Bad Boy

Karena mengendarai montornya dengan banyak melamun Anggi hampir menabrak seseorang.

Aaaa.... Triak seorang gadis.

Ciiit.

Anggi terkejut dan mengerem mendadak.

"Astagfirrullah..." dia turun dan menstandarkan montornya menolong seorang gadis yang dia tabrak.

"Kamu tidak apa - apa?" membantu berdiri, gadis itu melihat Anggi

"Iya, aku tidak apa - apa"

"Benaran" gadis itu hanya menggangguk lalu gadis itu melihat seseorang yang lari sudah jauh.

Anggi mencari luka ditubuh gadis itu, memang benar gadis itu tidak lecet sedikitpun.

"Terimakasih sudah menolong, aku permisi dulu" lalu gadis itu malah pergi dan lari seperti mengejar seseorang.

"Hai tunggu..." panggil Anggi pada gadis itu yang masih terus berlari.

"Aku belum minta maaf sudah kabur duluan, hah aku harus lebih hati - hati" dia bermonolog.

.

.

"Begini bu ini soal Vindra, Vindra sering melakukan kekerasan pada temanya ya walaupun tidak dalam lingkungan sekolahan tapi tetap diwaktu jam sekolah, apalagi apa dia lakukan tadi memukul salah satu temanya, kalau orang tua korban tau bisa - bisa dilaporkan" kata pak Budi kepala sekolah

"Maafkan anak saya pak"

"Kalau ini terjadi lagi terpaksa saya mengeluarkan Vindra" pak Budi tarik nafas.

"Vindra itu murid sangat cerdas, selalu juara itu yang saya sayangkan bila harus keluar dari sekolahan ini makanya dia harus mengontrol emosinya, kenapa saya memangil anda kesini karena anda juga harus memberikan pengajaran pada anak anda, pengajaran dan didikan bukan cuma dari sekolahan saja tapi dari orang tua juga, mengerti maksud saya bu"

"Iya pak saya mengerti, sekali lagi maafkan kelakuan anak saya, dan terimakasih anda telah mengingatkan saya"

Anggi duduk dikursi depan meja rias, mengingat pembicaraannya dengan kepala sekolah tadi siang, dia kira Vindra akan tumbuh jadi anak yang dia inginkan, memang Vindra penurut dan tidak pernah membantah perkataanya tapi sekarang dia mendengar dari kepala sekolah sendiri kalau Vindra termasuk anak yang nakal atau seorang bad boy.

Dulu sewaktu masih SD Vindra juga sering memukul temanya sampai sampai Anggi marah - marah dan menangis sejak itulah Vindra mulai berubah sudah tidak lagi menderngar aduan dari guru - guru dan wali murid yang kena pukulanya.

Matanya mulai berkaca buliran bening telah menetes mengapa sifatnya sangat mirip dengan Davin, bukanya cuma mengingat perkataan kepala sekolah tapi dia juga teringat lagi apa yang dilakukan Davin padanya, Davin benar - benar kejam terhadapnya.

Vindra berdiri dipintu sejak kapan anak itu datang Anggi buru - buru menghapus air matanya.

Anggi berusaha tersenyum didepan anaknya, lalu Vindra mendekat keibunya.

"Maafkan Vindra ma" Anggi menganguk.

"Sudah makan?" Anggi mengalihkan pembicaraan sambil mengusab lengan Vindra.

"Belum ma" menggeleng.

"Ayo makan"

"Ma...kalau Vindra punya salah pukullah Vindra"

"Mama sangat menyayangimu, jadilah anak yang baik buat mama ya"

"Ma..."

"Sudah - sudah mama juga laper makan yuk" Lalu Vindra memeluk mamanya.

"Maafkan Vindra ma aku janji akan membahagiakan mama, maafkan Vindra ma"

Anggi tersenyum dalam pelukan putranya, karena badan Vindra lebih besar dari tubuh Anggi jadi Anggi tengelam dalam tubuh Vindra.

keesokan paginya.

