Pertemuan

Hari ini pagi - pagi sekali aku membantu bu Luci membuat sarapan . Aku sangat senang membantu bu Luci memasak karena di rumah aku juga selalu yang mengerjakan segala pekerjaan rumah .

Seuasai sarapan aku di temani pak Hamid ke kampus baruku untuk daftar ulang dan registrasi . Aku mengambil jurusan Akutansi karena aku tertarik dengan pelajaran ini.

Aku begitu takjub dengan kampus ini. ( maklum orang kampung he he*) . Kampus ini begitu besar dan terkesan mewah . Baru sekali ini aku melihat bangunan sebagus ini batinku. Aku merasa bersyukur kepada Tuhan karena aku di beri kesempatan untuk menimba ilmu lagi . Aku berjanji pada diri sendiri akan bersungguh - sungguh dalam belajar agar aku bisa mewujudkan cita - citaku nanti.

Saat aku sedang melihat - lihat kampus ini tiba - tiba aku menabrak seorang laki -laki

Brukkk..

Kami berdua terjatuh di lantai. Saat sadar ,Lagi - lagi aku takjub dengan laki - laki di depanku ini. Dia sangat tampan , putih , tinggi serta memiliki hidung yang mancung .Dia adalah Satria .

"Kenapa menabrakku ? Kamu sengaja ya cari perhatian dariku .Dasar cewek aneh!", bentak Satria menyadarkan lamunanku

Aku yang telah berdiri pun segera meminta maaf kepadanya.

" Maaf kak aku tidak sengaja . Aku mahasiswi baru di sini dan sedang melihat - lihat kampus ini", Aulia berusaha menjelaskan dan hendak mengajak Satria berjabat tangan .Akan tetapi Satria malah menepis tangan Aulia dengan kasar dan pergi meninggalkan Aulia.

" Aulia tidak usah sedih bukankah kamu sering mendapat perilaku seperti itu . Sabar Aulia perjuanganmu masih panjang" , batin Aulia di dalam hati.

Terbayang di benak Aulia saat SMA , dia tidak dianggap oleh teman - temannya di sekolah .Aulia cukup kesulitan mengajak berteman dengan mereka karena penampilan Aulia yang hanya biasa - biasa saja . Ia begitu tak di harapkan oleh teman - temannya. Pernah suatu hari ada seorang teman yang mendekati Aulia .Saat itu Aulia sangat senang sekali karena memiliki teman di sekolah . Tapi tidak lama setelah itu teman Aulia malah menusuk Aulia dari belakang .

Di kampus ,Satria memang sangat nakal . Dia memiliki tiga teman yang sangat dekat dengannya . Mereka berempat juga sàngat tampan .Mereka berempat menjadi incaran para gadis - gadis kampus. Karena selain tampan , keempat pria tersebut juga sangat kaya dan loyal . Mereka akan memberi apa saja yang di butuhkan oleh cewek -cewek tersebut.

"Bro ayo makan si kantin . Tak usah ikut kelas aja aku lagi males nih ",Satria mengajak Adi ,Dion dan Boy sahabat nya

"Kenapa muka loe kayak ditekuk gitu bro ! Habis di omelin bokap loe lagi ?,tanya Dion karena melihat wajah Satria yang kusut.

" Gue habis di tabrak sama cewek kampung tadi . Kalo lihat mukanya gue pengen muntah aja. Kok ada ya di kampus ini cewek lusuh kayak gitu . Orangnya kampungan banget , pake kacamata lagi . Heran gue",Satria menjelaskan pada teman - temannya.

" Ga usah ngomong gitu Sat ,lo benci banget kayaknya sama tuh cewek bisa - bisa entar lo malah jatuh hati sama tuh cewek ha ha", celetuk Dion tiba - tiba

" Ih amit - amit deh . Mending gue ga usah menikah seumur hidup dari pada pada pacaran sama tuh cewek ", Satria bersungut - sungut kesal.

Setelah beberapa hari di rumah bu Luci Pak Hamid pulang ke rumahnya . Dia masih memiliki tanggung jawab di sana baik sebagai seorang suami,ayah dan juga kepala sekolah di SMA ku dulu .

Terpopuler

Comments

Trisna Tris

Trisna Tris

lanjut thor..... keren...

