murid pembunuh bab 19

zudanza langsung mengayunkan pedangnya kembali dengan tujuan mengincar perut jozan agar terbelah menjadi dua.

jozan dengan cepat langsung menundukkan kepalanya agar tidak terkena oleh pedang itu.namun, di saat pedang itu sudah menghantam tanah seketika zudanza melontarkan tendangan kaki kirinya sehingga mengenai punggung jozan sampai terpental.

"sekarang!" ucap zudanza sambil memegang pedangnya dengan erat dan berlari ke arah jozan dengan menyeret pedangnya ke tanah.

di saat tubuh jozan sedang melayang zudanza langsung mengayunkan pedangnya tepat di titik perut jozan.namun, di saat pedang zudanza sudah menempel dengan baju jozan, guru jozan langsung menghilang.

zudanza menghentikan langkahnya dan berkata."percuma kau bersembunyi."

"guru!!!" teriak dara.

"guru jozan....di tendang seperti itu?"gumam batin sara sambil membulatkan matanya.

"sungguh sude de tatakau yang bukan main!" ucap jounan yang melihat kehebatan guru jozan.

guru jozan yang bersembunyi di dalam lumpur basah langsung mengeluarkan setengah tubuhnya dan berkata."kenapa lumpur ini?rasanya aku seperti tarik perlahan.

zudanza yang melihat jozan keluar dari tempat persembunyiannya langsung membelakangi badan jozan sambil berkata.

"heh bodoh. eong gin deong!"ucap zudanza dengan mengepalkan kedua tangannya sambil mengeluarkan jurus menggumpalkan lumpur.

"sial! pelarianku ke dalam lumpur.. adalah kesalahan besar!" ucap guru jozan yang terkena lumpur yang menggumpal ke seluruh tubuhnya.

"he he he kena kau. kau tidak akan bisa lolos dari sel khusus ini.keberadaanmu membuatku sulit bertindak.baiklah, jozan,akan ku tangani kau nanti. pertama, akan ku habisi mereka dahulu.syaedo bogsabon!" ucap zudanza yang meluruskan tangannya ke arah tim dara sambil mengeluarkan jurus.

"tidak ku sangka dia sehebat ini." ucap guru jozan.

seketika pedang zudanza keluar dari lumpur dan terbang mendekat ke arah zudanza.

"kalian berlagak sangat sombong,memakai ikat kepala seperti ninja.akan tetapi, ninja yang sejati adalah orang yang berada di antara hidup dan mati berkali kali. dengan kata lain,hanya mereka yang berada dalam buku novel milikku yang layak di sebut ninja. orang seperti kalian tidak bisa di sebut sebagai ninja sejati."ucap zudanza dan langsung menghilang.

"dia menghilang lagi!"gumam batin dara.

zudanza pun langsung memukul dagu dara dengan kuat sehingga dara terpental dan ikat kepalanya pun terlepas dan di injak oleh zudanza.

"kalian hanya seorang bocah." ucap zudanza.

jounan dan sara langsung melihat ke arah dara yang terpental karena di pukul.

"dara!" teriak sara.

guru jozan yang masih berada dalam perangkap zudanza berteriak."kalian bertiga! lari lah pergi menjauh bersama kuciza. kalian tidak akan sanggup melawannya! selama dia mengurungku dalam sel lumpur ini,dia tak akan bisa pergi jauh. dia tidak akan bisa menggunakan bayangan lumpur jika terlalu dari tubuh aslinya.pergi sekarang!" teriak guru jozan yang di dampingi oleh bayangan zudanza.

"pergi?jangan bergurau! pilihan itu sudah hilang sejak kau tertangkap.meskipun kami lari, tanpamu, cepat atau lambat,kami akan di kalah oleh zudanza.tamatlah kami.meskipun kami membentuk formasi, mustahil untuk menghindari serangannya. ujung ujungnya, dalam situasi ini,kami tak punya pilihan lain. agar bisa selamat,satu satunya pilihan adalah menyelamatkanmu." gumam batin jounan.

