Louisiana dan Randy ikut bergabung di meja Naura dan Kania, mereka berdua bak pasangan kekasih seutuhnya. Sikap Randy kepada Louisiana membuat iri kedua istri Agam, karena begitu perhatian. Saat Louisiana tersedak makanan, dengan cepat Randy mengambilkan air putih.
"Ponselnya taruh dulu dong, masa makan mainan ponsel," ucap Randy.
"Ini Mas Agam kirim pesan," jelas Louisiana.
Naura dan Kania saling berpandangan, tidak ada hal yang ditutupi sama sekali. Menurut mereka pasangan yang hebat, walaupun status mereka selingkuh.
Kania mengajak Naura pulang, takutnya Agam sudah ada di rumah. Namun, Louisiana ingin pulang bareng mereka dan meminta Randy untuk mengantarkannya ke rumah.
"Louisiana, kalau Mas Agam di rumah bagaimana? Aku tidak mau ada keributan lagi," ujar Naura saat mereka sudah berada di dalam mobil.
"Tenang aja kalian, semuanya sudah menjadi resiko gue," kata Louisiana.
Randy tersenyum mendengar ucapan mereka bertiga, dia memang tidak mau ikut campur terlalu dalam. Hanya Louisiana saja yang akan dia bela nanti, kalau terkena marah Agam.
Lima belas menit kemudian, mereka sampai di rumah. Naura dan Kania turun dari mobil lebih dulu, tidak enak mengganggu Louisiana dan kekasihnya.
"Louisiana, kamu tidak takut mereka mengatakan ke Agam. Soal kita jalan tadi," ujar Randy.
"Gue justru seneng sih, biar cepat diceraikan. Lo masih mau kan nerima gue?" tanya Louisiana.
Randy tidak tau harus menjawab apa, tapi dia sangat mencintai Louisiana. Seandainya Louisiana benar-benar bercerai dengan Agam, belum tentu orang tuanya merestui pernikahan itu. Berhubung Randy anak tunggal, tidak mungkin orang tuanya ikhlas menikahi seorang janda. "Sampai kapan aku nunggu?" balasnya balik bertanya.
"Udahlah malas bahas beginian, yang ada kita nanti ribut! Gue masuk dulu, lo kalau mau pulang hati-hati," ujar Louisiana keluar dari mobil lalu masuk ke dalam rumah.
Randy baru pergi setelah memastikan Louisiana masuk ke dalam rumah, ia tidak mau Louisiana sampai kenapa-napa.
Malam ini adalah jatah Agam bersama Kania, ia menunggu Agam pulang sampai larut malam. Sesekali ia melihat jam yang menempel di dinding, tapi Agam tak kunjung datang.
"Kania, lo dandan dulu kalau mau sambut suami pulang," ujar Louisiana yang kebetulan dari dapur mengambil air minum.
"Memangnya perlu? Apa Mas Agam melirik ku nanti," ucap Kania sambi merapikan baju.
Kali ini Louisiana mendandani Kania yang tadinya biasa saja, menjadi sangat cantik. Louisiana juga memberikan baju untuk Kania, ia mendapatkan baju kurang bahan itu hadiah dari saudaranya.
"Baju apa ini? Aku tidak mau pakai," tolak Kania. Sebuah lingerie berwarna hitam transparan, yang diberikan oleh Louisiana.
"Dijamin deh, Mas Agam sentuh lo malam ini. Cepetan pakai!" pinta Louisiana.
Terdengar suara mobil Agam, Kania bersiap-siap untuk membuka pintu. Sedangkan Kania berlari ke kamar Naura, mengatakan kalau Kania akan bulan madu dengan Agam dan memintanya untuk tidak keluar kamar lagi.
Jantung Kania berdetak kencang, ia masih takut untuk melepaskan kesuciannya untuk suami tercinta. Ia mematikan semua lampu rumah, agar tidak terlalu terlihat kalau menggunakan baju kurang bahan.
"Lama sekali buka pintunya, Sayang," ujar Agam.
"Maaf Mas, tadi aku gak dengar," bohong Kania
Tercium bau parfum yang sangat wangi dari tubuh Kania, membuat Agam menatap Kania dalam kegelapan. Ia kemudian menghidupkan lampu, seketika matanya membulat.
"Sayang, kenapa pakaian kurang bahan kamu pakai?" tanya Agam menelan ludah.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 66 Episodes
Comments
Andariya 💖
agam..agam kamu ini ya
lucu uda nikah 3 orng tp gak ada yg d sentuh😂😂😂
2023-12-31
5