Gunda

setelah mendapatkan perintah dari Refa untuk mencari identitas yang sebenarnya dari calon istri nya ia langsung ijin kembali ke markas.

Jeffri pergi meninggalkan kantor Refa dan kembali ke markas rahasia orang-orang keluarga Tamma.

di sepanjang jalan Jeffri kembali mengingat foto dari calon istri tuannya. karena ia merasa seperti pernah melihat nya namun ia lupa kapan dan dimana ia pernah melihatnya. Tapi ia yakin kalau ia pernah bertemu dengannya sebelum nya.

Aku yakin sekali pernah melihat nya tapi aku tidak ingat pernah melihat nya dimana. Ia mesih terus berusaha untuk mengingat-ingat nya.

Jeffri sudah tiba di Markas rahasia. saat ia akan keluar dari mobil ia mendapat telfon dari Panji

Kaka sepupu? tumben sekali dia menelfon ku. gumam Jeffri. ia pun menekan tombol hijau dan menempelkan ponselnya di telinga

" Halo Kaka."

" Kamu sekarang ada dimana?"

" Aku sedang di markas. ada apa?" Jeffri semakin bingung dengan Panji yang bertanya tentang keberadaan nya sekarang.

" Oh baik la Jam makan siang datang ke Restaurant Lily aku menunggu mu di sana."ujar Panji

Jeffri mengerutkan kedua alisnya mendengar perkataan Kaka sepupu nya. " Baik Kaka aku akan ke sana nanti."

" Ya sudah aku tutup dulu telfonnya sampai jumpa di sana."

Panji langsung mematikan telfonnya saat Jeffri akan membalas ucapan Kaka nya

Aish tidak sopan sekali dia. untung saja dia Kaka ku jika tidak akan ku patah kan tangan dan lehernya.

***

Di sisi lain Refa Kembali Melanjutkan pekerjaan yang tadi sempat ia tunda karena mengantarkan Windi ke bandara dan bertemu dengan Jeffri. Ia berusaha untuk fokus ke pekerjaan nya tapi sayangnya fikiran sedang gundah memikirkan perasaan nya saat ini . Apa lagi saat Jeffri menyebutkan nama seseorang yang ia tunggu selama beberapa tahun belakangan ini. Ia bingung apakah nanti jika wanita tersebut kembali apakah Refa akan biasa saja dan memilih untuk tidak melukai Windi atau ia akan akan kembali kepada seseorang yang telah ia nanti saat ini. Ia terus berperang dalam fikiran dan hati nya saat ini.

Kenapa aku jadi terus memikirkan nya padahal sudah 5 tahun terakhir ia bahkan tidak mencari ku atau sekedar menghubungi ku.

Shit! Jeffri sialan gara-gara dia aku jadi kembali memikirkan nya. Awas saja jika ia tidak becus dalam melakukan pekerjaannya akan ku kembali kan ia ke tempat uncle Joe. gumam Refa

Prov Refa

Entah mengapa ketika aku mendengar namanya disebut oleh Jeffri membuat ku kembali teringat tentang nya. Masa-masa di mana kami saling mabuk kasmaran.

Senyuman nya yang indah, matanya yang bulat, wajah bulatnya, hidung mancung nya dan bibir merah muda nya yang indah. Semua tentang nya mesih terekam jelas di benak ku.

perasaan ku kembali gundah memikirkan siapa sebenarnya pemilik hati ku yang sesungguhnya. apakah Windi atau dia? yang telah menghilang begitu saja tanpa jejak satu pun.

Aku sungguh bingung saat ini manakah yang harus aku tetap kan dalam hati ku? dan melupakan salah satu dari mereka berdua. Ahhk! hal ini benar-benar bisa membuat ku gila memikirkan nya.

Tuhan apa yang harus aku lakukan kenapa kau membiarkan hati ku jadi bimbang seperti ini Tuhan? kenapa?. kau menghadirkan Windi untuk mengobati luka karena nya. namun kau juga mengingatkan tentang pernah adanya ia hadir di kehidupan ku tuhan. Bagaimana cara ku untuk memutus kan pilihan hati ku tuhan.

