Bab 5

Teresa mengamuk pasca 5 hari sejak Audrey menghilang setelah diperintahkan untuk menjebak Lucas. Marah, Teresa merasa ditipu dan dibodohi oleh anak tirinya yang diam-diam kabur membawa uang kompensasi dari Lucas senilai jutaan USD. Jason dijadikan pelampiasan amarah karena Teresa tidak berhasil menemukan keberadaan Audrey.

"Coba kau lihat ini?!" Teresa menyodorkan ponselnya didepan wajah Jason. Ada notifikasi uang masuk ke rekening Audrey dengan jumlah fantastis yang tertera disana. Tubuh Jason gemetar, bukan karena nominal uang tersebut, melainkan fakta bahwa putrinya benar-benar telah tidur dengan Lucas membuat hati Jason teriris. Audrey yang malang. Jason bahkan tidak bisa berbuat apa-apa untuk menolong putrinya. Dia tidak berdaya sebagai Ayah.

Tangan Jason terkepal kuat. Kilat amarah memenuhi matanya yang berkaca-kaca. Amarah dan rasa sakit itu melebur jadi satu.

"Audrey kabur membawa uangku! Sekarang anak sialan itu pasti sedang bersenang-senang dengan uangku! Jika tau begini, seharusnya aku jual saja dia pada rentenir tua!" Teresa menggeram emosi.

Impian untuk merasakan kembali hidup mewah dengan menggunakan kekayaan Lucas harus sirna karna Audrey kabur. Teresa gagal mendapatkan menantu orang kaya yang paling berpengaruh di Kanada. Bahkan tidak memiliki kesempatan untuk mencicipi uang dari Lucas.

"Teresa! Kamu bukan manusia!" Suara Jason melengking, memenuhi kamarnya. Dia sudah dikuasai amarah, akibat perbuatan biadab istri keduanya. Hampir saja Jason bangun dan menampar wajah Teresa, wajah yang dulu membuatnya terpikat dan berakhir menikahinya setelah kepergian istri pertama.

Teresa tertawa devil, dia benar-benar terlihat seperti jelmaan iblis di mata Jason. Teresa tidak sebaik itu, entah bagaimana dulu Jason bisa jatuh cinta padanya. Kini Jason berfikir bahwa semua kehancuran dalam hidupnya pasti tak lepas dari perbuatan buruk Teresa. Terbukti Teresa telah memperalat Audrey untuk mendapatkan keuntungan.

Sebenarnya Jason sedikit lega mengetahui Teresa tidak bisa menemukan keberadaan Audrey. Dengan begitu, Teresa gagal mendapatkan uang yang dia inginkan. Namun Jason juga mengkhawatirkan Audrey. Dia tidak tau bagaimana nasib dan keadaan putrinya sekarang.

"Dan kamu baru tau sekarang Jason? Jujur saja, aku sudah muak berpura-pura baik di depan mu. Sekarang kamu sudah tidak berguna! Satu-satunya yang bisa dimanfaatkan hanya dengan mengumpankan Audrey agar menghasilkan banyak uang untukku. Tapi lihat! Anak sialan itu justru kabur! Brengs*k!!"

Teresa menendang meja didepannya, membuat barang dan vas kaca di atas meja pecah berserakan.

"Anak tidak tau diri, aku pasti akan menghajarnya.!" Geramnya kemudian keluar dari rumah.

Jason memegangi dadanya. Rasa nyeri membuatnya sesak dan kesulitan bernafas. Fakta bahwa Audrey telah menghabiskan malam bersama seorang pria benar-benar menghancurkan perasaan Jason sebagai seorang Ayah. Dia benar-benar gagal melindungi putrinya.

"Putri kecilku yang malang, maafkan daddy sayang." Bersamaan dengan air mata Jason yang jatuh membasahi pipi, Jason semakin bertekad untuk bangkit. Semua ini demi Audrey, putri semata wayangnya.

...*****...

Sharon tidak berfikir panjang ketika dia berusaha menjebak Lucas di pesta pernikahan malam itu. Dia yang sakit hati karna merasa Lucas telah menginjak-injak haga dirinya, berusaha membuat Lucas bertekuk lutut padanya dengan cara mencampurkan obat ke dalam minuman Lucas. Sayangnya apa yang diharapkan Sharon justru berbanding terbalik.

Kini sudah 5 hari Sharon terkurung di ruang bawah tanah. Orang-orang bertubuh tinggi dan besar berhasil menangkapnya dan membawanya ke tempat asing ini. Tentu saja orang-orang itu adalah buah Lucas. Pria yang terkenal sebagai pembu nuh berdarah dingin. Siapapun tidak akan selamat jika berani bermain-main dengan Lucas.

Ruang bawah tanah itu sangat gelap, lembab, disertai aroma busuk yang menyengat. Sharon tidak terurus, dibiarkan begitu seperti hewan. Dalam kondisi kelaparan, kehausan dan pakaiannya telah kotor dari tubuhnya sendiri.

Cahaya dari celah kecil mulai menerangi ruang bawah tanah. Sharon perlahan membuka matanya. Dia diambang hidup dan mati. Dalam kondisi mata silau, samar-samar dia melihat sosok pria tinggi berdiri di pintu yang telah terbuka.

