“Permisi mbak, tempat interview dimana ya ?”
“Anda tinggal naik kelantai 5 nanti disana ada ruang HRD.”
“Baik mbak , terima kasih.”
“ternyata gedungnya besar dan bagus. Pantasih perusahaannya juga sudah mendunia.tapi sayanya aku kan kerjaanya gak bakal di kantor ini juga.” Gumam nana dalam hati.
Nana sedang menunggu panggilan Namanya untuk melakukan interview. Dia sedikit gugup bagaimanapun nana bukan tipe orang yang pintar dalam bertutur kata untuk meminat lawan bicara. Kalau dia disuruh debat nana yakin pasti menang tapi kalau gini sih kaya bakal sulit.
“Natalia analica.” Seseorang memanggil namanya sesegera mungkin dia mengikuti pria itu ke dalam ruangan.
“silahkan nona duduk, setelah itu kenalkan dirimu.” Nana segera mendudukan diri di kursi di ruangan itu.
“Perkenalkan nama saya Natalia Analica. Saya lulusan d3 teknik mesin. Saya pernah bekerja di PT karya kencana sebagai supervisior dalam bidang produksi selama 8 bulan setelah masa percobaan kerja 4 bulan. Saya memiliki keahlian dibeberapa bidang manufaktur seperti desain , perancangan , maintance, dan proses manufaktur.”
“Baik, alasan anda melamar di perusahaan ini ?”
“yang pertama alasan pertama pasti untuk mencari biaya hidup. Selain itu saya ingin mengembangkan keahlian saya di perusahaan berharap bisa menghasilkan karya yang bisa digunakan memajukan perusahaan ini. “
“kalau alasan anda untuk membiayai hidup anda. kenapa anda keluar dari perusahaan sebelumnya dan mendaftar ke perusahaan ini?”
“Itu karena kontrak saya sudah abis dan saya tidak berencana memperpanjang kontrak karena kurangnya kepedulian pada pegawai menurut saya. Gaji disana terlalu kecil untuk pekerjaan yang saya kejakan .”
“menurut anda perushaan ini bagaimana ?”
“Saya mendapat informasi dari orang terdekat saya kalau penghargaan terhadap karyawaan di perusahaan sangat baik walaupun pekerjaan yang tidak mudah. Selain itu sejak kuliah saya sudah tertarik melamar di perusahaan karena saat saya berniat melamar setelah lulus kuliah ternyata pendaftarannya sudah tutup. Jadi saya mencoba peruntunan tahun ini.”
“ saya menawarkan pekerjaan anda sebagai asisten pribadi CEO Grup Alexandrean .”
“maaf bu , saya berencana melamar sebagai supervisior bukan asisten pribadi selain itu saya bukan lulusan dari ekonomi atau sekretaris. Saya tidak ada keahlian bidang itu .”
“Kamu tidak bisa menolak Natalia atau bisa aku panggil nana .” seorang pria yang ingin nana hindari sejak kejadian malam menolong seorang pria mabuk itu. “Kalian keluarlah dari ruangan ini .”usir pria itu yang tak lain alex. Sejak tadi pria itu sudah memperhatikan nana tapi orang yang diperhatikannya tak pernah sadar keberadaanya itu. Mereka yang di ruanganpun keluar. Nanapun ikut berdiri dari posisi duduknya namun suara menghentikan kegiatannya.”Kamu tetap disini.”
“Tapi tuan .”
“Diam dan lakukan .” karena nana malas berdebat jadi dia mengikut rencana pria di depannya dia penasaran apa yang akan dilakukan pria di depannya.
“Tuan ada apa ?”
“Saya ingin kamu menjadi asisten pribadi saya .”
“maafkan saya tuan tapi saya sama sekali tidak berminat dalam posisi itu .”
“Saya tidak menerima penolakan nana.”
“Maaf tuan tapi saya tidak ada kewajiban menuruti perkataan anda.”
“Kalau kamu masih bisa mendapat kerjaan maka lakukan tanpa membantah atau kamu tidak akan bisa mendapat pekerjaan dimana-mana.”
“Saya tidak perduli.” Nana berdiri dari ruangan itu tapi sebelum badannya keluar sebuah suara membuatnya berhenti seketika.
“Kalau kamu keluar dari ruangan ini , saya pastikan besok ayah dan kakakmu akan kehilangan pekerjaan.”
“Shit , kenapa kamu ganggu hidup aku tuan. Aku sudah membantumu malam itu. Bukankah anda harusnya berterima kasih pada saya.”
