lantai 9 * The Minotaur's Copper Labyrinth

Pemandangan yang kuhadapi di lantai sembilan sungguh membingungkan dan menakutkan. Dinding-dinding labirin yang tinggi dan tebal membuatku merasa terperangkap dalam rasa kebingungan dan kehilangan. Aku dan si abu mencoba menelusuri setiap lorong, tetapi terus saja berputar-putar tanpa arah yang jelas. Setiap sudut labirin menghadirkan ancaman baru, dengan jebakan yang tersembunyi di sana-sini, siap untuk menangkap siapa pun yang tidak waspada.

Berhari-hari berlalu, namun kami masih terjebak dalam labirin yang tidak berujung ini. Setiap langkah kami diiringi oleh rasa putus asa yang semakin menguat. Aku merasakan ketidakpastian dan kecemasan tumbuh di dalam diriku, menyatu dengan kegelapan yang menyelimuti labirin ini. Ditambah lagi, keberadaan monster-monster yang mengintai di sekitar labirin menambahkan rasa bahaya dan ketegangan dalam petualangan kami.

Meskipun demikian, aku tidak akan menyerah. Aku bertekad untuk menemukan jalan keluar dari labirin ini, meskipun itu berarti harus menghadapi semua rintangan dan bahaya yang ada di hadapan. Dengan kekuatan dan tekad yang masih terbakar di dalam diriku, aku bersama si abu terus melangkah maju, menantang setiap rintangan yang kami hadapi, dengan harapan bahwa suatu hari kami akan menemukan jalan keluar dari labirin yang gelap dan menakutkan ini.

Saat kami memasuki ruangan yang terang itu, kami disambut oleh pemandangan yang menakjubkan dan mencekam. Api hijau yang membara seperti pembakaran tembaga sulfat mengisi ruangan besar di depan kami, menciptakan atmosfer yang suram dan misterius. Cahaya hijau itu bersumber dari reaksi kimia yang terjadi antara gas yang terlepas dari dinding ruangan dan udara di sekitarnya. Proses ini menghasilkan nyala api yang tak lazim, memberikan warna hijau khas karena keberadaan logam tembaga dalam komposisi gas tersebut.

Di tengah-tengah api yang menyala-nyala, berdiri seorang makhluk raksasa berbentuk minotaur. Tubuhnya yang besar dan kuat terlihat mengesankan, dengan otot-otot yang terdefinisi dengan jelas di bawah kulitnya yang tebal. Tanduk besar yang menjulang di atas kepalanya menambah kesan keangkeran dan kekuatan dari makhluk tersebut.

Kami berdua tidak bisa menahan rasa kagum dan kekaguman, namun juga merasa sedikit takut dengan kehadiran makhluk yang begitu besar dan kuat di depan kami. Aku berpikir bahwa reaksi kimia yang menyebabkan api hijau tersebut mungkin menjadi penjelasan tentang alasan keberadaan makhluk ini di sini. Mungkin dia adalah penjaga atau pemilik ruangan ini, atau mungkin saja dia adalah makhluk yang terjebak di dalamnya, seperti kami.

Dengan hati-hati dan kewaspadaan yang tinggi, kami siap menghadapi segala kemungkinan yang mungkin terjadi di ruangan itu, termasuk kemungkinan pertarungan atau percakapan yang akan menentukan nasib perjalanan kami selanjutnya.

Dengan hati-hati, kami merencanakan serangan kejutan untuk menyergap makhluk tersebut dari belakang. Dengan semangat yang membara dari rasa kagum, kami berdua bersiap-siap untuk bertindak. Aku mengatur posisi dengan hati-hati, sedangkan si abu bersiap untuk meluncurkan serangan pertama.

Ketegangan terasa di udara saat kami mendekati makhluk tersebut dengan langkah yang cepat namun hati-hati. Setiap gerakan kami dipenuhi dengan ketegasan dan kehati-hatian, karena kami sadar akan potensi bahaya yang mungkin dihadapi dalam serangan ini. Namun, semangat untuk menguji kemampuan kami dan mengatasi rintangan di depan kami memberikan kekuatan ekstra untuk melanjutkan aksi ini.

