Part 16

Yasmin membuka matanya " di mana ini "

Nayla mendekat " Yasmin , ini di rumah sakit , tadi pagi aku datang ke rumahmu dan aku menemukanmu tak sadarkan diri di kamar mandi dengan tubuh basah , seharusnya aku yang tanya sama kamu apa yang terjadi ?"

Yasmin menatap mata teduh Nayla dengan perasaan bersalah yang teramat dalam " Nay, maafkan aku , aku sudah menyakitimu , aku menghianati persahabatan kita , maafkan aku Nay" Yasmin tak kuasa menahan derai air matanya yang kembali mengalir deras tanpa aba aba.

Nayla sebenarnya juga sangat marah dan kecewa dengan Yasmin dan Jeff tapi dia tahu dan mengerti setelah semalaman merenungi dan mencoba untuk berpikir dewasa , Jeff tak mungkin membohongi dirinya .

Nayla tersenyum dan mengangguk dia menggenggam tangan lembut Yasmin dan membimbingnya untuk menyentuh perutnya yang masih rata .

Yasmin terdiam dan menatap lembut Nayla.

Nayla pun mengangguk " iya Yasmin , di sini telah tumbuh benih dan buah dari cintaku bersama Jeff , dia tidak mungkin aku besarkan dengan keadaan keluarga yang seperti ini , aku harap kamu mengerti maksudku Yasmin "

Yasmin menyeka air matanya" iya Nay, aku mengerti , aku akan pergi jauh dari hidup kamu dan Jeff "

" terimakasih Yasmin , semoga kelak kau akan menemukan laki-laki yang baik dan lebih mencintaimu " ucap Nayla kemudian memeluk hangat Yasmin .

tapi Yasmin mencoba tersenyum di balik hatinya yang hancur berkeping-keping.

" ini adalah resiko karena aku sudah berani berbuat nekat dengan menyerahkan semuanya pada laki laki yang tak pernah serius dan hanya memanfaatkan pernikahan sirinya" batin Yasmin sambil terus mengutuk perbuatan bodoh yang telah dia lakukan bersama dengan Jeff , laki laki yang sempat dia cintai walaupun sesaat.

Nayla mencoba tegar dan tersenyum di dalam luka hatinya " Yasmin , aku pamit dulu ya , jaga dirimu baik baik , assalamualaikum"

" waalaikumsalam, iya Nay terimakasih telah menyadarkan ku " jawab Yasmin dengan menatap kepergian Nayla sampai dia menghilang di balik pintu.

Yasmin kembali menangis meratapi betapa bodohnya dirinya sudah terbuai oleh janji laki laki seperti Jeff , karena tidak mungkin dia bisa menyakiti hati Nayla yang sangat dicintainya.

Setelah beberapa saat Yasmin mulai merasa tenang , namun tiba tiba datang seorang wanita dengan dandanan formal mendekat ke arahnya dengan tatapan tajam .

" Tante Andini !" ucap Yasmin sambil melotot terkejut dengan kehadiran wanita itu.

Andini tersenyum getir penuh dengan kebencian " iya , selamat siang Yasmin Narendra, aku harap kamu tahu maksud kedatanganku ke mari ''

Yasmin menatap tajam " iya Tante , aku tahu maksudmu ke mari , tenang saja Tante aku tidak akan merusak rumah tangga Nayla dan Jeff "

" baguslah kalau begitu , tapi ingat jangan pernah lagi temui mereka, anggap saja tidak ada hubungan di antara kalian , apalagi kalau dari pihak media bertanya bilang saja tidak tahu dan no comen paham " ucap Andini sambil melemparkan segebok uang kepada Yasmin .

Yasmin pun mengeryitkan keningnya tak mengerti " apa ini Tante?"

" kau bisa gunakan uang itu untuk kebutuhanmu asalkan hilangkan jejakmu bersama Jeff , kamu sudah tidur dengannya bukan jadi kau bisa gunakan uang itu untuk menggugurkan kandunganmu jika ternyata kamu hamil , ingat jangan sampai aib itu mempengaruhi kehormatan keluargaku dan reputasi perusahaan suamiku " ucap Andini dengan kejam.

