Semilir Angin pagi menyapa rambut lembut Yasmin yang sedang tertidur pulas di ranjangnya .
Tok tok tok
Suara ketukan pintu membuyarkan mimpinya pagi ini.
" Yasmin , bangun nak sudah subuh , ayo kita sholat subuh berjamaah" suara serak ayahnya dari luar kamar dengan pintu tertutup rapat .
Yasmin meregangkan otot-ototnya dan beranjak dari tidurnya.
" ayah, pagi pagi sudah membangunkan Yasmin biasanya juga langsung masuk gak perlu ketok ketok dari luar, masih ngantuk nih bi "jawab Yasmin dengan mata masih mengerjap.
" loh , bukannya sekarang Yasmin sudah punya suami , masa iya Abi main masuk aja yan gak boleh dong , o iya di mana suamimu " tanya Abi dengan tersenyum.
Yasmin menggaruk-garuk kepalanya" hahh , suami , Yasmin punya suami "
plaks ( satu tumpukan mendarat di kepala Yasmin untuk menyadarkannya "
" jangan bilang kalau kamu lupa sekarang sudah punya suami " ucap Halimah.
" o iya , aduh Yasmin lupa , maaf ya umi , Yasmin pikir kejadian semalam cuma mimpi " jawab Yasmin dengan malas.
Yusuf hanya tersenyum dan mengajak istrinya untuk sholat subuh .
Yasmin pun kembali menutup pintu kamarnya dan merebahkan tubuhnya di ranjang , tiba tiba seorang pemuda yang sangat tampan dengan handuk dililitkan di pinggang, rambut basah , perut yang terekspos masih basah dengan tetesan air yang menambah kesan seksi berdiri di samping ranjang dengan berkacak pinggang.
Yasmin menatapnya dengan malas dan setelah sadar dia pun segera bangun dengan menjerit karena terkejut .
Hahhhh
" ka-kamu gila ya , tutup tubuh kamu " ucap Yasmin sambil menutupi wajahnya dengan bantal.
Jeff mendengus kesal " bukan aku yang gila tapi kamu yang sudah tidak waras , lagi pula aku cuma numpang mandi doang ,sekarang di mana kau sembunyikan bajuku , atau kau ingin aku lepaskan saja handuknya di sini dan kita bersenang senang "
Yasmin melempar selimut pada Jeff " cepat pakai ini, jangan sampai mataku ternodai "
Jeff kembali melempar selimut sehingga menutupi tubuh Yasmin .
" heh, gadis bodoh cepat tunjukkan di mana bajuku sebelum aku benar benar melepaskan handukku di sini" gertak Jeff .
Yasmin seketika melotot dan membuka selimutnya, dia sempat tertegun dengan tubuh seksi suaminya itu " hahhhh "
" kenapa, terpesona ya nona , ini belum semuanya kau lihat , nanti kalau sudah kau lihat semuanya kau akan lebih terpesona dan memintaku untuk ber"
" stop , hentikan kata kata jorokmu , itu tak akan terjadi , buang jauh jauh pikiran kotormu itu , cepat pergi dari sini !" teriak Yasmin .
Jeff hanya tersenyum dan melangkah maju ke arah Yasmin " dengar ya nona , apa benar kamu tidak mau melihatnya, dari hatimu atau dari mulutmu saja , karena aku lihat kebenarannya dari matamu , dari tatapan matamu kau ingin sekali menyentuhku "
Yasmin melotot tajam " gila kamu "
Yasmin segera mendorong tubuh Jeff hingga handuk yang dia kenakan terjatuh dan membuat keduanya saling melotot tajam .
Hahhhh ( Yasmin segera menutup matanya)
Namun Jeff enggan memakainya lagi malah berkacak pinggang dan tak perduli kalau senjatanya sudah terpampang gagah di depan Yasmin .
Deg deg
jantung Yasmin seperti mau copot.
Saat Yasmin mencoba menurunkan tangannya dia kembali menjerit dengan apa yang dilihatnya di depan matanya.
" hahhhhh"
Namun tangan Jeff lebih cepat menyambar nya dan membuat Yasmin menutup matanya dengan memejamkannya,
" hahh, apa yang akan kamu lakukan Jeff , jangan gila kamu , karena kita hanyalah menikah siri , aku tak mau tubuhku ternodai olehmu , kita sudah membuat perjanjian bukan untuk tidak saling menyentuh selama tiga bulan setelah itu kita berpisah baik baik " ucap Yasmin yang membuat Jeff tersenyum miring.
" hehh, dengar cantik , akan aku buat kamu menyesali nya dan bertekuk lutut di depanku , dan memintaku untuk kembali menjamahmu " ucap Jeff .
