19. Sakit

STOP UNTUK JADI PEMBACA BAYANGAN, TOLONG HARGAI PARA PENULIS DENGAN LIKE DAN KOMEN NYA

Happy Reading Guyss ❤️

Episode Sebelumnya

"LO BUKAN SIAPA SIAPA NYA! VI ITU ADIK GUE!"ucap Andreas yang mencengkram kerah baju Herry

"itu yang adik Lo, Vi milik gue!'jawab Herry sembari menunjuk ke arah Aurora yang terus memegang lengan nya

"sudah sudah! berhenti!"lerai Bagaskara yang memisahkan mereka dalam satu hentakan tangan saja

"lagian kakak macam apa Lo? sedari awal Dateng bahkan raut wajah Lo tetep terlihat tenang, malah asik gandengan tangan sama cewek itu"ucap Herry yang lagi dan lagi menunjuk ke arah Aurora

"cewek yang Lo maksud ini adalah adik sepupu Lo Sendiri!"jawab Andreas

"liat muka nya yang mirip Morgan, dalam sekali lihat gue yakin sikap dan sifat nya ga kalah bejat nya sama bajingan itu, jadi gue ga Sudi buat anggep dia!"ucap Herry lantang

"lo-"ucap Andreas tertahan

"kakak kalo mau ngamuk sama Vi nanti aja kalo Vi udah di rumah, sekarang tolong kalian semua pergi. Kecuali Hery dan Bude",ucap Victorya tanpa mau melihat ke arah mereka semu

"kalian dengar? cepat pergi, kembali besok saja!"ucap Vera yang merasa kurang suka juga terhadap Aurora, entah karena apa padahal nyatanya Aurora lah keponakan kandung nya

"baiklah, papa pulang dulu. papa akan kasi beberapa orang buat jaga di luar. Kalo butuh sesuatu bilang saja"ucap Bagaskara sembari mengelus rambut Victoriya, dan ini adalah pertama kalinya Bagaskara bersikap lembut terhadap nya

"kamu permisi, dan saya minta maaf karena merepotkan kalian untuk menjaga putri saya"ucap Bagaskara sopan terhadap Vera, lalu ia memboyong semua keluarga nya untuk keluar dari ruangan tersebut

...----------------...

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

...----------------...

Sepeninggalan keluarga Hartley, ruangan itu pun kembali sunyi, hingga suara detik jam dinding pun dapat terdengar sangat jelas oleh mereka

"Bude istirahat lah, Vi udah mendingan"ucap Victorya lembut

"baiklah, bude duduk di sofa sana ya"pamit Vera lalu berjalan ke arah sofa yang tak jauh dari sana

Sebenarnya ruangan ini tidak lah kecil, ini sudah termasuk ruangan VIP walaupun tingkat menengah. Tapi mungkin karena mereka sudah terbiasa dengan tempat atau barang barang yang lebih bagus, makanya mereka mengatakan bahwa ruangan ini masih kurang luas

"gue keluar dulu mau cari angin"pamit Herry yang di angguki saja oleh Victorya

Setelah memastikan Herry sudah tak lagi di sana, di tambah dengan Bude yang sudah tidur nyenyak, kini Victorya kembali termenung dan perlahan air mata nya pun kembali turun

Tuhan seperti nya memang tidak ingin ia bahagia.

Tidak cukup dengan masalah keluarga serta kehidupan nya, kini ia kembali di kejutkan saat Dokter memvonis nya mengidap penyakit Tumor otak dan juga penyakit jantung koroner. Sungguh tidak terduga bukan?

"Kenapa anda tidak langsung mencabut nyawa saya saja tuhan?"tanya Victorya lirih

"apakah ini ujian terakhir ku? Kalau begitu baiklah, akan saya jalani hingga titik terakhir, dan saya akan berjuang sendiri"lanjut Victorya yang tersenyum sumbang

Ya, Victoriya lah yang menghentikan dokter tadi untuk mengatakan keadaan nya terhadap orang yang bertanya, entah siapapun itu

Victorya rasa, tidak ada gunanya juga ia memberi tahu keluarga nya, diri nya sehat saja tidak ada yang perduli, apalagi saat dirinya sakit seperti ini?

