part 9

Yasmin memanyunkan bibirnya duduk di samping Jeff .

" heh , sudah makan apa belum ?"

Yasmin menatapnya tajam " apa urusanmu !"

" kalau kamu tanya apa urusanku , sekarang kamu adalah urusanku , kamu adalah tanggung jawabku di depan Alloh , ingat!" gertak Jeff yang bergelut dengan laptopnya .

Hari ini Jeff memutuskan untuk bekerja dari rumah istri keduanya, aduh lucu sekali kalau ingat Jeff yang masih berusia 25 tahun menikah muda malah beristri dua .

Yasmin merebahkan tubuhnya di sofa yang berada di depan Jeff .

Dia lemparkan jilbabnya dan terlihat rambut indah serta leher putih jenjang yang sungguh menggoda .

Tak cukup sampai di situ , dia buka jubah panjangnya dan menyisakan baju lengan pendek serta rok selutut yang berwarna cream.

Yasmin merasa sangat lelah dan dia selonjorkan kakinya sambil terlentang tepat di depan Jeff .

Jeff sempat meliriknya sekilas dan terlihat menelan salivanya.

Yasmin tak perduli karena sangat lelah jadi dia ketiduran dengan posisi yang sangat menantang.

Jeff mengusap kasar wajahnya " aduh , gadis ini sengaja menggodaku atau bagaimana sih , sialan "

Berkali kali dia salah mengetik dan dengan kesal dia tutup laptopnya karena sudah hilang konsentrasi.

" huh hah hah mending aku cari makanan saja di dapur "

Jeff pun beranjak menuju dapur untuk mencari makanan, tapi dia buka tutup nasi , di mana mana tidak ada makanan " nih cewek apa gak masak sih kok gak ada sana sekali makanan "

Membuka kulkas yang ada bahan masakan mentah .

Jeff mendengus kesal " hhh, mana bisa aku masak " dia pun tutup kembali kulkasnya.

Jeff berjalan dengan menggaruk garuk kepalanya yang tidak gatal " aduh , gak ada sama sekali yang bisa di makan"

Jeff mengedarkan pandangannya pada bungkusan yang berada di atas meja , dia mendekat dan mencoba membuka isinya .

" wah , ada kue nih , lumayan buat mengganjal perut" gumam Jeff kemudian memakannya hingga habis tak tersisa .

Setelah merasa cukup kenyang dia kembali ke ruang tengah untuk melanjutkan pekerjaannya.

Tapi seketika dia dikejutkan oleh tampilan Yasmin yang tertidur di sofa .

Rok Yasmin tersibak hingga memperlihatkan paha mulusnya serta baju atasan yang sedikit terbuka hingga memperlihatkan dadanya yang padat dan menantang.

Tentu saja Jeff panas dingin melihatnya.

Seketika dia berada pada mode on dan harus segera di salurkan.

" aduh, sialan sialan , benar benar ini cewek minta di makan , hahhhh tenang tenang Jeff kuatkan dirimu , ingat sahammu yang kau pertaruhkan , kamu bisa Jeff kamu pasti bisa " gumamnya dalam hati.

Yasmin menggeliat tapi mata masih tertutup dan semakin membuat Jeff berhasrat.

Jeff menepuk pipinya " sadar Jeff , dia hanya akan membuatmu kehilangan 50 persen sahammu , ingat Jeff , sadar " gumamnya berkali-kali.

" hahhh , kalau begini terus bisa bisa aku benar benar gila " Jeff berjalan menuju Yasmin dan menggendongnya menuju kamarnya.

Yasmin yang merasa digendong seseorang tiba tiba terbangun dan berteriak.

" hahhhhh, apa yang kamu lakukan!!"

Seketika Jeff menurunkan tubuh Yasmin .

Jeff berkacak pinggang dan melepaskan jas serta dasinya kemudian membuka kancing di kedua lengan panjangnya.

Yasmin semakin melotot dan meringkuk dengan selimut di atas kasurnya .

" apa yang akan kau lakukan" teriak Yasmin .

" rupanya kamu mau bermain main dengan ku istriku" ucap Jeff yang beringas dan berubah seperti seekor buaya yang mengincar mangsanya.

" Jeff, Jeff kau lupa separuh sahammu akan kau berikan kepadaku bila kau melakukan itu , tunggu tunggu Jeff !" teriak Yasmin .

dan Jeff yang sudah dikuasai nafsunya terus dengan smricksnya menekan Yasmin hingga ke ujung ranjang dan mengungkungnya di dinding dengan kedua tangannya.

Jeff terus menatapnya, namun Yasmin memejamkan matanya saat Jeff perlahan mendekatkan bibirnya dengan bibir Yasmin .

