Dua anak?

Langkah tegak Fareed menyusuri lantai sebuah mansion mewah milik sang ayah. Fareed sedang menahan amarah, setelah mendengar kabar bahwa sebelum semua jejak elektronik Elivan hilang, Elivan terakhir kalinya menghubungi sang ayah, atau tuan Peterson.

“Dad, di mana Elivan!?” tanya Fareed dengan nada tak santai, tuan Peterson yang tengah duduk sambil melihat televisi mendengus kesal.

“ I don't know, Elivan hanya mengabari bahwa ia akan menghubungi mu kembali kalau sudah berumur delapan tahun.” ucap tuan Peterson santai, seakan-akan tidak pernah terjadi apa apa dan tau maksud kedatangan putranya itu.

“Di mana lokasi Elivan?” tanya Fareed dan hanya di respon dengan gelengan kepala tuan Peterson.

Fareed menghela nafas, ia pun pergi dari rumah si tua Bangka itu, baginya, bertanya kepada sang Daddy adalah sebuah hal yang sia sia.

Fareed memasuki mobil, ia akan kembali dengan kehidupan nya, yaitu pekerjaan, baginya pekerjaan adalah sebuah hal yang paling indah untuk dilakukan untuk melupakan masa lalu yang begitu indah dan sulit untuk di lupakan.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Elivan sekarang tengah terduduk di sebuah kursi plastik sambil memandangi wajah kecil sang adik, kata mommy nya, anak kecil di depannya adalah sang adik

Mata kecil itu perlahan terbuka, untuk pertama kalinya ia melihat pemandangan seorang balita yang kita kita seusia dengannya.

“kamu siapa?” tanya balita itu.

“Aku kakak baru mu, nama ku Elivan” jawab Elivan mencoba ramah, jujur di lubuk hatinya, ia takut kalau Adik baru nya ini suka membuat kekacauan, Elivan tak suka.

“Kakak?” beonya, ia duduk. Elivan hanya mengangguk mengiyakan.

“hmm, nama ku Hiza, Hiza— AAAGGGRRHHH..” Hiza tiba tiba berteriak, membuat Elivan yang berada di sana terkejut. ia hendak berlari untuk menemui Mommy nya, tapi ternyata sang mommy telah berada di depan pintu kamar.

“Ada apa?” tanya Lintang memeriksa suhu tubuh Hiza, Lintang sengaja tak membawa Hiza kemarin malam karena bercak darah yang berada di wajah Hiza bukan berasal dari lukanya, Wajah Hiza bersih, tanpa segores pun luka.

“Tidak tau mom, tadi El cuman mau memperkenalkan diri, tapi Hiza justru berteriak seperti ini” jelas Elivan, Lintang panik.

Hiza yang semula berteriak keras kini tak sadarkan diri, Lintang langsung membopong tubuh Hiza dan berlari keluar untuk mencari taxi, tujuannya ke rumah sakit, ia akan memeriksa kannya.

“Elivan tolong ambilkan tas mommy yang berada di atas meja belajar Mommy nak, nanti kalau sudah keluar ya, Mommy tunggu.”

Setelah mengambil tas mommy nya, Elivan berlari menuju luar rumah yang telah ada sebuah taxi berwarna biru, Elivan menaiki taxi itu setelah Mommy Lintang menyuruhnya untuk memasuki taxi itu.

“Rumah sakit terdekat pak, dan tolong bisa kecepatan di tambah ya pak” ujar Lintang, sopir itu mengangguk.

Sepuluh menit berlalu, kini mereka sudah berada di depan rumah sakit Medika utama.

“Dokter!! Tolong anak saya” teriak Lintang menggelegar di koridor bawah, tak lama dari itu, seorang perempuan dan laki-laki berpakaian perawat datang dengan membawa hospital bed, Lintang perlahan menaruh tubuh Hiza di atas hospital bed tersebut.

Suster itu membawa tubuh Hiza ke ruangan IGD untuk di tangani secara langsung melihat kondisi Hiza yang tak sadarkan diri.

Lintang dan Elivan duduk di depan Ruangan IGD dengan cemas sekaligus panik dengan kondisi Hiza, meskipun Elivan ada sedikit ketakutan yang bersemayam di pikiran nya, tentang Hiza yang suka membuat kekacauan. tetap saja Hiza adalah adiknya.

Setelah menunggu sekitar tiga puluh menit, pintu ruangan itu terbuka menampakkan seorang pria yang berprofesi menjadi dokter, dan bertugas memeriksa kondisi Hiza.

Lintang beranjak dari duduknya.

“bagaimana dengan keadaan Hiza Dok?” tanya Lintang cemas.

“Maaf Bu, dengan berat hati saya menyampaikan bahwa anak ibu tengah mengalami Amnesia Disosiatif”

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!