STOP UNTUK JADI PEMBACA BAYANGAN, TOLONG HARGAI PARA PENULIS DENGAN LIKE DAN KOMEN NYA
Plis lah Guyss, aku lihat yang baca udah makin lumayan banyak, tolong setidaknya komen dan like nya ajaa, itu penyemangat ku buat nulis:)
Happy Reading Guyss ❤️
Episode Sebelumnya
"hey! Bos! Lihat, siapa yang datang!"pekik seorang pria muda yang terlihat sayu, seperti nya orang itu tengah mabuk
"waahh bidadari dari sekolah mana ini?"saut yang lain nya yang juga berjalan mendekati Victorya yang hanya berdiri diam dengan tubuh yang terasa kaku, karena ia tengah berperang dengan tubuh dan juga pikiran nya sendiri saat ini
"Menjauh dari dia!"pekik pria muda terlihat tampan dan baru saja keluar dari semua kamar
"pergi!"titah nya kepada dua pria yang mabuk itu, dan langsung mendorong pria pria itu
"mau ngapain Lo ke sini?"tanya nya yang menatap Remeh ke arah Victorya
"tawaran dan ancaman Lo seperti biasanya masih berlaku kah Her?"tanya Victorya kepada lelaki yang ada di depan nya itu yang tak lain adalah Herry, sepupu angkat nya sewaktu di desa dulu, alias sepupu dari Aurora
"Maksud Lo?"tanya Herry tidak mengerti, karena seingat nya ia tidak pernah menawarkan apapun kepada gadis yang berdiri di depan nya ini
"nyawa gue"jawab Victorya dengan wajah nya yang masih tanpa ekspresi, dan Herry cukup terkejut saat mendengar hal tersebut
...----------------...
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
...----------------...
"maksud lo?"tanya Herry yang merasa benar benar kaget dengan ucapan Victorya barusan
"kenapa Ri? Bukan nya emang selama ini, ini yang selalu Lo minta sama gue? dari dulu, Lo selalu bilang akan bunuh gue dan jual semua organ tubuh gue kalo gue ga mau kasi uang ke Lo? jadi ayo Ri, gue udah ga mau kasi uang lagi ke Lo. Ini kesempatan bagus untuk Lo dapetin duit banyak"bujuk Victoriya yang membuat Herry benar benar tercengang karena tidak melihat adanya raut takut ataupun sedih di wajah gadis itu, yang ada gadis itu terus saja menampilkan senyum terbaik nya
"Lo.... Gila?"tanya Herry yang terdengar seperti gumaman
"Hery, ini ini kesempatan Lo. Ini waktu yang pas, ayoo anggep aja sekarang gue adalah ladang uang Lo"ucap Victorya yang entah sudah sejak kapan mengeluarkan pisau buah dan memberikan nya kepada Herry
"ini waktu mas Herry, ini waktu mas"ucap Victorya yang terdengar sangat meyakinkan
Prang!
"CUKUP VI!"teriak Herry yang tersadar dari lamunannya dan langsung melempar jauh pisau yang tadi sudah berada tepat di depan perut Victorya, jika saja telat sedikit mungkin gadis itu benar benar akan memaksa dirinya untuk mengakhiri nyawa Victorya sendiri
"Lo mabuk?!"Tanya Herry marah dan hanya mendapat tatapan mata malas dari Victorya
"kenapa Lo buang?! Bukan nya ini waktu yang pas buat Lo ambil organ gue?!"tanya Victorya marah
"ga! Ini bukan waktu nya, siapa tau saat ini Lo penyakitan terus Lo nyuruh gue buat bunuh Lo? Yang ada nanti organ Lo ga laku tapi gue Masuk penjara!"ucap sengit dari Herry
"Lo masih bisa jual mayat gue ke pasar gelap? Bukan nya sekarang juga marak nya penculikan anak untuk di jadikan uji coba lab secara ilegal?"ucap Victorya santai
"sinting Lo!"maki Herry yang memukul sedikit keras kepala Victorya, dan refleks juga kedua tangan Victoriya berusaha melindungi kepala nya karena mengingat saat dulu ia sering di pukul seperti ini oleh Morgan, papa angkat nya yang tidak tau diri itu
"pergi Lo! Jangan gangguin ketenangan gue!"usir Herry yang langsung memalingkan wajahnya saat sudah memukul kepala Victorya agak keras tadi
"gue pengen mati ry, kenapa Lo ga pengertian?"tanya Victorya yang sudah benar benar kehilangan akal sehat nya saat ini
Semua masalah dan rasa sakit yang sudah ia pendam sejak kecil benar benar membuat nya kehilangan akal dalam semalam, ia benar benar merasa frustasi dan bingung untuk menghadapi semua yang terjadi di sekitar nya ini. Keputusan akhir yang Victorya ambil adalah menyerahkan diri kepada Herry, sepupu gadungan nya itu yang sedari dulu suka sekali mengatakan akan membunuhnya
Victorya pikir dengan cara ini semua orang pasti akan bahagia, keluarga kandungnya pasti akan senang karena beban seperti dirinya akan segera lenyap, dan Herry pastinya juga akan merasa senang karena akan mendapatkan uang banyak dari hasil penjualan org*n org*n t'buh nya.
