Episode 02

Setelah selesai sarapan , Rey dan wina kembali ke kelas , seperti hari hari biasanya di atas meja rey sudah sangat banyak hadiah dari para fans nya.

"Seperti biasa rey cowo cowo yang berharap buat lo tunjuk , terus kirimi lo hadiah ,

Huft bikin iri aja deh.. " ucap wina seraya melihat semua hadiah untuk rey yang juga menutupi meja nya juga .

"haha dan seperti biasa juga teman teman semua siapa yang mau hadiah hadiah ini ambil aja . " ucap Rey memberi pengumuman ..

disaat semua anak berkerumun di meja Rey untuk memilih hadiah , eza memasuki kelas dengan kepala terus menunduk ...

sampai ia tidak sengaja lagi menabrak Dimas . Dimas adalah salah satu cowo nakal yang selalu membully eza , dan dimas juga menaruh hati pada rey..

"Woy cupu , jalan pakai mata , jangan pakai dengkul , mata lo udah empat masih aja lo nabrak orang ... !" maki dimas dengan suara cukup lantang , yang membuat kerumunan tadi secara kompak menatap kearah eza dan dimas.

"Maaf maaf saya gak sengaja " ucap eza tetap tidak mengangkat kepalanya ..

"Gampang banget lo bilang maaf dasar cupu ...!" Seru dimas , seraya mengayunkan tangan kanan nya, hendak menampar eza .

namun itu tidak berhasil karena seseorang menahan laju tangan dimas .

"REY ... !" gumam dimas pelan .

"Lo dengar kan dim , dia udah minta maaf sama lo , kenapa juga si masih lo perpanjang aja masalahnya , jangan ribet dim , kayak cewe aja lo ,

oh ia satu lagi , ini bukan ring tinju yang lo bebas mukulin orang seenak dengkul lo ..!" ucap Rey memperingatkan dimas

Dimas hanya terdiam , menatap kesal kearah eza yang sangat di bela oleh rey ..

setelah dirasa selesai urusan dengan dimas , rey mengajak eza untuk kembali duduk di tempat duduk eza. ..

"lo gak apa apa ?" tanya rey lembut .

"Nggak apa apa , makasih udah bantu saya.. " ucap eza , dengan kepala masih terus menunduk .

"Hey , angkat dong wajah lo , gua lagi ngomong , gak sopan kan kalau lo terus menunduk gini..." pinta Rey dengan nada setengah memaksa.

namun segimanapun rey meminta eza untuk menatap rey ,, eza tetap teguh pada pendiriannya yaitu menunduk .

yang akhirnya membuat rey mengalah , dan berpamitan untuk kembali ke meja tempat duduknya.

"Hmm , aku balik kemeja ku ya za , ,maaf kalau aku udah berani maksa kamu,

hm tapi aku akan terus berusaha agar kamu bisa ngobrol dan menatap kearah lawan bicara kamu . .. " ucap rey dengan senyum menghiburnya ..

saat rey berdiri dari duduk nya , eza menarik tangannya dan menatap sekilas kearah rey yang di posisi berdiri dan eza sambil tetap duduk di kursinya ..

"Berhenti mencoba , karena saya gak akan mau bicara masalah Lain diluar pelajaran ,apa lagi sama orang asing . .

tapi terimakasih atas niat baik kamu, tapi saya tidak kenal kamu jadi jangan merepotkan diri untuk saya.. " ucap eza

yang membuat kening rey mengkerut seketika .,

ia tidak menyangka dirinya yang begitu dikagumi oleh kaum adam di kampus nya akan mendapat kata kata menyakitkan dari eza ,

eza yang terkenal pendiam bisa mengatakan hal yang membuat rey tersentak .

"Oh gitu ,. oke aku balik ke meja ku dulu za .." ucap rey

Tanpa banyak bicara lagi , rey pun langsung melangkah dengan cepat menuju ke meja nya , dengan wajah ditekuk rey kembali duduk ditempatnya ..

"Rey kenapa lo ?

kok wajah lo asem banget ?" tanya wina

"Gak apa apa win ,.

hm win ,, gua mau tanya , lo percaya gak kalau masih ada orang di kampus ini yang bahkan gak kenal sama gua ?" tanya rey

"Hm,,, gua rasa si nggak ada rey , soalnya di grup chat kampus nama lo udah gak asing lagi pastinya. .

kenapa kok tiba tiba lo nanya begini ?" tanya wina .

"Dia bilang dia gak mau bicara sama orang asing kayak gua win ,dan dia bilang gak kebal gua.. " jelas rey pada wina dengan wajah kecewa

"Dia ,,?

dia itu maksud lo si eza ?" tanya wina memperjelas .

