1. (2).pamitan merantau, di hari pertama melamar jadi OB

KISAH CERITA INI SEMUA BERAWAL DARI PERJALANAN MERANTAU.

Ia wanita biasa yang lahir dari keluarga sederhana, ia dari keluarga yang sudah tak utuh tinggal bersama sang ibu kakek & nenek.

ia adalah bernama Padilah Nur Hopipah.

Sifat gadis itu prilakunya, pemarah suka membantah orang tuanya kadang enggak,sikapnya judes,tidak pedulian,egois, ceplas ceplos, dingin, kadang bisa menjadi lebih pendiam, tapi baik, dan sifat aneh randomnya. dia seperti itu bukan berarti tidak menyayangi keluarga dia ia sangat sayang memiliki hati yang baik dengan cara dia sendiri.

Tumbuh dari keluarga yang tak utuh sang ibu membesarkan rela berkerja jauh demi anak, hingga menitipkan kepada kakek dan nenek sosok kakeklah yang mengganti peran sang ayah.

namun tak lama sang ibu menikah lagi, saat tengah-tengah kakek meninggal dan tak lama pun sang adik lahir.

Padilah hanya lulusan SMK lulus tahun 2020, ia sempat kerja SPG marketing legulator 9 bulan lalu lalu berhenti, tahun 2021 ia kerja lagi di Jakarta kalideres hanya 3 bulan tahun baru ia berhenti. Dan saat ini padilah kembali kerja untuk menambal ekonomi keluarga apa lagi sang adik masuk sekolah SD.

Dirinya mencoba melamar ke berbagai perusahan dan pabrik, namun tak lama dari sekian lamaran akhirnya ada satu lamaran yang menerima dirinya.

" Alhamdulillah ma, teteh keterima," Ucap padilah

"Alhamdulillah atuh teh, mama oge bungah," Ungkap mama

" Tapi teteh, mama Mun gaduh acis oge kirang," ucap mama

"Wios mama, teteh Aya tabungan saalit," ungkap Padilah.

"Heunya atuh Ari Kitu, mah geura beberes iyeu acis Simpen jang bekel, iraha panggilanna," tanya mama.

"Henya mama, beberes mah Atos sapalihna paling mangkat wengi tos pesen trevel da ma." Ucap padilah

Padilah pun pergi kekamar dan membereskan barang yang akan ia bawa.

Waktu malam pun sudah tiba ia menunggu peseanan trevelnya menjemput, dan

Jam pukul 8 malam ternyata trevel itu sudah siap menunggu nya di warung glosir. di daerahnya karena kendaraan mobil tidak akan bisa memasuki jalan ke arah rumahnya, karna jalan itu hanya cukup untuk kendaraan motor. Tak lama ia pun di antar ke trevel barang-barangnya di bantu di masukan dan ia pun siap sudah memasuki mobil biasanya wanita selalu di depan, untungnya bukan dia saja ternya ada satu 2 orang wanita untunh ada temannya.

Beberapa jam kemudianbsudah sekian jam lebihnya dari Bandung ke Jakarta dia sampai, padilah ia semalam ikut numpang nginap di teman berangkatnya walow baru kenal setidaknya dia ikut tidur saja untuk sembentar, pada esok harinya padilah bingung harus cari kontrakan kemana Sangkan dia orang baru yang belom mengenal tempat ini.

Untungnya teman yang berangkat dengannya semalam tak jauh dari daerah tempat kerjanya nanti, ia sesekali bisa berkunjung nantinya.

Dari tempat temannya bekerja ia telusuri daerah itu untuk mencari kontrakan yang akan ia tempati. Sekian jam ia terus berjalan menanya setiap kontrakan yang murah untuk uang yang cukup namun nyaman tempatnya.

tidak lama pun ia menemukan kontrakan yang pas dan pastinya tak cukup jauh dari angkutan umum untuk bisa ia berangkat kerja dengan cepat.

"Di sini neng tempatnya, gak apapa yah kecil." Ujar ibu kotrakan.

