Lusi POV
Aku pergi meninggalkan David, dan pulang ke mess ku. Semua yang aku lakukan seakan sia-sia, aku tidak mendapatkan jawaban yang aku cari. Akan tetapi, yang aku dapat hanya satu misteri lagi yang harus kupecahkan.
Masih terniang di kepalaku, tentang ucapan David tadi. David berkata, kalau dia membutuhkanku. 😢😢😢😢😢
Apa yang sebenarnya dia inginkan? dan kenapa dia membutuhkanku??
Aku mengusap kasar wajahku. Kenapa David selalu membuatku gelisah? dia seperti sebuah misteri kehidupan yang sulit untukku pecahkan.
Keesokan paginya, David datang ke mess ku. Dia mengajakku berangkat bersama ke kantor.
Aku hanya terdiam di sepanjang jalan menuju ke kantor. Mataku masih terlihat sembab karena menangis semalaman.
Yang ada dalam pikiranku saat ini adalah:
"Apakah sebegitu menyakitkannya mencintai seseorang?"
Ketika sampai dikantor, aku langsung menuju ke meja kerjaku dan fokus pada pekerjaanku.
Aku berusaha menghindar dari David. Akan tetapi, David masih terus saja berusaha mendekatiku.
Saat jam istirahat tiba, David mengajakku untuk berbicara.
David mengatakan kepadaku, kalau besok dia akan mengajakku jalan-jalan ke mall.
Dia memintaku untuk membantunya memilihkan kado ulang tahun adik sepupunya.
Akupun bersedia. Sepulang kerja, aku pulang duluan. Karena ada janji dengan teman kantorku yang bernama Hendra, kebetulan Hendra sedang merayakan ulang tahun dan mengajak kita untuk makan-makan diluar.
Aku dan Hendra memang dekat sebagai teman. Hendra anak yang baik, ceria, humoris dan terkadang suka iseng. Candaannya selalu membuatku dan teman-teman tertawa.
Sekitar pukul 10 malam, aku pamit pulang duluan pada Hendra. Karena aku takut kemalaman.
Sesampainya di depan mess, aku melihat david berdiri di dekat pagar. Dia menarik tanganku dan menanyakan darimana saja aku sampai pulang selarut ini?
"Kenapa David? kita sama sekali tidak terikat hubungan apapun. Kenapa aku harus memberikan Laporan tentang setiap hal yang aku lakukan padamu?" Jawabku pada David.
David terlihat marah mendengar ucapanku, dia mengepalkan tangan dan memukulkan tangannya ke dinding samping pagar. Hingga membuat tangannya berdarah.
"Hentikan David" ucapku pada David.
"Apa sebenarnya mau kamu dari aku? aku benar-benar lelah David. Aku lelah karena terus memikirkan dirimu yang penuh dengan misteri."
"Pulanglah David!!!"
"Hari ini, aku sangat lelah dan ingin beristirahat. lebih baik kita bahas lagi besok."
Saat kakiku mulai beranjak pergi, David
menarik tanganku. Dia mendekap pundakku, dan kemudian menciumku dengan paksa.
Aku berusaha melepaskan ciuman David, dan kemudian masuk ke kamar.
Aku mulai larut dalam lamunanku, kenapa semua ini harus terjadi padaku? aku terus berpikir, berpikir dan berpikir sampai aku terlelap karena kelelahan.
keesokan harinya, David menghampiriku. Dia mengajakku ke sebuah mall, untuk membantu mencari kado ulang tahun adik sepupunya.
Aku menemaninya berputar-putar mengelilingi mall untuk mencari kado.
Akhirnya pilihan david jatuh pada toko perhiasan. Dia memintaku untuk memilihkan sebuah kalung emas dengan liontin. Setelah lelah seharian, kita memutuskan untuk jalan pulang.
Sesampainya di rumah David, akupun duduk di sofa ruang tamu. David kemudian masuk kedalam rumah, untuk membersihkan badannya.
Dan, aku menunggunya sambil memainkan handphoneku. Aku asyik memainkan handphone, tanpa sadar kalau David sudah ada di depanku.
Dia hanya mengenakan handuk yang di lilitkan di pinggangnya. Sontak membuatku terkejut melihat kondisi David yang setengah telanjang.
Aku menutup mataku karena malu, dan memutar tubuhku ke arah belakang. Aku malu melihat tubuh David yang setengah telanjang itu.
*P**engumuman:.. Mohon bantu vote ya teman-teman. 🙏🙏🙏🙏🙏 Semoga novel ini bisa cepat selesai*.
*D**ukungan dari teman teman adalah semangat untukku* .
Mohon maaf, apabila banyak tipo dan kosakata yang kurang pas🙏🙏🙏🙏
Terimakasih sebelumnya teman-teman. Lanjut besok lagi ya. Author istirahat dulu🙏🙏🙏🙏🥰
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 88 Episodes
Comments
Anik New
kok emosi ya sama si Lusi
2022-09-16
0
Disti Febriani
kenapa sich lusi km lemah bgt.mau aj d kerjain sm cowok ky gt...jd sebel
2021-04-01
0
Putri Rimbawan
bego aja si lusi mau aja di bodohin,bucin si bucin tp ngga gitu kali,
2020-10-30
0