"kita harus melakukannya!" ucap jounan dan berlari ke arah zudanza.

sambil berlari jounan melemparkan pisaunya berkali kali ke arah zudanza.namun, dengan mudahnya zudanza menepis pisau itu dengan pedangnya.

jounan langsung melompat dan mengepalkan kedua tangannya yang memegang pisau.

"sikat!!!!" teriak jounan.

"terlalu mudah." ucap zudanza sambil melihat ke atas.

zudanza langsung memegang kedua tangan jounan hingga jounan menepakkan kakinya ke tanah dan langsung melemparnya ke arah kiri hingga jounan terglusur di tanah.

"jounan!!" teriak sara.

"jounan!"ucap dara.

dara langsung melihat zudanza yang berada di depannya Sambil bergumam dalam hatinya dengan ketakutan."inilah senior.ninja sejati. harus kabur. kalau begini terus...serius? demi apa? aku akan di bunuh!"

disaat dara ingin berlari seketika dara melihat lengannya yang terkena racun dan kembali mengingat perkataan di saat ia menusukkan pisau ke lengannya(aku bersumpah atas rasa sakit ini di bahu kananku! aku tidak ingin berada di dalam situasi yang membuatku harus di selamatkan.aku tidak ingin merasa takut atau menjadi pecundang.aku tak mau kalah dari jounan)." dara pun langsung melihat ke arah ikat kepalanya yang di injak oleh zudanza dan kembali mengingat di saat ia sedang bersama guru ramada yang ingin meminjam ikat kepala dan mengingat bersama guru jozan dan perkataan diri sendiri (guru boleh kupinjam ikat kepala kosaki sebentar?.ramada:ah yang ini? ini hanya di pakai oleh orang yang lulus dari ujian. ramada:dara, kemarilah.ada yang mau ku berikan. selamat atas kelulusanmu, guru jozan:itu karena kalian tidak layak menjadi ninja. setiap misi adalah tugas yang membahayakan nyawa...kalian lulus!, aku akan melampaui tuan pemimpin! akan ku buat seluruh desa mengakui keberadaanku!).

"benar. aku adalah ninja, selain itu sudah kuputuskan untuk tidak kabur lagi,kan? takkan kabur!" ucap dara yang mencoba bangkit dan langsung berlari ke arah zudanza sambil mengepalkan tangannya.

"aaaaaaaaaaaa!!!"

"hah,bodoh, hentikan!" teriak guru jozan yang melihat dara menyerang zudanza.

"dara! apa yang ada di pikiranmu!?" teriak sara yang panik dengan perlakuan dara yang bodoh ingin melawan zudanza.

"hah bodoh." ucap zudanza yang langsung menendang perut dara sehingga terpental sampai di bawah kaki jounan dan sara.

"kenapa kau menyerang sendirian?! jounan saja tidak berdaya melawannya! sehebat apapun, junior seperti kita bukan tandingannya!" nasehat dari sara.

dara pun langsung berusaha bangkit kembali dan memegang ikat kepala miliknya yang berhasil ia ambil dari kaki zudanza.

"ikat kepala?" gumam batin sara sambil membulatkan matanya.

"hai,pria mata tajam. catat ini di buku novel milikmu tentang orang yang akan menjadi pemimpin desa kosaki.ninja kosaki, dara yuzande!" ucap dara dengan menyeringai sambil memakai ikat kepalanya kembali.

"saat pertama kali aku lihat bocah itu,dia terlihat tidak bisa di andalkan." gumam batin kuciza yang melihat tekad dara yang begitu kuat.

"jounan! dengarkan aku!." ucap dara kepada jounan.

"apa?" tanya jounan.

"aku punya rencana." ucap dara yang menyuruh jounan untuk nurut dengan perintahnya.

"kau mau membuat rencana di situasi ini? dia..."gumam batin jounan.

"maksudmu kerja sama tim?" tanya jounan.

"apa ini?perasaan apa ini? apa dara itu..."gumam batin sara sambil melamun.

"baik lah...ayo beraksi ." ucap dara dengan tersenyum.

"he he he he gayanya. memang kau punya rencana apa?" tanya zudanza.

