BAB 16 KELEMAHAN ADRIAN

PEMBALASAN YANG SETIMPAL

Satu bulan lamanya Ghaida bekerja Nature Palace,banyak beberapa dari mereka sudah mengenalinya karena pernah melihatnya sebagai pelanggan di hotel ini.

Sesuai dengan rencana Ghaida sebelumnya yaitu mencari tahu pemimpin hotel ini. Dan mencari keberadaan orang-orang yang dulu membunuh keluarganya.

Awalnya Ghaida tidak nyaman dengan rencana yang dibuatnya ini karena harus berpura-pura ramah terhadap orang.

Bersifat ramah,baik,murah senyum bukanlah sifatnya yang biasa dia lakukan,mungkin diwaktu masih orangtuanya hidup Dia masih terbiasa dengan sifatnya itu.

Namun ketika dewasa dan masalalu kelam yang menimpanya membuat suasana hidupnya berubah.

Awalnya diselimuti dengan kebahagiaan bersama orang yang disayanginya sekarang hanyalah ambisi untuk menuntut balasaN yang setimpal dari orang-orang yang membunuh keluarganya.

“Selamat pagi Ghaida”sapa rekan sejawatnya yang bernama Ghanita.

”Pagi”jawab Ghaida dengan senyum manis yang menghiasi wajahnya.

”Huh sepertinya kita akan kedatangan tamu besar,untuk sekian kalinya. Kita akan kedatangan keluarga pemilik hotel ini. Sangat merepotkan ketika mereka akan menginap di vila yang ada disini”kesal Ghanita pada tamu yang akan datang menginap di vila ini.

”Memangnya kenapa sangat merepotkan,bukankah hal yang lumrah ketika mereka menginap di hotelnya sendiri?”tanya Ghaida.

”Karena ini adalah pertama kalinya kau akan melayani mereka, aku berharap kau tidak akan terkena semburan dari nyonya besar ketika dipilih oleh manajer. Tapi sepertinya kau memang akan dipilih oleh manajer hotel! Akan aku ceritakan bagaimana kelakuan mereka ketika menginap disini ....”dan cerita Ghanita tidak berhenti saja sampai mereka tiba di loker penyimpanan barang khusus untuk  karyawan hotel.

Awal mereka mengenal satu sama lain adalah karena ketidaksengajaan mereka dalam masalah perempuan pada akhir bulan.

Mereka yang sama-sama tidak memiliki alat untuk menyumpal darah. Hingga Ghanita memulai obrolan terlebih dahulu,dan Ghaida hanya memjawab seadanya.

Dikarekan sifat Ghanita yang supel,serta ramah terhadap orang lain,sepanjang mereka di kamar mandi Ghanita tidak berhenti berbicara dengannya.

Entah apa yang ada dipikirannya begitu banyak cara untuk menghilangkan kebosanan walaupun hanya bisa duduk di closet. Padahal saat itu mereka belum berkenalan satu sama lain.

Ada saja yang akan dibicarakan oleh Ghanita seperti tentang sejarah hotel,pencipta lagu di dunia,rekomendasi lagu untuk penghilang kebosanan ketika di rumah,dan masih banyak lagi.

Hingga akhirnya ada yang datang dan tentu saja Ghanita menanyakan barang itu padanya. Tanpa mengenal orang itu lebih dahulu.

”Ingatlah Ghaida ketika kau melayani mereka kau harus banyak-banyak bersabar mengahadapi mereka, jika kau lolos tes itu kau akan ditunjuk sebagai sekretaris tuan Dryas,aku dengar-dengar dia sedang mencari sekretaris baru dikarenakan sekretarisnya yang lama membawa kabur uang penghasilan hotel ini.”

Ghaida yang mendengar ucapan Ghanita pun menganggukkan kepalanya mengerti.

”Sekretaris baru”batin Ghaida.

ΩΩΩΩ

Ucapan Ghanita benar manajer hotel menunjuk Ghaida untuk melayani keluarga Andrea.

Dikarenakan sifatnya yang ramah terhadap pengunjung serta cekatannya dalam bekerja dan tak lupa service Ghaida pada pengunjung membuatnya selalu diingat oleh para pengunjung yang menginap di hotel ini.

