Ketegangan di rumah Bagaskara semakin tak terkendali .
Nayla berlari ke kamarnya dan melempar semua yang ada di atas meja .
Dengan penuh rasa kecewa dan lemas dia tersungkur di sudut ruangan.
Jeff yang datang pun segera menggedor pintu kamarnya.
" sayang " panggil Jeff , namun Nayla bukannya menjawab tapi dia menangis dengan berteriak seperti orang kesetanan.
Jeff mendobrak pintunya takut Nayla berbuat nekat.
Di dapatinya Nayla yang sudah berderai air mata duduk sambil terus menangis.
" aku memang bodoh , aku bodoh , kenapa aku tidak menyadarinya dari dulu , kau brengsek Jeff kau bermain di belakang ku , pergi kau aku benci sama kamu , pergi !!!" Nayla terus saja menangis .
baik Andini maupun Bagas hanya bisa terdiam .
Jeff mengacak kasar rambutnya dan terus saja meminta maaf sama istrinya itu.
Bagas datang menghampiri Jeff dan memukulnya berkali kali untuk meluapkan rasa kesalnya karena sudah mengkhianati istrinya.
" dasar anak gak tau diri , anak kurang ajar kamu , papa sama mama malu punya anak seperti mu "
Plaks plaks
Andini menahan tangan suaminya yang berkali kali sudah menampar anaknya itu
" pa , sudah pa sudah, bagaimana pun dia juga anak kita "
Bagas menatap tajam Jeff yang sudah tertunduk penuh penyesalan" maafkan Jeff pa''
" sekarang juga putuskan hubunganmu dengannya atau, atau aku coret kamu dari daftar pewaris keluarga ini" gertak Bagas.
Jeff tersentak dan menatap papanya" pa, aku bukannya menjalin hubungan terlarang sama dia , aku sudah menikahinya pa walaupun itu pernikahan siri "
Jawaban Jeff membuat Nayla semakin hancur , dia semakin menangis menahan kepedihan di hatinya.
Jeff duduk dengan lemas ,menunduk penuh penyesalan " aku memang bodoh , tapi waktu itu kami tidak sengaja menikah , kami terpaksa karena para warga salah paham dikiranya kami melakukan perzinaan , padahal semua tidak benar"
" harusnya kamu menolaknya dan mengatakan kalau kamu sudah menikah " gertak Bagas ( Jhonson Bagaskara)
" tapi pa waktu itu" Jeff masih membela diri.
" hahhh, papa gak mau tahu , kamu sudah bikin malu keluarga ini, pernikahan siri atau apalah yang penting kau putuskan hubunganmu dengan dia sekarang juga , papa tidak mau reputasi keluarga dan perusahaan hancur karena isu dan pemberitaan di luar sana" ucap Bagas sambil berkacak pinggang di depan Jeff.
Jeff menunduk dan tak tahu apa yang harus dilakukannya.
Kemudian dia menatap ke arah Nayla , berharap dia bisa percaya dengan semua alasannya .
Nayla tak bisa berpikir" apapun yang kau katakan aku tidak perduli , saat ini aku ingin sendiri , pergilah"
Jeff menatap wajah sayu istrinya yang sudah sembab " sayang , aku mohon maafkan aku "
" pergilah Jeff "
" sayang aku mohon "
" pergiiiiii !!!!" teriak Nayla dengan frustasi dan Jeff pun melangkah pergi meninggalkan kamarnya yang sudah berantakan.
Jeff terus melangkah namun Andini menarik tangannya dan mendudukkannya di sofa .
" kau mau ke mana , awas kau temui wanita ****** itu "
Jeff hanya menunduk meratapi kebodohannya.
🥀🥀🥀
Sementara itu Yasmin juga memilih pulang dari rumah Adiba dengan membawa semua luka dan rasa malu.
" Yasmin , kamu kenapa , apa yang sebenarnya terjadi " tanya Adiba di belakang dekorasi sederhana pernikahannya.
" maafkan aku Adiba , aku tidak bisa menemanimu sampai selesai , karena ada sedikit masalah " jawab Yasmin dengan menunduk .
Adiba merasa iba dengan apa yang dialami sahabatnya itu .Adiba pun langsung memeluk hangat Yasmin dan berkali kali minta maaf .
" baiklah Yasmin pergilah sebelum malam terlalu larut , kuatkan dirimu serahkan semuanya kepada Rabb mu" ucap Adiba kemudian kembali ke pelaminan bersama suaminya .
Sementara itu Yasmin terus berjalan menyusuri trotoar, sampai sebuah mobil mewah hampir saja menabraknya .