"bahaya. sedang apa kalian? sudah ku bilang pergi! jika aku tertangkap berikutnya sudah jelas! cepat pergi! dengar misi kita adalah melindungi pak kuciza. kalian sudah lupa?"

dara pun langsung memutar kepalanya ke belakang melihat pak kuciza dan berkata.

"pak kuciza."panggil dara.

"apa? aku yang menyebabkan ini. aku tak bisa berkata ingin di selamatkan. maaf, semuanya. bertarunglah sesuka kalian!" ucap pak kuciza yang membolehkan tim dara untuk bertarung.

"hem jadi itu lah." ucap jounan.

"persiapkan dirimu!" teriak dara kepada zudanza.

"ha ha ha hahahaa, kalian tak punya pengalaman ya?"tanya zudanza.

"apa kau bilang?!" ucap dara dengan kesal.

"mau sampai kapan menjadi ninja ninjaan? saat seusia kalian, tanganku sudah di penuhi dengan darah segar!" ucap zudanza yang membuat tim dara terkejut.

"zudanza, si pembunuh!" ucap jozan.

"sepertinya kau pernah mendengarku." ucap zudanza kepada guru jozan.

"pada jaman dahulu, di desa simakuki yang sering di sebut desa kabut darah, kandidat ninja menghadapi tantangan terberat."ucap guru jozan.

"hem jadi, kau juga tau tentang ujian kelulusan itu?"tanya zudanza.

"ujian kelulusan itu?" tanya dara.

"he he heh he." tawa zudanza mengerikan.

"hoi! apa itu? itu ujian kelulusan apa?" tanya dara.

"murid murid saling membunuh satu sama lain teman sekelas yang berbagi makanan membentuk pasangan dan mencoba saling bunuh. ujian tak berakhir sampai salah satunya tewas. pasangan yang sering berbicara tentang impian dan aspirasi mereka..."jelas zudanza.

" mengerikan." ucap sara.

"20 tahun yang lalu, ujian kelulusan desa simakuki terpaksa mengalami perubahan besar. itu karena di tahun sebelumnya muncul anak yang di sebut pembunuh." ucap guru jozan yang menjelaskan.

"perubahan? perubahan seperti apa? apa yang di lakukan pembunuh itu? " tanya sara.

"tanpa beban ataupun keraguan, anak laki laki yang bahkan tak layak menjadi ninja, membunuh lebih dari 200 peserta ujian." ucap guru jozan.

"itu memang mengasyikan." ucap zudanza dengan menatap tim dara dengan hawa pembunuh.

tim dara pun yang melihat matanya langsung terkejut dan membulatkan matanya.

Episodes
1 DARA
2 Buku rahasia bab 2
3 penghianat desa bab 3
4 bertemu dengan bocah kecil bab 4
5 ujian untuk kona bab 5
6 jurus memalukan bab 6
7 teman atau musuh bab 7
8 gagal cium kening bab 8
9 guru baru bab 9
10 ujian bertahan hidup! bab 10
11 seorang ninja harus menyadari tipuan bab 11
12 dara gagal? bab 12
13 kesempatan bab 13
14 lulus tanpa merebut kalung bab 14
15 misi ke pulau selatan bab 15
16 terkena racun bab 16
17 pembunuh di balik kabut bab 17
18 jozan vs zudanza bab 18
19 murid pembunuh bab 19
20 jurus peniru bab 20
21 terbunuh bab 21
22 hidup kembali bab 22
23 energi fisik dan energi spiritual bab 23
24 kecoa bab 24
25 super hero bab 25
26 CERITA 4 TAHUN LALU bab 26
27 berhasil naik ke dinding paling tinggi bab 27
28 penyelamatan ibu andini bab 28
29 jurus cermin pengalihan milik soka bab 29
30 impian yang sama bab 30
31 di anggap sebagai robot bab 31
32 mata zetzu bab 32
33 energi tora bab 33
34 melindungi demi impian bab 34
35 membunuh kano bab 35
36 hidup dan mati bersama bab 36
37 misi konyol bab 37
38 pendatang bab 38
39 penculikan bab 39
40 pendaftaran bab 40
41 jounan vs met all bab 41
42 perbincangan bab 42
43 bocoran bab 43
44 ujian di mulai bab 44
45 saling menyontek dengan jurus bab 45
46 memegangkan bab 46
47 ujian senior tahap ke dua hutan bahaya bab 47
48 ujian di mulai bab 48
49 kata sandi bab 49
50 tertelan naga bab 50
51 mata tora bab 51
52 BANGKITNYA MATA ZETZU bab 52
53 menjaga orang pingsan bab 52
54 met all ikut serta melindungi sara bab 54
55 tekad dari belakang bab 55
56 melindungi atau di lindungi bab 56
57 formasi tim sashi bab 57
58 segel kutukan aktif bab 58
59 kemampuan raga bab 59
60 "Buku rahasia, dilarang mengintip." bab 60
61 kedatangan lyuki, membantu bab 61
62 perkenalkan 62
63 " bayanganku lebih hebat!" bab 63
64 " lama tidak bertemu guru. " bab 64
65 " sembilan pemula berkumpul lagi! " bab 65
66 " mata-mata drokage bab 66
67 " babak penyisihan. " bab 67
68 " meniru teknik." bab 68
69 "pion istimewa." bab 68
70 " jozan melawan drokage! " bab 70
Episodes

