Terlihat Cantik

Waktu terus bergulir, sejauh ini Azzura masih bisa menyembunyikan kesembuhan Arya dan tanpa menaruh curiga sedikitpun pada semua orang yang tinggal dirumah nya. Selain itu hampir setiap hari Axel membawa Vannia ke rumah Arya demi bertemu dengan Azzura. Sesekali juga Axel mencuri waktu Azzura sedikit untuk berbincang bersama. Seperti tadi pria itu menanyakan Agenda Azzura minggu ini, rencana Axel ingin mengajak gadis itu makan malam bersama. Tapi Azzura belum memberikan jawaban.

"Jadi itu kekasih mu?!" tanya Rena saat Azzura masuk kedalam rumah bersama Arka dan Vannia. Baru hari itu Rena melihat seorang pria yang tadi berbincang bersama Azzura, dari ciri cirinya seperti yang pernah di laporkan anak buahnya saat membuntuti Azzura. wanita itu baru sadar jika kekasih Azzura yang di maksud adalah Axel papa Vannia.

Azzura terdiam, tidak ingin menanggapi pertanyaan Rena.

"Ck! sukanya sama suami orang! apa di dunia ini sudah tidak ada pria lajang?!" sindirnya lalu pergi meninggalkan mereka.

"Apa Rena tidak tau jika mama Vannia sudah berpisah dengan papanya? Bukannya orang tua mama Vannia bertetangga? ah mana ada kepo orang seperti dia?! Dia kan sangat sibuk dengan pekerjaannya, sampai lupa mengurus Anaknya!" Azzura membatin.

Kemudian Azzura pamit kepada Arka dan Vannia akan ke kamar Arya, tugasnya belum selesai jadi dia akan menyelesaikannya lebih dulu sebelum menemani Arka dan Vannia bermain.

Ceklek!

"Tuan!"

Azzura kaget saat melihat Arya yang berusaha untuk berdiri. Setelah menutup pintu kamar, dengan cepat Azzura berlari ke arah Arya dan membantunya untuk berdiri

"Tuan! anda bisa menunggu saya jika ingin latihan berdiri, jangan sendirian, kalau jatuh bagaimana?!" ucap Azzura dengan wajah terlihat khawatir. Sudah beberapa hari ini Arya berusaha untuk berdiri dan Ada Azzura yang membantunya.

Arya tersenyum lembut, rasanya senang sekali melihat Azzura khawatir.

"Iyah iyahhh dokter Azzura,, maaf,, Aku hanya ingin belajar berdiri sendiri tanpa bantuan mu, siapa tau sudah bisa" jawab Arya

"Belum bisa tuan! lihat saja anda tadi hampir jatuh kan?!" jawabnya dengan nada ketus

"Sudah berapa kali aku katakan, berhenti memanggilku tuan, panggil namaku saja! susah sekali sih?!" pungkas Arya

Azzura terdiam saat keduanya saling menatap,

"Ayo panggil nama ku saja, jangan pakai embel embel tuan! atau kalau kamu masih panggil aku tuan, akan ku cium bibirmu itu! Pilih yang mana?!" Ucap Arya dengan mimik wajah serius

Azzura memicingkan mata

"Iya Iya,, Arya!" ucap Azzura dengan nada kesal

"Itu jauh lebih baik! padahal,,,," Arya menarik sudut bibirnya ke atas

"Apa?! buang pikiran kotor mu itu ya! Jangan Mesyum!" ucap Azzura kemudian memalingkan wajahnya yang tiba tiba bersemu merah. Sedang Arya terkekeh kecil saat melihat gadis itu marah.

"Makin cantik kalau marah!" Ucap Arya kemudian kembali duduk di tepian Ranjang.

Azzura membulat, lalu melayangkan tatapan tajam kepada Arya.

"Anda itu sangat aneh! orang marah di bilang cantik!" sahut Azzura dengan bibir mencibik

"Tapi kenyataannya memang begitu,, kamu terlihat,," ucapan Arya terputus saat mendengar pintu di ketuk dari luar.

"Tuan, ada orang!" ucap Azzura

"Iya, aku akan kembali berbaring" jawab Arya lalu berusaha untuk membaringkan dirinya, kemudian Azzura membantu menarik selimut untuknya.

"Terlihat cantik,," Ucap Arya sebelum memejamkan matanya

Deg!

Seperti sedang mendapat ribuan panahan menembus jantung Azzura.

