jurus memalukan bab 6

*********

guru yame yang sudah menemukan dara dan kona segera meloncat" melewati pepohonan dan berhenti di atas toko yang sebelumnya dara membeli minum dan berkata.

"ku temukan kalian!"

dara yang mendengar perkataan itu langsung menghadap ke arah atas toko itu.

"hem, harimau iblis itu."gumam batin yame.

dara langsung berdiri dan menatap guru yame dan bergumam di dalam hatinya.

"tatapan jelek itu.semua orang sama saja."

guru yame langsung turun dari atas atap dan berkata.

"baik, tuan kecil, mari pulang." ucap guru yame yang mengajak kona untuk kembali pulang.

"tidak mau! aku mau mengalahkan kakek sekarang agar bisa dapat gelar pemimpin! jangan menghalangiku!"teriak kona.

"pemimpin harus tau kebajikan, kehormatan, etika, kebijakan, kesetiaan, penilaian,kepatuhan dan masih banyak lagi. dia harus terambil menggunakan lebih dari dua ribu jurus."ucap guru yame sambil berjalan mendekat ke arah kona.

kona yang kesal mendengar basa basi itu langsung merubah dirinya menjadi wanita cantik,seksi dan tidak menggunakan pakaian.

"berubah!"

bufttt🌫️

"terima ini, jurus josei."ucap kona dengan sedikit mendesah agar guru yame tergoda.

guru yame yang melihat wanita tidak menggunakan pakaian langsung terkaget membuka mulutnya dengan lebar hingga ke dada.

"aaaaaaaaaa"

guru yame yang terlihat sudah tergoda kona langsung berubah menjadi tubuh asli kembali dan berkata.

"apa? tak mempan!"ucap Kona.

"ju...jurus memalukan macam apa itu? aku seorang pria terhormat! serangan vulgar seperti itu takkan mempan kepadaku!" ucap guru yame sambil menarik baju belakang Kona namun kona berusaha keras menahannya.

"berandal itu akan membuatmu menjadi bodoh! jadi tetaplah bersamaku..agar kau dapatkan jalan pintas untuk jadi pemimpin ke lima! ayo pulang!"

"tidak mau!"teriak kona sambil menahan tarikan dari guru yame.

"futari ni naru!" ucap dara.

dara dan kona langsung kaget dan melihat ke arah dara yang mengeluarkan 5 bayangan.

"wahhh..itu luar biasa!" ucap kona yang terkagum dengan kehebatan dara.

"hem,percuma. aku guru senior,aku tak selemah ramada " ucap guru yame sambil membetulkan ikat kepalanya dan berjalan menghampiri dara.

******

"PEMIMPIN"

tuan pemimpin sedang melihat keributan dara dengan guru yame melalui kaca kecil.

******

"ini akan menjadi seru."ucap kona.

semua bayangan dara langsung menggunakan teknik josei dengan bersamaan.

"berubah!"

"ha"tatapan guru yame yang ngeri dengan perubahan dara.

"tuan yamee." ucap dara dengan semua bayangan yang langsung memeluk tubuh guru yame.

"aaaaaaaaa."teriak guru yame yang ketakutan di peluk oleh 5 wanita dan langsung terjatuh pingsan.

naruto langsung berubah kembali menjadi wujud asli dan berkata."itu namanya jurus josei!"

"dia menggabungkan jurus futari ni naru dengan josei,ya? serangan licik lagi.bahkan aku pun bisa di kalahkan oleh jurus itu."gumam batin izura yang melihat tingkah laku dara.

"aaaaaaa bahkan aku tak bisa mengalahkan guruku,si jelek! aku ingin segera di akui oleh semua orang. tapi mengapa malah begini?"ucap kona yang kesal kepada diri sendiri.

"tidak semudah itu." ucap dara dengan santai.

"apa?"tanya kona.

"gelar itu hanya di berikan untuk ninja terhebat di desa. untuk menjadi pemimpin,semua orang harus mempercayaimu.aku sudah mengalami banyak hal.kesulitan demi kesulitan.setelah itu, aku menemukan seseorang yang menerimaku.aku harus melalui banyak hal hanya demi satu orang itu.kau harus membulatkan tekadmu."ucap dara.

