MENIKAHI NONA AROGAN
"Aku enggak mau menikahi laki laki itu Pa,dia hanyalah bawahanku di kantor apa kata orang nanti seorang CEO menikahi karyawannya sendiri.."teriak seorang wanita cantik bernama Kirana yang sedang berbincang dengan sang Ayah...
"Sudahlah kamu harus memenuhi permintaan Papa lagi pula Agam adalah laki laki yang baik dan juga bertanggung jawab Papa mohon kabulkan keinginan Papa itu Kirana."Pak Lingga yang sangat ingin melihat Kirana putri tersayangnya mendapatkan laki laki yang pantas untuk menjadi imamnya...
"Aku enggak mau Pa,lagipula dia hanyalah karyawan kita di perusahaan dan aku juga tak mencintainya aku enggak mau Pa enggak mau..,"Kirana pun bersi kekeh dengan perkataannya...
************❤️❤️********
Di sebuah perusahan yang sangat besar di pusat kota Jakarta terdengar suara riuh dari karyawan kantor yang sedang bergosip tentang isu yang sedang beredar bahwa CEO mereka Kirana Salsabila akan di jodohkan dengan manager perusahaan tersebut dia adalah Agam Bagaskara..
Kirana yang baru saja datang dan mendengar kabar itu pun langsung marah bahkan dia tak segan segan berteriak pada karyawan yang sedang membicarakan dirinya itu..
"Kalian itu di bayar untuk bekerja bukan untuk bergosip ria,kalau kalian mau bergosip silakan temui pihak HRD dan out dari kantor ini.."suara lantang Kirana membuat semua orang langsung diam...
"Maafkan kamu Bu Kirana.."ucap salah satu karyawan yang mewakili semua orang yang sedang membicarakannya.
"Sekali lagi saya mendengar itu semua kalian saya pecat tanpa pesangon apapun."Kirana pun langsung pergi menuju ruangannya dengan wajah yang di penuhi dengan emosi..
Sesampainya di ruangnya sang Ayah Tuan Lingga tengah menunggunya bersama Agam rupanya ada salah seorang karyawan yang mendengar ucapan mereka sehingga menimbulkan gosip yang kurang sedang di dengar..
"Papa ada apa ini? Kenapa Papa ada di ruanganku bersama Mas Agam?"pertanyaan Kirana membuat Agam dan Pak Lingga langsung menatapnya...
Mata Agam pun langsung tertunduk melihat wajah cantik Kirana yang kini ada di hadapannya. Agam sudah sangat lama menaruh hati pada Kirana sehingga Agam tak kuasa menolak permintaan Pak Lingga untuk segera menikahi Kirana..
"Kirana duduklah ada hal yang ingin Papa sampaikan sama kamu."Pak Lingga pun langsung menyuruh Kirana untuk duduk. Kirana sebenarnya ada hal yang ingin Papa katakan sama kamu,Papa ingin kamu menikah dengan Agam dia adalah laki laki yang baik dan Papa ingin kamu menerima permintaan Papa.."Pak Lingga pun mengutarakan keinginannya pada Kirana membuat Kirana semakin bertambah emosi ternyata benar adanya isu yang tadi dia dengar bahwa Papanya ingin menjodohkan dia dengan Agam karyawannya sendiri.
"Pa, Papa ini apa apaan si? Kenapa harus Mas Agam Papa dia kan hanya karyawan kita apa kata orang nanti jika seorang CEO harus menikahi karyawannya sendiri?"ucapan Kirana benar benar membuat Agam merasa terluka hatinya...
Agam hanya diam saja mendengarkan wanita angkuh yang sedang berbicara dengan bosnya itu namun dalam hati kecil Agam sangat ingin pergi dari hadapan dua orang yang sedang bersi tegang itu..
"Kirana jaga ucapan kamu ya? Kamu tahu apa yang kamu katakan bisa membuat Agam sakit hati kamu jangan merendahkan dia seperti itu. Pokoknya Papa minta kamu harus mau menikah dengan Agam dan ingat Apa gak menerima penolakan."Pak Lingga pun kekeh dengan ucapannya membuat Karina menjadi tambah kesal..
"Pa,ini gak adil lagipula aku gak memiliki perasaan apa apa sama Mas Agam aku harap Papa bisa mengerti.."Kirana masih kekeh dengan pendiriannya.