Aku tidak ingin menyakiti Windi sama sekali tuhan. Aku tidak ingin menyakiti nya karena aku mencintai nya tapi aku juga masih memiliki perasaan kepadanya tuhan.

Aku yang terus memikirkan ini membuat ku tidak fokus akan pekerjaan ku. Aku memilih untuk menghentikan pekerjaan ku dari pada aku memaksakan untuk melanjutkan pekerjaan akan berdampak pada hasil kerja ku nanti.

Aku memilih untuk pergi dari kantor untuk menuju ke suatu tempat yang bisa membuat ku nyaman dan tenang ketika fikiran ku sedang kacau.

Aku menitipkan semua perkejaan ku ke Ditto dan memberitahu nya bahwa aku akan keluar sebentar untuk menghirup udara segar. Setelah itu aku aku melangkah keluar kantor dan menuju parkiran mobil.

Selama di perjalanan pun aku masih terus memikirkan perasaan ku yang sebenarnya dan siapa pemilik hati ku yang sungguh nya.

Sekitar 1 jam aku mengendarai mobil ku suatu tempat yang bisa membuat hati dan pikiran ku menjadi sedikit lebih rileks.

Aku turun dari mobil dan melangkah kan kaki ku. aku terus berjalan menyusuri setiap tempat yang aku lewati. angin laut yang sepoi-sepoi yang sangat sejuk dan suara deru ombak yang sudah mulai terdengar di telingaku seakan-akan mereka alam menyambut ke hadiran ku disini. aku datang di waktu yang tepat karena pengunjung yang tidak terlalu ramai dan berisik. Hal ini semakin membuat nyaman berada di tempat ini. Aku berdiri menghadap ke arah laut biru yang luas. Tak jarang sesekali gulungan ombak datang menghampiri kaki ku untuk hanya sekadar membasahi kaki ku.

Rasanya sudah lama sekali aku tidak kesini semenjak aku kenal dengan Windi hati dan pikiran ku tidak pernah gundah atau pun gelisah karena kehadiran nya di sisi ku. Namun entah kenapa perasaan itu datang lagi ketika aku berjauhan dari Windi. Entahlah karena aku nya yang terlalu nyaman berada didekat nya atau aku yang terlalu cinta kepadanya. Aku sendiri bingung kenapa berada di dekat Windi membuat ku tenang dan sangat nyaman sekali. Namun ketika aku berjauhan dari nya membuat ku sangat merindukan kehadiran nya padahal baru beberapa jam yang lalu kami bertemu dan sekarang aku sudah sangat merindukan nya. Entah cara apa yang di gunakan hingga membuat ku tergila-gila kepadanya dan sangat nyaman kepadanya.

Oh Windi jika suatu saat nanti kita tidak di satu kan dalam ikat takdir tuhan ku harap semoga aku bisa mengikhlaskan diri mu dan melupakan mu. Tapi harapan ku yang paling besar saat ini adalah menjadi kan mu sebagai milik ku satu-satunya dan aku menjadi milikmu satu-satunya . Hanya maut saja yang dapat memisahkan hubungan cinta kita berdua.

Dan teruntuk mu Tuhan jangan hadapkan ku dengan pilihan yang sulit untuk aku ambil keputusan yang tepat untuk ku. Namun jika aku sudah memilih keputusan ku nanti aku harap aku tidak akan pernah menyesal akan keputusan ku saat itu tuhan. Karena aku tidak ingin adanya penyesalan dalam hidupku setiap keputusan yang aku ambil untuk hidup ku tuhan.

Teguh kan dan mantapkan hati saya kepada siapa orang yang paling spesial dan paling aku cintai dalam hidup ku tuhan. Jangan terus membuat ku bimbang akan keputusan ku sendiri. Dan aku tidak ingin menyakiti siapa pun itu karena pilihan ku ini Tuhan.

