Keputusan Raja

Sesuai dengan rencana, Xiu berbaur dengan para pelayan yang akan keluar dari istana. Dia membawa salah satu bakul yang kosong yang berukuran cukup besar dan tak lupa menunduk. Agar wajahnya tidak terlihat, sedangkan Ning juga melakukan hal yang sama. Dia mengikuti Nona nya meksipun jantungnya tengah melompat ria saat ini.

Kegugupan nya berusaha ia tutupi, agar dia tidak terkena masalah lagi dengan Nona nya. 'Aku berharap, kami tidak ketahuan. Bisa gawat kalau ketahuan.' hanya itu yang menggema di hati Ning saat ini.

Kakinya terasa berat untuk melangkah, tapi ia paksaan agar semuanya selesai. Tapi tampaknya itu tidak mudah, karena ada pemeriksaan di luar.

Xiu menoleh pada Ning yang terlihat ketakutan. Dia memberikan kode agar pelayan kecilnya itu tetap tenang, meksipun dia sendiri tidak yakin.

"Apa yang kau bawa!" Jelas pengawal yang memeriksa bawaan pelayan.

"Kau bisa keluar." Satu persatu barisan diperiksa. Semakin dekat, membuat Ning cemas bukan main.

"Kau bawa apa!"

"Hei! Yang bawa bakul...." Jelas pengawal sekali lagi.

"Sisa makanan." Jawab Xiu dengan suara kecil.

"Kenapa lama sekali menjawab. Apa kau bisu?" Bukan pada Xiu, tapi pada Ning yang ketakutan bukan main.

Pengawal itu memeriksa dengan teliti. "Pergilah!" Xiu mempercepat langkahnya dan Ning juga begitu.

Tapi diantara pemeriksaan itu ada sebuah senyuman manis tercetak. "Aku tidak salah, itu adalah pelayan Ning. Apa itu juga selir Xiu? Bukankah ini berita bagus?" Ujarnya melenggang pergi dari sana.

**********

Bakul itu langsung diletakkan begitu saja, Xiu langsung memasang topi nya dan menuju pasar. "Ayo, kita aman. Kau tidak perlu cemas. Kita akan kembali dengan segera." Ning hanya mengangguk untuk menetralkan detak jantungnya.

Xiu memasuki pasar. Terlihat orang-orang berlalu lalang dan juga banyak penjual yang menjual berbagai macam makanan, pakaian serta yang lainnya.

"Tidak buruk. Malahan terlihat indah." Jelas Xiu jika mengingat pasar pada masa nya.

"Nona bilang sesuatu?" Tanya Ning.

"Tidak, dimana bagian pakaian?"

"Arah sini nona." Jelas Ning mengajak Nona nya melewati kerumunan.

***********

Mata itu membaca laporan yang ada di hadapannya, tapi pikirannya tampak terbagi saat ini.

"Ada apa Raja? Apa ada masalah?"

"Bagaimana menurut mu mengenai para selir?" Pria dengan rambut ikat kuda itu tampak bingung dengan maksud rajanya.

"Maksud Raja? Penilaian?" Raja mengangguk.

"Semuanya berjalan baik raja. Bukankah penilaian terakhir akan segera dilakukan? Kandidat nya juga sudah diketahui." Jelas nya.

"Benar, tapi selir Xiu....."

"Raja, tidak ada nama selir Xiu di sana. Kita juga tau bagaimana dia."

"Aku juga tau, tapi saat aku ke kediaman nya. Si melempar sumpit dengan tepat."

"Sumpit?" Ujar pria itu tak percaya.

"Iya, dia juga peka dengan keadaan."

"Maksud Raja? Apa ada pengintai?"

"Seperti itulah." Sambung Ming Tian.

"Mungkin raja salah mengartikan."

"Tidak Wei, aku tidak salah. Cara bicara nya juga berbeda. Atau aku yang tidak terlalu mengenal nya?"

"Raja, mungkin karena pertemuan raja yang lebih intens dengan selir Xiu. Semua orang di kerajaan tau bagaimana selir Xiu. Wataknya yang lembut dan pandai dalam seni, dia tidak bisa dalam bela diri atau pun berkuda."

"Aku ingin memastikannya. Masukkan selir Xiu dalam penilaian permaisuri!" Jelas Ming Tian.

"Raja, apa raja tau yang raja katakan?"

"Iya, aku tau."

"Raja, ibu suri sendiri yang menilai nya sendiri raja."

"Aku akan bicara pada ibu suri. Aku ingin memastikannya." Tekad Ming Tian di atas singgasana nya.

Bersambung......

