Capture 16

Sesampainya di kantor Kirana pun langsung masuk kedalam ruangannya setelah sebelumnya dia bertemu Hanna di depan ruangnya..

"Hanna,boleh saya minta tolong? tolong belikan saya sarapan ya soalnya saya belum sempat makan. Makasih ya Hanna maaf merepotkan..."ucap Kirana sembari tersenyum...

Hanna pun hanya diam sembari menganggukkan kepalanya dia tak percaya dengan apa yang di lihatnya barusan..

Sikap arogan dari bosnya mendadak hilang dan Hanna tak mempercayai bahwa seorang Kirana bisa bersikap sangat manis dan juga lembut apakah dia sedang kesambet...

"Ada apa dengan Ibu Kirana kenapa sikapnya begitu lembut semenjak Pak Agam tak ada disini sikapnya mulai berubah.."Hanna pun tersenyum dan kemudian dia pergi memesankan makanan untuk Kirana di kantin kantor...

Kirana pun tersenyum setelah dia masuk kedalam ruangannya Kirana bertekad akan mengubah sikapnya pada siapa saja terutama pada Papa dan juga semua karyawannya.

Kirana pun mulai membuka laptopnya dan mulai mencari informasi tentang Agam suaminya...

"Aku harus mencari informasi tentang Mas Agam aku harus bisa menemukan alamatnya dan aku harus bisa meminta maaf atas semua yang telah aku lakukan padanya.."Kirana pun mulai mencari informasi melalui google dan memasukan kata kunci nama suaminya,Kirana sangat terkejut melihat apa yang di temuinya ternyata Agam bukan orang sembarangan dia adalah seorang pengusaha muda yang sukses di kawasan Eropa..

"Apa Mas Agam ternyata ada seorang pengusaha yang sangat sukses pantes aja dia begitu mudah mendapatkan partner bisnis."Kirana pun sampai menggelengkan kepalanya...

Kirana pun mencari beberapa informasi lainnya dan dalam hati kecil Kirana dia sangat bangga karena bisa memiliki suami seperti Agam yang mandiri dan juga memiliki kemapuan dalam berbisnis yang sangat luar biasa.

"Aku sangat senang Mas karena bisa mengenal laki laki sehebat kamu semoga saja kelak kita akan di persatukan kembali dan aku akan memperbaiki semuanya aku akan memperbaiki diriku terlebih dahulu sebelum aku menemui kamu.."Kirana pun semakin yakin pada dirinya sendiri.

*****

Tak lama kemudian pintu ruangannya pun di ketuk oleh Hanna,dia pun langsung di persilahkan untuk masuk kedalam ruangannya..

"Maaf Bu ini sarapan yang Ibu minta, ini ada bubur Medan yang bisa Ibu beli.."ucap Hanna sedikit ragu takutnya sikap Kirana akan berubah lagi.

Kirana pun tersenyum sembari menatap kearah Hanna dan kemudian Kirana mengambil uang pecahan seratus ribu dan diberikan kepada Hanna..

"Hanna ambil ini buat ganti uang kamu yang tadi di pakai. Terima kasih ya oh iya Hanna saya minta maaf ya atas sikap saya selama ini dan terima kasih juga karena kamu selalu bisa mengerti sikap saya."Kirana pun memegang tangan Hanna dengan lembut.

Hanna sendiri tak habis mengerti dengan sikap Kirana yang menurutnya begitu berbeda bahkan sangat jauh berbeda..

"Iya Bu gak apa apa kok saya juga minta maaf jika saya belum bisa menjadi sekertaris yang baik untuk Ibu selama ini.."Hanna pun tersenyum kearah sang bos..

Kirana pun tersenyum dan kemudian menggelengkan kepalanya..

"Kamu adalah karyawan terbaikku dan kamu is the best."Kirana pun tersenyum kearah Hanna membuat Hanna pun tersipu.

*****

Agam POV...

Agam sedang berada di sebuah pusat perbelanjaan Agam hendak membeli bahan makanan untuk stok di apartemen miliknya.

Agam tersenyum sembari menatap kearah kerumunan orang yang berlalu lalang dia berada di keramaian namun entah kenapa hatinya selalu merasa kosong.