Aku terus mencurahkan ke gelisah ku kepada Tuhan melalui birunya air laut dan deru ombak Yang bergerak mendekat ke arah ku.

Aku memejamkan singkat mata ku untuk menikmati Udara air laut dan Alunan deru ombak yang seakan-akan ikut mengerti perasaan ku saat ini

Terpopuler

Comments

Ida Blado

Ida Blado

terlalu panjang pov nya, jdi membosankan,,, maaf jgn tersinggung

2021-04-08

1

@M⃠ⁿꫝieʸᵃɴᵉᵉʰʜɪᴀᴛ𓆊🎯™☂⃝⃞⃟ᶜᶠ

@M⃠ⁿꫝieʸᵃɴᵉᵉʰʜɪᴀᴛ𓆊🎯™☂⃝⃞⃟ᶜᶠ

lanjutttt

2021-02-04

0

Ruby_

Ruby_

mampir thor

semangat ❤❤❤❤

2021-01-25

1

lihat semua
Episodes
1 LAMARAN
2 Di khianati
3 Muak
4 Siapa sebenarnya dia?
5 Persiapan
6 pesona
7 Menyebalkan
8 Kecewa
9 permintaan maaf
10 Mama
11 Love you
12 Bimbang
13 kedua kalinya
14 Curiga
15 Siapa dia sebenarnya 2
16 Keberangkatan
17 Tugas
18 keputusan
19 kedatangan
20 Gunda
21 Tugas 2
22 My little girl
23 Informasi
24 Dugaan
25 Papa
26 Ciuman selamat malam
27 Mengikuti
28 Terakhir untuk kita
29 Jangan menyakiti
30 Dilandasi
31 Penjelasan
32 Proyek
33 Tamparan Keras
34 Membawa Pulang
35 Jangan Pergi
36 Kesalahpahaman 1
37 3 Hari
38 Keputusan
39 Syarat
40 Pernikahan
41 Ciuman lembut
42 Nama Panggilan
43 Apartemen
44 Berbelanja
45 Obrolan
46 Suapan Pertama
47 Terlihat Gemuk
48 Mesum
49 Perjalanan
50 Aneh
51 Kamu menangis?
52 Kenyataan
53 Tidurlah
54 Merebut kembali
55 Memabukkan
56 Mencuri
57 VISUAL
58 Takut kehilangan
59 Rumah Hitam
60 Penyusup
61 Suara yang Aneh
62 Cari dia
63 Memasak
64 Cemburu
65 Menjijikkan
66 Menunggu
67 Ambisi
68 Tepat Sasaran
69 Sisi lain Windi
70 Milik ku Seorang
71 Kencan dan Couple
72 Kencan dan Couple 2
73 Berlutut
74 Taman Hiburan
75 Pengakuan cinta
76 Aku belum Mandi
77 Pengakuan Cinta 2
78 Penyatuan Cinta
79 Merebut Milik ku
80 Persiangan Generasi
81 Pelukan hangat
82 Tampan
83 Dia Kembali
84 Kejutan
85 Berdamai Dengan Masa lalu
86 Tidak ada kesempatan
87 Cinta dan Dendam
88 Meresahkan
89 Mata Iblis
90 Balas Dendam
91 Aku lelah
92 Awal Pembelasan Dendam
93 Kebohongan dan Kekecewaan
94 Akhir dan Awal
95 Menyerah
96 Mawar Putih
97 Tidak Pernah Gagal
98 Pengecut Terbesar
99 Dendam
100 Mengancam Ku?
101 Childish
102 Mr. R
103 Mentolerir
104 Yang Sebenarnya
105 Akhir
106 Memainkan Peran
107 Pengkhianat
108 Wanita itu Bernama Ara
109 Boomerang yang sesungguhnya
110 Akting Yang Bagus
111 Menyesali Keputusan mu
112 Meremeh kan Musuh
113 Menggemaskan
114 Lala Or Rara
115 Mommy Rara
116 Orang Yang Sama
117 Alibi
118 Memeluk Erat
119 Lari Lagi?
120 Tidak Ingat
121 Melamar Mommy?
122 Umpatan
123 Urgent
124 Introgasi
125 Sepupu Jauh
126 Berharap
127 Lelang
128 Tiga Sayap Utama
129 Permainan Dimulai
130 Kebenaran
131 Layak Diakui
132 Kembali
133 Berkumpul bersama
134 Melahirkan
135 Ending
136 Extra Part
Episodes