Dan sesuai dengan ucapan Ghanita,seumur hidup untuk pertama kalinya dia mendapat bentakan dari atasan dikarenakan dia telat dalam menangani hal sepele yang ada di kolam renang vila yang ditempatinya.

Waktu itu Ghaida datang terlambat dikarenakan sedang membantu salah satu pengunjung hotel yang kesulitan mencari kamarnya, akhirnya Ghaida pun mengantarkannya ke tempat kamar yang sudah dipesannya.

”Huh waktuku berjalan membutuhkan waktu 5 detik untuk sampai sini,itupun sudah sesuai dengan arahan manager hotel jamnya? Apakah dia korupsi hingga menyalahkanku?”tanya Ghaida dengan dirinya sambil menggerutu.

”Ada apa denganmu?”tanya Zeron yang muncul dibelakangnya secara tiba-tiba sambil membawa beberapa handuk hotel.

”Hanya sedang kesal saja"jawab Ghaida seadanya.

”Aku tebak kau habis dimarahi oleh nyonya Maria bukan? Sudah hal biasa bagi karyawan sini ketika ditunjuk untuk melayani pemilik hotel ini sedang menginap di vila ini. Bahkan mitos dari karyawan lama ‘jika tidak melayani keluarga Andrea dia tidak bertahan lama berkerja disini’ entah siapa yang buat mitos tapi itu benar adanya, ada beberapa dari karyawan hotel yang mengundurkan diri dikarenakan tekanan yang diberikan oleh pemilik hotel setelah bertemu dengan nyonya Maria”ucap Zeron dengan dramatis.

Entah percaya atau tidak terkadang mitos yang disebarluaskan dapat mesugesti beberapa orang untuk tidak melakukan hal itu agar tidak mendapat bencana yang belum tentu terjadi.

Hal inilah yang membuat beberapa orang sulit untuk maju dan berkembang dikarenakan mitos yang belum tentu terjadi.

”Ah dan satu lagi bahkan ada karyawan yang ingin bunuh diri karena perkatan tuan Dryas yang menyakiti karyawan itu”Zeron pun hanya bisa menggelengkan kepalanya dengan heran. ”Entah kau percaya atau tidak tapi aku sangat mempercayai mitos itu agar tidak kehilangan pekerjaan ini.”

Tak terasa perjalanan mereka ke tempat yang ditujunya sudah sampai,mereka berdua pun berpisah di lorong yang ada di lantai satu.

Hotel ini memang bersebrangan dengan villa keluarga Andrea,dan villa itu memang dibuat untuk keluarga Andrea berkumpul, villa itu berdiri tepat di tanah rumah penduduk desa Acitya yang dirampas Adrian dengan tidak manusiawi.

Sungguh ironi baginya ketika melihat keluarga itu tertawa bahagia tanpa mengingat kesalahan mereka yang terjadi dimasalalu.

Ghaida yang melihat mereka melempar lelucon satu sama lain membuatnya mengeraskan rahangnya tanpa sadar.

’Kalianlah yang membuatku menjadi yatim piatu seperti ini,dan kalianlah yang membunuh warga pemilik tanah ini. Kalian! Kalian akan menerima akibat dari perbuatan yang kalian perbuat. Tawa itu akan kubuat menjadi tangisan darah tanpa berhenti!’batin Ghaida yang menahan emosi.

”Ghaida kau tahu perempuan yang ada di dekat tuan Adrian itu?”tanya Zeron yang ada disampingnya.

”Siapa?”tanyanya balik sambil mengerutkan alisnya.

”Dia adalah nona Airani putri kesayangan tuan Adrian,ketika nona Airani sakit itu adalah kelemahan tuan Adrian yang selalu ditunjukkan kepada kami”jelas Zeron.

”Airani.”

