Itu pertama kalinya mereka berkenalan, Andien dan Shakti. Sejak itulah, Shakti mulai mau mengikuti orang tuanya pergi ke acara-acara pesta pejabat maupun pengusaha yang mengundang orang tuanya. Tentu saja yang di hadiri oleh Andien juga.
Dari situlah, mereka mulai dekat. Andien yang tertutup dan pendiam, mulai bisa terbuka dan menceritakan tentang kisah hidupnya kepada Shakti. Karena terbiasa, dan merasa nyaman, rasa itu muncul dan membuat Shakti memberanikan diri untuk menjadikan Andien kekasihnya, meskipun usia Andien lebih tua dua tahun dari Shakti.
Sama halnya dengan Andien yang terbuka soal kisah hidupnya, Shakti pun demikian. Dia menceritakan bagaimana dulu dia mengenal balap liar, geng motor, tawuran, bahkan Shakti menceritakan dirinya adalah pecandu narkoba, hingga alasan dia mentato tubuhnya. Mendengar itu semua Andien tak lantas lari dari Shakti, karena yang dilihat Andien adalah Shakti yang baik, peduli, dan tulus menyayanginya.
Semakin hari mereka semakin dekat, dan Andien membawa perubahan positif untuk Shakti. Menarik Shakti pelan-pelan dari dunia hitamnya.
Andien pun berubah menjadi gadis yang ceria dan tak lagi penyendiri. Mereka benar-benar seperti remaja pada umumnya yang sedang di mabuk cinta, saling mengungkapkan rasa hingga saling berjanji akan saling menjaga selamanya.
Hingga peristiwa itu terjadi, peristiwa yang membuat kehidupan keduanya seolah di jungkir balikkan oleh takdir. Peristiwa yang membuat Andien kehilangan semuanya.
.
.
.
.
.
FLASHBACK ON
Malam itu, Shakti ditantang adu balap oleh rival bebuyutannya, yang tak lain adalah Raja. Bukan di sirkuit, tapi di arena balap liar. Awalnya, Shakti menolak karena memang dia sudah berjanji kepada Andien untuk menjauh dari balap liar yang bisa membahayakan dirinya.
Namun, dia tak bisa menolak kali ini. Karena Raja dengan liciknya menangkap Adam, yang tak lain adalah sahabat dekat Shakti. Raja menyandera Adam. Raja mengancam akan membunuh Adam jika Shakti tak menuruti kemauannya untuk adu balap. Alasan, kenapa Raja begitu tertarik untuk menantang Shakti dan bahkan sampai menyandera Adam hanya untuk adu balap, adalah, karena selama ini gengnya selalu kalah dengan geng motor Shakti, dalam hal adu balap maupun tawuran.
Dan waktu kali terakhir Shakti adu balap dengan Prabu adik dari Raja, Shakti pun menang telak atas Prabu. Sejak saat itu, Shakti tidak lagi terlihat di arena balap liar.
Karena itulah, Raja menangkap Adam untuk memancing Shakti keluar dan mengikuti kemauannya untuk adu balap. Untuk menentukan siapa yang bakal jadi raja jalanan. Karena Raja mulai meyakini kalau Shakti bakal pensiun dini dari dunia hitam.
Dia harus menjadi nomor satu bukan, untuk menjadi pemimpin. Dia ingin sekali mengalahkan Shakti demi gengsinya.
.
.
.
.
.
.
Balapan itupun terjadi. Tapi sebelumnya, mereka mengadakan perjanjian. Yang, apabila Shakti kalah, dia akan menyerahkan daerah kekuasaannya untuk Raja. Begitu pun anak buahnya, harus menjadi anak buah Raja. Dan apabila Shakti menang, Raja akan membebaskan Adam. Shakti yang tak punya pilihan demi menyelamatkan temannya itu, mengiyakan apapun perjanjian yang diajukan Raja.
Malam itu begitu ramai, banyak yang ingin menyaksikan dua pemimpin geng motor adu kekuatan dan skill balap mereka. Dan lagi, malam ini adalah malam, dimana Raja akan menguasai seluruh geng motor, setidaknya begitulah kabar yang beredar. Waktu tengah malam adalah waktu yang mereka pilih untuk memulai acara besar mereka malam ini.
Kedua pembalap sudah siap di atas motornya masing-masing, dan seorang gadis dengan dandanan super sexy sudah berdiri di antara keduanya. Siap memberikan aba-aba, dia mengangkat scraff yang dipegangnya keatas, sebagai tanda bahwa start akan dimulai. Saat si gadis menurunkan tangannya, kedua motor pun melaju secepat angin. Hanya suara deru motor yang tertinggal masih menggema, sedangkan kuda besi itu tak lagi terlihat.
