Part 4

Yasmin sedang menyiapkan sarapan untuk ayah dan bundanya.

Hari ini Yasmin mulai belajar memasak dan berlatih menjadi ibu rumah tangga yang baik sesuai saran dari bundanya sebelum jodohnya tiba.

"Yasmin , untuk 3 hari ke depan kamu nginep saja dulu di rumah Adiba ya kamu berangkat kuliah dari sana, karena ayah sama bunda ada undangan di luar kota biasa acara temannya ayah kamu" ucap Halimah .

" iya Bun, kok mendadak banget sih , tau gini aku ikut , daripada harus nginep di rumah Adiba " jawab Yasmin sambil memonyongkan bibirnya.

" cuma tiga hari kok sayang " sahut ayahnya .

Setelah selesai sarapan dan bersiap siap , Yusuf dan Halimah pun bergegas untuk berangkat ke kota sebelah , tapi sebelum meluncur ke sana mereka mengantar Halimah ke rumah Adiba.

Adiba menyambut bahagia sahabatnya itu.

Dan tanpa diduga ternyata Jeff juga berada di sana sedang mengantarkan oleh oleh dari bali untuk paman dan bibi Nayla ( orang tua Adiba ) .

" Jeff , lu langsung pulang atau mau aku buatkan sarapan dulu , ada Yasmin juga nih , o ya kok Nayla gak kamu ajak sih " tanya Adiba beruntun yang membuat Jeff bingung mau jawab yang mana dulu.

" ehm , ehm , oke lah terserah , lagi pula aku sudah capek banget dari bandara langsung kemari , tadi Nayla kecapekan dia tidur dan mama nyuruh aku ke mari " jawab Jeff dengan senyum manisnya.

Pandangan Jeff beredar ke arah Yasmin yang pagi ini sungguh berbeda yang duduk di sudut kursi .

" hari ini Yasmin kok cantik banget ya , ach, apa aku sedang mabuk perjalanan atau aku lagi menginginkan istriku " batin Jeff dengan pandangan tak lepas dari Yasmin yang mulai sadar dan kelicutan.

" ngapain kamu lihat aku seperti itu !" tanya Yasmin dengan sinis kemudian masuk ke dalam kamar Adiba dan merebahkan tubuhnya di sana .

Jeff tak menjawab hanya melihatnya saja .

Adiba tersenyum dan langsung menuju dapur .

Tak lama kemudian ayah dan ibu Adiba pamit pergi ke warungnya.

" nak Jeff bibi dan paman ke warung dulu ya, kamu tunggu saja Adiba masak , enak Lo masakannya " ucap ibunya Adiba sambil berjalan mengekor di belakang suaminya.

" iya bi " jawab Jeff dengan senyum manisnya.

Adiba tersenyum sendiri dan mulai bergelut dengan masakan di dapurnya.

" Jeff , Nayla sudah hamil apa belum !" teriak Adiba dari dapur .

Jeff tersentak dengan pertanyaan Adiba

" ehm, belum lah masak baru sebulan sudah hamil saja , ada ada aja kamu nih " jawab Jeff

" ya , harusnya itu pulang dari bulan madu kalian bawa kabar gembira dong "

" ye , ya gak gitu juga kali " jawab Jeff.

Tiba tiba Adiba menepuk bahunya " kamu, lagi melamun ya , aku panggil dari tadi gak menyahut , aku mau ke warung dulu beli garam , kamu jagain rumah sebentar ya oke "ucap Adiba kemudian berlari ke luar untuk beli garam dapur.

Jeff tersentak dan mengangguk " aduh ngapain juga aku di sini " gumam Jeff kemudian beranjak untuk duduk di teras .

Dan saat melintasi kamar Adiba yang terbuka lebar , tanpa sengaja Jeff melihat ke arah Yasmin yang tertidur pulas dengan rambut terurai dan gamis yang sedikit tersibak sehingga menampakkan paha mulusnya .

Jeff terus saja menatapnya dengan menelan salivanya .

tiba tiba Yasmin menggeliat dan bukan hanya paha mulus yang nampak tapi leher jenjang putih dan menggoda terpampang jelas membuat Jeff tak bisa lagi menahan hasratnya.

perlahan Jeff mendekati Yasmin dan tanpa sadar mengelus pucuk rambut gadis itu yang telah terbuka tanpa hijab.

Yasmin masih belum sadar dan menarik tangan Jeff hingga tubuhnya terjatuh dan menimpa tubuh Yasmin yang terlentang membuat jarak mereka sangatlah dekat.

Di usianya yang masih 25 tahun ,tentu saja jiwa liarnya masih menggelora .

Dengan berani Jeff mendaratkan ciuman di bibir merah Yasmin , Yasmin perlahan membuka matanya dan tersentak kemudian mendorong tubuh Jeff .

" apa yang kamu lakukan!!" teriak Yasmin kemudian merapikan bajunya yang sudah terbuka hingga menampakan separuh dada seksinya.

Jeff pun tersentak " ma-maafkan aku Yasmin , a-aku tidak sengaja ,maaf "

Yasmin menunduk dengan tatapan tajam penuh kemarahan " kau bilang maaf , kau telah menciumku dan entah apa lagi yang sudah kamu lakukan padaku "

Jeff berdiri dengan tatapan yang tak kalah tajam " kau , sudah ku bilang aku tidak berbuat apa apa padamu ,oh atau kau memang ingin aku berbuat sesuatu padamu "

" brengsek kamu , pergi kau " teriak Yasmin .

Dan Jeff pun dengan senyum miringnya berjalan ke arah pintu keluar .