Setelah Vindra mengucapkan salam pada Anggi saat keluar rumah dia melihat seseorang yang baru turun dari mobil.

"Pagi Vin" sapa Andre. Vindra tidak balas hanya dibalas dengan deheman saja.

"Mamamu ada"

"Buat apa nyari nyokap gue"

"Aku mau jemputnya dan mengantarkan ketoko"

"Nggak perlu, dia wanita mandiri"

"Aku cuma mau ngantarkan doang"

"Sudah gue katakan NGGAK PERLU apa kurang jelas" menekankan kalimatnya.

"Atau lo mau menerima sentuhan dari tangan gue" lanjutnya dengan tatapan tajam.

"Mmm...Vin" Andre mulai agak takut, dia pernah melihat Vindra menghajar seseorang.

"Pergi dari sini"

"Oke - oke aku pergi" Vindra tersenyum devil, nggak ada yang bisa mendekati ibunya apa lagi macam kayak Andre seorang duda, gagal dalam rumah tangganya tapi belum memiliki anak dari mantan istrinya.

Anggi tersenyum senang dibalik kaca jendelanya dari tadi dia mengintip intriaksi putranya dengan Andre, anaknya benar - benar melindunginya dari buaya.

Episodes
1 Terlalu kecil
2 Taruhan
3 Sudah Selesai
4 Hamil
5 Kakek Dan Nenek
6 Mendekati Hari H
7 Melahirkan
8 Gaet Brondong
9 Pengemar Berat
10 Ditolak
11 Jangan Hina Nyokap Gue
12 Dipanggil kesekolahan
13 Play Boy
14 Bad Boy
15 Demo
16 Anggi Vs Retno
17 Menabrak Seorang Gadis
18 Balas Budi
19 Disekap
20 Terbayang Cewek Itu
21 Keributan Dimall
22 Merindukanmu Ma
23 Kesurabaya
24 Bertemu Mama
25 Tersegalanya Se Semesta Alam
26 Hukuman
27 Jualan Disekolah
28 Mau Dihukum Juga?
29 Jatuh Cinta
30 Dia Ada Disini
31 Main Dokter - Dokteran
32 Lontong Sayur
33 Bad mood
34 Bertemu Mantan
35 Davin vs Vindra
36 Dia Anak Kandungku
37 Hampir Berciuman
38 Duel
39 Gantengnya Cucu Oma
40 Tidak Ada Kata Damai
41 Upacara
42 Cemburu
43 Diprank Lagi
44 Latihan Basket.
45 Macan Betina
46 Bicara Dari Hati Kehati
47 King Dom
48 Duplikat
49 Kasian Kalau Ditembak
50 TIM NUBANG MENANG
51 Dua Bidadari Syurga
52 ARE YOU READY
53 Aku jadikan Bregedel
54 Nylametin Gimana?
55 Menjalin Silahturahmi
56 Salah Paham
57 Marahan Ya!
58 Melukai Alea
59 Berkumpul
60 Menerima Lamaran
61 Orang Sepertimu Harus Aku Hindari
62 Sefrekuensi