Ia juga memutuskan untuk tidak memberitahu kan ini kepada Bude Vera, sudah cukup semua pengorbanan Bude Vera selama ini untuk nya, ia tak ingin lagi menambah kan beban Bude Vera. Apalagi selama ini Bude Vera sudah mau merawat nya walaupun saat itu ia juga memiliki anak kecil yang a seumuran dengan nya, dan anak kecil itu adalah Herry

Menjadi Bude Vera juga tidak lah mudah, ia harus merelakan kepergian suaminya saat ia tengah hamil besar, suami nya di nyatakan meninggal saat Pesawat yang di bawa suami nya itu terjatuh ke Laut dan hancur tak bersisa

Selama ini Bude Vera membesarkan Herry dan juga dirinya sendirian, untung nya keluarga Bude Vera merupakan keluarga yang masih cukup berada, oleh karena itu Bude Vera terkadang menjemput nya saat ia tengah di suruh mengamen oleh Morgan, lalu memberikan banyak uang receh kepadanya agar ia tidak mendapatkan amukan Morgan jika pulang tak membawa uang

Victory rasa, ia sudah banyak sekali merepotkan Bude Vera nya itu, jadi ia pikir saat ini ia tak mau lagi merepotkan orang baik itu

"Berapa lama waktu ku tuhan? Ingin rasanya aku mendapatkan perhatian mereka kembali. Tapi rasanya hati ku sudah tak sanggup lagi untuk menampung rasa sakit ini"ucap Victorya yang memegang dada nya yang terasa nyeri

"biarlah semua ini berjalan sebagai mana mestinya, tapi tolong jangan biarkan aku terlalu lama, aku benar benar sudah lelah"lanjut Victorya sembari menyeka darah yang kembali mengalir dari hidung nya

Perlahan kelopak mata Victorya pun mulai meredup, dan saat itu juga kesadaran nya kembali hilang tanpa ada se orang pun yang mengetahui nya

Sementara itu di Mansion Hartley, Isabella tiada henti nya untuk terus menangis hingga tergugu. Ia merasa tida terima! dia ibu nya dan harusnya dia lah yang menjaga Victoriya di sana! bukan wanita yang di panggil Budeitu!

"aku ga terima Pah! Vi anak aku! Tapi kenapa Vi lebih milih Bude gadungan nya itu?!"pekik Isabella kesal

"iya mah, mama tenang dulu. Mungkin Vi kangen sama mereka"ucap Bagaskara yang menenangkan

"ga bisa! Aku ga mau tau! Pokok nya Vi ku ga boleh terlalu dekat dengan wanita itu!"ucap Isabella menggebu gebu

"mah, mau bagaimana pun Vi pernah tinggal sama mereka, ga gampang buat jauhin nya"ucap Bagaskara lagi

"terserah! Lakukan apa saja! papa b*nuh saja wanita itu! Mamah tidak peduli!"ucap Isabella yang saat ini benar benar di Landa akan api cemburu

Bagaimana bisa? Victorya itu putri nya, tapi malah wanita itu yang lebih dekat dengan anak nya! Ini sungguh tidak bisa di biarkan! Isabella tidak aka tinggal diam!

"tenang kan diri mama, mama sedang emosi",ucap Bagaskara lalu meninggalkan Isabella di dalam kamar nya sendirian, agar istri nya itu bisa lebih meng stabil kan emosi nya yang tengah meledak ledak saat ini

......................

GUYSSS GIMANA EPISODE INI BUAT KALIAN? BIASA AJA KAH? SOALNYA INI AKU YANG NULIS TAPI AKU JUGA YANG NANGIS, AHH MAKLUM AUTHOR NYA KAN EMANG CENGENG 😭🙏🏻

To Be Continued

Don't Forget to Like Komen and Vote

Jangan lupa buat like dan Vote yang sayang, like dan komen kalian itu adalah penyemangat ku untuk terus Update dengan Jumat alias jumlah kata yang lebih banyak lagi

