Part 12

Apapun acara sekolah selalu mama dewi yang menghadiri.

Mareka semua menuju ruang makan, dimeja makan sudah terhidang berbagai menu yang menggugah selera.

"silahkan duduk semuanya, saya mohon maaf seharusnya makan malam kita ini ditemani anak semata wayang saya, yang harus nya berkenalan dengan calon mama baru nya" ucap papa farid merasa tak enak hati.

"gak papa nak farid, namanya aja anak muda, " ucap ibu dari dua kakak adik itu.

mareka menikmati makan malam dengan hikmat tanpa suara.

"gila makanannya enak semua, kalau kak ica jadi nikah ni sama duda gue juga mau tinggal disini, nikmati jadi sultan, yakali gue harus tinggal sama ibuk yang apa apa gue harus usaha dulu, mau sekolah aja supaya gak diremehin orang gue harus ngerental mobil dulu" ucap oca di dalam hati.

Saat selesai menikmati makan malam mareka duduk diruang keluarga membicarakan yang ditunggu tunggu oleh ica.

"jadi kapan mas acara kita?,aku mau yang mewah ya mas" ica bergelayut manja.

"hari minggu ini, gak bisa mewah mewah dulu, masih banyak yang harus mau kerjain, cukup akad aja secara sederhana gapapa ya? " papa farid mengelus pipi ica.

ibu dari ica dan oca hanya acuh, ya menurutnya secepatnya ica nikah dan bisa memberikan dia uang,.

Hari pun sudah menunjukkan pukul 23.00 wib ica dan keluarga pun pamit pulang

"nah gitu, jadi anak harus berguna, saya capek dari kalian bayi merah sampe sekarang cuma saya sendiri yang ngebiayain kalian, sekali kali harus berguna, saat selesai kamu nikah kamu harus membayar sama saya yaa kira-kira 1 milyar lah cukup itu"

Ucap ibunya ica memperingati ica

"iya buk" ica mencebik tanda tak suka pada ibu nya.

Mareka keluar dari gerbang rumah bertepatan dengan keyla yang pulang.

"dari mana saja kamu key? Tamu papa datang bukan nya dirumah malah kelayapan, mama kamu meninggal kamu jadi liar" ucap papa farid angkuh

"bukan urusan lo juga kan?" ucap keyla berlalu.

"keyla, papa belum selesai bicara, kurang ajar kamu ya" ucap papa farid marah karna keyla mengabaikan ucapannya, biasanya kalau papa farid marah keyla hanya menangis dan kini keyla menatap tajam ke arahnya, raut wajah takut jelas tak terlihat di wajah keyla.

keyla seolah tak mendengar teriakan papa farid di lantai bawah, dia tetap menuju kamarnya.

Saat sampai di kamar keyla bergegas membersihkan wajah nya dan mengganti baju nya dengan piyama.

Ting

Suara notif chat masuk.

(tanpa nama): malam??

(keyla) : pagi

(tanpa nama) : udah tidur key?

(keyla) : ini mau siap siap kesekolah, lo malah ganggu, siapa si lo??

(tanpa nama) : oh iya lupa, gue abimana anak kelas ipa4

(keyla) : oh, ada apa lo chat gue?

(tanpa nama) : gpp, besok kita bareng ya gue tunggu di gerbang perumahan lo.

(keyla) : serah

Keyla lansung meletakkan handphone nya dan mulai berkelana ke alam mimpi..

.

.

.

.

.

.

.

.

Pagi yang cerah pun menyapa, keyla yang sudah siap dengan seragamnya pun beranjak untuk sarapan.

"key hari minggu, papa akan menikah dengan ica, papa butuh pendamping dan kamu butuh mama untuk mendidik dan mengajari kamu" ucap papa farid

"nikah ya nikah aja bukan urusan gue, gue gak butuh mama, mama gue udah disurga oh iya satu lagi jangan lo kotorin rumah mama gue dengan ngadain acara nikahan dirumah ini, kalau sampai itu terjadi gue pastiin gundik lo ketemu tuhan" keyla berucap meluap kan emosi nya dan membanting sendok.

