MERAPIKAN DAN MEMBERSIHKAN.

"iya nak ibu akan menuruti kemauan mu , ibu bersedia nak " jawab ibu zaka penuh keyakinan.

"bu aku tak bisa lama-lama disini , ibu harus janji sama zaka ibu nggak boleh nangis lagi , iklhaskan kepergian zaka ya bu , biar zak bisa tenang menuju alam zaka , waktuku tak banyak "ucap zaka sambil mengelus pipi ibunya mengusap air mata.

zaka pun berubah menjadi asap mengepul dan memudar sedikit demi sedikit dan hilang.

tetiakan histeris pun terjadi.

"zaka pergilah dengan tenang nak ibu akan slalu mendoakan mu yang terbaik , zakaa!!!!" teriak ibunya.

"Sudah bu cukup kasian kak zaka kita ikhlaskan saja ya" ucap raka.

"Iya nak ibu sudah mengikhlaskan kan , terus ini rumahnya tolong ya nak jani "ucap ibu raka.

"Kak ini gimana aku nggak tahu , kak tahu caranya ??" Ucapku berbisik-bisik di telingan kak tegar.

🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣 Kak tegar hanya tertawa terpingkal-pingkal yang membuat semua orang bingung.

"Dasar emang ya orang nggak tahu beneran juga 😤😤😤😤"gumanku dalam hati.

"Gini bu saya besok akan kembali bersama pakdhe saya , kalo saya sendiri mungkin nggak akan kuat ini terlalu gedhe ibu ikuti aja ya besok apapun syaratnya , ini juga udah hampir sore "ucap kak tegar yang masih menahan tawa.

"Maafkan atas kelakuan ku sebelumnya kepada kalian "ucap raka lirih ia merasa sangat bersalah.

"Santuy aja aku tahu kok pasti orang di luar sana mengira ilmu hitam tuh bahaya , semua itu nggak selamanya seperti itu , jujur ya aky dulu saat aku belum di kasih anugrah ini aku takut dengan hal mistis aneh itu , itu semua tergantung orang dan gimana kita, memanfaatkan itu untuk kebaikan" ucapku berlaga seperti orang dewasa.

"Iya aku mengakuinya kalian memang baik , hmm tapi emang kalian nggak bisa ya tanpa bantuan mbah seno ???" Ucapnya penuh penasaran.

"Hmm sebenarnya bisa sih tapi kan aku nggak tahu caranya , trus ni dua orang ini nih bisa sebenarnya tapi nggak cukup kuat ilmunya , perlu kalian tahu ni rumah yang ngganggu nggak cuma satu dukun ini puluhan , lah kita cuma bertiga." Ucapku terkekeh.

"Heee santuy aja kalekk liatnya , ngece tenan " sahut dhani ia tahu kalo aku mengejeknya.

kamipun segera berpamitan dan pulang ke rumah . saat diperjalana aku teringat dengan mimpiku semalam.

"eh dhan selama gue mimpi aneh bat dah , trus di mimpi gue thi ada elu " ucapku sambil mengingat-ingat semua tentang mimpiku.

"ya elah mimpiin gue lu njayy , kan gue dah bilang kalo gue tu ganteng "ucapnya terkekeh.

"hiii kepedean sih lu , maksudnya tu nggak gitu"ucap ku.

"trus maksudnya gimana dong ??"ucapnya masih terkekeh.

"dah ah gue dah males cerita , hilang nafsu cerita gue "sahut ku.

"eitt ada juga ya nafsu cerita , gue baru denger dari lu , trus ini lu mau langsung pulang apa mau kerumah nenek dulu??"tanya nya yang sudah dekat dengan rumahku.

"ke rumah mbah dulu aja , pengen kesana gue"jawabku yang sambil memainkan ponselku.

"pengen kesana apa mau lama lama sama gue "cletuk dhani.

"Berhenti !!! gue turun sini aja !! "ucapku mulai kesal dengan sikap anehnya.

dhani pun memberhentikan montornya.

"heh kok berhenti sih tu rumah lu masih di depan "sahut kak tegar.

"nggak tahu mungkin mau selfi kalik kan pemandangan nya bagus"cletuk dhani tanpa ku hiraukan langsung aku berjalan menuju rumah nenek.

"eh lu mau kemana sih kok jalan AWASS !!! " Seru dhani yang tiba-tiba pohon kelapa tumbang di depan ku.

tubuhku kaku terpaku "Astaga ini pasti kelakuan dukun songong itu AWAS KAU NANTI !!!" Seru dhani yang segera menghampiri ku.

"dasar bocah ndek ingi sore , wani men koe karo aku , gak usah ikut campur urusan ku (dasar anak kemarin sore , berani kamu sama aku)"suara gema di sertai tawa yang seakan membuat gendang telinga ku ingin pecah.

kamipun menutup telinga kami rapat-rapat.

"AWAS KAU TUNGGU PEMBALASAN KU , DASAR DUKUN RESE"seru dhani yang tak kuat menahan emosinya.

ia menyeret ku pulang montornya dititipin di rumah kak tegar "ihh santai aja sih dhan , dukun kayak gitu aja di langgatin , kalo kamu balas dendam sama saja kamu ini seperti dukun itu"cletuk ku.

mata dhani memerah sepertinya ia juga sudah dikuasai ilmunya seperti saat aku tak bisa menahan emosi.

"dhan ku mohon sadar dhan , ya tuhan lindungi lah saudara jelek ku ini " ucapku memohon perlindungan kepada yang maha kuasa.

Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!