Episodes
1 BAB 1 PEMBANTAIAN SELURUH ANGGOTA KELUARGA
2 BAB 2 KEBERHASILAN RENCANA
3 BAB 3 KEBAHAGIAAN KELUARGA ANDREA
4 BAB 4 PENOLAKAN WARGA DESA
5 BAB 5 DESAKAN ANDINO PADA ADRIAN
6 BAB 6 MARAHNYA ADRIAN PADA WARGA
7 BAB 7 PEMBANTAIAN DESA ACITYA
8 BAB 8 TERSISANYA WARGA DESA ACITYA
9 BAB 9 HANCURNYA DESA ACITYA
10 BAB 10 DENDAM ANAK DARI KELUARGA PARVIZ
11 BAB 11 BERTEMUNYA KEBERADAANNYA
12 BAB 12 KEMBALINYA KELUARGA ANDRIAN
13 BAB 13 PERMINTAAN MARIA
14 BAB 14 GHAIDA BERNANDO
15 BAB 15 MENYAMAR SEBAGAI KARYAWAN
16 BAB 16 KELEMAHAN ADRIAN
17 BAB 17 SILSILAH KELUARGA ANDREA
18 BAB 18 PERSETERUAN KEMBALI
19 BAB 19 TAK TERDUGA
20 BAB 20 KONFLIK BATIN
21 BAB 21 KONFLIK BATIN 2
22 BAB 22 KONFLIK BATIN 3
23 BAB 23 KOFLIK BATIN 4
24 BAB 24 BERITA FRONA
25 BAB 25 PENYEBAB MENINGGALNYA FRONA
26 BAB 26 MENJALIN PERTEMANAN
27 BAB 27 KEGEMBIRAAN DHAFIN
28 Bab 28 PERTEMUAN SETELAH SEKIAN LAMA
29 BAB 29 OBSESI DRYAS
30 BAB 30 PENDEKATAN DRYAS
31 BAB 31 KECEMBURUAN DHAFIN
32 BAB 32 KILATAN MASALALU
33 BAB 33 PERENCANAAN
34 BAB 34 KEADAAN
35 BAB 35 RENCANA DRYAS
36 BAB 36 PERMINTAAN DHAFIN
37 BAB 37 KEBAHAGIAAN AIRANI
38 BAB 38 HAL YANG INGIN DILUPAKAN
39 BAB 39 HAL YANG TIDAK INGIN DI UNGKAP
40 BAB 40 KENYAMANAN HATI
41 BAB 41 PENGAWASAN
42 BAB 42 KEGELISAHAN
43 BAB 43 PENDERITAAN
44 BAB 44 KEADAAN JANTUNG
45 BAB 45 RUNNING IN MINE
46 BAB 46 PENDERITAAN
47 BAB 47 RENCANA DHAFIN
48 BAB 48 PERTEMUAN TRAUMA
49 BAB 49 MASALALU KELAM
50 BAB 50 KEKHAWATIRAN GHAIDA
51 BAB 51 PERMASALAHAN SETIAP ORANG
52 BAB 52 TRAUMA
53 BAB 53 DEJAVU
54 BAB 54 FEEL TINGLES ALL OVER
55 BAB 55 KECURIGAAN
56 BAB 56 FRUSTASI
57 BAB 57 PENGINTAIAN
58 BAB 58 BIMBANG
59 BAB 59 SARAN
60 BAB 60 ORANG BAIK
61 BAB 61 MENEMUKANNYA
62 BAB 62 HERAN
63 BAB 63 KASUS YANG DISEMBUNYIKAN
64 BAB 64 PERHATIAN
65 BAB 65 FAKTA YANG TERUNGKAP
66 BAB 66 KERAGUAN
67 BAB 67 PELANCARAN AKSI
68 BAB 68 KEKACAUAN
69 BAB 69 PERTIKAIAN
70 BAB 70 SEBUAH KERTAS
71 BAB 71 FAKTA YANG DISEMBUNYIKAN
72 BAB 72 MARKAS
73 BAB 73 KELEGAAN
74 BAB 74 KEDAMAIAN HATI
75 BAB 75 PERASAAN YANG SAMA
76 BAB 76 KEHANCURAN PERTAMA
77 BAB 77 PENGUBURAN
78 BAB 78 AXELINO DAN GHAIDA
79 BAB 79 KECURIGAAN QIYAS
80 BAB 80 KETAKUTAN AIRANI
81 BAB 81 BERSAMA-SAMA
82 BAB 82 BERSAMA-SAMA 2
83 BAB 83 HAL YANG TAK TERDUGA
84 BAB 84 PERNYATAAN DARYAN
85 BAB 85 PERBINCANGAN
86 BAB 86 PERLAHAN HANCUR
87 BAB 87 KEKHAWATIRAN DEVI
88 BAB 88 DISKUSI
89 BAB 89 BUKTI BARU
90 BAB 90 ZERON
91 BAB 91 ANCAMAN DRYAS
92 BAB 92 KEGELISAHAN AIRANI
93 BAB 93 ADRIAN DAN ANDRIAN
94 BAB 94 MENGUNJUNGI
95 BAB 95 PEMBALASAN
96 BAB 96 TANGISAN GHAIDA
97 BAB 97 KERINDUAN AXELINO
98 BAB 98 KEDAMAIAN AIRANI
99 BAB 99 KENCAN PERTAMA
100 BAB 100 KENCAN
101 BAB 101 DEBARAN JANTUNG
102 BAB 102 HAL YANG MEMBAHAGIAKAN
103 BAB 103 KEBEBASAN
104 BAB 104 MENYENANGKAN
105 BAB 105 BERTEMU KEMBALI
106 BAB 106 KESEDIHAN MENDALAM
107 BAB 107 MASIH ADA
108 BAB 108 MENCARI TAHU
109 BAB 109 MELUNAK
110 BAB 110 MELUNAK 2
111 BAB 111 MENUJU KEHANCURAN
112 BAB 112 KEMATIAN AIRANI
113 BAB 113 KEJADIAN SEBENARNYA
114 BAB 114 PEMAKAMAN AIRANI
115 BAB 115 PERMAINAN GHAIDA
116 BAB 116 TAK ADA KESEMPATAN
117 BAB 117 PENDERITAAN
118 BAB 118 PERTEMUAN TERAKHIR
119 BAB 119 MUSUH UTAMA
120 BAB 120 PENGANIAYAAN
121 BAB 121 TARGET TERAKHIR
122 BAB 122 DUKA YANG MENDALAM
123 BAB 123 MENYIMPANNYA SAMPAI AKHIR
Episodes