See You di Episode selanjutnya ❤️

Terpopuler

Comments

nurliana

nurliana

😑🤨😐😐😐😐

🥰🥰🥰🥰🥰

2024-05-08

1

fasya

fasya

sungguh besar dugaan yang diterima

2024-04-16

2

Fifid Dwi Ariyani

Fifid Dwi Ariyani

trussemsngat

2024-03-27

0

lihat semua
Episodes
1 01. Kembali Berulah
2 02. Aku tak akan menyerah
3 03. Selalu membuat kesal
4 04. kekanakan
5 05. Dia lagi
6 06. Sakit
7 07. Lelah
8 08. Cowok gila
9 09. Hampir M*ti
10 10. Maaf
11 11. Tawaran
12 12. Lo gila?
13 13. Dimana Vi?
14 14. IGD
15 15. Victory hilang?
16 16. Sadar
17 17. Menemukan Vi
18 18. pertengkaran kecil
19 19. Sakit
20 20. Pacar Lo?
21 21. kembali
22 22. Susana Hangat
23 23. Terasa jauh
24 24. Ganteng juga
25 25. Khawatir
26 26. Tantangan
27 27. Ketus
28 28. Ujian
29 29. Weekend
30 30. Rumah Geo?
31 31. Hangat
32 32. Nilai
33 33. Ayah Zen
34 34. Isabella
35 35. Nervous
36 36. Kumpul Keluarga
37 37. Tante Sisi
38 38. Sedikit ricuh
39 39. Willy&Raden
40 penjelasan
41 41. Kesal
42 42. Pantai
43 43. Menyendiri
44 44. Supporter
45 45. Pertandingan
46 46. Narsis
47 47. Ribut
48 48. Ucapan Andreas
49 49. Pilihan
50 50. percobaan untuk Kabur
51 51. Keracunan
52 52. Membangkang?
53 53. Tuduhan
54 54. Penghianat!
55 55. Sadar
56 56. Dokter Farhat
57 pengumuman
58 58. Keluarga Geo
59 ...
60 60. Pulang
61 61. Raymond
62 62. Guna Guna?
63 63. Official?
64 64. Heboh?!
65 65. Teguran Andreas
66 66. Iri
67 -
68 68. Interogasi
69 Bab. 69
70 Bab 70
71 Bab 71
72 Bab 72
73 INFO
74 Bab 74
75 Bab 75
76 Bab 76
77 Bab 77
78 Bab 78
79 Bab 79
80 Bab 80
81 Bab 81
82 Bab 82
83 Bab 83
84 Bab 84
85 Bab 85
86 Bab 86
87 Bab 87
88 Bab 88
89 Bab 89
90 Bab 90
91 Bab 91
92 Bab 92
93 Bab 93
94 Bab 94
95 Bab 95
96 Bab 96
97 Bab 97
98 Bab 98 Aurora
99 ..
100 Bab 100
101 Bab 101
102 Bab 102
103 Bab 103
104 Bab 104
105 Bab 105 END
106 S2?
Episodes

Updated 106 Episodes

1
01. Kembali Berulah
2
02. Aku tak akan menyerah
3
03. Selalu membuat kesal
4
04. kekanakan
5
05. Dia lagi
6
06. Sakit
7
07. Lelah
8
08. Cowok gila
9
09. Hampir M*ti
10
10. Maaf
11
11. Tawaran
12
12. Lo gila?
13
13. Dimana Vi?
14
14. IGD
15
15. Victory hilang?
16
16. Sadar
17
17. Menemukan Vi
18
18. pertengkaran kecil
19
19. Sakit
20
20. Pacar Lo?
21
21. kembali
22
22. Susana Hangat
23
23. Terasa jauh
24
24. Ganteng juga
25
25. Khawatir
26
26. Tantangan
27
27. Ketus
28
28. Ujian
29
29. Weekend
30
30. Rumah Geo?
31
31. Hangat
32
32. Nilai
33
33. Ayah Zen
34
34. Isabella
35
35. Nervous
36
36. Kumpul Keluarga
37
37. Tante Sisi
38
38. Sedikit ricuh
39
39. Willy&Raden
40
penjelasan
41
41. Kesal
42
42. Pantai
43
43. Menyendiri
44
44. Supporter
45
45. Pertandingan
46
46. Narsis
47
47. Ribut
48
48. Ucapan Andreas
49
49. Pilihan
50
50. percobaan untuk Kabur
51
51. Keracunan
52
52. Membangkang?
53
53. Tuduhan
54
54. Penghianat!
55
55. Sadar
56
56. Dokter Farhat
57
pengumuman
58
58. Keluarga Geo
59
...
60
60. Pulang
61
61. Raymond
62
62. Guna Guna?
63
63. Official?
64
64. Heboh?!
65
65. Teguran Andreas
66
66. Iri
67
-
68
68. Interogasi
69
Bab. 69
70
Bab 70
71
Bab 71
72
Bab 72
73
INFO
74
Bab 74
75
Bab 75
76
Bab 76
77
Bab 77
78
Bab 78
79
Bab 79
80
Bab 80
81
Bab 81
82
Bab 82
83
Bab 83
84
Bab 84
85
Bab 85
86
Bab 86
87
Bab 87
88
Bab 88
89
Bab 89
90
Bab 90
91
Bab 91
92
Bab 92
93
Bab 93
94
Bab 94
95
Bab 95
96
Bab 96
97
Bab 97
98
Bab 98 Aurora
99
..
100
Bab 100
101
Bab 101
102
Bab 102
103
Bab 103
104
Bab 104
105
Bab 105 END
106
S2?

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!