Bab 2

Sepanjang perjalanan menuju ruang kerja Valen pria itu dengan sembarangan menghisap rokok, sampai orang-orang yang berpapasan denganya menatap tak suka ke arahnya. Namun Grey tak memperdulikan hal itu.

“Sudahlah berhenti meminta maaf, telingaku sakit mendengarnya.” Ucap Grey sambil mengorek kupingnya yang terasa sakit karena Adnan terus meminta maaf karena tidak bisa menahan Valen untuk tidak masuk ke dalam kamarnya.

“Tapi Tuan, saya—“

“Stop! Aku tak suka mendengar suaramu. Ambil ini dan pergilah.” Ucapnya sambil menyelipkan rokok miliknya di jemari Adnan lalu ia masuk ke dalam ruang kerja Valen yang ada di hotel itu.

Grey menatap bocah yang ada di depanya dengan tatapan datar, sementara gadis kecil berusia 5 tahun itu langsung berlari saat menatap wajah Grey yang menyeramkan.

“Mami!!” Teriak Gladis.

“Jangan menakuti putriku!” Ketus Valen sambil menatap tajam ke arah Grey.

Grey langsung kembali menatap datar gadis imut itu sambil berjalan menuju sofa tanpa berniat menanggapi ucapan sang kakak.

Valen beranjak dari kursi kerjanya dan duduk tepat di depan Grey, wanita itu tak kalah tajam menatap Grey.

“Cepat ambil alih hotel ini, aku ingin segera pengsiun untuk mengurus Gladis.” Ucap Valen sambil menghela nafasnya panjang.

Grey menaikan kedua pundaknya acuh, dengan tatapan malasnya.

“Ayolah Grey mulai hari ini kamu mulai bekerja, berhenti main-main. Aku sudah lelah mendengar omelan Tuan Valentino.” Ucap Valen, ia sudah sangat muak berhadapan dengan Ayahnya.

“Aku tidak mau.” Jawabnya acuh, ia lalu menyentuh boneka Gladis yang ada di atas meja.

Gladis yang sedang mengintip di balik meja kerja Maminya pun langsung menangis saat mainanya di pegang pria menakutkan itu.

Valen menatap putrinya sekilas, lalu kembali menatap adiknya itu.

“Kamu juga harus segera menikahi Viona, pikirkan baik-baik demi masa depanmu Grey.” Ucap Valen, lalu beranjak untuk menenangkan putrinya.

Grey pun ikut berdiri, ia melangkah pergi keluar dari ruang kerja Kakaknya.

Kini Grey berdiri di loby samping hotel, ia menatap langit-langit yang cerah sambil menghisap rokok di tanganya. Sudah hampir lima tahun ini Grey kecanduan rokok dan alkohol, tiada hari tanpa kedua benda itu. Tanpanya Grey tidak bisa tidur dengan tenang, ia juga tak bisa tidur jika suasana di kamarnya begitu hening.

“Tuan.” Panggil Adnan, pria itu turun dari mobil untuk membukakan pintu mobil untuk tuanya.

Grey yang melihat Adnan langsung membuang puntung rokok itu sembarangan, lalu saat melangkah ia tak sengaja menubruk seseorang.

“Ash!! Sial! Jalan pakai mata!” Pekik Grey, ia lalu menatap tajam ke arah seseorang di sampingnya.

Mata Gray yang melotot perlahan melemah, karena tatapan sendu dari wanita pendek di depanya itu.

“Ya ampun maaf, bajumu jadi basah karena kopiku.” Ucap Lucia dengan tangan bergetar, ia takut jika sang pemilik baju akan meminta ganti padanya.

Bukan pria bernama Grey yang membuat tubuhnya bergetar, namun yang menjadi masalah adalah merk baju dengan harga puluhan juta itu yang membuatnya takut.

“Biar aku cuci pakaianya dan tinggalkan nomor telponmu agar aku mudah menghubungimu, Tuan.” Ucap Lucia dengan kaki bergetar, ia berharap jika pria di depanya itu tidak seseram mukanya, doa Lucia dalam hati.

Wajah menyeramkan itu seketika tertawa mengejek. “Hahah trik lama, kau kira aku akan tertipu. Kamu minta nomorku agar bisa jauh lebih dekat dengan ku kan?” Tebak Grey pada wanita mungil di depanya.

Lucia menatap bingung pria yang tengah tertawa itu.

“Maksudmu apa?” Tanya Lucia polos.

Grey semakin terbahak, ia memutarkan tubuhnya sambil menepuk jidatnya dengan wajah yang sedikit merona. “Kamu jatuh cintakan padaku? Jangan mengelak lagi.” Ucap Grey.

Lucia menggelengkan kepalanya sambil menempel telunjuknya di kening. “Orang gila ternyata.” Gumam Lucia pelan dan bergegas pergi meninggalkan pria itu.

“Tapi, aku tidak akan tertipu olehmu—“ ucapanya menghilang begitu saja saat ia membalikan tubuhnya dan tidak melihat lagi keberadaan wanita itu.

Tbc.

Haiii… kenapin nih nama-nama baru di novelku🥰

Salam kenal💕 semoga suka sama ceritanya. Jangan lupa tinggalin jejak😘

Terpopuler

Comments

Miss Typo

Miss Typo

seru nih Grey dgn Lucia

2024-04-20

0

Lastri

Lastri

semoga baguss ya kak dan ada cerita manis2y

2024-04-19

0

Bunda

Bunda

msh meraba

2024-04-16

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!