Terpopuler

Comments

Sandisalbiah

Sandisalbiah

kadang manusia itu aneh.. Xiu yg lembut dan penurut tak dipandang sebelah matapun.. giliran membangkang dan melawan malah di perhatikan.. heran

2024-10-31

4

Ajusani Dei Yanti

Ajusani Dei Yanti

mulai pinisirin dia 🤣🤣🤭🤭🤭

2024-10-22

0

Shinta Dewiana

Shinta Dewiana

siapa ya yg tersenyum

2024-10-21

1

lihat semua
Episodes
1 Latihan
2 Seorang Selir
3 Keberanian
4 Hasil Pertemuan
5 Menantang
6 Laporan
7 Makan Bersama
8 Pasar
9 Keputusan Raja
10 Pasar 2
11 Dewi Perang
12 Rencana
13 Gagal
14 Siapa Dia?
15 Masa Lalu
16 Penobatan
17 Rapat Darurat
18 Kunjungan Xiu
19 Lawan yang tidak seimbang
20 Calon Kaisar
21 Kaisar Zhang
22 Pilihan
23 Keputusan
24 Kepercayaan Seorang Ibu
25 Melempar Pertanyaan
26 Kediaman Permaisuri
27 Tingkah Ning
28 Pernikahan
29 Sah!
30 Malam Pernikahan
31 Kejutan Permaisuri
32 Latihan Bersama
33 Keputusan Permaisuri
34 Kecerdasan Permaisuri
35 Menanti
36 Kunjungan Permaisuri
37 Yart berisi kejutan
38 Kembalinya Kaisar
39 Malam Purnama
40 Kejutan yang Bertubi-tubi
41 Kebahagiaan dan Tangisan
42 Episode 42
43 Pecahan Kaca
44 Aku Permaisuri Bukan Putrimu
45 Berubah
46 Berendam
47 Runtuh Juga
48 Haus Kekuasaan
49 Hari Pemilihan
50 Tepat Sasaran!
51 Sang Pembuat Kejutan
52 Kerinduan dan Harapan
53 Ujian Terakhir
54 Kemenangan dan Iri Hati
55 Musim Dingin
56 Keadaan Permaisuri
57 Mencari Tau
58 Mengawasi
59 Semangkuk Mie dengan Ceritanya
60 Segera Berakhir
61 Kabar Menggembirakan
62 Biografi
63 Pagi Hangat
64 Malam Mencekam
65 Kelahiran Sang Pewaris
66 Menuju Dalang
67 Kedua Pangeran
68 Dalang 1
69 Sebuah Pelukan
70 Keluarga Kecil
71 Panggilan Hangat
72 Pemberian dan Keyakinan
73 Tujuh Kehidupan
74 Setiap Memori
75 Percakapan Kita
76 Tunggu Aku di Kehidupan Berikutnya!
77 WIFE No 1
Episodes

Updated 77 Episodes

1
Latihan
2
Seorang Selir
3
Keberanian
4
Hasil Pertemuan
5
Menantang
6
Laporan
7
Makan Bersama
8
Pasar
9
Keputusan Raja
10
Pasar 2
11
Dewi Perang
12
Rencana
13
Gagal
14
Siapa Dia?
15
Masa Lalu
16
Penobatan
17
Rapat Darurat
18
Kunjungan Xiu
19
Lawan yang tidak seimbang
20
Calon Kaisar
21
Kaisar Zhang
22
Pilihan
23
Keputusan
24
Kepercayaan Seorang Ibu
25
Melempar Pertanyaan
26
Kediaman Permaisuri
27
Tingkah Ning
28
Pernikahan
29
Sah!
30
Malam Pernikahan
31
Kejutan Permaisuri
32
Latihan Bersama
33
Keputusan Permaisuri
34
Kecerdasan Permaisuri
35
Menanti
36
Kunjungan Permaisuri
37
Yart berisi kejutan
38
Kembalinya Kaisar
39
Malam Purnama
40
Kejutan yang Bertubi-tubi
41
Kebahagiaan dan Tangisan
42
Episode 42
43
Pecahan Kaca
44
Aku Permaisuri Bukan Putrimu
45
Berubah
46
Berendam
47
Runtuh Juga
48
Haus Kekuasaan
49
Hari Pemilihan
50
Tepat Sasaran!
51
Sang Pembuat Kejutan
52
Kerinduan dan Harapan
53
Ujian Terakhir
54
Kemenangan dan Iri Hati
55
Musim Dingin
56
Keadaan Permaisuri
57
Mencari Tau
58
Mengawasi
59
Semangkuk Mie dengan Ceritanya
60
Segera Berakhir
61
Kabar Menggembirakan
62
Biografi
63
Pagi Hangat
64
Malam Mencekam
65
Kelahiran Sang Pewaris
66
Menuju Dalang
67
Kedua Pangeran
68
Dalang 1
69
Sebuah Pelukan
70
Keluarga Kecil
71
Panggilan Hangat
72
Pemberian dan Keyakinan
73
Tujuh Kehidupan
74
Setiap Memori
75
Percakapan Kita
76
Tunggu Aku di Kehidupan Berikutnya!
77
WIFE No 1

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!