Peras tenaga

Satria dan Olin baru saja sampai di Bandung mereka langsung menuju hotel d mana tempat pertemuan mereka akan di laksanakan sore nanti.

"Istirahat dulu Lin,nanti kita makan di restoran bawah" ucap Satria dan di anggukki Olin

Olin menghempas tubuh nya di ranjang meskipun tidak membawa mobil tapi cukup melelahkan bagi Olin.

Olin mengambil ponselnya untuk menghubungi Galih ingin mengabarkan kalau dia sudah sampai tapi panggilan Olin tidak di jawab.

"Kemana mas Galih" ucap Olin pelan

Sementara itu Galih sedang berada di atas tubuh Gina,hari ini Galih menemani Gina karena perempuan nya ini tengah merajuk.

Galih memompa miliknya kencang di atas tubuh Gina membuat mantan sekretaris nya ini menjerit keenakan.

Hari ini Galih sengaja menyenangkan Gina selagi Olin pergi ke Bandung,dari pagi tadi Galih dan Gina menghabiskan waktu di kamar kontrakan Gina.

"Mas lebih kenceng lagi" pinta Gina

"Oke baby apapun permintaan mu aku turuti,kita habiskan waktu hari ini di kamar,aku buat kamu sampai tidak berdaya dan tidak bisa melupakan hari ini" ujar Galih dengan semangat.

"Enak mas,kamu sangat kuat,ini yang buat aku makin cinta sama kamu mas" racau Gina

"Iya dong, makanya kamu jangan ngambek lagi nanti jatah kamu aku kurangi"

Gina menggeleng cepat dan merapatkan tubuh nya dengan Galih.

"Tok...tok..."

Ketukan pintu membuat Olin terbangun dari tidurnya, setelah menghubungi Galih,Olin memutuskan untuk tidur sejenak tapi baru saja memejamkan mata nya dia sudah mendengar ketukan pintu.

"Clek"

"Tidur?"

"Nggak lihat apa gue baru bangun,ya tidur lah! Lagian loe bilang sore ini masih siang udah main gedor pintu kamar gue aja loe"

"Sorry.....gue pikir loe nggak tidur,gue mau ajak makan di bawah terus kita ke lokasi"

"Jam berapa sekarang?" tanya Olin

Satria mengangkat tangan nya melihat jam

"Jam dua"

"Gue mandi bentar" ucap Olin langsung menutup pintu kamar nya tanpa permisi membuat Satria kaget.

"Untuk gue nggak jantungan,PMS kali nih anak,sewot mulu" gumam Satria,Olin kesal pada Galih yang tidak mengangkat telpon nya dari tadi padahal hari sudah siang tidak mungkin Galih tidak memegang ponsel nya,apa Galih marah pada nya karena perdebatan mereka semalam.

****

"Mas kapan kamu bawa aku ke rumah mu?" tanya Gina

"Sabar,aku sedang cari cara agar bisa membawa kamu masuk k rumah itu"

"Mas aku juga istri mu loh, aku juga punya hak atas kamu dan rumah itu"cemberut Gina

"Sayang,tapi Olin istri pertama ku dan dia yang menghidupkan kita saat ini, tolong mengerti ya! Kalau Olin tau kita tidak akan bisa makan lagi kau tau sendiri kan bagaimana reputasi ku saat ini, tidak ada yang percaya lagi,hanya Olin yang bisa kita peras tenaga nya saat ini" bujuk Galih lagi sambil membelai wajah Gina

Gina ingin semua yang menjadi milik Galih jatuh ke tangan nya karena dari dulu dia menemani Galih, meskipun sudah bangkrut setidaknya rumah itu harus menjadi hartanya nanti.

***

Setelah makan siang Satria dan Olin segera ke lokasi untuk menyelesaikan proyek mereka.

"Capek?" tanya Satria menarik Olin lebih dekat dengan nya

Dulu saat SMA Satria sering merangkul Olin jika mereka jalan berdua apalagi kalau Olin terlihat bete dengan pelajaran nya,atau ada lelaki yang mengganggu nya.

Olin terlihat kaku saat Satria merangkul pundak nya, karena sudah lama sekali mereka tidak melakukan itu.

"Banyak orang Sat" ujar Olin berusaha menepis tangan Satria dia takut rasa yang dulu pernah ada timbul lagi, apalagi dia seorang istri harus bisa menjaga nama baik suami nya.

"Maaf, refleks Lin" ucap Satria melepaskan rangkulannya.

"Kalau sudah selesai kita langsung pulang aja Sat,takut nya malah kemalaman lagi"

"Nggak pulang besok aja Lin?"

"Jangan,ntar mas Galih marah sama gue, sekarang aja ya" mohon Olin, Satria yang melihat Olin memohon pada nya jadi gemas sendiri

"Ya sudah siap-siap dulu,gue mau mandi gerah!" ujar Satria dan di anggukki Olin pelan.

