Seperti biasa Olin selalu bangun saat subuh apalagi hari ini dia harus bekerja pagi ini jadi dia harus menyiapkan kebutuhan nya dan sang suami sebelum berangkat.
Saat bangun ia tak menemukan sang suami yang selalu tidur di sampingnya. Mengusap ranjang di sampingnya, Olin mengernyit karena tidak merasakan kalau ranjangnya dingin bahkan tidak kusut sama sekali, tidur di mana suaminya malam ini.
"Mas Galih" panggil Olin dia mengira kalau Galih di dalam kamar mandi.
Tak ada sahutan dari suaminya, Olin memilih turun dari ranjang dan berjalan ke arah kamar mandi
"Mas Galih" panggil nya lagi tapi tetap tidak ada sahutan,Olin membuka pintu kamar mandi mencari keberadaan sang suami tapi tidak ada lalu Olin keluar kamar.
"Mas" kembali Olin memanggil sambil membuka pintu kamar nya.
Penasaran ke mana Galih pergi pagi-pagi begini.
Tiba-tiba Olin mendengar bunyi pintu kamar mandi di dapur nya.
"Lin, ka-mu sudah bangun sayang?"tanya Galih mendekat pada Olin.
"Mas dari mana?" tanya balik Olin.
"Dari kamar mandi belakang" jawab Galih
"Kenapa ke kamar mandi belakang?"
"Tadi mas dari ruang tamu ada pekerjaan penting yang harus segera diselesaikan. Maaf ya, kamu pasti cari-cari Mas karena bangun tidak ada di samping kamu,pas lagi kerja mas mendadak pengen pipis jadi ke belakang deh" jelas Galih menjawab dengan memperlihatkan wajah penuh penyesalan.
"Kerjaan apa mas?"
"Itu stok barang yang sudah di beli sama teman mas,dia suruh mas bikin label harga jadi nya harus lembur semalaman"
"O......oh ya Gina sudah bangun mas?" tanya Olin
"Nggak tau, mungkin sudah kamu cek saja, mas mau ke kamar dulu ya, ngantuk" pamit Galih dan di anggukki Olin
Olin berjalan ke arah kamar Gina dan mengetuk nya.
"Tok....tok....gin...Gina, kamu sudah bangun?" tanya Olin dari luar
"Iya bu,sudah sebentar lagi saya keluar" sahut Gina
"Saya letakkan semua bahan masakan di atas meja nanti kamu masak ya,saya harus ke kantor" pekik Olin
"Iya bu" jawab Gina lagi lalu membuka pintu kamar nya, terlihat wajah Gina masih acak-acakan.
"Bersihkan dulu muka kamu terus masak dan buat teh untuk mas Galih,oh ya mas Galih nggak suka terlalu manis kalau untuk saya buat kan capuccino hangat" perintah Olin di anggukki Gina
Olin segera menyiapkan bahan makanan yang akan di masak nanti oleh Gina.
Setelah semua nya selesai Olin segera masuk ke dalam kamar dia harus mandi melihat suaminya yang terbaring di ranjang membuat Olin memandang ke wajah suaminya yang sedang tertidur pulas.
"Semoga apa yang kamu lakukan ini benar mas,aku lelah jika terus berdebat" gumam Olin pelan.
"Memang nya aku pembantu harus masak pagi-pagi begini,awas kamu mas aku tidak suka kalau malam-malam kamu genjot dan pagi nya harus masak" cerocos Gina kesal
Gina memotong sayuran dengan kesal, dia tidak suka di perlakukan seperti pembantu oleh Olin.
"Untuk kamu Olin jangan sok jadi nyonya status kita sama, siap-siap kamu akan mengetahui siapa aku sebenarnya" lanjut Gina mengoceh sendiri,Gina memang sudah merencanakan kalau dalam waktu dekat ini Olin akan mengetahui siapa diri nya karena dia juga berhak menjadi nyonya d rumah Galih.
****
"Sudah hilang capek nya? Tanya Satria saat Olin membawa berkas proyek yang akan mereka tangani
"Lumayan"
"Sore ini kita lembur Lin"
"Nggak bisa besok sat,sore ini gue ada janji sama mama buat nganterin mama belanja"
Satria tampak berpikir sejenak
"Gini aja gue temani loe ngantar mama belanja jam 1 pas jam makan siang terus pulang lagi ke kantor jam tiga" usul Satria
"Jangan deh,gue sendiri aja, nggak enak ngerepotin loe"tolak Olin cepat
"Itu sih kalau loe mau gue nggak maksa juga lin,cuma gue menawarkan agar kerjaan loe cepat selesai karena makin di tunda pekerjaan kita makin lama,belum lagi kalau ada yang salah bisa ngulang berkali-kali dan bisa-bisa nggak kelar proyek nya sesuai target " jelas Satria dan sialnya penjelasan itu semua nya benar.
"Ya udah,oke deh siang kita keluar" jawab Olin pasrah
"Yes....." ucap Satria dalam hati,Olin tak menjauh dari nya karena kejadian kemarin padahal Satria sempat dag dig dug berbicara dengan Olin.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 90 Episodes
Comments
Yusi Lestari
lanjut terus Satria jangan pernah menyerah untuk merebut hati Olin
2023-07-14
1
Ajusani Dei Yanti
pepet trus bang satria biar neng olin nya klepek2 🤭🤭🤭
2023-07-13
0
Romi Widyawati
gasskeun Sat....rebut Olin dg cara elegan,aku mendukungmuuuu
2023-07-13
1