"Lucas, kau datang? Aku tau kau tidak sekejam itu membiarkan ku membusuk disini." Suara Sharon tercekat. Tenggorokannya terlalu kering. Entah kapan terakhir kali penjaga di luar memberinya minum. Mungkin kemarin.

Suara tawa menggema. Tawa devil yang membuat bulu kuduk Sharon merinding.

"Jika itu setimpal, kenapa tidak!" Lucas menjawab tegas. Kemarahannya pada Sharon tidak berkurang sedikitpun. Dia sangat membenci wanita yang mencoba mencari keuntungan darinya dengan cara kotor. Seperti Sharon dan mantan istrinya.

"Sepertinya melepaskan mu malam itu adalah sebuah kesalahan! Kamu menjadi tidak tau malu! Jika kau masih berfikir aku adalah orang yang sama setahun lalu, kau salah besar! Dunia tau jika aku tidak pernah sembarangan meniduri wanita murahan!" Lucas berkata tegas penuh penekanan. Kata-kata itu membuat tubuh Sharon semakin kehilangan kekuatan.

Ya, mungkin semua ucapan Lucas benar. Dan Sharon yang terlalu percaya diri bahwa dia pernah tidur bersama Lucas. Kenyatannya tidak seperti itu.

"Ini kesempatan terakhir! Aku tidak akan segan-segan menghancurkan mu menjadi beberapa bagian jika masih berani berurusan denganku. Camkan itu!!" Serunya penuh penekanan.

Lucas lalu pergi dari sana. Tapi dia sempat memberi isyarat pada anak buahnya untuk melepaskan Sharon. Tapi bukan berarti Sharon bisa menjalani kehidupan normalnya lagi. Sebab Lucas akan mengasingkan Sharon di tempat yang jarang terekspose oleh dunia luar.

...******...

Audrey kesulitan beradaptasi dengan tempat tinggal barunya. Sendiri. Ya, belum ada satupun orang yang bisa Audrey ajak berkomunikasi di sekitar tempat tinggalnya. Orang-orang terlalu acuh dan hanya fokus pada kehidupannya sendiri, tidak bersosialisasi dengan penghuni rumah di sekitar mereka.

Audrey menghela nafas meletakkan asal sekop kecil di tangannya. Dia menyeka keringat di dahinya sembari merebahkan tubuh di atas rerumputan. Audrey baru saja menggemburkan tanah di media tanam dari tong kayu berukuran sedang. Dia berencana menanam beberapa bibit sayuran. Selain untuk mengusir kejenuhan, sayuran yang tubuh juga bisa dimanfaatkan untuk makanannya selama tinggal di rumah peninggalan orang tua Elie.

"Apakah aku akan mati bosan disini." Audrey bergumam pasrah. Takdir yang akan mengatur jalan hidupnya.

"Tolong,,!! Siapapun tolong aku!!"

Audrey terperanjat. Dia segera bangun dan mencari darimana sumber suara itu berasal.

"Kau dimana?! Apa kau mendengar ku?!!" Audrey berteriak, langkahnya menyusuri halaman belakang rumah. Menuju bukit yang tampak rimbun dan tidak tersentuh.

"Aku terperosok!! Tolong cari bantuan!!"

Suara teriakan itu semakin terdengar jelas. Tidak salah lagi, ada orang yang terjebak dibalik bukit itu.

Audrey setengah berlari. Bukit yang terlihat dekat dari rumah, ternyata lumayan jauh jika didekati. Nafas Audrey sampai terengah-engah. Dia berpegangan dari pohon satu ke pohon lain untuk menuruni bukit agar sampai dibalik bukit.

Audrey baru tau jika dibalik bakit itu ada hutan yang sangat luas dan sunyi. Tidak ada tanda-tanda kehidupan.

"Bibi!! Kau masih bisa bicara? Tolong katakan sesuatu!"

"Di dekat pohon besar ada lubang. Aku disini!!"

Mata Audrey langsung mengarah pada pohon beringin besar yang mungkin sudah tumbuh ratusan tahun. Audrey berlari dna berhasil menemukan lubang selebar 1 meter dengan kedalam sekitar 3 meter. Dia terkejut melihat wanita paruh baya itu dalam keadaan sudah lemas.

"Bibi, tenang dulu. Aku akan segera menolongmu."

Terpopuler

Comments

Nabila

Nabila

uwk kkkkk . rasakan itu teresa . hemm kau pikir Audrey gadis bodoh dengan gampang kau siksa tiap hari dian saja .. tanpa pembalasan ,dengan uang pemberian lucas itu hak dia karna hasil dari jual keprawan nya dia ,bisa buat membiayai hidup nya misal dia hamil 🤰🏻 untuk keperluanya bukan di nikmati oleh kamu teresa . semoga Audrey jauh dari km lebih bahagia menikmati hidup nya

2025-04-24

1

Dien Elvina

Dien Elvina

semoga di tempat yg baru Audrey bisa mendapatkan kebahagiaan nya jauh dari ibu tirinya yg kejam 😫
dan bibi yg di tolong nya bisa menjadi teman Audrey dlm pengasingan nya ..