Kirana pun menatap kearah Agam yang semenjak tadi diam saja seharusnya laki laki itu juga menolak keinginan konyol dari Papanya..
Namun yang diinginkan olah Kirana tak menjadi kenyataan Agam hanya diam saja tanpa berkomentar apapun hal itu yang membuat Kirana mulai membenci Agam...
"Dasar laki laki mata harta aku tahu kamu pasti sangat senang bukan menerima perjodohan ini supaya kamu bisa mencapai posisi yang bagus di kantor ini dasar laki laki munafik.."Kirana sangat membenci Agam.
"Kenapa kamu diam saja seharusnya kamu itu bicara dan menolak apa yang Papaku inginkan?"Kirana pun berbicara dengan sangat lantang.
Pak Lingga pun langsung menghentikan putrinya yang sedang emosi..
"Kirana sudah ini adalah keinginan Papa dan Papa harap kamu jangan mengecewakan Ayah.."Pak Lingga pun langsung berdiri dan keluar dari ruangan sang putri di ikuti oleh Agam dari belakang....
Kirana pun menjadi sangat kesal hari ini karena tak ada angin dan tak ada hujan tiba tiba saja Papanya menyuruh dia menikahi karyawannya sendiri entah apa yang sebenarnya terjadi.
"Papa gak adil sama Kirana entah apa salah Kirana sehingga Papa nekad untuk menikahkan aku dengan laki laki itu.."Kirana pun semakin kesal ketika mengingat wajah Agam.
Sementara itu Pak Lingga langsung mengajak Agam menuju ruangannya.
"Agam kamu jangan dengarkan apa yang tadi di bicarakan oleh Kirana. Om sangat yakin kelak dia juga akan menjadi istri yang baik tinggal bagaimana kamu membimbingnya nanti."Pak Lingga sangat yakin dengan perasaanya.
"Tapi Pak sepertinya Ibu Kirana tak menyukai niat Bapak tadi kalau di paksakan saya takut akan membuat Ibu Kirana berfikir macam macam tentang saya Pak.."Agam pun kini berani berbicara.
Pak Lingga pun tersenyum.
"Sudahlah Agam Om sendiri sangat yakin kalau suatu hari nanti Kirana pasti akan luluh dan Om juga bisa menjalankan keinginan mending Ayah kamu untuk menikahkan kalian. Agam kamu tahu kalau Om dan Ayah kamu adalah sahabat yang sangat baik dan juga perusahan ini adalah hasil dari kerja sama antara Om dan Ayah kamu untuk itu Om ingin sekali Agam bisa menjadi menantu Om supaya tak ada lagi rasa bersalah yang bersarang di dalam hati Om.."Pak Lingga pun kini mulai bercerita banyak hal tentang mendiang Tri Bagaskara..
*********
Kali ini Agam tak punya pilihan lain selain mengikuti apa yang sudah di rencanakan oleh Pak Lingga untuk menikahi Kirana sementara itu Kirana masih belum bisa menerima semuanya bahkan sikap Kirana semakin berani terhadap Agam...
"Kenapa si kamu tak menolak keinginan Papa untuk menikahi aku? Kenapa juga kamu menerimanya apa jangan jangan kamu memang sengaja ingin menghancurkan kehidupan aku ya?"ucapan dan tuduhan Kirana semakin tak berdasar membuat Agam langsung diam tanpa menjawab apapun...
"Aku berbicara denganmu apa kamu tak bisa menjawabnya? Berarti benar apa yang aku katakan bahwa kamu menginginkan sesuatu dari pernikahan ini?"kali ini ucapan Kirana semakin menyudutkan Agam.
Agam hanya menatap kearah Kirana dan kemudian membantah ucapan wanita yang akan menjadi calon istrinya itu..
"Semua yang Ibu ucapkan itu salah dan aku tak ada niat apa apa menikahi Ibu,saya hanya ingin mengabulkan permintaan Pak Lingga dan juga mendiang Ayah saya itu saja."Agam pun berusaha untuk menyakinkan Kirana namun Kirana tak memperdulikannya bagi Kirana kepercayaan itu bulsit yang ada hanyalah rasa benci pada Agam...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 55 Episodes
Comments
PENGGILA NOVEL
kok bisa capture kak?
2024-03-19
3
Yatiee Selawase
suka
2023-12-25
1
Muhamad Yati
semangat.
2023-12-25
0