Ultah Raisa

Icha langsung mendatangi Jerry dan teman-temannya yang tampak kelihatan lemah.

"Baiklah, sesuai taruhan kita. Kalian harus mengikuti apa yang aku katakan!" ucap Icha dengan tersenyum, sambil mengulurkan tangannya ke arah Jerry supaya Jerry dapat berdiri.

"Baiklah, apa mau mu?" tanya Jerry sambil menahan sakit di daerah perutnya.

"Aku mau kalian mau jadi teman, ku! Dan aku mau kalian meninggalkan pekerjaan kalian seperti ini!" ucap Icha.

"Jika kami meninggalkan pekerjaan kami, dari mana kami makan?" tanya Jerry.

"Aku akan membantu kalian! Untuk sementara kalian bisa tinggal ditempat ku!" ucap Icha.

Mereka pun menjadi sangat dekat. Icha dengan bersama Jerry dan temannya mulai membuka tempat penampung anak-anak muda yang tidak punya tempat tinggal dan mengajak para preman untuk berubah. Icha mengajari mereka beladiri, belajar membaca bagi yang buta huruf, dan belajar matematika.

Sedangkan Jerry dibuat Icha untuk belajar montir ditempat orang yang dikenalnya. Setiap Jerry pulang, Jerry ditugaskan untuk mengajarkan apa yang didapatkan nya kepada teman-temannya.

Icha, akhirnya membuka bengkel dan showroom mobil, setelah melihat Jerry dan temannya yang lain sudah mahir.

pertama Icha hanya membuka Bengkel dan showroom hanya satu saja, tapi karena melihat usahanya terus berkembang, Icha jadi membuka cabang-cabang dibeberapa kota. Teman-temannya yang sudah benar-benar ahli lah, yang ditugaskan Icha untuk menjaga di setiap cabang. Dan Jerry yang ditugaskan sebagai pemantau.

Flass back end

***

Rumah Raisa sudah dipenuhi banyak orang. Tidak hanya teman-teman Raisa saja yang datang, tapi teman bisnis papanya juga datang.

Mama dan papanya memperkenalkan Raisa pada semua orang. Banyak yang mengagumi kecantikan Raisa. Tapi dari beberapa orang yang sudah mengenal keluarga Santoso, mencari keberadaan anak pertama dari Ketrin, mama nya Icha. Tapi, mereka tidak ada melihat keberadaan Icha, di pesta itu.

"Cantik kan putriku!" ucap Ketrin dengan bangga kepada teman-teman arisannya.

"Iya, cantik!" jawab salah satu teman arisannya.

"Tapi, dimana putri mu Icha? Bukannya dia kemarin ulang tahun? Dan apa ulang tahunnya tidak dirayakan juga?" sambungnya lagi. Ketrin pun gugup menjawabnya, soalnya dia pun bingung. Sudah beberapa hari ini dia tidak melihat putrinya Icha, dan dia juga lupa kemarin ulang tahun Icha. Tidak hanya Ketrin yang bingung, Raisa juga bingung melihat kakaknya tidak ada.

"Owh, itu dia lagi liburan bersama temannya, biasa karena dia ulang tahun kemarin dia minta hadiahnya untuk jalan-jalan" ucap Ketrin berbohong. Raisa tahu, saat ini mamanya lagi berbohong. Dan teman-teman mamanya pun hanya mengangguk kepala seperti mereka percaya apa yang dikatakan mamanya.

"Sayang, kamu kalau mau bergabung bersama teman kamu, silahkan!" sambung Ketrin pada Raisa. Raisa pun langsung menganggukkan kepalanya, dan dia langsung permisi kepada teman-teman mamanya.

Akhirnya acaranya pun dimulai, dengan pemotongan kue, setelah pemotongan kue, Mama dan papanya memberikan Raisa hadiah, berupa kalung berlian dan tas limited edition. Raisa sangat senang dapat hadiah dari orang tuanya.

Dari dalam rumah, para pembantu yang melihat acara itu tampak sangat sedih. Karena nona mereka Icha, penerus keluarga Santoso, tidak pernah mendapati semuanya, semenjak meninggalnya tuan mereka.

"Bi, Mey sedang apa ya nona Icha sekarang? Apa dia baik-baik saja? Kenapa nona Icha pergi?" tanya Susi dengan wajah sedih.

"Nona Icha pasti baik-baik saja!" jawab Bibi Mey. Pandangan mereka terus melihat ke tempat acara itu.

Tanpa mereka sadari Juna dan Boni telah berdiri dibalik tembok. Mereka mendengar semua percakapan para pembantu rumah itu. Juna yang sebagai seorang pembisnis diundang ke acara ulang tahun Raisa, meskipun sudah tidak bekerja sama lagi, tapi Juna tetap diundang. Bukan hanya Juna saja, tapi seluruh sahabatnya juga diundang. Seperti Gio pengusaha terbesar, Bram dan Satria juga. Juna dan Boni yang kebetulan ingin ke toilet, jadi mendengar percakapan mereka.

