Cinta Atau Nafsu

Langit biru tanpa awan berkuas di dalamnya, sementara matahari bersinar di tengah dengan angkuhnya, membuat udara siang menjadi sangat panas.

Jika tanpa AC mungkin karyawan di gedung ini tidak akan betah berlama-lama bekerja di dalamnya.

Di bagian kecil gedung itu, nampak seseorang yang tak menyadari datangnya benih-benih cinta, ambisi untuk memiliki menutupi cinta di hatinya, hingga nafsu agkara murka memporak porandakan semuanya.

Di Kantor Fatih masih memegang pipinya. Ada sedikit memar, sepertinya Shafiya menggunakan semua tenaganya untuk menamparnya tadi.

Fatih memanggil asistennya, untuk meminta sedikit kompres, untuk menghilangkan memar di pipinya, karena sebentar lagi ada metting, harusnya Shafiya ikut, karena proyek ini di tangani bersamanya, namun entah perginya gadis itu setelah tragedi pagi tadi.

tok tok tok

" Siapa?" Tanya Fatih dari dalam.

" Saya Pak Deni. " Sahut Deni dari luar.

" Masuk Den. " Seru Fatih.

Deni masuk dan sedikit terkejut melihat pipi bosnya.

" Apa yang terjadi dengan pipi anda pak Fatih?" Tanyanya.

" Bukan apa-apa, aku tidak bisa menemui orang sampai waktu rapat tiba, hendel semua yang akan menemuiku. Dan bawakan aku kompres untuk pipiku ini." Perintahnya.

" Baik pak... " Jawab Deni dalam hatinya bertanya-tanya apa yang terjadi dengan bosnya itu, lalu kemana Shafiya kenapa tidak terlihat di ruanganya, bukankah harusnya dia yang melayani bosnya ini serta sebentar lagi ada rapat yang cukup penting.

Deni keluar menuju dapur dan mengambil air es serta baskom kecil, dan kembali ke ruang CEO. Sampai di ruang CEO dia menyerahkan kompres itu ke Fatih.

" Kau keluarlah dan hubungi Shafiya untuk mengikuti rapat hari ini." Perintah Fatih pada Deni.

" Baik Pak..." Deni pamit dan keluar dari ruangan CEO itu.

***

Di ruanganya Deni berkali-kali menghubungi Sahiya namun tidak di angkat. Akhirnya dia mengirim pesan kepada Shafiya.

" *Assalamuallaikum Nona Shafiya."

" Anda dimana? "

" Sebentar lagi ada rapat penting."

" Proyek anda dan Pak Fatih."

" Anda di minta menghadiri oleh Pak Fatih* ."

Tidak mendapat balasan pesan tidak dibuka, Akhirnya Deni mencoba menghubungi kembali namun lagi-lagi tidak di angkat.

Tiba-tiba Hp Deni bergetar ada pesan masuk, Deni membuka hpnya dan rupanya balasan dari Shafiya.

" Maaf Pak Deni, saya mengundurkan diri dari perusahaan mulai hari ini."

" Kenapa tiba-tiba sekali Nona Shafiya ? kenapa tidak menyelesaikan proyek yang anda tangani bersama pak Fatih dulu? " Tanya Deni melalui pesan.

" Mohon maaf sekali, saya tidak bisa menjelaskan apa alasan saya. Pak Fatih sudah tau kenapa saya mengundurkan diri." Balas Shafiya.

Deni keluar ruangan , ia berjalan menuju ruangan CEO, bermaksud menyampaikan pesan Shafiya.

***

Ketika benih cinta datang dan nafsu membungkusnya, dan ketika si pemilik hati tidak mampu mengatur dirinya, maka kehilangan jati diri dan menjadi orang lain itulah yang akan terjadi.

Rasa ingin memiliki tanpa boleh orang lain memiliki rasa yang sama adalah keegoisan nafsu belaka.

Rasa ingin menyentuh dan memiliki seutuhnya raga orang yang di cintai adalah bisikan nafsu yang ada pada diri pencinta. Namun bagaimana orang itu menyikapinya itu semua adalah bentuk kedewasaan cinta.

Di ruang CEO.

*Brak

Prank

Duer*

Suara barang-barang di gebrak, di banting, pecah berantakan di mana-mana.

Siapa lagi pelakunya kalau bukan Fatih yang sedang mengamuk setelah mendengar apa yang barusan Deni sampaikan. Deni terpaku melihat Fatih yang tengah mengamuk, ini adalah pertama kalinya ia melihat Fatih dalam emosi yang sangat buruk.

" Berani beraninya dia menentangku ." Triak Fatih masih penuh dengan amarah.

" Aku minta kau urus dia entah bagaimana caranya, untuk tetap kembali dan menjadi sekertarisku !!!! " Perintahnya pada Deni masih dengan emosi.

" Tapi pak, ... " Deni berusaha menolak, belum sampai ia menyelesaikan kalimatnya sudah di potong oleh Fatih.

" Lakukan atau kau tidak akan bekerja di sini selamanya !!!! " Serunya mengancam Deni.

" Baik pak." Akhirnya Deni pasrah dari pada ia di pecat dari pekerjaanya.

Bertahun-tahun ia bekerja menjadi asisten Fatih namun baru kali ini Fatih penuh dengan amarah. Deni bingung sesungguhnya apa gerangan yang terjadi antara Shafiya dan Fatih.

Sambil melangkah keluar dia berpikir bagaimana ia menemukan Shafiya dan mengajaknya kembali bekerja.

***

Angkara murka yang hadir di diri seseorang, bertahta pada hati dan menutup sejatinya cinta, hanya ambisi semata tanpa bernyawa cinta di dalamnya. Menutup mata telinga dan hati nurani hanya mendengarkan nafsu dan kemauan diri.

Setelah Deni keluar Fatih termenung melihat ruang kerjanya yang berantakan. Entah kenapa rasanya marah ketika dia tidak bisa mengendalikan Shafiya, dia tidak mau bila Shafiya jauh darinya, dia ingin Shafiya selalu di dekatnya, mengikutinya kemana-kemana, melayani semua kemauanya, saat tanpa sengaja melihat Alif memegang tangan Shafiya menuju mushola tadi pagi rasanya dia tidak rela Shafiya di sentuh laki-laki lain. Makanya saat melihat Shafiya kembali dari mushola, Fatih menarik masuk ke ruanganya dan melakukan hal yang lebih dari Alif lakukan.

" Kau harus jadi milikku Shafiya." Gumamnya sendiri.

" Jangan pernah kamu dekat-dekat dengan laki-laki lain." Katanya lagi penuh ambisi.

" Semua yang ada pada dirimu adalah milikku." Lanjutnya.

Fatih menghubungi Evan bagian HRD melalui telfon kantor di ruangannya.

" Van. Pecat Alif sekarang juga !!!! " Tanpa menunggu jawaban Fatih langsung menutup sambungan telfonnya.

.

.

.

.

.

Terpopuler

Comments

Ari_nurin

Ari_nurin

sudah ngawur nih orang .. 😡😡😡

2024-12-14

0

💋Titika tika27💋

💋Titika tika27💋

Egoissss sekali kamu fatih

2024-02-29

2

Yati ita

Yati ita

astaghfirullah anda sangat egois, tidak profesional, seorang pemimpin yang sangat tidak bijaksana dalam mengambil keputusan

2024-02-22

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!