"Laaa,, ini bude"

Teriakan bude Ratih membuyarkan pikiran Azzura

"I,,iya bude,, sebentar" cepat cepat Azzura beranjak, bukan hanya ingin membuka pintu, tapi juga menyembunyikan raut wajahnya yang berubah memerah. Sempat sempatnya Arya melanjutkan ucapannya sebelum Azzura pergi. Sedangkan ada rasa yang menggelitik di hati Arya, saat tadi sempat melihat Azzura yang gelagepan ketika bik Ratih memanggilnya.

Saat Azzura membukakan pintu, bude Ratih langsung masuk kedalam

"Ada apa bude?" tanya Azzura saat bude Ratih seperti sedang mencari sesuatu

"Bude tadi sempat mendengar orang berbincang di kamar ini, kamu bicara dengan siapa?" tanya bude. Tidak mungkin dengan Arya karena dilihat tuannya itu tidak bergerak sama sekali

"Ah mungkin bude salah denger, itu kan Aku biasa ngomong sendiri bude. Kayak biasa, ngajakin ngobrol tuan ,, yah meski tuan gak jawab. Tapi setidaknya sebagai hiburan tuan" jawab Azzura,

"Oohh,,, ya sudah kalau begitu, itu Arka sama Vannia mencari mu, katanya mereka ingin bermain seperti kemarin" ucap Bude

"Baik bude, Ulla akan segera kesana. Ulla tadi mau mengganti cairan nutrisi untuk tuan yang sudah mau habis. Setelah itu Ulla keluar menemui mereka" jawab Azzura

"Baiklah, bude keluar dulu ya"

Kemudian Bude Ratih keluar dari kamar, sedangkan Azzura menutup pintu dan menguncinya

"Setelah ini, kita harus lebih berhati hati,, ucap Azzura kemudian melakukan tugasnya tadi

"Iya,, tadi kata bik Ratih, ada Vannia?! sejak kapan Vannia bermain bersama Arka?" tanya Arya

"Mungkin sekitar seminggu yang lalu,, Awalnya Kami bertemu Vannia di taman komplek, sejak saat itu Vannia jadi sering bermain bersama Arka" Jawab Azzura

"Siapa yang mengantarkannya? Omanya,,,? atau mamanya?" tanya Arya

"Bukan,, Oma nya hanya menjemput dia, yang mengantarkan Vannia itu papanya" Jawab Azzura

"Axel?!"

"Iya,,,?" jawab Azzura

"Tumben sekali dia mau ke rumah ini,,? aku yakin ada hal lain yang menjadi tujuannya kesini?! Tapi apa?!" Arya membatin

Sibuk berfikir sendiri, Arya sampai tidak merespon Azzura yang pamit keluar untuk menemai Arka dan Vannia bermain.

.

.

.

.

.

Untuk apa yahh?

Makanyaaa cepat sembuh bang!