Juna dan Boni tidak jadi pergi ke toilet, dia kembali bergabung ke acara pesta itu. Sebenarnya dia datang ke acara itu, ingin melihat Icha. Tapi, ternyata Icha telah pergi dari rumah itu.

Saat dia bergabung, dia melihat Toni bersama mertuanya. Juna tahu, tujuan dari papanya Nayla datang ke acara itu. Dan dia langsung bergabung bersama para sahabatnya itu, dia juga terus memperhatikan Doni papanya Nayla yang bersama Toni berjalan kearah Ketrin.

"Malam, nyonya Ketrin!" sapa Doni. Ketrin yang lagi asik berbincang dengan temannya, jadi kaget melihat kedatangan Doni.

"Malam!" jawab Ketrin.

"Bisa kita bicara?" tanya Doni lagi. Ketrin pun langsung ijin kepada temannya.

"Kemana Icha? Dari tadi saya tidak melihatnya?" tanya Doni sambil melihat sekelilingnya.

"Dia...dia lagi pergi jalan-jalan dengan temannya!" jawab Ketrin dengan gugup.

"Owh! Saya ingin memberikan hadiah dari pak Santoso. Sebenarnya hadiahnya harus diberi pas ulang tahun Icha kemarin, tapi karena saya ada diluar kota jadi saya tidak bisa sempat memberikannya. Baiklah, kalau Icha sudah pulang, tolong kabari saya!" ucap Doni.

"Baik, pak!" jawab Ketrin.

Doni dan Toni pun minta ijin pergi dari Ketrin. Ketrin jadi bingung, karena saat ini putrinya tidak ada kabar.

***

Juna yang pulang bersama Boni tampak diam, saja. Boni tahu saat ini bosnya itu pasti memikirkan Icha.

"Cari tahu, dimana dia sekarang!" ucap Juna. Boni yang sudah mengerti siapa yang dimaksud bosnya pun langsung menjawabnya.

"Baik, bos!" ucap Boni.

***

Kini dirumah Icha, sudah tampak sepi. Yang ada hanya pekerja yang ditugaskan untuk membersihkan sisa pesta itu. Raisa sudah kembali ke kamarnya untuk Menganti pakaiannya, begitu juga orang tuannya. Ketrin berharap putrinya itu besok pagi dia melihat putrinya.

***

Seperti biasa Raisa yang sudah menggunakan baju sekolahnya sudah duduk di meja makan,.dia melihat kedua orang tuanya turun bersamaan dengan wajah bahagia.

"Pagi, ma, pa!" sapa Raisa dengan senyum.

"Pagi, sayang!" jawab orang tuanya serentak.

Mereka pun langsung duduk di meja, makan. Ketrin melihat kursi yang kosong. Dia langsung melihat kearah tangga rumahnya.

Dia berharap putrinya Icha turun, tapi setelah menunggu Icha jadi ga tak turun juga.

"Maaf, nyonya tuan!" Bibi Mey datang bersamaan dengan suami dan anaknya Kevin.

"Ya, bi? Kenapa kalian datang semua? Apa ada masalah?" tanya Ketrin dengan bingung.

"Oh, ya! Apa kalian melihat nona kalian? Sudah beberapa hari ini dia tidak ikut sarapan, apalagi semalam dia tidak ada!" tanya Ketrin pada mereka.

Bibi Mey melihat kearah suaminya. Ketika suaminya menganggukkan kepalanya, Bibi Mey pun langsung mengerti.

"Maaf nyonya, itu alasan kami kemari. Kami ingin pulang kampung!" ucap Bibi Mey.

"Apa hubungan kalian dengan pulang kampung dan Icha?" tanya Ketrin dengan bingung. Sedangkan suaminya dan Raisa hanya mendengar saja.

"Kami disini bertahan, hanya untuk menjaga nona Icha saja! Karena itu pesan terakhir tuan besar dulu, sebelum meninggal. Jadi, karena nona Icha tidak tinggal disini lagi, jadi tugas kami sudah selesai disini!" ucap bibi Mey.

Ketrin yang mendengar Icha tidak tinggal lagi disini membuat dia jadi tambah bingung.

***

Terpopuler

Comments

Anjar Angel Part II

Anjar Angel Part II

cerita y bagus..tp kalimat y suka nambah atau kurang kadang typo..typo msh mending.. hrs teliti ya thor 🤗 biar enak baca y

