Sesampainya dirumah, aku melihat mama Bunga dan Bunga berada dirumahku. Bukan hanya mereka saja, tetapi juga tetanggaku. Mereka sedang menonton keributan di rumahku.
Mamaku terlihat sedang menangis, karena diperlakukan buruk oleh mama Bunga. Setiap kata-kata yang terlontar dari mulut mama Bunga, seperti pisau yang tajam. Begitu tajam dan mengiris hati.
Aku tak sanggup, melihat mamaku dihina seperti itu. Kudekati dan kupeluk mamaku yang masih terus menangis.
Aku coba untuk berbicara baik-baik pada mama Bunga, ku jelaskan duduk permasalahan sesungguhnya. Akan tetapi, semua penjelasanku sia-sia.
Karena rasa cintanya pada Bunga, sehingga membuat mata hatinya tertutup akan kesalahan yang telah anaknya perbuat.
"Tante, mungkin aku masih bisa terima kalau tante menghinaku. Akan tetapi hinaan tante sudah melewati batas, sehingga, membuat air mata mamaku mengalir."
"Aku tidak akan pernah bisa memaafkan perbuatan tante."
"Tante silahkan tanya langsung pada Bunga, apa saja yang sudah anak tante lakukan pada David. Sangat murahan, jauh lebih murahan jika dibandingkan denganku. Dia bercumbu dengan laki-laki, yang bahkan baru dia kenal. Bunga bisa mengenal David karena aku yang memperkenalkan mereka."
"Silahkan tante perjelas dulu semuanya, jangan tante menyalahkan orang yang tidak bersalah."
"Dan satu lagi, David bukan boneka yang bisa kalian perlakukan seenaknya. Dia juga butuh kebebasan."
"Kalau tante tidak percaya padaku, silahkan tante dan om bisa bertanya langsung pada David."
"Harus tante tahu, Bunga dan david tidak pernah terikat dalam hubungan apapun. Jadi, aku tidak salah kalau menerima cinta dari David."
"Sekarang, kalian smua pergi!!!"
"Sebelum, ku laporkan kalian pada polisi. Dengan tuduhan pencemaran nama baik."
Tetanggaku yang awalnya hanya diam dan menonton, tiba tiba berubah membelaku setelah mendengar perkataanku pada Bunga dan keluarga. Mereka mengusir Bunga dan orang tuanya untuk pergi dari rumahku.
Karena merasa tepojok dan malu, akhirnya mereka pergi.
Aku kembali melihat kearah mamaku, yang masih terus menangis. Aku mendekati mama dan memeluknya dengan erat.
"Ma, maafkan Lusi. Maaf Lusi jadi melibatkan mama dan membuat mama terluka seperti ini."😢😢😢
Air mataku pun mengalir deras. Mama memelukku dan berkata:
"Maafkan mama nak, karena kamu terlahir dalam keluarga yang kurang mampu. 😭😭 Sehingga, kamu harus menerima penderitaan dan hinaan seperti ini."
Lusi: "Ma, menjadi miskin bukanlah sebuah kesalahan. Hanya karena keberuntungan belum berpihak kepada kita saat ini. Mama dan papa juga sudah berjuang keras untuk memenuhi kebutuhan kita."
"Aku sangat bersyukur, bisa memiliki orang tua yang baik seperti mama dan papa. Tidak ada yang bisa menggantikan kalian dalam hidupku."
"Terimakasih ma, sudah melahirkan dan merawatku selama ini."
Keesokan harinya, David menghampiriku. Dia mengatakan padaku. Malam ini, dia mau mengajakku ke pasar malam. David sangat antusias untuk melihat pasar malam. Karena, ini kali pertama dia akan berkunjung ke pasar malam. Akupun setuju dengan David
"Sayang, nanti jam 6 sore aku jemput kerumah kamu ya. Sekarang, ayo kita kembali ke kelas. Sebentar lagi pelajaran akan dimulai.
Sore harinya, David menjemputku ke rumah. Dia meminta izin kepada mama dan papa untuk mengajakku pergi.
Kemudian kita berpamitan. Sepanjang perjalanan, David menggandeng tanganku. Kita berjalan sambil bernyanyi bersama. David tampak begitu senang dan antusias begitu pula denganku.
Sesampainya di pasar malam, David semakin antusias saat melihat isi di dalam pasar malam.
Banyak pertunjukan, permainan dan beraneka ragam barang dagangan. Serta aneka makanan khas daerah yang lezat.
"Lusi, ayo kita coba bermain tembak balon. Aku coba untuk dapatkan hadiah boneka beruang besar buat kamu."
Teman-teman yang terkasih mohon dukungannya untuk karya novel pertamaku di noveltoon ya.🙂 Semoga kalian suka dengan ceritanya. Sekian dulu ya, lanjut besok lagi....masih panjjjjjjjaaaaaanggggg cerita novelnya.😁😁😁😁🤭🤭
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 88 Episodes
Comments
itin
masih cinta anak sekolahan ator takkah berlebihan sudah sampai ikut campur orangtua? 😂😂. masih mau saya lanjut sih baca mgkn saja akan ada hal menarik nantinya
2020-10-29
1
Alia Pratama
semangat thor ...
2020-09-23
0