Liyura akhirnya menyerang dengan naik ke tubuh Kelabang hitam itu tanpa takut dan segera menebaskan pedangnya ke arah Kelabang hitam hingga darah segar keluar membuat makhluk itu meronta-ronta kesakitan hingga Liyura loncat ke bawah kembali.
Liyura bersiap menyerang lagi. Dia sebenarnya ingin saja menggunakan Skill Death Chaos agar dengan cepat terbunuh tapi dia takut jika melukai Chris dan Lucia.
Liyura terlihat marah dan segera menyerang kembali.
"Moon Wave - Semicircular Wave!"
"Gold Wave!"
Liyura menggabungkan kedua skill pedangnya agar Damage yang dihasilkan semakin bertambah pada Kelabang itu.
Serangan Liyura yang berupa gelombang pedang itu akhirnya dengan telak mengenai Kelabang hitam dan membuat salah satu kakinya yang tidak terhitung menjadi terpotong hampir setengahnya.
Kelabang itu mendesis dan menyerang Liyura dengan kecepatan kakinya yang banyak hingga Liyura juga kesulitan menghindari serangannya yang besar.
Dari belakang, Chris kembali berdiri diikuti Lucia, mereka berlari membantu Liyura dari jarak dekat maupun jauh dengan alat dan kemampuan masing-masing.
Chris juga menggunakan skill yang didapatnya dengan baik akan tetapi yang bisa melukai kelabang hitam itu hanyalah pedang Liyura.
"Kelabang hitam itu kebal terhadap sihir tingkat rendah dan menengah tapi tidak dengan sihir tingkat tinggi dan legendaris seperti pedangmu itu, Liyura. Gunakanlah pedangku juga. " Kata Aver
"Kau bisa men Summon ku untuk membantumu mengalahkan Kelabang hitam menjijikkan itu." Kata Raja Kegelapan yang menelepatinya.
"Baiklah, kurasa saatnya aku menggunakan kalian, mohon bantuannya!"
Liyura meloncat turun dari tubuh Kelabang hitam dan menutup matanya. Liyura menggunakan teknik pikirannya untuk menbuat Aver dan Raja kegelapan keluar dari segel yang ada di dahinya.
Dahi Liyura yang terdapat tanda merah tertutup poni panjang rambutnya mulai bersinar terang hingga Kelabang itu tidak bisa melihat, begitupun dengan semuanya.
Dari dahi Liyura terdapat pusaran yang tidak berujung hingga memunculkan dua sosok dari dalam segel di dahinya.
Cahaya perlahan memudar kembali dan Liyura membuka mata lentiknya perlahan. Dia meliahat dua sosok di depannya sedang bersiap menyerang Kelabang hitam.
Liyura tersenyum dan segera bergabung, diikuti Chris dan Lucia yang terlihat sangat terkejut.
Aver mengeluarkan pedang hitam pekatnya dan segera berada pada posisi menyerang, dia merapalkan segel tangan dan mantra yang tidak Liyura mengerti membuat sekumpulan Undead muncul di sekitar mereka dari ruang hampa.
Liyura hanya kagum karena dia memang pertama kalinya melihat hal magis seperti ini dan membuatnya terbiasa.
Sedangkan Chris dan Lucia menjadi sedikit takut dengan Liyura karena mendapatkan bantuan dari dua sosok yang tidak terduga.
Raja Kegelapan juga tidak mau kalah hingga dia memunculkan para jenderal perang miliknya yang abadi seperti manusia setengah kelelawar dan juga beberapa pasukan aneh lain yang lebih aneh daripada Undead.
Kelabang hitam tidak menunggu mereka bersiap lebih lana hingga dia menyerang sekumpulan Undead dengan ekor nya atau mungkin kakinya hingga Undead menjadi butiran cahaya dan menghilang tanpa menjatuhkan Item Drop.
"Serang Kelabang hitam jelek itu, pasukanku!"
Raja kegelapan berseru membuat para jenderalnya langsung menyerang sesuai perintahnya.
Liyura juga ingin membantu, dia akhirnya maju bersama dengan jenderal milik Raja Kegelapan dengan menggunakan skill yang dimiliki oleh kedua pedangnya.
Liyura dan yang lainnya mengeroyok Kelabang hitam dengan agresif membuat Magic Animal itu sesekali mengeluarkan sura pilu akibat terkena serangan.
Raja Kegelapan dan Aver menambah pasukan hingga Kelabang hitam melemah.
"Light Movement!"
Liyura menggunakan Skill nya membuat dia menjadi bayang-bayang cahaya dan berlari ke arah Kelabang hitam setelah para jenderal mundur membuat Kelabang itu tertebas oleh kedua pedangnya dengan kecepatan yang lebih cepat dari cahaya karena perpaduan antara poin Agility nya dan Skill pedang yang berpacu menggunakan kecepatan.
Kelabang hitam meronta tak terima dikalahkan begitu saja, dia mencoba menyerang kembali akan tetapi digagalkan oleh Liyura dengan menusukkan kedua pedangnya ke kepala Kelabang hitam tanpa ampun hingga mati.
[ Selamat anda mendapatkan skill Fly Guns
Fly Guns Lv. 1
Dapat menerbangkan senjata apapun maupun benda yang anda inginkan dan membuatnya menjadi hidup dengan kontrol pikiran anda sebagai cara untuk menggerakkan benda maupun senjata sesuka hati tanpa alat perantara.