Nyaris saja Jeff mencium bibir ranum milik istrinya itu.

Melihat ketakutan di wajah istrinya membuatnya tertawa kemudian melepaskannya .

Yasmin bernafas lega dan memegangi dadanya yang berdegup kencang bahkan seperti genderang .

" aku selesaikan dulu tugasku , nanti kita lanjutkan lagi urusan kita yang belum selesai " ucap Jeff dengan senyum miringnya kemudian berjalan keluar dari kamar itu.

Yasmin mendengus kesal dan melemparkan bantal kepada Jeff yang tetap berjalan dengan senyum kepuasan sudah berhasil menggoda gadis yang membuatnya gemas itu.

" brengsek kamu , pergi kau dari sini !!!"

Jeff semakin senang menggodanya.

" oiya istriku , kamu masak sana gih , masak yang enak untuk suamimu , mulai hari ini sampai dua Minggu ke depan aku akan menjadi milikmu sendirian tanpa harus dibagi dengan Nayla " goda Jeff yang sudah dalam posisi menghadap ke laptopnya.

" heh, siapa juga minta kawin sama kamu !!"

Jeff tersenyum tanpa menatap Yasmin

" sudahlah sayang jangan kamu sesali toh semua juga terjadi dan cepat atau lampat kau akan takluk di hadapanku , aku pastikan itu"

Yasmin melotot tajam " awas saja kau berani menyentuhku "

" bukan aku yang akan menyentuhmu tapi kau akan memintamu untuk menafkahi batinmu, sudah sudah cukup jangan bahas lagi , kau membuat ku gelisah tau dan yang di bawah sana dari tadi sudah on belum mau tidur kamu terus saja bicara " ucap Jeff sambil mengusap kasar wajah tampannya.

Yasmin melotot tajam kemudian dengan menghentakkan kakinya dan memanyunkan bibirnya berjalan ke arah dapur untuk memasak .

Setelah beberapa jam .

Jeff sudah selesai dengan pekerjaannya, dia taruh laptopnya dan mengusap keringat yang mengucur di kepalanya .

" aduh, kenapa siang ini panas banget , mana gak ada AC lagi, cuma kipas angin doang bisa bisa kembung ini " gumam Jeff .

tiba tiba dari arah dapur terdengar suara teriakan dari istrinya yang membuat Jeff buru buru beranjak dan berlari menghampirinya.

Dilihatnya Yasmin yang tergores pisau di jari jari lentiknya.

" hiks hiks hiks , sakit " Yasmin menangis tanpa rasa malu .

Jeff yang panik langsung saja meraih tangan Yasmin dan mencucinya dengan air kemudian melepas kemejanya dan menyobeknya sedikit untuk membalutnya.

" au "

" ish , jangan lebay cuma segini doang " gumam Jeff sambil memapah Yasmin duduk di sofa .

" sakit Jeff , ini darahnya gak mau berhenti hiks hiks" Yasmin terus saja menangis.

Jeff semakin gemas dan langsung saja menyambar bibir ranum milik Yasmin untuk menghilangkan rasa sakitnya.

" ehm " Yasmin melotot dan tak percaya dia akan melakukan ciuman pertamanya.

" buka mulutmu sayang " bisik Jeff .

Yasmin tak mengerti harus bagaimana, dia menolak Jeff tapi tubuhnya malah sebaliknya , dia pun membuka sedikit mulutnya dan memberikan akses untuk suaminya menguasai ciuman brutalnya.

Mereka saling berpagutan cukup lama sampai nafasnya ngos ngosan saling memburu.

Jeff yang sadar sudah mencium istri keduanya itu pun segera melepaskan dan ikut duduk di sampingnya sambil merebahkan kepalanya di sandaran sofa .

" bagaimana, sudah baikan " tanya Jeff dengan tatapan teduhnya .

Yasmin menunduk tak berani menatapnya kemudian mengangguk .

Dan tiba tiba tercium bau gosong , keduanya saling melotot bertatapan dan berlari ke arah dapur bersamaan .

" hahhh, gosong " gumam Yasmin yang sudah berantakan dengan rambut acak-acakan kemudian mematikan kompornya.

Jeff mendengus dan memegangi jidatnya.

" kalau gak bisa masak bilang saja !"

Dan begitulah mereka berdua menjalani hari harinya berdua sebagai sepasang suami istri .

Selalu saja berdebat tapi ujung ujungnya saling diam dan menunduk menahan hasratnya masing masing .

Terpopuler

Comments

Yunerty Blessa

Yunerty Blessa

lucunya 🤣🤣🤣🤣

2024-04-08

1

Zhu Yun💫

Zhu Yun💫

Lanjut kakak

2023-09-28

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!