63 Alea Cemburu
64 HENTIKAN
65 Kripik Kentang
66 Jangan Diganggu
67 Tawuran
68 Kalian Menyebalkan
69 Seharusnya Kamu Tau Sendiri jawabanya Apa!
70 Pegawai Kece
71 Seperti Orang Asing
72 Dua Pegawai Tampan
73 Datang Kepesta
74 Casingnya Bagus
75 Tugas Ketos
76 Kecolongan
77 Narendra musuh Davin
78 King Dom Dan The Lion Bersatu
79 Penyelamatan 1
80 Penyelamatan 2
81 Davin Tertembak
82 Davin Kritis
83 Gengsi
84 Anakku Juga
85 Lu Mau Tau Siapa Gue
86 Pahlawan
87 Ngedate
88 Seperti Pasutri Muda
89 Ditembak
90 Perhatian Kecil
91 Hubungan Tidak Jelas
92 Balapan
93 Pacaran
94 Setiap Perempuan Patut Dihargai
95 Ular Cobra
96 Cinta Lama Bersemi Kembali
97 Kesempatan Dalam Kesempitan
98 Dia Tetep Ayah Kandungmu
99 Acara Lamaran
100 Akad Nikah
101 Malam Pengantin
102 Ayah Dan Anak Sama Saja
103 Touring
104 Barbeque Party
105 Liontin Hati
106 Karena Aku Mencintaimu
107 Muntah - Muntah
108 Ngidam
109 Ngidam Aneh - Aneh
110 Shopping
111 Ada Yang Aneh
112 Acara 7 Bulanan
113 Bekas Lipstik
114 Tertangkap Basah
115 Terjebak
116 Akting
117 Bayi Mungil
118 DEVANIA AURELA KENZO
119 Perpisahan Sekolah
120 Penasaran
121 Dia Kenapa?
122 Mimpu Buruk
123 Apa Gue Seperti Setan?
124 Jangan Mendekat
125 Kita Putus
126 Mabuk
127 Senang Bareng Sedih Juga Bareng
128 Memanas - Manasi
129 Pengen Liburan
130 Terenggut
131 Menghilang
132 Panti Asuhan
133 Bertemu
134 Berpisah
135 Acara Pernikahan
136 Drama
137 Terimakasih Istriku
138 Sikecil Pengacau
139 Ikan Bakar
140 Minta Jatah
141 Mengobrol Santai
142 Acara Tujuh Bulanan
143 Melahirkan Bayi Kembar
144 Nggak Mau Dipanggil Aunty
145 Balas Dendam
146 Menjadi Ibu Sekaligus Jadi Seorang Istri
147 Tugas Istri
148 Jadi Wanita Penggoda
149 Stiker
150 Sesama Ipar
151 Kecelakaan
152 Mau Lagi?
153 Minta Dibikinin Adek
154 Nakal
155 Duo Pelakor
156 Ngambek
157 Opa - Opa Keren
158 Saya Yang Sudah Menukarnya
159 Chat
160 Bukan Wanita Biasa
161 Five Girls
162 Dikerjain
163 Lebih Keren Diatas
164 Perawatan
165 Kecelakaan Maut
166 Penyiksaan
167 Kayak Rumah Sendiri
168 Menjaga Dengan Baik
169 Tamat
170 Tambahan
Episodes