Cooldown : --
Int +90 ]
[ Anda mendapatkan tambahan poin All Stat +30 ]
[ Anda mendapatkan 2 Blue Dice ]
[ Level Up! ]
[ Level Up! ]
[ Level up! ]
[ Level Up! ]
[ Level Up! ]
[ Level Up! ]
[ Level Up! ]
[ Level Up! ]
[ Level Up! ]
[ Level Up! ]
Liyura hampir meloncat senang dengan semua yang didapatkannya akan tetapi dia mengurungkan dan menahannya.
Liyura menatap ke arah Sosok yang masih duduk santai setelah melihat pembantaian Kelabang hitam miliknya.
"Apakah kau akan menepati janjimu, penjaga Dungeon?"
Liyura berkata memecah keheningan membuat yang lainnya juga ikut menunggu jawaban dari sosok yang duduk di kursi tahta.
"Ha.."
Liyura menyipit saat melihat suatu suara.
"Hahahahahahhahahhhaha!!"
Sosok itu sekali lagi tertawa lebih keras daripada yang biasanya membuat ruangan itu berdengung dan bergetar.
"Aku tidak menyangka manusia sepertimu memiliki Summon yang menarik. Baik, karena kalian telah membuatku tegang sekali tadi akibat pertempuran yang menggairahkan, aku akan mengabulkan satu keinginan kalian dan aku akan mengabulkan dua keinginannmu untuk si gadis manusia. Dimulai dari kau!" Kata Sosok itu menunjuk ke arah Chris.
"Aku ingin mendapatkan Bunga Seribu Warna."
"Heh, kupikir kau akan mengganti keinginanmu melihat dan mendengar aku jika mengatai bunga sampah itu. Aku salut padamu manusia, aku pikir semua manusia berlidah Plin-plan." (Merubah-ubah keinginan)
"Jadi aku diberikan bunga itu tidak?"
"Ah ya, baik bunga sampah itu untukmu dan gadis manusia pirang itu saja." Kata sosok itu mengibaskan tangannya hingga bunga yang sedari tadi tidak terlihat oleh Sihir dan Glamor akhirnya dapat dilihat.
Sosok itu mengumpulkan semua bunga yang memiliki kelopak berwarna pelangi yang sangat indah dan menyerahkan semua itu pada Chris melalui kantong kecil yang memuat seribu benda, terkecuali makhluk hidup atau yang bernyawa.
Chris menerimanya dengan senang hati, sosok itu juga memberikan Bunga itu pada Liyura yang langsung menerimanya juga.
"Dan kau gadis Elf? Apa yang kau inginkan?"
"Bukankah aku sudah mengatakannya? Aku menginginkan Gold Dice!"
"Apa tujuanmu dengan benda itu?"
"Aku ingin dadu itu menjadi senjataku berupa alat panah sihir."
"Kutolak permintaanmu, kau inginkan yang lain saja. Aku tidak mau dadu berhargaku di ambil karena alasan yang konyol."
"Tapi bagaimana bisa?! Kau kan sudah berjanji?! "
"Kapan aku berjanji? Aku hanya mengatakan 'kalau kalian dapat mengalahkan Binatang peliharannku, aku akan mengabulkan keinginan kalian.' Dimana ada kata 'aku berjanji' Nya? Jika kau tidak menginginkan apapun, tidak usah memohon, lagipula yang mengalahkannya adalah gadis manusia itu." Kata Sosok itu dengan menunjuk Liyura.
"Baik, kalau begitu bisakah kau memberikanku senjata berharga?"
"Untuk apa? Bukankah kau sudah punya alat panah sihir di tanganmu? Daripada mereka, harusnya kau menjadi berbeda, tidak seperti manusia bukankah kau Elf? Tapi kenapa sifatmu serakah, ya? Telinga runcingmu itu tidak palsu kan?"
Sontak mendengar perkataan sosok itu membuat Lucia mejadi menunduk. Ucapannya benar, Lucia adalah seorang Player yang memilih Ras Elf dari Real World tentu saja dia dapat dibandingkan dengan dua sosok seperti Liyura maupun Chris.
"Baiklah, kalau begitu aku tidak akan meminta apapun lagi kecuali keluar dari tenpat ini."
"Baik, lagipula aku tidak mau Elf serakah sepertimu ada di rumahku. Jagalah sikapmu kedepannya dan jangan membuat orang kesal."
Sosok itu mengibaskan tangan ke arah Lucia hingga di kakinya terdapat Pentagram sihir teleport dengan ukiran kuno membuatnya hilang seketika.
"Nah, Apa permintaanmu gadis Manusia?"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 118 Episodes
Comments
Alice(*˘︶˘*).。.:*♡
elf serakah🤣🤣🤣
2021-03-13
1
EL CASANDRA
eh bener juga ya ras elf kan jarang yang serakah,berarti salahnya sendiri pilih ras elf kl mau barang berharga ya ras lain gitu kayak manusia kan dah ketebak sifatnya jangan jadi elf bersifat manusia. lagi pula tuh panah sihir kan termasuk senjata kelas menengah bisa juga tinggi. kacian deh cape2 kesitu gk dapet apa2😂😜
2021-02-17
5