2022-06-02

1

Suyatno Galih

Suyatno Galih

aduhhhh Aulia sial banget loe, ketemu anak songong tp tunggu waktunya loe di bincinin sama dia.
tunggu aja

2021-12-14

0

Was pray

Was pray

kenapa kasus tabrak menabrak menjadi suatu kejadian yg sering terjadi untuk mengawali sebuah perkenalan dalam sebuah karya tulis ? kenapa nggak kejadian yg lain,seperti kenal karena ptestasi,atau kesamaan hobi kan lebih keren daripada tabrakan thor

2021-05-12

1

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Tawaran Beasiswa
3 Pindah ke rumah Bu Luci
4 Pertemuan
5 Diacuhkan
6 Menolong Aulia
7 Terharu
8 Berteman di kampus
9 Suka Dalam Diam
10 Jeni Cemburu
11 Permintaan Aulia
12 Perasaan Satria
13 Kita pacaran kan
14 Semangat Belajar
15 Cemburu dengan dosen baru
16 Ulang Tahun Satria
17 Kejutan untuk Aulia
18 Tawaran Beasiswa S2 di London University
19 Persiapan Pernikahan
20 Sah
21 Malam pertama 17+++
22 Kejahilan Satria
23 Kehangatan Keluarga Satria
24 Bertemu mantan
25 Saling Diam
26 Salah Paham
27 Persiapan ke London
28 Berpisah
29 Rindu
30 Aku Hamil?
31 Morning Sickness
32 Kejutan dari Satria
33 Perhatian Satria
34 Melebur
35 Keguguran
36 Usaha Riana
37 Permintaan mama
38 Di wisuda
39 Pulang ke tanah air
40 Mencari kerja
41 Kaget
42 Bertemu
43 Satria Berubah
44 Di rumah sakit
45 Makin dingin
46 Mencoba Bertahan
47 Terungkapnya Kebenaran
48 Penyesalan Satria
49 Menemuinya Pov Satria
50 Perasaan Dion
51 Kehancuran Riana
52 Mengejar cinta Aulia
53 Kembali bekerja
54 Bersikap apa pada Dion
55 Lamaran Dadakan
56 Hadirnya Naina
57 Akad nikah
58 Pindah ke rumah Baru
59 Bulan Madu
60 Naina dan Dion ### Naina mendekati Dion yang patah hati###
61 Naina dan Dion ###Tamparan Dion ###
62 Naina dan Dion ### Dion Menghindar###
63 Naina dan Dion ### Naina Sakit###
64 Kabar Bahagia
65 Kedatangan Mama Papa
66 Tujuh Bulanan
67 Hubungan Naina dan Dion
68 Perjodohan Dion
69 Berhentilah Berharap Naina
70 Ketegaran Naina
71 Anak pertama Aulia
72 Ilham Arka Darmawan
73 Menjadi Orang Tua Sesungguhnya
74 Gagal Fokus di kantor
75 Dion Mulai Kehilangan Naina
76 Membatalkan Hubungan Dengan Diandra
77 Mengantongi Restu Orang Tua
78 Menuju Hari Bahagia
Episodes

Updated 78 Episodes

1
Prolog
2
Tawaran Beasiswa
3
Pindah ke rumah Bu Luci
4
Pertemuan
5
Diacuhkan
6
Menolong Aulia
7
Terharu
8
Berteman di kampus
9
Suka Dalam Diam
10
Jeni Cemburu
11
Permintaan Aulia
12
Perasaan Satria
13
Kita pacaran kan
14
Semangat Belajar
15
Cemburu dengan dosen baru
16
Ulang Tahun Satria
17
Kejutan untuk Aulia
18
Tawaran Beasiswa S2 di London University
19
Persiapan Pernikahan
20
Sah
21
Malam pertama 17+++
22
Kejahilan Satria
23
Kehangatan Keluarga Satria
24
Bertemu mantan
25
Saling Diam
26
Salah Paham
27
Persiapan ke London
28
Berpisah
29
Rindu
30
Aku Hamil?
31
Morning Sickness
32
Kejutan dari Satria
33
Perhatian Satria
34
Melebur
35
Keguguran
36
Usaha Riana
37
Permintaan mama
38
Di wisuda
39
Pulang ke tanah air
40
Mencari kerja
41
Kaget
42
Bertemu
43
Satria Berubah
44
Di rumah sakit
45
Makin dingin
46
Mencoba Bertahan
47
Terungkapnya Kebenaran
48
Penyesalan Satria
49
Menemuinya Pov Satria
50
Perasaan Dion
51
Kehancuran Riana
52
Mengejar cinta Aulia
53
Kembali bekerja
54
Bersikap apa pada Dion
55
Lamaran Dadakan
56
Hadirnya Naina
57
Akad nikah
58
Pindah ke rumah Baru
59
Bulan Madu
60
Naina dan Dion ### Naina mendekati Dion yang patah hati###
61
Naina dan Dion ###Tamparan Dion ###
62
Naina dan Dion ### Dion Menghindar###
63
Naina dan Dion ### Naina Sakit###
64
Kabar Bahagia
65
Kedatangan Mama Papa
66
Tujuh Bulanan
67
Hubungan Naina dan Dion
68
Perjodohan Dion
69
Berhentilah Berharap Naina
70
Ketegaran Naina
71
Anak pertama Aulia
72
Ilham Arka Darmawan
73
Menjadi Orang Tua Sesungguhnya
74
Gagal Fokus di kantor
75
Dion Mulai Kehilangan Naina
76
Membatalkan Hubungan Dengan Diandra
77
Mengantongi Restu Orang Tua
78
Menuju Hari Bahagia

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!