Dengan posisi yang tepat dan saat yang tepat, si abu meluncurkan serangan pertamanya dengan cepat dan tanpa ampun. Serangannya mengejutkan makhluk tersebut, yang sempat terkejut dan terdorong mundur beberapa langkah. Itu adalah kesempatan bagi kami untuk melancarkan serangan berikutnya dan memanfaatkan kelemahan yang telah kami temukan. Dalam sekejap, ruangan itu dipenuhi dengan suara benturan dan serangan, menggambarkan pertempuran sengit antara kami dan makhluk tersebut.

Dengan kejutan yang tak terduga, makhluk raksasa itu melompat ke dalam kobaran api hijau yang memancar di sekitarnya. Saat dia muncul kembali dari dalam kobaran api, tubuhnya dilapisi dengan lapisan api hijau yang menyala-nyala, menambah kesan mengerikan dari penampilannya. Kapak raksasa yang diambilnya dari suatu tempat terlihat berkilauan di tangannya, siap untuk memberikan pukulan mematikan ke arah kami.

Kami berdua terkejut oleh perubahan tiba-tiba dalam situasi ini, namun tidak kalah dalam tekad untuk melanjutkan pertarungan. Dengan cepat, kami menyesuaikan strategi serangan kami, mencari celah di antara serangan-serangan makhluk tersebut. Setiap langkah kami diarahkan untuk mengatasi rintangan ini dan membawa pertarungan ke arah kemenangan kami.

Dalam keadaan yang penuh tekanan dan ketegangan, kami terus melanjutkan pertarungan dengan penuh semangat dan determinasi. Meskipun dihadapkan pada musuh yang tangguh dan tak terduga, kami tidak berhenti berjuang untuk meraih kemenangan. Dengan setiap serangan yang kami luncurkan, kami berharap untuk membawa akhir yang baik dari pertempuran ini dan mengalahkan musuh yang menghadang di depan kami.

Dengan tekad yang kuat dan kerjasama yang solid, kami akhirnya berhasil mengatasi makhluk raksasa tersebut. Meskipun pertempuran ini singkat, namun intensitasnya tidak bisa dipandang sebelah mata. Setelah sekian lama berjuang, kemenangan ini memberikan kami kelegaan yang besar.

Meskipun aku terluka dan teracuni oleh tembaga, aku percaya bahwa dengan waktu, luka-luka itu akan sembuh dan racunnya akan hilang dari tubuhku. Yang penting, kami telah berhasil mengatasi rintangan ini dan melanjutkan perjalanan kami menuju tujuan akhir kami. Dengan semangat yang masih berkobar, kami bersiap untuk menghadapi tantangan berikutnya dan mengatasi segala halangan yang mungkin menghalangi perjalanan kami.

Setelah berhasil mengatasi tantangan di lantai sembilan, kami melanjutkan perjalanan menuju lantai sepuluh dengan penuh harap dan keteguhan hati. Kami bertekad untuk menemukan jawaban atas segala misteri yang masih menyelimuti lantai-lantai selanjutnya dalam petualangan kami yang penuh risiko ini.

Ketika kami tiba di lantai sepuluh, kami disambut oleh pemandangan yang mengagumkan dan menakjubkan. Di tengah hutan yang rimbun, kami menemukan sebuah kota yang megah, dengan bangunan-bangunan yang terbuat dari batu bata dan batu alam, mirip dengan bangunan di Eropa abad pertengahan. Dinding-dinding kota itu menjulang tinggi ke langit, memberikan kesan kokoh dan megah. Meskipun kami terkejut dengan keberadaan kota di tengah hutan ini, kami juga merasa tertarik untuk menjelajahi lebih lanjut dan mengetahui lebih banyak tentang siapa yang menghuni kota ini dan apa tujuannya.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!