"Gak apapa Bu, cukup kok buat saya yang penting nyaman air lancar. Perbulan 500 ya Bu," jawabnya.

"Iya neng, ayo silahkan masuk," ucap ibu kontrakan

"Makasih ya Bu, ingsyaallah doakan saya biar bisa bayar kontrakan tepat waktu, Ya Bu." Ungkap padilah.

"Amin neng, ibu tinggal ya neng?" ujar Ibu kontrakan.

"Iya Bu, terimakasih sudah membantu saya." jawab padilah dengan senyuman.

Ibu kontrakan pun pergi, lalu ia masuk kedalam dan membersihkan tempat yang akan ia jadikan kamar tempat tidurnya nanti.

Ia bersihkan seluruh ruangan dari dapur hingga tengah rumah, waktu terus berjalan tak terasa waktu sore telah tiba waktunya ia bersihkan diri mandi, berpakaian, wudhu serta sholat. Karna mungkin ia belum berbelanja untungnya ia bawa bekal jadi tinggal di hangatkan baiknya Bu kos telah memberi izin barang yang ada di sini suruh ia pakai. setelah bekalnya di hangatkan ia pun makan.

Waktu malam sudah tiba ia sholat isya, lalu ia pun tidur.

Waktu adzan subuh tiba masuk kedalam telingaku yang pemiliknya masih tetap tertidur lelap.

"Ternyata sudah subuh." Ucap ku.

Sampai aku berdiri bergegas ambil handuk masuk kamar mandi, tak lama kemudian ia keluar mandi mengenakan baju serta segera sholat. Pagi ini, aku sarapan. Setelah sarapan aku bersih-bersih kontrakan sambil menunggu pagi datang, waktu pagi pun semakin datang padilah segera ganti pakaian lalu siap-siap, ia pun sudah rapih dirinya siap pergi ke kantor tujuan.

Ia berangkat tinggalkan kontarakn,penuh semangat dan tetap bahagia untuk hari pertama ia masuk.

"Bismillah Padilah, semoga hari ini lancar." Ucap dirinya untuk memberi semangat.

Ia sudah berjalan meninggalkan kontrakannya. Berjalan kaki dan melihat jalan kanan kiri kesana kemari belom ada banyak orang beraktivitas, namun setelah di pertigaan padilah melihat warung sudah buka dan ia pun melihat sang pemilik warung ia tekadkan untuk bertanya, ia pun memper cepat jalannya.

"Permisi pak, boleh saya numpang tanya," ucapnya. Dan tukang warung pun melirik dan melihatnya

"Oh boleh neng, kayanya saya baru lihat neng." Ucap tukang warung berpeci itu

"Oh iya, saya warga baru." Ungkap padilah"kalow bapak tau tukang ojek atau angkutan umum seperti angkot ada di mana ya pak?" ucapnya.

"Oh itu neng mau berangkat kerja, kebetulan tukang ojek belum ada jam segini paling angkutan umum juga beberapa angkot." Ungkap tukang warung

"Tapi neng kalow angkutan umum, angkot ada di sebelah Sanah di kiri neng jalan aja 5 meter gak jauh dari sini di sebelah kiri, kalow ojek ada di kanan ini Deket pos itu neng tapi blm pada ada, kerja di daerah mana neng," tanya tukang warung panjang lebar

"Oh iya makasih pak, udah kasih tau, saya melamar kerja di PT. Mega bintang Kusuma grup jalan Kebayoran pak," jawabnya.

"Oh itu neng tinggal cari dan tanya aja yang ke arah sana dan udah pada tau," ucap pak warung sambil istrinya datang

"Oh iya makasih pak, permisi pak Bu." Ucap padilah yang melihat istri tukang warung itu sambil pergi, istri si bapak itu nanya ke suaminya.

"Tadi bapak ngobrol apa sama dia," ucap istrinya

"Oh itu nanya kendaraan umum dimana gitu Bu,udah ibu jangan cemburuan cuma nanya doang." Ucap pak warung,si ibu kesal karna tak di kasih tau dengan ditail.