Rey menatap kearah wina , dan menganggukan kepalanya dengan pelan ..

"jangan jadi fikiran rey , wajar aja kalau dia gak tau siapa lo , dia kan manusia ajaib , yang gak mau bergaul sama orang lain selain sama pacar nya , lagian ngapain si lo perduli dia mau kenal sama lo atau nggak ..? gak ngaruh juga kan rey .. " kata wina memperjelas keadaan .

mendengar penjelasan dari wina , rey sedikit mengembangkan senyum kecil di ujung bibirnya .

mereka berhenti berdiskusi saat dosen datang , dan mulai memberi materi ..

Namun pandangan rey tidak bisa fokus ke pelajaran . ia terus memperhatikan gerak gerik dari eza...

"Rey ,, Rey,,

RENATA ADELIA ..!" seru sang dosen

"ia saya pak .." jawab rey spontan berdiri.

"asik liatin eza nya ?

naksir sama eza ,?

kalau kamu mau ngedekatin eza , seenggaknya kamu harus pintar dalam pelajaran . bukan dalam gonta ganti pasangan .. PAHAM ... !!!" teriak sang dosen di hadapan semua anak dikelas .

yang membuat mereka semua tertawa bersamaan , namun eza tetap tidak perduli dengan apa yang dikatakan oleh pak dosen , ia masih sibuk dengan buku dan balpoin nya..

cukup lama rey melihat kearah eza yang seolah tanpa reaksi , sebelum ia duduk dan menjawab.

"Paham pak .." jawab rey , seraya kembali duduk di kursinya .

"ok kembali ke pelajaran .." ucap dosen nya ..

#

Beberapa lama kemudian jam pelajaran pun habis. semua orang bergegas menuju kantin untuk makan siang , sedangkan rey ia malah menempelkan wajah nya ke meja ..

"Rey , lo gak mau makan .. " tanya wina ..

"duluan aja win , gua belum laper ,. " ucapnya .

setelah wina pergi , Rey mencoba untuk tidur , ia menutup matanya, sampai seseorang menyentuh bahunya , tanpa membuka mata rey berbicara pada orang itu .

"Win, gua bilang lo duluan aja , gua ngantuk .." gumam rey terdengar sedikit kesal ..

"Gua mau minta bantuan lo kak .. " ucap suara itu , yang terdengar sangat asing di telinga rey , ia membuka mata dan mencoba memandang gadis yang tadi bicara padanya .

"lo siapa ?" tanya rey seraya merapihkan rambut dan pakaiannya .

"Gua adik tingkat lo kak ..

gua kesini mau minta bantuan sama lo .. " ucap gadis yang ternyata bernama Cindy itu .

"bantuan seperti apa yang lo maksud ?" tanya rey .

"gua tau tentang kak rey yang bisa balasin dendam semua cewe yang diperlakukan tidak adil sama cowo nya yang gak tau diri ..

makanya gua kesini mau minta kakak untuk kasih cowo itu pelajaran .." pintanya sambil menitikan air mata .

tentu saja itu membuat rey tidak punya alasan untuk menolaknya ...

"ketidak adilan seperti apa yang dia lakuin ke lo ?" tanya rey .

"Dia mutusin gua kak ,

alasannya karena gua gak mau nerima pacar barunya kak ..

selama ini gua selalu maafin setiap dia ketauan selingkuh. tapi kali ini gua udah gak bisa nerima kak .. " jelas cindy seraya menyeka air matanya .

"hm ,, lo juga bego si menurut gua .. kenapa juga lo tetap kasih dia kesempatan .

oke deh jadi intinya lo mau gua ngelakuin apa . ?" tanya rey pada cindy

"Gua mau lo deketin dia , dan buat dia mutusin semua pacarnya demi lo kak , kalau sudah berhasil , lo tinggalin dia .. biar dia tau sakit yang hari ini gua rasain .. !" ucap cindy dengan mata penuh kebencian ..

"ok ok cindy, gua paham maksud lo ..

gua akan coba semampu gua balas dendam untuk lo ." ucap rey meyakinkan cindy .

Cindy menunjukan foto cowo yang ia maksud . dan menjelaskan yang disuka dan tidak disuka oleh si cowo . agar rey dapat dengan mudah masuk kekehidupan si cowo .

setelah rey memahami targetnya , dan bisa tau harus mulai misinya dari mana .

Terpopuler

Comments

Mata Air

Mata Air

ada ada aja si Rey jadi pahlawan kesiangan

2021-09-28

0

vailea clarissa

vailea clarissa

gak usah deketin eza napa kan dia dah punya pacar entar di kira pho lagi

2020-04-02

2

S.Ratu haluu

S.Ratu haluu

pekerjaan kan ini hhhh

2020-01-04

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!