Papa farid terkejut melihat keyla membanting sendok makannya, papa farid bingung dimana dia harus mengadakan akad kalau bukan dirumah namun dia takut keyla takkan main main dengan ucapannya.

Keyla berlalu meninggalkan sarapannya begitu saja, moodnya hancur karna ucapan unfaedah dari papa nya.

"setelah pernikahan itu terjadi papa akan tau sendiri apa yang akan terjadi, aku ratu nya, aku akan ambil apa yang milik mama aku tanpa terkecuali pa" keyla tersenyum sinis

"dan buat kalian berdua akan tau titik terjahat aku dimana" ucap keyla memakai helm full facenya.

Dan berlalu meninggalkan rumahnya.

Sementara dirumah papa farid bingung,dimana dia akan mengadakan akad.

"gak mungkin kan saya numpang rumah tetangga, bisa malu saya,mmm apa sebaiknya di masjid saja ya, ya sebaiknya di masjid saja" ucap papa farid pada dirinya sendiri.

"kalau ica ngambek, gimana ya, ah yaudah lah itu urusan belakangan" ucap papa farid menuju perusahaan.

Tanpa diketahui oleh papa farid keyla sudah menutup akses untuk papa farid, perusahaan kini di pimpin oleh adik dari mama dewi, om zio.

Saat memasuki sekolah keyla sudah ditunggu oleh dina.

"beb, lo tau gak gosip pagi ini? " ucap dina menghampiri keyla.

"gak tau gue, apaan? " ucap keyla melepas helm nya.

"sidempul pamer kalau kakak nya bakalan nikah sama sultan,dan gue yakin itu bokap lo" ucap dina menggebu gebu.

"ooh itu,kita liat aja kedepannya gimana din din, yuk ah ke kelas, pagi buta udah dapat ghibah aja lo" ucap keyla menggandeng dina le arah kelas.

Mareka berdua pun meninggalkan area parkiran dan menuju kelas..

"gila ya belum jadi sultan aja udah pamer, tapi ya emang gitu si tipe si dempul gamau kalah dari barisan anak sultan" ucap bella yang bosan mendengar gosip pagi ini.

"ya biarin aja bel, itu hidup dia" ucap keyla tiba tiba di belakang bella.

"astaughfirullah, kaya demit lo tiba tiba datang gak ada suara lagi.

" lo... " ucap keyla terhenti karna getaran hp di saku blezernya

"Ya om? " ucap keyla

"papa kamu ngamuk ngamuk key diperusahaan" ucap om zio

keyla memijit pangkal hidungnya " terserah om zio aja deh, pokoknya keyla mau liat titik terendah dia"

"baik lah ponakan om yang cantik" ucap om zio tersenyum menatap dari atas gedung melihat kegaduhan yang di buat oleh papa farid.

Tanpa mengucapkan kata, keyla mematikan sambungan telfon.

"ini awal mas belum ke intinya, salah kamu sudah mengkhianati mbak ku" ucap zio pada diri nya.

Bel tanda memulai pelajaran pun berbunyi, para siswa dan siswi memasuki kelas masing masing.

Tak berselang lama guru datang dengan diikuti seorang siswa laki laki yang di yakini oleh penghuni kelas ipa2 adalah siswa baru.

"hallo guyss" ucap guru bahasa inggris yang memang di kenal bisa berbaur dengan gaya masing masing siswa.

"cakep si tapi kok gamau liat gue, cantik gini di anggurin" ucap keysha yang terkenal lebay nya.

"huuuuuuuuu" sorak siswa lain terhadap keysha.

...----------------...

...----------------...

...----------------...

...----------------...

...----------------...

...----------------...

...----------------...

...----------------...

...----------------...

...----------------...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!