Part 6

POV keyla

Kehilangan yang paling menyakitkan adalah kehilangan yang ditakdirkan illahi, sebesar apapun aku merindukannya dia takkan kembali..

Aku berusaha ikhlas atas apa yang sudah terjadi, aku meninggalkan area pemakaman dengan lesu.

Apa masih ada rumah untukku pulang? Sementara arah tujuanku sudah di patahkan oleh papa..

Kenapa harus mama yang pergi yang berbuat salah itu papa kenapa mama yang harus pulang kepangkuanmu tuhan.

.............

Saat keyla memasuki rumah, pemandangan yang di lihatnya adalah perempuan yang sudah menghancurkan rumah tangga orangtua nya.

Papa farid berdiri menghampiri keyla.

"yang ikhlas ya nak, biar mama tenang disana"

Tanpa menjawab keyla berlalu meninggalkan dua manusia yang kini tertawa setelah kepergian mama.

Keyla menaiki tangga menuju kamar nya..

"gini amat hidup gue" monolog keyla pada dirinya sendiri.

saat sampai dikamar keyla bergegas membersihkan dirinya, saat selesai keyla membuka handphone nya yang dari tadi notif grup kelasnya berbunyi, entah apa yang membuat teman temannya ribut di grup.

GRUP KELAS XII-IPA2

(pak ketukel) : turut berduka ya key 🤗

(Bestie dina) : uh ayang, yang sabar yaa, gue sebagai bestie lo bakalan selalu ada buat lo

(ayu) :turut berduka key 🤗

(rafa) : turut berduka ya calon masa depan gue, maaf tadi gue gak bisa ikut pemakaman calon mama mertua soalnya gue sibuk tadi.

(bella) : dih calon mama mertua gak restu gue kay sama playboy modelan lo fa, gakikhlas gue sumpah deh lahir bathin.

(pak ketukel ) : sibuk apaan lo? Itungin pacar lo yang segaban itu? Gak heran gue mah.

(Bestie dina) : amit amit bestie gue ama lo,kalau pun mau ni ya gue ruqyah si keyla.

(rafa) : astaugfirullah jahat banget lu pada.

(ikhsan ) : Sabar ya key..

(ikhsan) : jangan kepedean lo fa, berasa key mau sama spek ongol ongol kaya lo 🤪🤪

(bella ) : ongol ongol gak tuh 🤣🤣🤣 ah jadi pen makan ongol ongol gue.

(Bestie dina) : astaga otak lo ya bel kalau gak makanan pasti oppa, heran gue.

(Rafa) : julit ae lo , bilang aja lo iri secara gue lebih ganteng dari lo..

(ikhsan) : amit amit gue iri.

(pak ketukel) : keyla mana sih, dari gak nongol nongol.

.............

Key malas untuk membalas ataupun sekedar merespon chat grup teman temannya, dia pun memutuskan untuk silent handphone nya..

Tok

"non key, makan malam udah mbak siapin non, bapak udah nunggu" ucap mbak tuti didepan pintu kamar keyla

"iya mbak, bentar lagi key turun" ucap keyla beranjak dari tempat tidurnya.

Mbak tuti pun berlalu meninggalkan kamar dan menuju sebuah rumah dibelakang rumah yang keyla tempati, ya rumah mungil itu memang disediakan untuk tempat ART yang berkeluarga.

Saat sampai diruang makan keyla masih mendapati ica masih dirumah dan dengan enaknya memakai pakaian mama nya.

"heh gundik, siapa lo? Berani beraninya pakai pakaian mama gue, baju mama gue mahal ketimbang harga diri lo" ucap keyla marah.

ica tampak takut "key saya saya saya cuma pinjem, soalnya papa kamu suruh saya tidur disini buat temenin kamu"

Papa farid pun ikut menjawab "bener sayang, papa yang pinjemin, dan takut kamu kesepian"

Keyla dengan cepat menyambar gelas yang dekat dengan jangkauan nya dan melempar ke arah ica "anj buka baju mama gue, dan gue gak butuh teman modelan ondel ondel kaya lo"

"aaaa" ucap ica takut dan menghindar

"Key, papa bisa marah sama kamu, kalau kamu gak sopan kaya gini sama temen papa"

"marah? Yakin lo bisa marah? Bukannya tujuan lo buat baikin gue biar bisa alihkan semua aset atas nama lo? Miris banget hidup lo, mau kaya tapi kok maling dari mama gue"

Papa farid pucat kala mengatahui bahwa keyla mengetahui tujuannya.

"Dan lo gundik, buka baju mama gue atau gue cakar cakar muka lo biar lo makin jelek kaya adek lo"

Ica lari kekamar tamu dan melepas baju mama keyla dan menggantinya dengan baju nya sendiri.

dan dengan lenggak lenggok nya dia menghampiri meja makan lagi..

Keyla yang tengah menikmati makan nya berhenti saat melihat ica mendekat.

"mau apa lagi lo? Pergi lo dari rumah gue"

"massss" ucap ica mengiba pada papa farid

"key, biarin kak ica disini ya nemenin kamu" ucap papa farid memberi pembelaan untuk ica

keyla tersenyum sinis " oke gapapa, besok mayat lo gue kirim kerumah bokap nyokap lo" ucapnya melirik kearah ica.

papa farid bingung harus bagaimana lagi. .

praaanggg

piring di banting oleh keyla kelantai..