"membulatkan tekad?"tanya kona.

dara melanjutkan perkataannya.

banyak rintangan yang harus di lalui untuk bisa menjadi pemimpin.tak ada yang namanya jalan pintas." ucap dara sambil tersenyum kepada kona.

kona seketika teringat dengan perkataan dara bahwa jika ia ingin menjadi pemimpin.kalahkan dara terlebih dahulu.

dara langsung membalikan badannya dan berkata."hah bergaya sekali.memang kau ini siapa? aku berhenti menjadi muridmu dan mulai sekarang kau sainganku."ucap dara dengan serius.

dara yang mendengar perkataan dari kona langsung menghadap kebelakang melihat kona yang ekspresinya sangat bersungguh-sungguh dalam mengejar keinginannya dara pun ikut tersenyum melihat kona tersenyum padanya.

"tapi, sayang sekali aku akan lulus dari sekolah dan menjadi ninja besok.tetapi,nanti akan ku anggap kau setara saat kita memperebutkan gelar pemimpin.tunggulah saat itu, kona." ucap dara.

dara langsung pergi meninggalkan kona dengan senyuman manisnya sambil melambaikan tangannya ke kona.

kona pun ikut melambaikan tangannya.

**************

"perjalananmu masih panjang untuk menjadi ninja sejati."ucap izura yang masih memantau dara dan kona dari kaca kecil.

(keesokan harinya)

dara terbangun dari tidurnya dan melihat tanggal kalender yang terpasang di dinding.dara seketika tertawa kecil melihat tanggal 10.

"heheheh, karena hari ini sangat istimewa,jadi..selamat makan!"ucap dara berbicara sendiri.

setelah dara sudah makan dara langsung mandi untuk mempersiapkan berangkat ke sekolah ninja.di saat dara sedang mengaca dara melihat ikat kepala yang di berikan oleh guru ramada dan mengambilnya dengan senyum senyum.

dara yang sudah siap untuk berangkat langsung berjalan keluar dari rumahnya.tidak lama kemudian seketika ada kona yang datang tiba tiba dari belakang dan berkata.

"hei kau, ayo bertarung!"ucap kona.

"sedang apa kau kona?"ucap dara yang bingung dengan kelakuan kona.

"kau hebat.kau memang pantas menjadi sainganku."

"hah?"ucap dara.

"ayo berduel dengan adil!" ucap kona dengan serius.

"maaf,ada pertemuan orientasi hari ini." ucap dara sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

"pertemuan orientasi?"tanya kona yang tidak tau tentang orientasi.

"karena mulai hari ini,aku adalah ninja!" ucap dara sambil menunjuk ke arah keningnya yang menunjukan ikat kepala yang di pakai olehnya.

kona yang melihat itupun langsung terbengong iri dengan dara karena ia belum mempunyai ikat kepala itu.

(rumah sara)

sara yang terlihat sedang bersiap-siap sambil mengikat ikat kepala di keningnya kemudian ibunya pun berkata.

"sara! memang tak apa berlama lama begitu?"ucap ibunya.

sara yang kesal dengan ibunya berkata."iya bu ini aku baru mau berangkat kok!."

"sial! sampai kapan di perlakukan seperti ini? aku bukan anak kecil tahu!" gumam batin sara.

sara pun langsung keluar dari rumahnya dan berjalan menuju sekolah dan berkata di dalam hatinya."ya, aku bukan murid pengujian lagi.aku ninja desa kosaki, sara harimuna!"gumam batin sara yang bersemangat.

setelah sudah setengah perjalanan sara seketika langsung berhenti.

"selamat pagi, sara." ucap gadis itu menyapa sara dengan senyuman.

"selamat pagi,sashi."ucap sara dengan wajah jutek dan melanjutkan berjalan.

sashi pun ikut berjalan di samping saradan berkata."aku tak menyangka kau bisa lulus."ucap sashi.

"ini tidak ada kaitannya dengan masa lalu.mulai hari ini, kita berdua adalah ninja.aku tak akan kalah darimu lagi,sashi!" ucap sara yang tidak mau kalah dengan Sashi.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***