Yasmin langsung mengalirkan air matanya untuk kesekian kalinya dan kembali memberikan uang itu kepada Andini " Tante , aku tidak butuh uang darimu tanpa kau beri apa pun aku tetap akan meninggalkan Jeff , aku punya hati, aku tak mungkin merusak rumah tangga Nayla dan Jeff "

Yasmin menunduk menahan guruh di hatinya

" ya Alloh sesakit inikah rasanya , sehina inikah menjadi istri kedua yang tak diharapkan dan tersingkirkan"

Andini tersenyum puas kemudian mengambil uang itu dan pergi meninggalkan ruangan Yasmin.

" oke , aku pegang kata katamu " ucap Andini sambil berjalan .

Setelah kepergian Andini ternyata Jeff sudah berada di balik pintu dan bersembunyi di balik dinding saat mamanya melangkah ke arahnya.

Setelah Andini dipastikan jauh melangkah dari ruangan itu, Jeff langsung masuk dan menatap Yasmin dengan berkaca-kaca.

Tanpa aba aba Jeff langsung memeluk wanita itu dan mendaratkan ciuman ciuman rindu dan rasa bersalahnya.

Tentu saja Yasmin tak bisa berkata apa apa dan hanya terdiam dengan perlakuan suaminya itu.

" sayang, maafkan aku , karena diriku mama menyakitimu , maafkan mama dia hanya ingin melindungi reputasi keluarga dan perusahaan" ucap Jeff sambil menggenggam lembut kedua tangan istri sirinya itu.

Yasmin membeku dan tak bisa berbuat apapun " terserah Jeff , pergilah jangan menemuiku lagi , lupakan dan ucapkan talakmu , ceraikan aku Jeff aku mohon "

Jeff menatap tajam tak percaya dengan apa yang diminta Yasmin " apa yang kamu katakan Yasmin , tidak , sampai kapanpun aku tidak akan menceraikanmu kamu adalah istriku aku sayang sama kamu "

Yasmin memejamkan matanya untuk menahan airmatanya " Jeff , cukup , cukup sudah kesalahan ini , aku tidak akan mampu mempertahankan rumah tangga ini, jadi aku mohon lepaskan aku , untuk apa hubungan ini Jeff kalau hanya menciptakan rasa sakit di antara kita aku kamu dan Nayla.

Jeff terdiam dan hanya menatap kedua mata Yasmin yang sudah berkaca-kaca.

" aku hanya ingin kamu bahagia Jeff , kamu akan segera menjadi ayah buah cintamu dengan Nayla, dia lebih membutuhkanmu , aku tidak akan merampas kebahagiaanmu "ucap Yasmin .

Jeff tetap berdiri mematung di sisi ranjang Yasmin , seakan tidak tahu apa yang akan dilakukannya , di satu sisi dia sangat menyayangi Nayla dan calon anaknya tapi di sisi lain dia tak ingin kehilangan Yasmin .

" Yasmin , aku tidak akan membiarkanmu pergi , aku sangat mencintaimu, aku tak bisa kehilangan dirimu " ucap Jeff .

" hhh, pergilah aku mau istirahat " gertak Yasmin dengan sangat kesal.

dret 🎵🎵🎵

ponsel Jeff berdering, dan terdapat mama di sana.

" assalamualaikum, iya ma ada apa ya "

( Jeff , kamu di mana , cepatlah datang ke rumah sakit sekarang juga , Nayla kecelakaan dia berada di UGD )

" apa ma, Nayla kecelakaan, baiklah Jeff segera datang "

Yasmin pun ikut melotot terkejut dengan kabar Nayla yang kecelakaan.

" sayang , aku pergi dulu ya , Nayla sedang hamil dan dia kecelakaan aku takut terjadi apa apa dengan dirinya " ucap Jeff kemudian pergi meninggalkan Yasmin di ruangannya.

Yasmin menangis mengingat semua kebaikan Nayla " ya Alloh selamatkan Nayla dan bayinya "

#

Di ruang operasi .

Dokter pun keluar dengan membawa berita kurang baik untuk keluarga Bagaskara.

" maaf pak, Bu Nayla mengalami benturan di dinding rahimnya dan janinnya pun tidak bisa kami selamatkan " ucap dokter itu.

Semua orang pun , pak Jonson Bagaskara, Andini serta Jeff pun terkejut saling menatap.

" tapi dok menantu saya masih bisa hamil lagi kan dok ?" tanya Andini .

Dokter pun mengangguk dan tersenyum " tapi harus sabar dan yakin akan kuasa Alloh , kami seorang dokter hanya berusaha sebisa mungkin , kami menolong sisanya adalah urusan Alloh" jawab dokter itu.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***