"Agam come on kamu harus bisa bangkit lagi serahkan semuanya pada Allah jika Allah memang mentakdirkan Kirana menjadi jodohmu tentu saja kalian akan bisa kembali bersama lagi. Agam kamu harus yakin dan kamu juga harus percaya pada cintamu jika cintamu pada Kirana kuat tentu saja kamu akan bisa meluluhkan hatinya.,"Agam pun tersenyum seolah mendapatkan kekuatan baru dalam dirinya..

Sepulangnya dari berbelanja Agam mendapatkan sebuah telfon dari Surya bahwa salah satu proyek mereka di sabotase oleh Yudha salah satu lawan bisnisnya.

"Apa bagaimana bisa itu terjadi Sur? Wah kali ini Yudha benar benar keterlaluan."Agam pun sepertinya menjadi sedikit emosi.

Setelah di jelaskan oleh Surya,Agam pun mengerti bahwa Yudha memang sudah mengincarnya itu sebabnya banyak hal yang terjadi di luar perkiraan Agam dan Surya..

"Baiklah kalau begitu kamu biarkan saja itu biar aku saja yang mengurusnya."Agam pun langsung menutup sambungan telponnya.

Agam berfikir sejenak dan tak lama setalah itu dia pun mulai mengambil keputusan untuk melawan Yudha..

"Dulu aku membiarkanmu karena aku tak mau kalau sampai Papa Lingga dan Kirana yang akan menjadi sasarannya tapi sekarang tak ada lagi yang perlu aku takuti jika kamu ingin pernah baiklah."Agam pun mulai mengepalkan tangannya...

Yudha bukalah laki laki yang baik dia adalah saudara sepupu Agam namun ambisinya untuk menghancurkan keluarga Bagaskara begitu besar,bahkan Yudha adalah dalang di balik kematian Ayah dan Bundanya hal itu yang membuat Agam harus lebih berhati hati..

"Dulu aku menghormati kamu karena kamu saudara sepupuku kamu adalah anak dari Om Wisnu jika bukan kamu sudah habis di tanganku."Agam pun terlihat begitu emosi...

Di tempat yang berbeda...

Surya pun masih terus saja mengawasi gerak gerik Yudha,Surya tak mau jika ada hal buruk yang akan terjadi pada bosnya itu...

"Aku harus terus mengawasi laki laki itu beserta anak buahnya jangan sampai dia melakukan hal buruk pada Pak Agam."Surya pun menyuruh beberapa orang untuk mengawasi Yudha dan anak buahnya...

"Bagaimana apa rencana kita berhasil?"tanya Yudha pada salah seorang karyawan yang di tugaskan untuk melakukan kecurangan di perusahaan milik Agam,dia adalah Alex salah seorang kaki tangan Yudha yang tak lain adalah salah satu orang kepercayaan Agam.

"Kita berhasil Tuan dan Tuan tenang saja aku akan selalu memberikan informasi penting tentang AK Grup.."Alex pun berkata dengan sangat percaya diri. Alex tak pernah tahu jika dia dalam pengawasan Surya karena Surya sudah mengetahui tentang niatan buruk Alex terhadap AK grup...

"Bagus.. Kerja yang bagus kamu memang bisa untuk di andalkan dan tak sia sia saya membayar kamu dengan bayaran yang mahal.. Oh iya aku mau kamu mencari tahu tentang kehidupan pribadi Agam karena aku ingin melihat dia benar benar hancur sehancur hancurnya."Yudha pun berbicara dengan penuh percaya diri bahwa dia bisa menghancurkan Agam...

Alex pun mengangguk dan terpaksa menyetujui permintaan Yudha. Sebenarnya Alex bukalah orang yang jahat namun Alex membutuhkan uang sehingga dia terpaksa berkhianat pada Agam orang yang telah mengangkatnya menjadi orang yang memiliki pengaruh di bidang bisnis.

Sementara itu Surya juga sudah mengetahui segalanya bahwa selama ini Alex yang selalu membocorkan rahasia penting perusahaan pada Yudha musuh dari sang bos hal itu tentu saja membuat Surya meradang dan berniat untuk mengadukan Alex pada pihak yang berwajib...

Terpopuler

Comments

Yatiee Selawase

Yatiee Selawase

lagi Thor.

2023-12-26

0

Apriyanti

Apriyanti

lanjut thor

2023-12-20

0

Anonymous

Anonymous

lagi dan lagi dong Thor 💪💪💪

2023-12-19

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!