Brandon berdiri di depan pintu kamar Reivant dan ia melongo tak percaya. Apakah ia tak salah mendengar atau pendengarannya yang sedang bermasalah?.
******
Reivant, Michael, Arthur, Brandon dan juga baby Carlissa keluar dari mansion. Entah hendak kemana keempat pria tampan itu dengan baby Carlissa di dalam gendongan Reivant.
Sejak tadi Baby Carlissa tak ingin jauh atau berpisah sedikitpun dari Reivant. Brandon semakin memiliki kecurigaan tersendiri. Ada apa dengan mereka??.
Reivant yang hanya menggunakan kemeja putih dengan lengan baju yang disisihkan, Michael memakai hoodie hitamnya yang besar hingga menutupi wajahnya.
Sedangkan Brandon dan Arthur terlihat berpakaian yang lebih simpel karna hanya menggunakan T-shirt,celana jeans serta sepatu Cats, tak lupa dengan kacamata yang bertengger di hidung mereka. Dan jangan salahkan pesona mereka yang bak pangeran.
Dengan menggunakan Masing-masing mobil, mereka keluar dari mansion dan pergi ke swalayan terdekat yang menyediakan perlengkapan bayi.
Ketiga mobil mewah yang bermerk terparkir di depan sebuah swalayan dan turunlah keempat pria tampan. Tidak salah satu dari mereka yang tak ingin menampakkan wajahnya. Michael ikut bersama Reivant.
"Kita kemana sekarang??"tanya Brandon dan melepaskan kacamatanya.
"Ke!! Mana ku tahu! Bertanyalah pada kak Reivant." Jawab Arthur dan berdiri di samping Brandon.
"Ya sudah kita masuk saja dulu!" Usul Michael dan berjalan mendahului kedua kakaknya.
Ketiga pria tampan itu di tugaskan untuk masuk dan mencari dimana letak tempat perlengkapan bayi. Mereka menjadi tontonan dan menjadi pusat perhatian oleh setiap Wanita yang melintas di samping mereka.
Apalagi dengan gaya tengil dan Sok kecakapan Brandon dan Arthur membuat wanita-wanita histeris saat di goda oleh mereka. Michael hanya bisa menghela nafas dan menarik hoodienya hingga wajahnya tak terlihat.
"Itu disana!"Tunjuk Brandon.
"Baiklah! Aku akan menjemput kakak pertama,kalian tunggu disini yah,kak!" Ujar Michael.
"Kau yang tunggu disini,mick! Biar aku yang menjemput kak Reivant." Arthur menahan tangan Michael.
"Hmmm,,betul! Kita tak akan membiarkan mu pergi tanpa kita. Tunggu disini bersamaku." Jawab Brandon menyetujui.
"Baiklah!" Ujar Michael pasrah.
****
Tak lama kemudian,Arthur datang bersama dengan Reivant dan juga baby Carlissa. Kali ini semua mata tertuju kearah Reivant, dari tatapan mereka terlihat tatapan mengagumi bahkan ada yang ingin memiliki.
Yang mereka inginkan, Baby Carlissa atau Reivant. Tapi,arah mata mereka lebih tertuju pada Reivant. Hingga baby Carlissa mempuotkan bibirnya cemberut.
Ia memeluk tengkuk Reivant dan menatap mereka seakan ia marah dan berkata,
"This is my Daddy!"
"Papa... Tatatat!" oceh baby carlissa tak jelas dan Reivant hanya menangguk seolah mengerti.
Secara tak sadar ia mengusap Rambut bayi kecil itu dan mencium pipi Carlissa Gemas.
Brandon membulatkan matanya melihat Reivant. Walaupun dari jauh tapi ia tau itu Reivant.
Keempat pria itu memasuki perlengkapan bayi dan mereka berputar-putar di tempat itu hingga setengah jam dan belum ada satupun yang mereka beli.
Tidak dengan Michael yang sibuk memilih Pakaian serta perlengkapan untuk baby Carlissa.
"Apa yang kau beli,mick??"tanya Reivant yang sudah berdiri di samping Michael.
"Aku membeli pakaian,serta perlengkapan untuk baby carlissa. Apakah ini cukup?"tanya Michael.