Dan saat Jeff sedang berjalan menuju mobilnya , Adiba muncul dan langsung mendekati Jeff " kamu kenapa Jeff "

Jeff tersentak " oh , Adiba aku lupa tadi aku berjanji mau pulang cepat ,kasihan Nayla nanti mencariku begitu dia bangun" ucap Jeff beralasan.

" Lo gak nunggu aku selesai masak "

" aduh besok lagi saja aku kemarbersana Nayla " jawab Jeff dengan senyumnya yang tampan.

" Oke kalau begitu, hati hati , salam buat Nayla ya , kapan kapan ajak dia main ke sini " ucap Adiba .

Jeff mengangguk dan tersenyum kemudian melajukan mobilnya memecah keramaian jalanan kota yang padat .

Sepanjang perjalanan Jeff terus kepikiran paha mulus dan leher jenjang yang menggoda milik Yasmin .

Jeff semakin gelisah dan benar benar sakit kepala karena menahan hasratnya yang sudah diubun ubun.

🌺🌺🌺

keesokan harinya Nayla mengajak Adiba dan Yasmin berlibur di akhir pekan di villa milik mertuanya yaitu papanya Jeff yang berada di puncak.

Mereka sangat menikmati liburannya.

Dan di sore harinya mereka hendak mengadakan bakar bakar ikan tapi ternyata disekitar sini tidak ada yang jual ikan segar , jadi Nayla mengajak Adiba untuk belanja kebutuhan ke perbatasan kota , tapi saat itu hujan sangatlah deras sehingga mereka pergi sampai larut malam .

Sedangkan di villa hanya ada Jeff dan Yasmin yang sedang menunggu Nayla dan Adiba pulang .

Jeff mulai menatap wajah cantik Yasmin , hasratnya mulai bangkit dan dengan berani dia menyentuh bahu Yasmin

Yasmin menatap mata Jeff seakan terhipnotis oleh ketampanan Jeff Bagaskara.

Tanpa sadar Jeff menarik tubuh Yasmin dan merebahkannya di sofa.

Yasmin yang sudah terbuai pun hanya bisa diam ketika Jeff mulai menjamah tubuhnya.

Namun Yasmin segera sadar dan mendorong tubuh Jeff dengan kuat

" hahhh, dasar brengsek kamu Jeff , mau ambil kesempatan ya " ketus Yasmin dengan sangat kesal karena Jeff sudah berani menjamah tubuhnya .

Jeff hanya tersenyum miring " hei, jangan munafik kamu, sebenarnya kamu juga menyukainya bukan hahahaaaa"

Yasmin sangat kesal dan segera berlari ke kamarnya untuk menenangkan dirinya yang sangat emosi ,kesal dan ingin menangis.

Sementara Jeff yang juga sangat menyesal pun segera beranjak ke kamarnya menunggu istrinya datang.

#

Keesokan harinya mereka memutuskan untuk pulang .

Sepanjang perjalanan Jeff dan yasmin sangat kaku dan enggan untuk bertegur sapa .

Dan begitu sampai di rumah Adiba , Yasmin langsung merebahkan tubuhnya di kamar Adiba.

" aduh aduh Yasmin , masa tidur dari tadi gak bangun bangun sih " gumam Adiba yang melihat Yasmin tidur meringkuk sambil memeluk guling .

Adiba melihat jam di dinding kamarnya sudah menunjukkan pukul 1 siang .

Melihat Yasmin yang sangat pulas tidurnya, Adiba jadi tidak tega membangunkannya.

Dan setelah beberapa saat kemudian, dilihatnya lagi jam sudah menunjukkan pukul 5 sore tapi Yasmin belum juga bangun .

Adiba menjadi panik , diapun berlari ke kamarnya dan didapati Yasmin yang gemetaran dengan wajah pucat dengan badan panas menggilgil.

Adiba pun panik dan takut " Yasmin , aduh bagaimana ini , ayah dan ibu belum pulang lagi , aku hubungi siapa ya ?"

Kemudian terlintas dipikirannya Jeff dan Nayla.

Tanpa pikir panjang Adiba langsung menghubungi Nayla untuk meminta bantuan Jeff mengantar Yasmin ke rumah sakit terdekat.

Dan tak lama kemudian Jeff pun datang tapi tidak bersama Nayla karena dia harus membantu mama mertuanya menyiapkan makanan untuk pengajian di rumahnya saat ini.

Adiba segera meminta Jeff untuk mengangkat tubuh Yasmin ke mobil dan membawanya ke rumah sakit atau klinik terdekat.

Alhasil jiwa lelaki Jeff kembali menyala setelah tanpa sengaja menyentuh dada Yasmin yang lumayan besar dan menantang .

Yasmin sudah tak perduli karena badannya sangat kedinginan.

Sesampainya di rumah sakit , Yasmin segera dibawa ke ruang UGD .

Adiba dan Jeff yang menunggu di luar dengan sangat gelisah tapi beda pemikiran .

Adiba gelisah akan kesehatan sahabatnya sedangkan Jeff gelisah karena terus kepikiran tubuh Yasmin yang semakin hari membuatnya resah.

Setelah beberapa saat dokter pun muncul dengan senyum di bibirnya " kalian keluarganya pasien ?"

Adiba dan Jeff pun mengangguk .

" Yasmin kenapa ya dok ?" tanya Adiba .

" pasien tidak menghawatirkan, cuma demam biasa dan hanya perlu parasetamol istirahat yang cukup ,mungkin dia lagi banyak pikiran dan kecapaian juga bisa ,setelah panasnya reda nanti malam juga bisa pulang " jawab dokter.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***