bukan kah kini dirinya sudah berlaku adil? lantas mengapa Tuhan masih mempersulit diri nya yang ingin mati?, ah tuhan memang lah sangat tidak adil. Begitu lah pikir Victorya hingga saat ini
"Gue cabut duluan!"teriak Herry pada teman tema nya, dan langsung menyeret Victoriya dan di masukkan ke dalam mobil gadis itu, sementara Herry sendiri ikut masuk dan mengambil alih kemudi
Entah kemana Herry akan membawa Victoriya sekarang? Victorya saat ini hanya berharap bahwa Herry mau mengabulkan permintaan Simpel nya itu, dan semua nya akan selesai. Bukan kan segampang itu?
Sementara di otak Herry, saat ini pikiran nya benar benar berkecamuk. Banyak pertanyaan yang melintas di otak nya, akan tetapi ia tidak mau menanyakan hal tersebut karena dirinya terlalu gengsi dan tidak mau terlalu banyak ikut campur
"Hery, kalo gue m*ti, bilangin ke nyokap Lo ya. Makasih karna dulu sering marahin gue dan nyuruh gue ini itu, tanpa Bude. Mungkin sampai kapan pun gue ga akan pernah ngerasain gimana itu rasanya memiliki ibu"ucap Victorya tiba tiba yang memecah keheningan
Degh
Entah mengapa, jantung Herry langsung terasa sakit saat mendengar kata kata yang di lontarkan oleh Victorya barusan.
Apakah selama ini sepupu angkat nya ini tidak bahagia bersama keluarga aslinya? Atau kah sepupu nya ini tidak di terima dengan baik oleh keluarga kaya itu?
Ada apa sebenarnya? Ingin sekali Herry melontarkan kalimat itu, tapi lagi dan lagi ia di kalahkan oleh rasa gengsi
sedari kecil mereka memang lah jarang akur, oleh sebab itu kedua nya tidak terlalu dekat. Dan mereka hanya akan berinteraksi saat Herry memaksa nya untuk memberikan seluruh uang jajan nya atau uang hasil kerja keras nya dengan mengemis ataupun memulung nya dahulu kepada Herry. Maka pada saat saat seperti itu saja mreka akan berinteraksi, dan tentunya dengan cara Herry yang selalu membentak atau bahkan terkadang mengancam akan memukulnya jika berani mengadu ataupun melawan
sungguh sangat lah miris sekali kehidupan Victoriya sejak kecil.
...---------...
To Be Continued
Don't Forget to Like Komen and Vote
Jangan lupa buat like dan Vote yang sayang, like dan komen kalian itu adalah penyemangat ku untuk terus Update dengan Jumat alias jumlah kata yang lebih banyak lagi
See You di Episode selanjutnya ❤️
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 107 Episodes
Comments
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
😭😭😭 thor aku kesel napa bab nya dikit2 😭😭😭😭
2024-05-08
2
M Nabil Anisa
sitiyap baca nagis/Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Curse//Curse/
2024-05-06
1
singa betina
ya allah thoor..gni banget nasib tu anak...nngis gue thor...lu kejaaam thor...😭😭😭...nyesek
2024-05-03
3