Kita Tidur Bersama

Geram rasanya David ketika melihat masih ada pihak rumah sakit yang lebih mengutamakan uang daripada nyawa manusia. Padahal apa susahnya menerima pasien terlebih dahulu lalu menolong mereka, kemudian baru berbicara tentang uang.

"Kalian ini benar-benar gila! Apa gunanya sumpah janji kalian sebelum terjun ke profesi kalian, huh?! Seharusnya kalau kalian lebih mementingkan uang daripada nyawa, lebih baik kalau bersumpah jangan pakai kitab suci! Pake rupiah atau dolar saja!" umpat David memarahi pihak administrasi.

Setelah mengantarkan Noah ke dokter spesialis anak yang merupakan teman nya. David langsung keluar untuk memarahi pihak administrasi.

Sebenarnya sedari tadi David ingin menghajar mereka semua. Namun, ia tahan karena ada Noah dan Kamelia.

Tiga wanita yang berada di sana hanya bisa mendengar semua ocehan David.

"Tapi, Pak … ini sudah menjadi prosedur rumah sakit!" Salah satu di antara mereka memberi alasan.

"Prosedur apanya? Mengutamakan uang daripada nyawa! Awas ya kalian … saya akan viral kan rumah sakit ini! Agar integritas rumah sakit ini turun!"

"Saya juga akan melaporkan rumah sakit ini pada pihak berwajib, karena kalian lalai dalam bertugas, sehingga membuat nyawa pasien terancam! Lebih mengutamakan uang daripada nyawa, kalian kira nyawa bisa di beli dengan uang, huh?!"

David tak berhenti mengeluarkan semua isi hatinya. Pria itu benar-benar sangat marah, dia kecewa karena masih ada rumah sakit seperti ini.

Andai saja dia tidak datang tepat waktu. Maka dapat dipastikan Noah tak tertolong, apalagi demam Noah sangatlah tinggi.

Tak berselang lama, datang seorang pria berpakaian serba hitam. Membawa koper lalu ia berikan pada David.

"Genap, Tuan," lapornya dingin membuat David mengerti lalu mengibaskan tangannya, hingga pria tadi pergi dari sana.

David meletakkan koper di atas meja administrasi. Lalu dia buka koper tersebut. Tiga wanita itu terkejut, mereka saling pandang.

David segera menghamburkan semua uang itu ke atas meja.

"Makan tuh uang!" desis David seraya tersenyum puas saat melihat uang 2 ribuan berserakan di atas meja administrasi. Sengaja David meminta bawahannya untuk membawa uang pecahan 2 ribu sebanyak tiga puluh juta untuk mengerjai tiga wanita congkak itu.

"Hais … pria itu sangat menyebalkan!"

"Ya Tuhan … mesin penghitung uang, 'kan, masih rusak. Belum diperbaiki."

"Terpaksa kita harus menghitung nya!"

David terkekeh kecil setelah mendengar bisik-bisik itu. Setelah pergi beberapa langkah, David menoleh.

"Aku tahu betul berapa nominal nya, kalau kurang sedikit saja, kalian harus menggantinya," tambah David seraya tersenyum sinis.

Kemudian pria itu beranjak pergi dari sana. Dia puas karena sudah membuat tiga manusia itu punya pekerjaan.

Ha ha … hidup memang menyenangkan bila punya uang untuk membalas semua kejahatan orang jahat itu.

*

*

David membuka pintu ruang rawat Noah secara perlahan. Suara deritan pintu membuat Kamelia mengalihkan atensi para David.

"Bisa kita bicara sebentar!" ujar David datar membuat Kamelia menganggukkan kepalanya lemah.

Kamelia tahu pasti David akan menagih uang perawatan putranya. Namun, tidak apa-apa, dia pasti akan mencicilnya.

David mengajak Kamelia berbicara di atas gedung rumah sakit yang tentunya memiliki pemandangan bagus.

"Anu … beri saya waktu untuk mencicil semua uang Anda. Saya janji pasti akan membayar semuanya," kata Kamelia tak enak hati membuat David menaikkan alisnya sebelah.

" Aku membayar biaya perawatan Noah secara gratis. Yang ingin aku bicarakan bukan tentang itu! Tapi, tentang malam itu … malam saat pertama kali kita bertemu dan tidur bersama," balas David tanpa basa-basi membuat Kamelia terhenyak.

*

*

Mau up lagi nggak? 🤭🥰❤️

Bersambung.

Jangan lupa like coment vote dan beri rating 5 yah kakak 🥰🥰

Salem Aneuk Nanggroe Aceh ❤️

Terpopuler

Comments

nana

nana

wah jail juga David... untung 2ribuan gak kebayang kalo dibayar pakai uang koin... weleh2 bisa lembur2 itu pegawai RS ..

2023-06-06

0

Teh Yen

Teh Yen

pasti Kamelia kaget mendengar cerita David

2023-05-07

0

Rinnie Erawaty

Rinnie Erawaty

anu....

2023-05-06

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!