Gebetanmu mau di rebut tuh sama si Engsel 😅

Inget ye bang, jodohmu di tanganku 😌

Terpopuler

Comments

Bu sul Nganjuk

Bu sul Nganjuk

ayoo Arya.. ... semangat... kamu bisa... kamu harus segera sembuh

2024-04-15

4

Katherina Ajawaila

Katherina Ajawaila

cepat sembuh Arya, ada saingan mu. jgn SMP kalah saing🤭🤭🤭

2024-03-24

2

Ani Ani

Ani Ani

cepat cepat sembuh nanita di kebabs orang

2024-03-19

0

lihat semua
Episodes
1 Hati Hancur
2 Kasihan Sekali
3 Kurang Perhatian
4 Canggung
5 Pinjam Suamimu dulu yaa...
6 Magic
7 Wanita Ular
8 Makan Malam Bersama,,,
9 Gadis Itu??
10 Terpaksa Menikah
11 Saran Ratu Mesuum
12 Semakin Kagum
13 Berdebar debar
14 Perhatian
15 Di Genggam Lemah
16 Mungkin Aku Sudah Gila!
17 Sudah Seperti Teman
18 Seperti,,,,,,
19 Obsesi
20 Terlihat Cantik
21 Awas Jangan Mengintip
22 Perhatian Sekali
23 Tom dan Jerry
24 Aku Siapa mu?
25 Kamu Jangan Gila!
26 ABG Jatuh Cinta
27 Di kantor Polisi
28 Bukti Nyata
29 Pamit Pulang
30 Calon Mantu?
31 Saingan
32 Makan Siang Bersama
33 Berlian
34 Calon Istri
35 Deg Deg Ser
36 Cemburu
37 Bagai Ditelan Bumi
38 Menghapus Jejak
39 Istimewa
40 Rindu
41 Seleksi Perushaan
42 Segenap Hati
43 Calon Isteriku
44 Ada Cinta Yang Tulus
45 Jadi Kepikiran
46 Beginikah Rasanya Jatuh Cinta?
47 Aku Mencintaimu....
48 Kamu Menyukainya?
49 Meyakinkan Hati
50 Bagus Juga Idenya,,,
51 Pemenang Tender
52 Hadiah Kecil
53 Jadi kapan?
54 Salahku Jugaaaa
55 Aku Rindu
56 Kang Modus
57 Mengerti Batasan
58 Aku Pergi
59 Statusku
60 Menyerah...
61 Jangan Ada Yang Masuk!
62 Aku Minta Maaf
63 Dasar Buaya!
64 Menjatuhkan Harga Diriku
65 Jadi Sudah Baikan?
66 Nasihat Opa dan Oma
67 Halalin Dulu
68 Pelan Pelan Sayang...
69 STOP!
70 Sudah Jangan Ribut!
71 Aku Sadar...
72 Awas Kamu!
73 Lamaran
74 Pucat
75 Maksud Terselubung
76 Biar Marahnya Ilang
77 Pria Jahat
78 Menyelinap Masuk
79 Apa Yang Kau Sembunyikan?!
80 Dipingit
81 Tidak berkutik
82 Hadiah dari Aunty Ly
83 Senyum Malu Malu
84 Akad Nikah
85 TAMAT
86 Queen Gak Waras
87 Akal Akalan Queen
88 Zaky Terpojok
89 Queen Salah Tingkah
90 Queen Kerepotan
91 Permintaan Oma
92 Cinta Keduaku
93 Satu Sama
94 Gejolak Jiwa
95 Lamaran
96 Akad Nikah
97 Air Mata Kebahagiaan
Episodes

Updated 97 Episodes

1
Hati Hancur
2
Kasihan Sekali
3
Kurang Perhatian
4
Canggung
5
Pinjam Suamimu dulu yaa...
6
Magic
7
Wanita Ular
8
Makan Malam Bersama,,,
9
Gadis Itu??
10
Terpaksa Menikah
11
Saran Ratu Mesuum
12
Semakin Kagum
13
Berdebar debar
14
Perhatian
15
Di Genggam Lemah
16
Mungkin Aku Sudah Gila!
17
Sudah Seperti Teman
18
Seperti,,,,,,
19
Obsesi
20
Terlihat Cantik
21
Awas Jangan Mengintip
22
Perhatian Sekali
23
Tom dan Jerry
24
Aku Siapa mu?
25
Kamu Jangan Gila!
26
ABG Jatuh Cinta
27
Di kantor Polisi
28
Bukti Nyata
29
Pamit Pulang
30
Calon Mantu?
31
Saingan
32
Makan Siang Bersama
33
Berlian
34
Calon Istri
35
Deg Deg Ser
36
Cemburu
37
Bagai Ditelan Bumi
38
Menghapus Jejak
39
Istimewa
40
Rindu
41
Seleksi Perushaan
42
Segenap Hati
43
Calon Isteriku
44
Ada Cinta Yang Tulus
45
Jadi Kepikiran
46
Beginikah Rasanya Jatuh Cinta?
47
Aku Mencintaimu....
48
Kamu Menyukainya?
49
Meyakinkan Hati
50
Bagus Juga Idenya,,,
51
Pemenang Tender
52
Hadiah Kecil
53
Jadi kapan?
54
Salahku Jugaaaa
55
Aku Rindu
56
Kang Modus
57
Mengerti Batasan
58
Aku Pergi
59
Statusku
60
Menyerah...
61
Jangan Ada Yang Masuk!
62
Aku Minta Maaf
63
Dasar Buaya!
64
Menjatuhkan Harga Diriku
65
Jadi Sudah Baikan?
66
Nasihat Opa dan Oma
67
Halalin Dulu
68
Pelan Pelan Sayang...
69
STOP!
70
Sudah Jangan Ribut!
71
Aku Sadar...
72
Awas Kamu!
73
Lamaran
74
Pucat
75
Maksud Terselubung
76
Biar Marahnya Ilang
77
Pria Jahat
78
Menyelinap Masuk
79
Apa Yang Kau Sembunyikan?!
80
Dipingit
81
Tidak berkutik
82
Hadiah dari Aunty Ly
83
Senyum Malu Malu
84
Akad Nikah
85
TAMAT
86
Queen Gak Waras
87
Akal Akalan Queen
88
Zaky Terpojok
89
Queen Salah Tingkah
90
Queen Kerepotan
91
Permintaan Oma
92
Cinta Keduaku
93
Satu Sama
94
Gejolak Jiwa
95
Lamaran
96
Akad Nikah
97
Air Mata Kebahagiaan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!