“ya, cara saya berterima kasih dengan memberikan kamu jabatan sebagai asisten pribadi saya.”
“Anda tidak takut saya akan menjadi mata-mata dan menghancurkan perusahaanmu.”
“Itu tidak mungkin, karena tidak ada penjahat yang mengutarakan rencannya nona.”
“Adeuh , mau anda apa sih tuan?”
“mau saya nona menjadi istri saya.”
“Ih apa lagi sih nih tuan ? “
“Jadi nona natalia berminat tidak?”
“Tidak maulah , gila ajah laki-laki kaya kamu sih gak menarik buat aku.”
“emang saya laki-laki kaya apa nona”
“Kamu tuh laki-laki kaya, tampan..bukan jelek yang pasti disekitar kamu banyak wanita .”
“kamu memujiku nona?|”
“TIDAK.”teriak nana.
“tapi tadi saya mendengar ucapan nona.” Alex melangkahkan kakinya mendekati nana. Nana masih diam dan mengumpat otaknya yang keceplosan mengucapkan pria didepannya tampan . tapi memang menurutnya pria didepannya sangat tampan tapi buka tipe dia.
“Jadi nona nathalia mau menjadi istri saya ?” tangannya menyentuh dagu nana untuk mengalahkan pandangan matanya menuju dirinya.
“Gak ih tuan, lepasin tangannya ih.” Nana mencoba melepaskan tangan alex yang ada di dagunya.
“masih menolak ?”
“Baiklah .”
“baik apa nona? Kamu mau menjadi istriku.?”
“ih amit-amit jadi istri tuan kaya kamu bisa mati jongkok aku, aku terima sebagai asisten pribadi kamu tapi jangan ganggu keluarga aku .”
“Piliha yang benar nona nana.” Alex berjalan menuju meja dan mengambil map yang sudah berisi kontrak itu.
“Ini tanda tangan kontrak kamu .” nana mulai membaca isi kontrak itu dan dia merasa tidak ada yang salah untung cuman 1 tahun jadi asisten pribadi. Diapun menandatangani kontraknya tanpa dia sadari smirk muncul di bibir sexy alex.
“Nih sudahkan .” nana memberikan map yang berisi kontrak dengan muka kesal dan jutek.
“apakah kamu sudah membaca semua isi surat ini.” Nana hanya menganggukan kepalanya. Alex yang melihat itu merasa sangat gemas apalagi pada pipi cubbynya. “kamu kurang hati-hati nona .” ucap alex yang membuat bingung nana. Secara cepat alex menarik kertas dan ternyata rincian itu bukan yang asli.
“Apa ? kamu menipuku “ ucap nana kesal Ketika muncul beberapa syarat baru. Dia mencoba mengambil map itu tadi tidak bisa karena tinggi badannya lumayan jauh dari pria didepannya.
“kamu tahu satu ayat dalam perjanjian adalah pihak kedua harus mengikuti perintah pihak pertama dan ini berlaku seumur hidup kamu.”
“APA? DASAR LAKI-LAKI KURANG AJAR KAMU MEMPERMAINKAN AKU. AKU AKAN MENUNTUTMU KARENA MENIPUKU.”
“kamu akan tetap kalah nona. Kamu mulai kerja mulai besok jangan lupa dandan yang cantik ya nana.” Ucap alex meninggalkan nana di dalam ruangan itu sendiri dengan emosi yang masih meluap-meluap.
“Astagfirullah , aku mimpi apa tadi malam hingga harus bertemu orang itu lagi huh.” Gumamnya sambil keluar dari ruangan itu.
Dilain tempat seorang pria sedang tertawa di dalam ruangan kebesarannya.”HAHAHAHA Dia lucu banget gak ric, bahkan disaat marah wajah terlihat imut dan menggemaskan .” orang yang diajak berbicara hanya tersenyum dan bingung melihat sikap aneh tuannya. “sepertinya mulai sekarang aku akan sering melihat banyak hal baru dalam dunia tuan alex .” Gumam rico dalam hati.
-Bersambung-
Terima kasih sudah baca cerita aku tentang babang alex dan nana. Jangan lupa like dan vote biar semakin banyak yang tahu cerita ini. Selalu tinggalkan jejak di komentar biar author semakin semangat update cerita babang alex.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 70 Episodes
Comments
Diah_Kustantie ✨💛
next
2022-05-04
0
Risma Arsita
Lanjut thor... penasaran banget nih sama ceritanya
2021-04-20
0