Yasmin hanya diam tanpa ekspresi.
Seorang pemuda tampan dan dingin turun dari mobilnya.
" hei , kamu mau cari mati !!"
Yasmin hanya terdiam menoleh sesaat kemudian kembali berjalan .
pemuda itu pun sangat kesal telah dicuekin sama gadis cupu yang tak tau diri yang tidak lain adalah Yasmin .
Dengan dandanan Yasmin yang berantakan tentu saja membuatnya seperti orang tidak waras .
pemuda itu pun kembali ke mobilnya dengan muka kesal.
" dasar gadis gila !" gumam pemuda itu kemudian kembali melajukan mobilnya memecah keramaian jalan.
Sepanjang jalan Yasmin tak henti hentinya menangis meratapi kebodohannya terbuai oleh janji manis Jeff hingga dia serahkan harta berharga miliknya walaupun dengan ikatan pernikahan siri yang tetap saja merugikan dirinya sendiri, karena pernikahan siri tanpa status hukum yang jelas.
Yasmin terus saja berjalan hingga dia bertemu beberapa pemuda yang sedang nongkrong di sebuah gang menuju rumahnya, dan sepertinya mereka ingin menggodanya.
Para pemuda itu pun tersenyum menyeringai melihat gadis yang berjalan sendirian di malam yang sudah semakin larut.
Yasmin tak perduli , hatinya sudah hancur , dia pasrahkan hidupnya pada sang pemilik kehidupan " apa yang kalian mau, kalian mau tubuhku atau nyawaku , ambil saja semuanya aku sudah tak perduli "
Para pemuda itu pun sedikit terkena mental dengan jawaban tak terduga dari gadis itu .
Yasmin terus saja berjalan sementara para pemuda itu terdiam dan membiarkan Yasmin berlalu begitu saja .
Tiba tiba ada seseorang yang memanggil namanya " Yasmin !!"
Yasmin pun berhenti berjalan dan menoleh ke belakang.
" Rangga"
" Yasmin , apa yang terjadi padamu , kenapa baju dan hijabmu jadi berantakan seperti ini " tanya Rangga yang merupakan teman sekelasnya dan salah satu dari para anak muda yang nongkrong di pinggir jalan itu.
" ngga , jangan bertanya lagi aku tak sanggup menjawabnya " jawab Yasmin kemudian menangis dan menyandarkan kepalanya di dada bidang Rangga .
Rangga tak memperdulikannya, dia tahu hati Yasmin sedang tidak baik baik saja dan butuh tempat untuk bersandar .
" Yasmin ayo aku antar kamu pulang , setelah sampai di rumah kamu istirahat , kamu tidak perlu menceritakan apa yang terjadi , aku tak perduli asal kamu bisa tenang dan jangan lupa selalu beristighfar Yasmin , ingat Alloh di dalam setiap masalah yang kau hadapi " kata kata bijak Rangga yang sedikit membuatnya tenang.
Yasmin menyeka air matanya dan kembali berjalan bersama Rangga di sampingnya.
Sesampainya di depan rumahnya, Yasmin kembali dikejutkan oleh beberapa orang warga yang memergokinya jalan dengan laki laki lain yang bukan suaminya.
Yasmin lagi lagi acuh dan tak memperdulikan olok olokan para warga itu dan segera berlari masuk ke dalam rumahnya sambil menangis.
Rangga pun segera berbalik dan berlari karena takut menjadi bulan bulanan para warga.
Warga yang semakin geram seakan tidak dianggap oleh Yasmin dan keluarganya.
" ayo kita usir saja dia dari komplek ini , bikin malu saja , sudah punya suami masih saja jalan sama pemuda lain , dasar , tidak tahu malu , udah anak pak ustadz " ucap salah satu warga yang tidak suka akan keberadaan keluarga Yusuf di komplek tersebut.
Yasmin terus saja menangis meratapi takdirnya " kenapa harus begini kenapa ya Alloh " hiks hiks hiks
malam itu Yusuf dan Halimah pergi memberikan tausiyah ke luar kota dan harus meninggalkan rumah dan Yasmin untuk beberapa hari .
Yasmin berada di kamar mandi dengan shower menyala , dia ratapi kesedihan di bawah guyuran shower yang dingin.
Sesekali dia berteriak untuk meluapkan rasa stress dan gemuruh di hatinya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 45 Episodes
Comments
Yunerty Blessa
kasian sekali Yasmin...tegarkan hati mu menerima semua dugaan itu
2024-04-08
1