2025-03-20

1

vivinika ivanayanti

vivinika ivanayanti

jangan jangan Sharon yg ditolong Audrey🤭🤭 setelah dilepas kan oleh Lucas

2025-03-20

2

lihat semua
Episodes
1 Bab 1
2 Bab 2
3 Bab 3
4 Bab 4
5 Bab 5
6 Bab 6
7 Bab 7
8 Bab 8
9 Bab 9
10 Bab 10
11 Bab 11
12 Bab 12
13 Bab 13
14 Bab 14
15 Bab 15
16 Bab 16
17 Bab 17
18 Bab 18
19 Bab 19
20 Bab 20
21 Bab 21
22 Bab 22
23 Bab 23
24 Bab 24
25 Bab 25
26 Bab 26
27 Bab 27
28 Bab 28
29 Bab 29
30 Bab 30
31 Bab 31
32 Bab 32
33 Bab 33
34 Bab 34
35 Bab 35
36 Bab 36
37 Bab 37
38 Bab 38
39 Bab 39
40 Bab 40
41 Bab 41
42 Bab 42
43 Bab 43
44 Bab 44
45 Bab 45
46 Bab 46
47 Bab 47
48 Bab 48
49 Bab 49
50 Bab 50
51 Bab 51
52 Bab 52
53 Bab 53
54 Bab 54
55 Bab 55
56 Bab 56
57 Bab 57
58 Bab 58
59 Bab 59
60 Bab 60
61 Bab 61
62 Bab 62
63 Bab 63
64 Bab 64
65 Bab 65
66 Bab 66
67 Bab 67
68 Bab 68
69 Bab 69
70 Bab 70
71 Bab 71
72 Bab 72
73 Bab 73
74 Bab 74
75 Bab 75
76 Bab 76
77 Bab 77
78 Bab 78
79 Bab 79
80 Bab 80
81 Bab 81
82 Bab 82
83 Bab 83
84 Bab 84
85 Bab 85
86 Bab 86
87 Bab 87
88 Bab 88
89 Bab 89
90 Bab 90
91 Bab 91
92 Bab 92
93 Bab 93
94 Bab 94
95 Bab 95
96 Bab 96
97 Bab 97
98 Bab 98
99 Bab 99
100 Bab 100
101 Bab 101
102 Bab 102
103 Bab 103
104 Bab 104
105 Bab 105
106 Bab 106
107 Bab 107
108 Bab 108
109 Bab 109
110 Bab 110
111 Bab 111
112 Bab 112
113 Bab 113
114 Bab 114
115 Bab 115
116 Bab 116
117 Bab 117
118 Bab 118
Episodes

Updated 118 Episodes

1
Bab 1
2
Bab 2
3
Bab 3
4
Bab 4
5
Bab 5
6
Bab 6
7
Bab 7
8
Bab 8
9
Bab 9
10
Bab 10
11
Bab 11
12
Bab 12
13
Bab 13
14
Bab 14
15
Bab 15
16
Bab 16
17
Bab 17
18
Bab 18
19
Bab 19
20
Bab 20
21
Bab 21
22
Bab 22
23
Bab 23
24
Bab 24
25
Bab 25
26
Bab 26
27
Bab 27
28
Bab 28
29
Bab 29
30
Bab 30
31
Bab 31
32
Bab 32
33
Bab 33
34
Bab 34
35
Bab 35
36
Bab 36
37
Bab 37
38
Bab 38
39
Bab 39
40
Bab 40
41
Bab 41
42
Bab 42
43
Bab 43
44
Bab 44
45
Bab 45
46
Bab 46
47
Bab 47
48
Bab 48
49
Bab 49
50
Bab 50
51
Bab 51
52
Bab 52
53
Bab 53
54
Bab 54
55
Bab 55
56
Bab 56
57
Bab 57
58
Bab 58
59
Bab 59
60
Bab 60
61
Bab 61
62
Bab 62
63
Bab 63
64
Bab 64
65
Bab 65
66
Bab 66
67
Bab 67
68
Bab 68
69
Bab 69
70
Bab 70
71
Bab 71
72
Bab 72
73
Bab 73
74
Bab 74
75
Bab 75
76
Bab 76
77
Bab 77
78
Bab 78
79
Bab 79
80
Bab 80
81
Bab 81
82
Bab 82
83
Bab 83
84
Bab 84
85
Bab 85
86
Bab 86
87
Bab 87
88
Bab 88
89
Bab 89
90
Bab 90
91
Bab 91
92
Bab 92
93
Bab 93
94
Bab 94
95
Bab 95
96
Bab 96
97
Bab 97
98
Bab 98
99
Bab 99
100
Bab 100
101
Bab 101
102
Bab 102
103
Bab 103
104
Bab 104
105
Bab 105
106
Bab 106
107
Bab 107
108
Bab 108
109
Bab 109
110
Bab 110
111
Bab 111
112
Bab 112
113
Bab 113
114
Bab 114
115
Bab 115
116
Bab 116
117
Bab 117
118
Bab 118

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!