Setelah sunyi beberapa saat dari suara bising motor, dari jauh terdengar deru motor yang dipacu sekuat-kuatnya. Shakti lah yang muncul dan terlihat ada di depan, sedangkan Raja menyusul di belakangnya.
Suara riuh ramai mulai terdengar, bersorak atas kemenangan Shakti, dan yang lainnya mengumpat tak terima karena bos mereka tertinggal di belakang. Shakti memenangkan adu balap lagi kali ini, dia turun dari motornya dengan perasaan lega. Karena itu artinya, dia sudah menyelamatkan Adam .
Tapi, semua di luar dugaannya. Tiba-tiba saja, segerombolan orang menyerang, dengan membawa senjata tajam, saat ia akan membawa Adam pergi.
Kekacauan Pun terjadi, dia diserang dari belakang tanpa dia bisa mengelak. Bahunya terkena sabetan pedang yang diarahkan kepadanya. Tapi itu tak membuatnya tumbang, dan malah balik menghajar orang yang sudah berani menyabetkan pedang padanya.
Semua orang berlari berhamburan, karena tawuran yang tak direncanakan itu mulai tak terkendali. Mereka berusaha menyelamatkan diri mereka masing-masing.
Raja berbuat curang dengan merencanakan serangan ini apabila dia kalah. Dia memang sudah berencana untuk mengambil alih kekuasaan geng motor dibawah satu kendali, yaitu dirinya.
Awalnya memang ingin dengan cara terhormat, yaitu adu balap dengan kesepakatan. Tapi apa mau dikata, jika dengan cara terhormat tak mampu, maka dengan cara memaksa pun akan ia lakukan untuk mencapai tujuannya.
Adam yang menyadari Shakti mengeluarkan banyak darah, menyuruh Shakti untuk lari menyelamatkan diri. "Bos lo lari aja, biar gue yang handle sama anak-anak," perintah Adam di sela-sela perlawanan mereka.
"Gue nggak bisa lari dan ninggalin kalian, kita habisin mereka, dan kita pergi bareng-bareng."
"Percaya sama gue, mereka bukan apa-apa. Gue akan habisin mereka semua. Sekarang lo pergi selamatin diri lo!" Adam masih memaksa.
Shakti masih tidak rela, kalau dia harus menyelamatkan dirinya sendiri dan meninggalkan teman-temannya. Teman yang selama ini setia padanya dalam tawuran, atau pun balapan.
"Ada Andien yang nungguin lo. Kali ini percaya gue!" teriak Adam.
Mendengar perintah Adam yang mengingatkannya akan kekasihnya, Shakti akhirnya menuruti perintah Adam.
Dia berlari menyelamatkan dirinya dengan darah yang terus mengalir dari bahunya. Dia pergi bukan karena tidak setia kawan, tapi dia punya janji yang harus ia tepati. Untuk berusaha selamat dalam keadaan apapun. Karena Andien akan selalu menunggunya kembali.
Shakti berlari sejauh yang ia bisa untuk menyelamatkan diri dari kejaran anak buah Raja. Dia melihat ada Masjid di perkampungan yang dekat dengan lokasi tawuran. Dia putuskan untuk sembunyi di sana, setidaknya sampai ia tidak lagi di kejar anak buah Raja. Biasanya mereka tidak akan berani mengejar masuk ke perkampungan, karena akan menarik perhatian warga.
Anak buah Raja kembali, karena tidak bisa menemukan Shakti. Mereka pergi ke markas mereka, melaporkan pengejaran mereka kepada Raja.
"Bos, kita kehilangan jejak Shakti. Dia berhasil masuk ke perkampungan. Dan kami tidak berani untuk mengejarnya lagi. Tapi kami menemukan ini bos," kata salah satu dari mereka, sambil mengulurkan sebuah ponsel ke tangan Raja.
Itu adalah ponsel milik Shakti, yang terjatuh saat dia berusaha kabur tadi. Raja membolak-balikkan ponsel di tangannya sambil menyeringai.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Suka karya ini?
Kuy lah dukung. Jangan lupakan untuk Like tiap babnya yak, komen yang banyak dan vote seikhlasnya😃
Tengkyu❤❤❤sayang hee
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 98 Episodes
Comments
Dewi Avandia
pasti ponsel nya shakti di pakek raja buat menjebak Andien,akhirnya andien di perkosa. sama raja dan anak buahnya,dan dari situlah shakti merasa bersalah
2022-01-26
1
Toshio Inge
Apa sekeham itu org2 yg suka balaoan??
2020-11-06
1
Eti Guslidar
raja dan anak buahnya hrs d hukum dan sadar.
2020-10-08
1