Updated 70 Episodes

1
DARA
2
Buku rahasia bab 2
3
penghianat desa bab 3
4
bertemu dengan bocah kecil bab 4
5
ujian untuk kona bab 5
6
jurus memalukan bab 6
7
teman atau musuh bab 7
8
gagal cium kening bab 8
9
guru baru bab 9
10
ujian bertahan hidup! bab 10
11
seorang ninja harus menyadari tipuan bab 11
12
dara gagal? bab 12
13
kesempatan bab 13
14
lulus tanpa merebut kalung bab 14
15
misi ke pulau selatan bab 15
16
terkena racun bab 16
17
pembunuh di balik kabut bab 17
18
jozan vs zudanza bab 18
19
murid pembunuh bab 19
20
jurus peniru bab 20
21
terbunuh bab 21
22
hidup kembali bab 22
23
energi fisik dan energi spiritual bab 23
24
kecoa bab 24
25
super hero bab 25
26
CERITA 4 TAHUN LALU bab 26
27
berhasil naik ke dinding paling tinggi bab 27
28
penyelamatan ibu andini bab 28
29
jurus cermin pengalihan milik soka bab 29
30
impian yang sama bab 30
31
di anggap sebagai robot bab 31
32
mata zetzu bab 32
33
energi tora bab 33
34
melindungi demi impian bab 34
35
membunuh kano bab 35
36
hidup dan mati bersama bab 36
37
misi konyol bab 37
38
pendatang bab 38
39
penculikan bab 39
40
pendaftaran bab 40
41
jounan vs met all bab 41
42
perbincangan bab 42
43
bocoran bab 43
44
ujian di mulai bab 44
45
saling menyontek dengan jurus bab 45
46
memegangkan bab 46
47
ujian senior tahap ke dua hutan bahaya bab 47
48
ujian di mulai bab 48
49
kata sandi bab 49
50
tertelan naga bab 50
51
mata tora bab 51
52
BANGKITNYA MATA ZETZU bab 52
53
menjaga orang pingsan bab 52
54
met all ikut serta melindungi sara bab 54
55
tekad dari belakang bab 55
56
melindungi atau di lindungi bab 56
57
formasi tim sashi bab 57
58
segel kutukan aktif bab 58
59
kemampuan raga bab 59
60
"Buku rahasia, dilarang mengintip." bab 60
61
kedatangan lyuki, membantu bab 61
62
perkenalkan 62
63
" bayanganku lebih hebat!" bab 63
64
" lama tidak bertemu guru. " bab 64
65
" sembilan pemula berkumpul lagi! " bab 65
66
" mata-mata drokage bab 66
67
" babak penyisihan. " bab 67
68
" meniru teknik." bab 68
69
"pion istimewa." bab 68
70
" jozan melawan drokage! " bab 70

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!