Terpopuler

Comments

Cappie

Cappie

lanjut trozzz

2025-03-13

1

lihat semua
Episodes
1 Penderitaan & siksaan bidu rumah tangga
2 1. (2).pamitan merantau, di hari pertama melamar jadi OB
3 interview, upset day
4 kerja hari ke 2
5 Perayaan Corporate event & event marketing,lembur.
6 kekasih CEO bersama sepupu CEO
7 hasutan setan godaan yang berhasil
8 Stamina terkuras, yang lain tambah stamina
9 Perdebatan
10 kejutan yang memecahkan rindu
11 Pertemuan Mima & Padilah
12 Awal mula perselingkuhan
13 Menemui ortu sang kekasih
14 ngedate, musuh menganggu.
15 kiriman musuh
16 Markas, terjadinya perang
17 Spam chat Vano rindu
18 First kiss sialan
19 Harus Royal.
20 Aku ingin kamu tapi kenapa kamu ingin dia.
21 Kesepian
22 Ketahuan selingkuh oleh calon adik ipar
23 Detektif
24 Ini sebuah bukti
25 Rencana yang gagal
26 Penculikan
27 Pembunuhan & fitnah
28 fitnah & penjara
29 Mengabari berita duka
30 otopsi
31 Sidang pertama
32 Sidang 1 part 2
33 Sidang 2, di ponis penjara 15 tahun
34 Mendengar kematian Mima.
35 Satu tahun masa tahanan di bebasakan
36 Terpaksa menikahi demi balas dendam.
37 Pernikahan sirih.
38 Beren terpukul
39 Musuh mengusik
40 Satu-satu mulai terbukti
41 Tak sengaja bertemu
42 Lamaran
43 Bertemu jema
44 Kurir
45 2 tahun jalan, pernikahan sirih.
46 Rencana sukses
47 Hadiah yang tumbuh di rahim
48 Terbukanya bukti
49 Luka hati kecewa.
50 Pesta
51 Bunda tau.
52 Galdi & Jema.
53 Luar negri
54 2,9 tahun nikah sirih
55 Evan amiir pulang
56 Kejahatan Nesya & vano
57 Perlahan
58 hukuman setimpal
59 Ke spikolog.
60 Nesya & Vano di hukum
61 2 Orang tua
62 Restoran malapetaka.
63 mengSahkan pernikahan
64 Pulang kampung.
65 Adu tengkar jarak jauh.
66 Nasihat papi radiyan
67 Menginap di rumah mertua
68 Makan liwet, harus nurut.
69 Melihat sang istri
70 Tak ada kata menyerah
71 10 ulang tahun mall kusuma
72 Taman
73 Ciuman
74 Aku peduli kesehatan istri ku
75 Tetap cantik
76 Ciuman di landa asmara
77 Kerja.
78 Serangan Abraham
79 Ke kontrakan istri
80 Sarapan pagi.
81 Jadi sarapan suami.
82 Jejak suami
83 Ide Papi Radiyan
84 Ke Club