Updated 136 Episodes

1
LAMARAN
2
Di khianati
3
Muak
4
Siapa sebenarnya dia?
5
Persiapan
6
pesona
7
Menyebalkan
8
Kecewa
9
permintaan maaf
10
Mama
11
Love you
12
Bimbang
13
kedua kalinya
14
Curiga
15
Siapa dia sebenarnya 2
16
Keberangkatan
17
Tugas
18
keputusan
19
kedatangan
20
Gunda
21
Tugas 2
22
My little girl
23
Informasi
24
Dugaan
25
Papa
26
Ciuman selamat malam
27
Mengikuti
28
Terakhir untuk kita
29
Jangan menyakiti
30
Dilandasi
31
Penjelasan
32
Proyek
33
Tamparan Keras
34
Membawa Pulang
35
Jangan Pergi
36
Kesalahpahaman 1
37
3 Hari
38
Keputusan
39
Syarat
40
Pernikahan
41
Ciuman lembut
42
Nama Panggilan
43
Apartemen
44
Berbelanja
45
Obrolan
46
Suapan Pertama
47
Terlihat Gemuk
48
Mesum
49
Perjalanan
50
Aneh
51
Kamu menangis?
52
Kenyataan
53
Tidurlah
54
Merebut kembali
55
Memabukkan
56
Mencuri
57
VISUAL
58
Takut kehilangan
59
Rumah Hitam
60
Penyusup
61
Suara yang Aneh
62
Cari dia
63
Memasak
64
Cemburu
65
Menjijikkan
66
Menunggu
67
Ambisi
68
Tepat Sasaran
69
Sisi lain Windi
70
Milik ku Seorang
71
Kencan dan Couple
72
Kencan dan Couple 2
73
Berlutut
74
Taman Hiburan
75
Pengakuan cinta
76
Aku belum Mandi
77
Pengakuan Cinta 2
78
Penyatuan Cinta
79
Merebut Milik ku
80
Persiangan Generasi
81
Pelukan hangat
82
Tampan
83
Dia Kembali
84
Kejutan
85
Berdamai Dengan Masa lalu
86
Tidak ada kesempatan
87
Cinta dan Dendam
88
Meresahkan
89
Mata Iblis
90
Balas Dendam
91
Aku lelah
92
Awal Pembelasan Dendam
93
Kebohongan dan Kekecewaan
94
Akhir dan Awal
95
Menyerah
96
Mawar Putih
97
Tidak Pernah Gagal
98
Pengecut Terbesar
99
Dendam
100
Mengancam Ku?
101
Childish
102
Mr. R
103
Mentolerir
104
Yang Sebenarnya
105
Akhir
106
Memainkan Peran
107
Pengkhianat
108
Wanita itu Bernama Ara
109
Boomerang yang sesungguhnya
110
Akting Yang Bagus
111
Menyesali Keputusan mu
112
Meremeh kan Musuh
113
Menggemaskan
114
Lala Or Rara
115
Mommy Rara
116
Orang Yang Sama
117
Alibi
118
Memeluk Erat
119
Lari Lagi?
120
Tidak Ingat
121
Melamar Mommy?
122
Umpatan
123
Urgent
124
Introgasi
125
Sepupu Jauh
126
Berharap
127
Lelang
128
Tiga Sayap Utama
129
Permainan Dimulai
130
Kebenaran
131
Layak Diakui
132
Kembali
133
Berkumpul bersama
134
Melahirkan
135
Ending
136
Extra Part

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!