Dengan mata masih tertutup Yasmin mencoba menahan air matanya " oke oke Jeff , aku mohon lepaskan aku dan pakai kembali handukmu akan aku berikan kaos dan celana pendek ayah untukmu "
" kau kira aku percaya , pasti kamu akan kabur dariku kan" ucap Jeff .
" terus , apa maumu " tanya Yasmin .
" kita bertaruh , siapa yang akan tergoda lebih dulu ?" jawab Jeff .
Yasmin tersentak dan melepaskan paksa pegangan tangan Jeff " oke , siapa takut , kau mengatakan itu berarti kau punya kemungkinan akan tergoda denganku " ucap Yasmin kemudian berlari keluar kamar untuk mencari kaos dan celana milik ayahnya.
Jeff tersenyum miring dan memakai kembali handuknya " aduh aku harus segera pulang , atau aku akan sakit kepala seharian , mana dari tadi menegang lagi aduhh " gumamnya sambil mondar mandir menunggu Yasmin mengambilkan baju milik ayahnya untuk dia pakai.
Ceklekkk
Tak lama kemudian Yasmin pun datang dengan membawa baju ayahnya" ini pakai setelan itu pergilah dan jangan datang lagi , sudah cukup pusing aku hari ini"
Jeff meraih baju mertuanya dan segera memakainya .
" heh, apa yang kamu lakukan pakai di kamar mandi sana , gak tau malu " gertak Yasmin .
Jeff tidak perduli dia tetap pakai baju itu dengan santai " untuk apa, atau kau yang mulai tertarik padaku nona Yasmin Narendra".
" itu tidak akan terjadi tuan , o iya kalau ternyata sebaliknya bagaimana?" jawab Yasmin dengan senyum smricksnya.
" akan aku berikan 50 persen saham milikku di perusahaan , hahahaaaa" jawab Jeff dengan percaya diri .
" deal ,ingat janjimu tuan muda bukan aku yang jatuh cinta lebih dulu tapi kamu yang jatuh cinta padaku aku bisa pastikan itu " jawab Yasmin .
Tiba tiba Yusuf dan Halimah berada di belakang mereka " apa yang kalian bicarakan"
Jeff dan Yasmin nampak kelicutan .
" ehm, nggak ayah ,maaf semua masih baru dan belum terbiasa " jawab Jeff .
Mengenai istri pertama Jeff , secepatnya dia harus diberitahu kejadian sebenarnya, apapun yang terjadi adalah resiko yang harus diterima.
Jeff tertunduk " tapi pak , eh maksudku ayah mertua , Nayla pasti akan syok mendengar suaminya menikah lagi apalagi usia pernikahan kami masih seumur jagung , sepertinya aku butuh waktu ayah"
Yusuf tersenyum dan menepuk pundak Jeff
" Jeff , jangan biarkan hubungan kalian menjadi hubungan terlarang karena berada di belakang Nayla istri pertamamu , bagaimanapun juga dia harus tahu yang sebenarnya, lagi pula semua ini tanpa di rencanakan dan semua karena Alloh yang sudah menghendakinya "
Jeff mengangguk .
Yasmin hanya terduam di samping bundanya.
" ya Alloh serendah inikah menjadi istri kedua, dia menikahiku karena terpaksa tak ada cinta sedikitpun " batin Yasmin.
" Ayah, kami sudah sepakat hanya akan menjalani pernikahan ini tiga bulan saja , setelah itu kita tidak ada hubungan apa apa lagi , toh kita menikah juga terpaksa " ketus Yasmin .
Halimah memegangi dadanya karena menahan sebak yang tak terkira.
" ya tidak boleh begitu dong sayang , menikah itu bersumpah di depan tuhan di depan Alloh SWT, masa kalian mempermainkan Alloh sih , yang benar itu hadapi semuanya dan terima dengan lapang dada biarlah Alloh yang menuntun jalan kita " ucapan bijak yusuf yang menyentuh hati kedua pengantin muda itu.
Keduanya terdiam dan mulai berpikir.
" iya , kalian itu menikah sungguhan bukannya mainan , enak aja buat perjanjian perjanjian, kalian itu juga sah di mata agama hanya belum tercatat saja di KUA, jadi hak dan kewajiban kalian itu juga sama seperti pasangan suami istri lainnya " ucap Halimah.
" ya pesen ayah, cepatlah kamu jujur pada Nayla , katakan perlahan agar tidak menyakitinya, kepahitan di awal itu lebih baik daripada terlambat dan dia mengetahui sendiri dari orang lain , agar hubungan kalian bisa halal 100 persen karena tidak ada yang tersakiti " ucap Yusuf .
Jeff mengangguk .
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 45 Episodes
Comments
Zhu Yun💫
Aduh Jeff, pusakamu sudah menodai mata Yasmin 🤭🤣🤣
2023-09-27
2