"Kita nggak papa ,cuma tangan ku kegores" ucap Dhani dengan suara lirih.
"Hmm sepertinya ilmu mu akan muncul saat kamu emosi, maka kontrol lha emosi mu sekarang atau orang-orang di sekitarmu yang celaka"ucap kak tegar dengan mencoba berdiri.
"Ayo kita masuk , rumah ini sangat engap"ucapku mengalihkan pembicaraan.
Kami pun masuk ,masih ada bendera kuning di depan gerbang rumah ini ,kamipun di sambut seorang laki-laki yang mukanya hampir mirip denga zaka.
"Mungkin ini yang namanya Raka" gumanku dalam hati.
"Iya ini adik ku" sahut zaka yang tiba-tiba sudah berada di depan ku.
"Hai nama ku Anjani panggil saja jani, ini kak tegar ,dan ini Dhani" ucapku sambil menunjuk mereka satu persatu.
"Namaku Raka, mau apa kalian kesini ???"tanya nya sedikit canggung.
"Oww Raka, boleh kami bertemu ibuk mu??"tanya ku pada Raka.
"Mau apa kalian bertemu ibu ku apa kalian juga ingin membunuhnya, bisa kupastikan tak kan ada yang bisa menyentuh ibu ku ,itu BISA KUPASTIKAN!!!!" Serunya yang mengagetkan seluruh isi rumahnya.
Tiba-tiba keluar seseorang dari dalam rumah *uhuk-uhuk* suara wanita itu batuk. "Siapa Raka kok nggak diajak masukk nak??" Tanya wanita paruh baya yang tubuhnya sangat lemas.
Kulihat di belakang punggung wanita itu seperti ada seorang anak kecil yang bergelantungan di punggungnya, makanya ia berjalan tertatih-tatih ,aku tak tega melihat wanita itu berjalan kesulitan.
"Kenapa ibu keluar???"ucap Raka yang membopong ibunya keluar.
"Eh kalian ini siapa ???kok nggak di ajak masuk tho le???" Ucap wanita itu disertai batuknya.
"Bu, maaf kalau saya lancang ,tapi maaf sebelumnya ,punggung ibu itu seperti ada seorang anak kecil yang bergelantungan maknya itu ibu berjalan seperti membawa beban" ucapku lirih, karna takut nanti aku dikira ikut campur.
"Hah anak kecil ?? Kalian masuk dulu ya" pinta wanita itu.
Kami pun segera mengikuti langkahnya. Saat aku masuk aura rumah ini lebih engap dari pada suasana halamannya tadi.
"Astaga hewan apa itu??" Seruku yang mengagetkan ibu dan Raka.
"Ada apa nak ??"tanya ibu Raka.
Aku berjalan mundur teratur, karna makhluk itu berusaha menelan ku hidup-hidup, "ya tuhan lindungilah hamba mu ini"gumanku dalam hati meminta pertolongan dari yang maha kuasa.
Tiba-tiba kilatan merah mengenai tubuh makhluk itu dan seketika makhluk itu lenyap.
Ternyata Lisa yang menyelamatkan ku.
"LISAAA, Makasihh banget"ucap ku segera memeluknya.
Ibu dan Raka hanya bisa geleng-geleng kepala "dia memeluk siapa??,apa benar rumahku ini telah di teror astaga ya tuhan mana yang harus kupercaya"guman Raka dalam hati.
"Kenapa makin banyak sihh, hah gimana ini "seru ku yang langsung di hadang oleh kak tegar dan Dhani.
"MUNDURR SEMUA !!! ATAU KALIAN AKAN MATI!!!!" Seru Dhani.
Para makhluk itu hanya membalas dengan senyum tipis. Sepertinya mereka tahu apa yang akan terjadi dengan kak tegar dan Dhani.
"Aku harus emosi ,ya aku harus emosi"gumanku dalam hati agar tubuhku kembali di kuasai ilmu ku "Lisa tolonglah aku "gumanku dalam hati.
Aku segera memejamkan mata seketika aku di berikn pemandangan tak enak hati dengan cepat emosiku membara.tubuhku mengeluarkan asap hitam.
"MINGGIR KALIAN BERANINYA MENGUSIK KELUARGA YANG TAK PUNYA URUSAN DENGAN MU!!!! SIAPA YANG MENGIRIM MU ,AKAM KU KEMBALIKAN KALIAN !!!!" Seruku seperti orang kesurupan.
Mereka hanya tersenyum dan mulai menyerang mereka mengeluarkan bola-bola api ,dengan sigap kak tegar dan Dhani menangkisnya.
"Jani sadar jan sadar!!!" Seru Dhani berusaha menyadarkan aku.
Tapi naas ilmu itu sudah menguasai raga ku aku segera menggoyangkn kedua tangan ku seolah menari keluarlah cahaya hijau dari kedua tangan ku segera ku ayunkan dan semua terhempas ke tembok.
*BRUGGGGHH*
"sadar jani sadar !!!!!" Pinta kak tegar yang juga ikut terhempas.
"Sebaiknya kita mencari tempat aman karna tubuh Jani sudah di kuasai ilmunya" pinta Dhani dan ibu ,Raka dan KaK tegar segera menjauh dari tempatku beradu.
Makhluk itu berdiri dan mengeroyok ku ,tetapi sialnya mereka terpental ,mulutku sepeti berkidung menyanyikan semacam tembang Jawa seperti meminta bantuan pada arwah leluhurku.
Hanya aku ,kak tegar, dan Dhani yang bisa merasakan kedatangan nya.kak tegar dan Dhani pun maju menolong kami.
Satu orang menyerang lima makhluk aneh .aku menganyunkan kedua tangan ku lalu munculah keris sakti segera ku ayun ka keris itu seketika merek terpental ke langit-langit dan jatuh*Brughhhh* belum sempat mereka berdiri langsung ku hajar dengan kilatan kilatan warna merah"MATI KAU KALI INI BERANINYA KAU MELAWANKU!!!!"seru ku.
"AMPUN NYAI AMPUN!!!! MAAFKAN BUDAKMU INI, AKU HANYA DI SURUH OLEH SESEORANG.
*****************************
o ya guys nanti mungkin aku up lebih banyak kalo kalian , nggak sabar nih nungguin episode selanjutnya nanti kalian cek aja ig
#sisilainilmuhitam
#amandaputry778
nanti di situ aku kasih bocoran deh episode selanjutnya.
eit jangan lupa di follow ya nanti ku folllow back.
see you😍😍😍
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 56 Episodes
Comments
Yhu Nitha
booom 10 like yah👍👍
2020-09-05
1
CORPSE FLOWER
maaf ya guys belum bisa up
masih di review
2020-08-11
0