85 Menjelaskan kesalah pahaman
86 Ke Bandara
87 Di pesawat
88 Acara
89 Acara 2
90 Malam yang di nanti
91 Malam syahdu
92 Galdi lah pemenangnya.
93 Masa bersama
94 Di awasi musuh
95 Pulang Indonesia
96 Begitu indah
97 Papi, bunda berkunjung
98 Jangan kerja, di pecat suami
99 Antar makan siang
100 Bercerita pada Tita dan Ratia
101 Padilah hamil
102 kedatangan Nesya
103 Menemani sang suami
104 Nesya datang lagi
105 Melahirkan
106 Masih koma, keributan rumah sakit
107 Sadar dari koma, pulang kerumah
108 Kebersamaan
109 Nesya cari perkara
110 Sebar gosip
111 Menghina istri CEO
112 Mengumumkan, mengakui istri
113 Datangnya musuh.
114 Si genit & nakal.
115 Nafsu makin nambah
116 Couple, Ternyata Ratia ...
117 Ratia cinta pertama Evan amir
118 Dansa
119 Evan dan masalalu
120 bohongi suami, di pecat perusahaan
121 Pasar
122 Di culik
123 Dendam Nesya, ingin Galdi.
124 Terus mencarinya.
125 Panggilan hati
126 Galdi menemukan Padilah
127 Terciduk
128 Pulang.
129 Menggoda iman
130 Happy birth day
131 Tita punya ponakan 4
132 Traktir
133 Di kejar Vano
134 Ulang tahun di mansion
135 Aniversery pernikahan ke lima tahun
136 Mama word
137 Pulang dari liburan
138 Bayi Besar
139 Antara Adi & Tita
140 Triples 3 Berkunjung ke kantor
141 Gama & Liana Married
142 Kumpulan
143 Berkunjung ke rumah Papi Radiyan
144 Berziarah ke Makam Mami & Mima
145 Rasa panas di hati
146 Galdi di diami
147 Sofa
148 Galdi berhasil merayu
149 Lucunya istri ku tantrum
150 Bertemu Bapak
151 Chapter
152 Keluarga tercinta
153 Rasa yang hadir
154 Antara Raka & jema
155 Mati lampu
156 Isi hati Raka
157 Ingin lebih, antara atasan dan bawahan
158 Mama kodariah dan Bimo berkunjung.
159 Chapter
160 Chapter
161 Surprise
162 Chapter
163 Chapter
164 Malam yang gagal.
165 Family quality time (weekend)
166 Kebahagiaan ini tak bisa di beli.
167 Kejadian di rumah vano
168 Chapter
169 Ke guguran
170 Rumah sakit
171 Ulang tahun mereka
172 Pertemuan reauni di rumah sakit
173 Kejutan pulang galdi (21+)
174 Nesya Gila.
175 Morning sickness lagi
176 Permintaan Bumil
177 Tujuh bulanan jema
178 Happy anding
Episodes