2021-11-15

0

Lindra Yadi Ilin

Lindra Yadi Ilin

suka ceritanya icha sangat mandiri aq suka icha

2020-12-27

1

W.Willyandarin

W.Willyandarin

next up thor

2020-10-10

3

lihat semua
Episodes
1 Prolog (revisi)
2 Eps 1
3 Eps 2
4 Eps 3
5 eps 4
6 Eps 5
7 Eps 6
8 Eps 7
9 Eps 8
10 Eps 9
11 Eps 10
12 Eps 11
13 Ultah Raisa
14 Perjumpaan dengan Raisa
15 Ke rumah Maya
16 Gugup
17 Bertarung
18 Tidak menyangka bertemu dengannya
19 Mengikuti
20 Tante Rosa
21 Karena Ban Mobil
22 Kue untuk Juna
23 Ahli waris
24 Liburan Ke Villa
25 Hukuman berdansa
26 Penyerangan
27 Merasa Bersalah
28 Kunjungan ke rumah Juna
29 Membantu ganti perban
30 Perjumpaan
31 Bianglala
32 Ke kantor Doni
33 Marisa Santoso
34 Penembakan
35 Pesta
36 Orang tua Juna
37 Terjadi Lagi
38 Masih peduli
39 Kerumah Juna
40 Santoso & Ketrin
41 Santoso dan Ketrin 2
42 Cerita masa lalu
43 Cerita masa lalu 2
44 Cerita masa lalu 3
45 Keterpurukan Icha
46 Menggemgam
47 Ungkapan perasaan
48 Pulang
49 Memerah
50 Batal
51 Rapat
52 Leo Asisten Icha
53 Meluruskan
54 Resmi
55 Bertemu orang tua Juna
56 Hari pertama kerja
57 Jati diri Leo
58 Pemimpin yang Baru
59 Lamaran
60 Kekesalan Ketrin
61 Menyakitkan
62 Ungkapan
63 Istirahat
64 Pria asing
65 Tamu yang tak diharapkan
66 Tidak pernah ada
67 Rapat perdana
68 Boutique
69 Bodyguard
70 Steven Wibowo
71 Cemburu
72 Pembacaan Surat Wasiat
73 Terungkap
74 Raisa
75 Bertemu Keluarga Besar
76 Musuh
77 Kebenaran
78 Penangkapan Steven
79 Pernikahan
80 Leo & Ririn
81 Cemburu
82 -
83 Honeymoon
84 Honeymoon 2
85 Isabella mengungkapkan perasaannya
86 Isabella & Jerry
87 Pulang bulan madu
88 Kaget
89 Lamaran
90 Keputusan hukuman
91 Perayaan
92 Icha bertingkah aneh
93 Hamil
94 USG
95 Janji Suci Leo & Ririn
96 Romi & Mesya
97 Romi & Mesya 2
98 Pernikahan Isabella & Jerry
99 Welcome Rudiart Charles
100 The End
101 Info
Episodes

Updated 101 Episodes

1
Prolog (revisi)
2
Eps 1
3
Eps 2
4
Eps 3
5
eps 4
6
Eps 5
7
Eps 6
8
Eps 7
9
Eps 8
10
Eps 9
11
Eps 10
12
Eps 11
13
Ultah Raisa
14
Perjumpaan dengan Raisa
15
Ke rumah Maya
16
Gugup
17
Bertarung
18
Tidak menyangka bertemu dengannya
19
Mengikuti
20
Tante Rosa
21
Karena Ban Mobil
22
Kue untuk Juna
23
Ahli waris
24
Liburan Ke Villa
25
Hukuman berdansa
26
Penyerangan
27
Merasa Bersalah
28
Kunjungan ke rumah Juna
29
Membantu ganti perban
30
Perjumpaan
31
Bianglala
32
Ke kantor Doni
33
Marisa Santoso
34
Penembakan
35
Pesta
36
Orang tua Juna
37
Terjadi Lagi
38
Masih peduli
39
Kerumah Juna
40
Santoso & Ketrin
41
Santoso dan Ketrin 2
42
Cerita masa lalu
43
Cerita masa lalu 2
44
Cerita masa lalu 3
45
Keterpurukan Icha
46
Menggemgam
47
Ungkapan perasaan
48
Pulang
49
Memerah
50
Batal
51
Rapat
52
Leo Asisten Icha
53
Meluruskan
54
Resmi
55
Bertemu orang tua Juna
56
Hari pertama kerja
57
Jati diri Leo
58
Pemimpin yang Baru
59
Lamaran
60
Kekesalan Ketrin
61
Menyakitkan
62
Ungkapan
63
Istirahat
64
Pria asing
65
Tamu yang tak diharapkan
66
Tidak pernah ada
67
Rapat perdana
68
Boutique
69
Bodyguard
70
Steven Wibowo
71
Cemburu
72
Pembacaan Surat Wasiat
73
Terungkap
74
Raisa
75
Bertemu Keluarga Besar
76
Musuh
77
Kebenaran
78
Penangkapan Steven
79
Pernikahan
80
Leo & Ririn
81
Cemburu
82
-
83
Honeymoon
84
Honeymoon 2
85
Isabella mengungkapkan perasaannya
86
Isabella & Jerry
87
Pulang bulan madu
88
Kaget
89
Lamaran
90
Keputusan hukuman
91
Perayaan
92
Icha bertingkah aneh
93
Hamil
94
USG
95
Janji Suci Leo & Ririn
96
Romi & Mesya
97
Romi & Mesya 2
98
Pernikahan Isabella & Jerry
99
Welcome Rudiart Charles
100
The End
101
Info

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!