Updated 123 Episodes

1
BAB 1 PEMBANTAIAN SELURUH ANGGOTA KELUARGA
2
BAB 2 KEBERHASILAN RENCANA
3
BAB 3 KEBAHAGIAAN KELUARGA ANDREA
4
BAB 4 PENOLAKAN WARGA DESA
5
BAB 5 DESAKAN ANDINO PADA ADRIAN
6
BAB 6 MARAHNYA ADRIAN PADA WARGA
7
BAB 7 PEMBANTAIAN DESA ACITYA
8
BAB 8 TERSISANYA WARGA DESA ACITYA
9
BAB 9 HANCURNYA DESA ACITYA
10
BAB 10 DENDAM ANAK DARI KELUARGA PARVIZ
11
BAB 11 BERTEMUNYA KEBERADAANNYA
12
BAB 12 KEMBALINYA KELUARGA ANDRIAN
13
BAB 13 PERMINTAAN MARIA
14
BAB 14 GHAIDA BERNANDO
15
BAB 15 MENYAMAR SEBAGAI KARYAWAN
16
BAB 16 KELEMAHAN ADRIAN
17
BAB 17 SILSILAH KELUARGA ANDREA
18
BAB 18 PERSETERUAN KEMBALI
19
BAB 19 TAK TERDUGA
20
BAB 20 KONFLIK BATIN
21
BAB 21 KONFLIK BATIN 2
22
BAB 22 KONFLIK BATIN 3
23
BAB 23 KOFLIK BATIN 4
24
BAB 24 BERITA FRONA
25
BAB 25 PENYEBAB MENINGGALNYA FRONA
26
BAB 26 MENJALIN PERTEMANAN
27
BAB 27 KEGEMBIRAAN DHAFIN
28
Bab 28 PERTEMUAN SETELAH SEKIAN LAMA
29
BAB 29 OBSESI DRYAS
30
BAB 30 PENDEKATAN DRYAS
31
BAB 31 KECEMBURUAN DHAFIN
32
BAB 32 KILATAN MASALALU
33
BAB 33 PERENCANAAN
34
BAB 34 KEADAAN
35
BAB 35 RENCANA DRYAS
36
BAB 36 PERMINTAAN DHAFIN
37
BAB 37 KEBAHAGIAAN AIRANI
38
BAB 38 HAL YANG INGIN DILUPAKAN
39
BAB 39 HAL YANG TIDAK INGIN DI UNGKAP
40
BAB 40 KENYAMANAN HATI
41
BAB 41 PENGAWASAN
42
BAB 42 KEGELISAHAN
43
BAB 43 PENDERITAAN
44
BAB 44 KEADAAN JANTUNG
45
BAB 45 RUNNING IN MINE
46
BAB 46 PENDERITAAN
47
BAB 47 RENCANA DHAFIN
48
BAB 48 PERTEMUAN TRAUMA
49
BAB 49 MASALALU KELAM
50
BAB 50 KEKHAWATIRAN GHAIDA
51
BAB 51 PERMASALAHAN SETIAP ORANG
52
BAB 52 TRAUMA
53
BAB 53 DEJAVU
54
BAB 54 FEEL TINGLES ALL OVER
55
BAB 55 KECURIGAAN
56
BAB 56 FRUSTASI
57
BAB 57 PENGINTAIAN
58
BAB 58 BIMBANG
59
BAB 59 SARAN
60