Updated 170 Episodes

1
Terlalu kecil
2
Taruhan
3
Sudah Selesai
4
Hamil
5
Kakek Dan Nenek
6
Mendekati Hari H
7
Melahirkan
8
Gaet Brondong
9
Pengemar Berat
10
Ditolak
11
Jangan Hina Nyokap Gue
12
Dipanggil kesekolahan
13
Play Boy
14
Bad Boy
15
Demo
16
Anggi Vs Retno
17
Menabrak Seorang Gadis
18
Balas Budi
19
Disekap
20
Terbayang Cewek Itu
21
Keributan Dimall
22
Merindukanmu Ma
23
Kesurabaya
24
Bertemu Mama
25
Tersegalanya Se Semesta Alam
26
Hukuman
27
Jualan Disekolah
28
Mau Dihukum Juga?
29
Jatuh Cinta
30
Dia Ada Disini
31
Main Dokter - Dokteran
32
Lontong Sayur
33
Bad mood
34
Bertemu Mantan
35
Davin vs Vindra
36
Dia Anak Kandungku
37
Hampir Berciuman
38
Duel
39
Gantengnya Cucu Oma
40
Tidak Ada Kata Damai
41
Upacara
42
Cemburu
43
Diprank Lagi
44
Latihan Basket.
45
Macan Betina
46
Bicara Dari Hati Kehati
47
King Dom
48
Duplikat
49
Kasian Kalau Ditembak
50
TIM NUBANG MENANG
51
Dua Bidadari Syurga
52
ARE YOU READY
53
Aku jadikan Bregedel
54
Nylametin Gimana?
55
Menjalin Silahturahmi
56
Salah Paham
57
Marahan Ya!
58
Melukai Alea
59
Berkumpul
60
Menerima Lamaran
61
Orang Sepertimu Harus Aku Hindari
62
Sefrekuensi
63
Alea Cemburu
64
HENTIKAN
65
Kripik Kentang
66
Jangan Diganggu
67
Tawuran
68
Kalian Menyebalkan
69
Seharusnya Kamu Tau Sendiri jawabanya Apa!
70
Pegawai Kece
71
Seperti Orang Asing
72
Dua Pegawai Tampan
73
Datang Kepesta
74
Casingnya Bagus
75
Tugas Ketos
76
Kecolongan
77
Narendra musuh Davin
78
King Dom Dan The Lion Bersatu
79
Penyelamatan 1
80
Penyelamatan 2
81
Davin Tertembak
82
Davin Kritis
83
Gengsi
84
Anakku Juga
85
Lu Mau Tau Siapa Gue
86
Pahlawan
87
Ngedate
88
Seperti Pasutri Muda
89
Ditembak
90
Perhatian Kecil
91
Hubungan Tidak Jelas
92
Balapan
93
Pacaran
94
Setiap Perempuan Patut Dihargai
95
Ular Cobra
96
Cinta Lama Bersemi Kembali
97
Kesempatan Dalam Kesempitan
98
Dia Tetep Ayah Kandungmu
99
Acara Lamaran
100
Akad Nikah
101
Malam Pengantin
102
Ayah Dan Anak Sama Saja
103
Touring
104
Barbeque Party
105
Liontin Hati
106
Karena Aku Mencintaimu
107
Muntah - Muntah
108
Ngidam
109
Ngidam Aneh - Aneh
110
Shopping
111
Ada Yang Aneh
112
Acara 7 Bulanan
113
Bekas Lipstik
114
Tertangkap Basah
115
Terjebak
116
Akting
117
Bayi Mungil
118
DEVANIA AURELA KENZO
119
Perpisahan Sekolah
120
Penasaran
121
Dia Kenapa?
122
Mimpu Buruk
123
Apa Gue Seperti Setan?
124
Jangan Mendekat
125
Kita Putus
126
Mabuk
127
Senang Bareng Sedih Juga Bareng
128
Memanas - Manasi
129
Pengen Liburan
130
Terenggut
131
Menghilang
132
Panti Asuhan
133
Bertemu
134
Berpisah
135
Acara Pernikahan
136
Drama
137
Terimakasih Istriku
138
Sikecil Pengacau
139
Ikan Bakar
140
Minta Jatah
141
Mengobrol Santai
142
Acara Tujuh Bulanan
143
Melahirkan Bayi Kembar
144
Nggak Mau Dipanggil Aunty
145
Balas Dendam
146
Menjadi Ibu Sekaligus Jadi Seorang Istri
147
Tugas Istri
148
Jadi Wanita Penggoda
149
Stiker
150
Sesama Ipar
151
Kecelakaan
152
Mau Lagi?
153
Minta Dibikinin Adek
154
Nakal
155
Duo Pelakor
156
Ngambek
157
Opa - Opa Keren
158
Saya Yang Sudah Menukarnya
159
Chat
160
Bukan Wanita Biasa
161
Five Girls
162
Dikerjain
163
Lebih Keren Diatas
164
Perawatan
165
Kecelakaan Maut
166
Penyiksaan
167
Kayak Rumah Sendiri
168
Menjaga Dengan Baik
169
Tamat
170
Tambahan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!