Updated 178 Episodes

1
Penderitaan & siksaan bidu rumah tangga
2
1. (2).pamitan merantau, di hari pertama melamar jadi OB
3
interview, upset day
4
kerja hari ke 2
5
Perayaan Corporate event & event marketing,lembur.
6
kekasih CEO bersama sepupu CEO
7
hasutan setan godaan yang berhasil
8
Stamina terkuras, yang lain tambah stamina
9
Perdebatan
10
kejutan yang memecahkan rindu
11
Pertemuan Mima & Padilah
12
Awal mula perselingkuhan
13
Menemui ortu sang kekasih
14
ngedate, musuh menganggu.
15
kiriman musuh
16
Markas, terjadinya perang
17
Spam chat Vano rindu
18
First kiss sialan
19
Harus Royal.
20
Aku ingin kamu tapi kenapa kamu ingin dia.
21
Kesepian
22
Ketahuan selingkuh oleh calon adik ipar
23
Detektif
24
Ini sebuah bukti
25
Rencana yang gagal
26
Penculikan
27
Pembunuhan & fitnah
28
fitnah & penjara
29
Mengabari berita duka
30
otopsi
31
Sidang pertama
32
Sidang 1 part 2
33
Sidang 2, di ponis penjara 15 tahun
34
Mendengar kematian Mima.
35
Satu tahun masa tahanan di bebasakan
36
Terpaksa menikahi demi balas dendam.
37
Pernikahan sirih.
38
Beren terpukul
39
Musuh mengusik
40
Satu-satu mulai terbukti
41
Tak sengaja bertemu
42
Lamaran
43
Bertemu jema
44
Kurir
45
2 tahun jalan, pernikahan sirih.
46
Rencana sukses
47
Hadiah yang tumbuh di rahim
48
Terbukanya bukti
49
Luka hati kecewa.
50
Pesta
51
Bunda tau.
52
Galdi & Jema.
53
Luar negri
54
2,9 tahun nikah sirih
55
Evan amiir pulang
56
Kejahatan Nesya & vano
57
Perlahan
58
hukuman setimpal
59
Ke spikolog.
60
Nesya & Vano di hukum
61
2 Orang tua
62
Restoran malapetaka.
63
mengSahkan pernikahan
64
Pulang kampung.
65
Adu tengkar jarak jauh.
66
Nasihat papi radiyan
67
Menginap di rumah mertua
68
Makan liwet, harus nurut.
69
Melihat sang istri
70
Tak ada kata menyerah
71
10 ulang tahun mall kusuma
72
Taman
73
Ciuman
74
Aku peduli kesehatan istri ku
75
Tetap cantik
76
Ciuman di landa asmara
77
Kerja.
78
Serangan Abraham
79
Ke kontrakan istri
80
Sarapan pagi.
81
Jadi sarapan suami.
82
Jejak suami
83
Ide Papi Radiyan
84
Ke Club
85
Menjelaskan kesalah pahaman
86
Ke Bandara
87
Di pesawat
88
Acara
89
Acara 2
90
Malam yang di nanti
91
Malam syahdu
92
Galdi lah pemenangnya.
93
Masa bersama
94
Di awasi musuh
95
Pulang Indonesia
96
Begitu indah
97
Papi, bunda berkunjung
98
Jangan kerja, di pecat suami
99
Antar makan siang
100
Bercerita pada Tita dan Ratia
101
Padilah hamil
102
kedatangan Nesya
103
Menemani sang suami
104
Nesya datang lagi
105
Melahirkan
106
Masih koma, keributan rumah sakit
107
Sadar dari koma, pulang kerumah
108
Kebersamaan
109
Nesya cari perkara
110
Sebar gosip
111
Menghina istri CEO
112
Mengumumkan, mengakui istri
113
Datangnya musuh.
114
Si genit & nakal.
115
Nafsu makin nambah
116
Couple, Ternyata Ratia ...
117
Ratia cinta pertama Evan amir
118
Dansa
119
Evan dan masalalu
120
bohongi suami, di pecat perusahaan
121
Pasar
122
Di culik
123
Dendam Nesya, ingin Galdi.
124
Terus mencarinya.
125
Panggilan hati
126
Galdi menemukan Padilah
127
Terciduk
128
Pulang.
129
Menggoda iman
130
Happy birth day
131
Tita punya ponakan 4
132
Traktir
133
Di kejar Vano
134
Ulang tahun di mansion
135
Aniversery pernikahan ke lima tahun
136
Mama word
137
Pulang dari liburan
138
Bayi Besar
139
Antara Adi & Tita
140
Triples 3 Berkunjung ke kantor
141
Gama & Liana Married
142
Kumpulan
143
Berkunjung ke rumah Papi Radiyan
144
Berziarah ke Makam Mami & Mima
145
Rasa panas di hati
146
Galdi di diami
147
Sofa
148
Galdi berhasil merayu
149
Lucunya istri ku tantrum
150
Bertemu Bapak
151
Chapter
152
Keluarga tercinta
153
Rasa yang hadir
154
Antara Raka & jema
155
Mati lampu
156
Isi hati Raka
157
Ingin lebih, antara atasan dan bawahan
158
Mama kodariah dan Bimo berkunjung.
159
Chapter
160
Chapter
161
Surprise
162
Chapter
163
Chapter
164
Malam yang gagal.
165
Family quality time (weekend)
166
Kebahagiaan ini tak bisa di beli.
167
Kejadian di rumah vano
168
Chapter
169
Ke guguran
170
Rumah sakit
171
Ulang tahun mereka
172
Pertemuan reauni di rumah sakit
173
Kejutan pulang galdi (21+)
174
Nesya Gila.
175
Morning sickness lagi
176
Permintaan Bumil
177
Tujuh bulanan jema
178
Happy anding

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!