Pagi-pagi rumah Derris sudah kedatangan Debkolektor. Pak Muji yang sedang asik menyiram tanaman menghentikan aktifitasnya. Karena mereka memasang spanduk besar “RUMAH INI DI SITA BANK CIHUY”.
“Lolololo kok asal main nempel, kok asal main nemplok pak?” pak Muji mencoba menarik kembali spanduk sita.
“Bapak tahu gak, istilah nunggak bayar utang?” Jawab sang debkolektor sangar.
“Beta mana nganaaaa,” tiba-tiba pak Muji memakai logat Maluku.
“Beta ngapa pake bahasa ngana?!” jawab Bali debkolektor yang tinggi besar serta mengkilat kulitnya.
Lepasin, balikin. Lepasiiiinnnn, baliiiikkkkiiinnn, woyyy lepasiiin woy. Weeeeyyyy balikinn weeekkkkk. Lomba tarik menarik spanduk terjadi dipagi hari memang tidak bisa terhelakkan. Se-menyehatkan lomba tarik tambang Tujuh Belasan Agustus.
Sreeeekkkk, Derris menggunting spanduk yang bertuliskan sitaan Bank tadi.
“Woy mas, jangan asal main guntinglah.” Tak terima spanduknya dipotong Derris ngawur.
“Dengan ini saya resmikan pemenangnya ialah pak Muji, horeeee.” Derris memberikan gelar juara tarik spanduk untuk pak Muji.
“Horeee selamat ya pak Muji atas prestasinya.” Lucas yang ikut bersorak hadir meramaikan.
“Wah makasih mas Derris, terimakasih mas Lucas atas dukungannya. Oleh karena itu, saya mewakili kampung Suka Asik menyataken. Bahwa....”
“Heeeeeehhh, wis wis wis yang aktingnya. Kalian pikir ini lomba Agustusan. Dibaca ya yang benar ‘RUMAH INI DI SITA BANK CIHUY’ paham ngana orang tho!” Sambil mengeja kalimat di spanduk.
“Jadi dari tadi kalian gak main tarik tambang ya?” Tanya Lucas lagi.
“Saya ini dari pihak perwakilan Bank, heeeeemmmm inilohhh tanda buktinya.” Menunjukkan tanda pengenal diri.
“Eh, beneran ini Derr. Petugas dari Bank Cihuy. Kok bisa ya eh,” mencolek kening si debkolektor keringatan.
“Apaan sih kau ni Cas, laki aja doyan. Pantes cewek-cewek pada habis kamu modusin kalau gini aturanmu.” Derris kesal dengan tingkah ganjen sahabatnya.
“Ya maap ayang Derris, akika kan lambreta kagak main beginian (aku kan udah lama gak main beginian).” Sikap Lucas mendadak jadi kemayu.
“Sssstttt mas Derris, kalau di lihat dari bentukannya mas Lucas. Kayaknya dia udah berubah aliran dech.” Pak Muji ngeri melihat tingkah aneh Lucas.
“Hiiii, iya juga ya pak. Jangan-jangan dia sudah mulai doyannn hwaaaaaaaa.” Derris geli membayangkan.
“Woi, kok malah sibuk sendiri sich. Aku ini debkolektor kejam loh. Jangan main coba-coba ya, eh jangan coba-coba mainin saya ya.” Wajah garang terpasang.
“Iya kali pak, kalau gak percaya teman saya ini ngehamilin empat cewek. Sekarang jadi kemayu ketemu bapak awas lho. Kalau saya sih ogah hiiii.” Derris bergidik ngilu.
“Aiiihh bukan ngurusan beta, ngana punya papi berhutang. Tak di cicil-cicil malah kabur ke luar negeri. Ini rumah besarta aset-asetnya di sita. Dalam waktu Satu minggu, kalau belum pindah. Ngeeeeekkkkkhhhh.” Jari melintasi di lehernya sebagai ancaman.
Derris miris dengan ancaman debkolektor tadi. Lucas yang pura-pura kemayu tidak bisa mengecoh aksi penyitaan Bank.
“Gimana nich papa punya hutang, sekarang rumah dan aset di sita Bank.” Duduk lemas di teras rumah.
“Udah, tinggal aja dirumahku Derr. Papa dan mamahku sibuk kerja, kamu cukup di kamar aja.” Lucas bersedia menampung Derris.
“Ikut bapak aja mas di kampung, disana ada kebo.” Bujuk pak Muji.
“Hah kebo? Tempat wisata ya pak?” Derris polosnya gak tahu apa itu kebo.
“Kebo itu ya roti maryam yang terdapat irisan daging bakar Derr. Yang kalau di gigit nyam-nyam gitu.” Seolah mengunyah makanan abstrak.
“Itumah kebab mas Lucas, kalau kebo itu cowok sama cewek gitu ya papap dirapapp uhuy.” Pak Muji kasih contoh lain lewat gerakan tangan dan mulut menyepong.
“Kalau itu kumpul kebooo, kayak aku samaaaaaa (eh keceplosan hahaha)” tak kuasa melanjutkan ucapannya.
“Oh jadi Lucas ini saudaranya kebo ya hahaha ngerti aku sekarang.” Derris menertawakan istilah kumpul kebo.
“Kebo itu hewan mamalia mas Derris, iniloh bentuknya.” Pak Muji mencari kebo lewat mbah gugel (Google pencarian).
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 84 Episodes
Comments
Hesti Asifa
baca ini sampai ketawa" sendri
kaya orang gila aja aku baca cerita ini 😂😂😂😂
2023-01-29
0
Anonim😉
kenapa like nya dikit yach padahal cerita nya baguss..
2020-12-07
1
Sriwulandari
hahahahaha ampun dah
2020-12-02
1