"Sepertinya itu kurang! Belilah semua perlengkapan Carlissa." Ujar Reivant dan Michael hanya menangguk.
"Hayy,, dede cantik. Namanya siapa??"tanya pelayan-pelayan di tempat itu yang mengganggu Baby carlissa.
Baby carlissa mengkerutkan dahinya dan menatap mereka tak suka. Sepertinya ia tahu mereka sengaja menganggu nya padahal yang mereka maksud adalah Papanya.
"Wah,,dedenya cantik! Mamanya dimana??"tanya salah pelayan dan membuat Reivant berdehem.
Reivant hanya tersenyum dan langsung meninggalkan mereka.
"Kak Reivant sangat dekat dengan Baby carlissa! Hey kak, apakah kau tau sesuatu??"tanya Arthur sambil menengok kearah Brandon yang sibuk memilih mainan yang bagus untuk Carlissa.
"Aku tidak tau! Sepertinya aku akan mencari tahu. Tenang saja,serahkan saja padaku. Apakah mainan ini bagus untuk baby carlissa?"tanya Brandon dan menunjukan Mainan robot.
"Baby Carlissa itu perempuan. Tidak pantas jika di berikan mainan laki-laki.ckck". Arthur meninggalkan Brandon yang kesal kepadanya
Setelah membelanja semua perlengkapan untuk baby carlissa dan kini mereka menuju minimarket untuk membeli susu formula untuk baby Carlissa.
Satu persatu pria tampan itu memasuki Minimarket kecil itu dan langsung mendapatkan tatapan menganggumi dari pelayan Yang berada di situ.
Apalagi saat Reivant masuk dengan mengendong baby carlissa dengan gendongan yag baru saja mereka beli.
"Susu apa yang kita beli??"tanya Brandon berbisik.
"Apakah ini?"tunjuk Arthur dan menunjukkan Sebuah kotak susu yang berlebel L-men, yang khusus untuk pria dewasa.
"Ckck,, Dasar aneh.tunggu!" Celutuk michael.
Ia berjalan dan memanggil salah satu Pelayan dan pelayan itu mengikutinya.
"Mbak,susu untuk anak bayi itu yang mana??"tanya Michael pelan dan berusaha untuk tidak menyinggung pelayan itu.
"Bayinya berusaha berapa tahun??"tanya pelayan itu lembut dan pelan.
"Hmmm,,berapa yah??"tanya mereka, bertiga.
"Tunggu yah,mbak!" michael berjalan dengan cepat mencari keberadaan reivant dan juga baby carlissa.
"Kak Reivant, berapa umur baby carlissa?" tanya Michael.
"12 bulan," jawab Reivant yang sukses membuat ketiga adik-adiknya melongo tak percaya.
"Kenapa??" Tanya Reivant
"Bagaimana kakak tahu kalau baby Carlissa berumur 12 bulan??",, tanya Arthur
Dengan malas nya Reivant menjawab buku merah yang ada di samping Carlissa saat ia di temukan di teras mansion.
"Bodoh,aku tidak berpikiran sampai kesitu. Awalnya ku pikir itu hanyalah buku dongeng biasa." umpat Brandon.
Sepertinya selama ini ia salah sangka pada Reivant dan memiliki persepsi yang salah tentang Reivant dan Baby carlissa.
Mungkin baby Carlissa merasa aman,nyaman dan tenang berada di dekat Reivant karna Reivant adalah kakak tertua dan bayi itu merasa Reivant mampu melindunginya.
Tapi,kejadian tadi pagi saat Reivant meminta maaf dan menyebut dirinya dengan sebutan papa??.
Itulah yang masih di pertanyaan oleh Brandon.
TBC.
Hay,Aku balik kembali, untuk Part yang kelima,semoga para pembaca semua terhibur dan mohon dukungannya.
Terima kasih dan selamat membaca.😊
Putra keluarga Park Ke-empat.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 162 Episodes
Comments
L
aku ga bisa bayangin ketika baby Carissa minum susu L-Men ntar jadi baby berotot dong
2021-08-15
0
Nur Lizza
keren semua pemeranny
2021-06-10
0
Peni Vitriani
KK othor yg baik cakeep,, itu para Kakak boleh aku bawa pulang 🤭🤭🤭🤣🤣🤣
2021-03-30
2