BAB 60 ORANG BAIK
61
BAB 61 MENEMUKANNYA
62
BAB 62 HERAN
63
BAB 63 KASUS YANG DISEMBUNYIKAN
64
BAB 64 PERHATIAN
65
BAB 65 FAKTA YANG TERUNGKAP
66
BAB 66 KERAGUAN
67
BAB 67 PELANCARAN AKSI
68
BAB 68 KEKACAUAN
69
BAB 69 PERTIKAIAN
70
BAB 70 SEBUAH KERTAS
71
BAB 71 FAKTA YANG DISEMBUNYIKAN
72
BAB 72 MARKAS
73
BAB 73 KELEGAAN
74
BAB 74 KEDAMAIAN HATI
75
BAB 75 PERASAAN YANG SAMA
76
BAB 76 KEHANCURAN PERTAMA
77
BAB 77 PENGUBURAN
78
BAB 78 AXELINO DAN GHAIDA
79
BAB 79 KECURIGAAN QIYAS
80
BAB 80 KETAKUTAN AIRANI
81
BAB 81 BERSAMA-SAMA
82
BAB 82 BERSAMA-SAMA 2
83
BAB 83 HAL YANG TAK TERDUGA
84
BAB 84 PERNYATAAN DARYAN
85
BAB 85 PERBINCANGAN
86
BAB 86 PERLAHAN HANCUR
87
BAB 87 KEKHAWATIRAN DEVI
88
BAB 88 DISKUSI
89
BAB 89 BUKTI BARU
90
BAB 90 ZERON
91
BAB 91 ANCAMAN DRYAS
92
BAB 92 KEGELISAHAN AIRANI
93
BAB 93 ADRIAN DAN ANDRIAN
94
BAB 94 MENGUNJUNGI
95
BAB 95 PEMBALASAN
96
BAB 96 TANGISAN GHAIDA
97
BAB 97 KERINDUAN AXELINO
98
BAB 98 KEDAMAIAN AIRANI
99
BAB 99 KENCAN PERTAMA
100
BAB 100 KENCAN
101
BAB 101 DEBARAN JANTUNG
102
BAB 102 HAL YANG MEMBAHAGIAKAN
103
BAB 103 KEBEBASAN
104
BAB 104 MENYENANGKAN
105
BAB 105 BERTEMU KEMBALI
106
BAB 106 KESEDIHAN MENDALAM
107
BAB 107 MASIH ADA
108
BAB 108 MENCARI TAHU
109
BAB 109 MELUNAK
110
BAB 110 MELUNAK 2
111
BAB 111 MENUJU KEHANCURAN
112
BAB 112 KEMATIAN AIRANI
113
BAB 113 KEJADIAN SEBENARNYA
114
BAB 114 PEMAKAMAN AIRANI
115
BAB 115 PERMAINAN GHAIDA
116
BAB 116 TAK ADA KESEMPATAN
117
BAB 117 PENDERITAAN
118
BAB 118 PERTEMUAN TERAKHIR
119
BAB 119 MUSUH UTAMA
120
BAB 120 PENGANIAYAAN
121
BAB 121 TARGET TERAKHIR
122
BAB 122 DUKA YANG MENDALAM
123
BAB 123 MENYIMPANNYA SAMPAI AKHIR

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!