Terpopuler

Comments

Bunda Aish

Bunda Aish

Lin...suami mu itu parasit, habis kamu pelan-pelan digerogoti..... rumah tangga model apa ini 🤦😡

2024-02-08

0

Ajusani Dei Yanti

Ajusani Dei Yanti

kapan ketahuan busuk nya suami olin thorrrr kuh

2023-07-13

1

Romi Widyawati

Romi Widyawati

ya ampun Lin...kasian banget kamu,kerja keras buat ngidupin suami ma madumu,belum lg ibu suamimu yg banyak menuntut 😪

2023-07-11

1

lihat semua
Episodes
1 Awal
2 Modal
3 Bujang lapuk
4 Bonus
5 Mesin Atm
6 Uang
7 Lelah
8 Istri takut suami
9 Kerumah mama
10 Bawa aku kerumah mu
11 Ngobrol
12 Beban berat
13 Peras tenaga
14 Gara-gara petir
15 Malas berdebat
16 Pembantu baru
17 Carikan jodoh
18 kesal jadi pembantu
19 Belanja
20 Kerja sama
21 Bertengkar
22 Minta maaf
23 Kedatangan ibu Galih
24 Bingung
25 menikah lagi
26 pergi
27 Tidak tenang
28 Di rumah mama Yati
29 Jodoh
30 Ketahuan
31 Belanjaan
32 Fitnah
33 Hampir khilaf
34 Harus bahagia
35 cerita
36 tidur sekamar
37 Sah
38 Hadiah
39 Kesempatan
40 Kasmaran
41 cemburu
42 Cemburu 2
43 bertengkar
44 Calon istri
45 Marah
46 Menantu terbaik
47 Sesuai peraturan
48 Bucin
49 Tidak fokus
50 Lamaran
51 Tidak ingin bercerai
52 Kecelakaan
53 tabungan
54 hikmah di balik musibah
55 Obrolan keluarga Olin
56 Persiapan
57 Hari H
58 Ritual
59 Pindah
60 tetangga
61 berdebat
62 candu
63 bahagia
64 Abge Tua
65 Keamanan
66 Cemburu
67 kumpul kebo
68 keributan
69 blok
70 Istri
71 Makin mesra
72 Ingin bekerja
73 Kesayangan mertua
74 Hantu buah
75 Sakit
76 Hamil
77 Bucin
78 Sensitif
79 membujuk
80 bodyguard cantik
81 sindir
82 perkara hamil
83 Marah
84 Marah
85 Jual rumah
86 Pindah
87 Tujuh bulanan
88 Barang-barang bayi
89 persiapan melahirkan
90 Melahirkan
Episodes

Updated 90 Episodes

1
Awal
2
Modal
3
Bujang lapuk
4
Bonus
5
Mesin Atm
6
Uang
7
Lelah
8
Istri takut suami
9
Kerumah mama
10
Bawa aku kerumah mu
11
Ngobrol
12
Beban berat
13
Peras tenaga
14
Gara-gara petir
15
Malas berdebat
16
Pembantu baru
17
Carikan jodoh
18
kesal jadi pembantu
19
Belanja
20
Kerja sama
21
Bertengkar
22
Minta maaf
23
Kedatangan ibu Galih
24
Bingung
25
menikah lagi
26
pergi
27
Tidak tenang
28
Di rumah mama Yati
29
Jodoh
30
Ketahuan
31
Belanjaan
32
Fitnah
33
Hampir khilaf
34
Harus bahagia
35
cerita
36
tidur sekamar
37
Sah
38
Hadiah
39
Kesempatan
40
Kasmaran
41
cemburu
42
Cemburu 2
43
bertengkar
44
Calon istri
45
Marah
46
Menantu terbaik
47
Sesuai peraturan
48
Bucin
49
Tidak fokus
50
Lamaran
51
Tidak ingin bercerai
52
Kecelakaan
53
tabungan
54
hikmah di balik musibah
55
Obrolan keluarga Olin
56
Persiapan
57
Hari H
58
Ritual
59
Pindah
60
tetangga
61
berdebat
62
candu
63
bahagia
64
Abge Tua
65
Keamanan
66
Cemburu
67
kumpul kebo
68
keributan
69
blok
70
Istri
71
Makin mesra
72
Ingin bekerja
73
Kesayangan mertua
74
Hantu buah
75
Sakit
76
Hamil
77
Bucin
78
Sensitif
79
membujuk
80
bodyguard cantik
81
sindir
82
perkara hamil
83
Marah
84
Marah
85
Jual rumah
86
Pindah
87
Tujuh bulanan
88
Barang-barang bayi
89
persiapan melahirkan
90
Melahirkan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!