🌳🌳🌳🌳🌳🌳🌳
Setiap malam bos tempat Era bekerja selalu pergi,mereka sering menghabiskan waktu hingga larut malam bahkan ngak pulang sama sekali di club. Bos nya Era memiliki perusahaan yang hampir sama dengan pak duda hanya saja dia juga memiliki club,karena sering clubbing makanya dia membuka club sendiri.
"Aku dirumah saja Vi,lagian ngak mungkin kamu ajak aku. Nanti ngerepotin,aku ngak mungkin ninggalin Andy kan" jawab Ana dengan sopan,dia memang selalu menolak jika diajak oleh Vivi karena takut menggangu apalagi dia membawa Andy.
"Baiklah,tapi kami harus tampil cantik agar tuan duda menyukai mu" ucap Vivi dengan senyuman menghiasi bibir nya.
Ana hanya mengangguk,bagaimana mungkin dia akan menggoda tuan nya itu? Di pekerjakan disana saja dia sangat bahagia,walaupun nanti nya tidak digaji bagi nya ngak masalah. Yang terpenting dia bisa ada tempat tinggal dan makan dengan teratur,bahkan ibu Karina membelikan susu untuk Andy.
Ana tidak berniat menggoda tuan duda nya,dia hanya ingin hidup tenang seperti seminggu ini dirumah ibu Karina. Bagi nya ngak masalah tidak menikah,yang terpenting dia bersama dengan Andy .
Malam pun tiba,Vivi pergi diantar mang Sani yang merupakan sekuriti dirumah ibu Karina karena mang Sani juga mau pulang. Mungkin pulang nya baru dia jalan kaki atau mungkin menginap dirumah majikan Era,dia akan tidur bersama dengan Era karena malam ini suami nya Era akan jaga malam.
Ana membantu membersihkan bekas makan tuan dan nyonya nya karena sebelum makan malam tadi Andy sudah tidur, Andy memang tidur pukul tujuh setelah makan malam. Dirumah ini,jadwal tidur Anda teratur karena Ana memberikan makan yang teratur juga bukan seperti saat mereka berada dijalanan.
"Bik....Malam ini saya akan menginap dirumah Marsya,besok baru pulang. Jadi kalian ngak usah bangun terlalu pagi besok,ngak usah buat sarapan untuk kami karena mungkin kami akan pulang sore atau malam hari juga" jelas ibu Karina dan di angguki oleh bik Berta.
"Baik nyonya" jawab bik Berta.
Setelah mengatakan hal itu,kedua orang tua Harry pun berjalan meninggalkan rumah nya dengan mengendarai mobil yang mewah menurut Ana.
"Bik,sebaiknya bibik istirahat saja. Biar sisa nya aku yang bersihkan " ucap Ana .
" Ya sudah,bibik tidur duluan ya An. Dari tadi bibik memang sudah sangat lelah,makasih ya An" jawab bik Berta sambil berjalan ke arah samping menuju ke garasi.
Ana membereskan sisa makanan ,mengelap meja dan mencuci piring. Semua nya dilakukannya dengan baik,hingga dia melihat genangan air yang berada dilantai. Mungkin saat dia mencuci piring,karena malas memakai sapu pel lantai hingga tanpa sadar dia sudah seperti merangkak dilantai .
Ana menungging dengan rok yang sedikit terbuka,terlihat jelas bo kong indah milik Ana. Paha mulus tanpa luka sedikit pun,tubuh Ana juga terbilang berisi.
Saat ini dirumah hanya ada bik Berta,mang udin dan dirinya . Karena mang asep juga vivi sedang pergi,begitu juga dengan kedua majikan mereka yang akan menginap dirumah nya ibu Marsya.
Seperti biasa,setelah membersihkan dapur. Ana akan membuatkan susu untuk Andy kemudian dia akan tidur. Tapi hari ini tubuh nya teras lengket,mungkin karena hari nya memang sedikit gerah.
Ana ingin mandi,biasanya dia mandi di kamar mandi yang ada di tempat penyucian pakaian yang berada didekat kamar nya tapi karena tadi siang kran air di kamar mandi itu rusak dan belum di benarkan makanya dia memilih untuk mandi di kamar mandi yang dekat dapur.
Ana sudah membawa pakaian ganti nya,piyama terusan tanpa lengan dengan panjang di atas lutut. Ana memilih yang terlihat seksi dan kain nya tipis,karena malam ini memang sedikit gerah.
Didepan rumah ,mang udin sudah menyambut kedatangan Harry. Entah kenapa hari ini dia ingin tidur dikamar nya karena merindukan sang istri,karena foto sang istri semua nya dia bawa ke kamar nya saat menjual rumah mereka. Besok mereka akan berkumpul dirumah mertua nya ,makanya ibu Karina sudah berada lebih dulu disana.
Setiap weekend memang mereka sering sekali berkumpul,tapi tidak dirumah kedua orang tua nya saja melainkan berganti-gantian ke rumah mertua nya.
Harry berjalan menuju dapur,karena dia ingin mengambil minuman dingin dan membuat makanan yang mudah dibuatnya . Dia merasa sedikit lapar,dia tau kalau setiap malam pembantu akan berada dikamar nya yang jauh dari dapur jadi dia tidak ingin mengganggu mereka dan akan membuat nya sendiri.
Saat masuk kerumah nya , tak jauh dari dapur Harry melihat seorang wanita sedang berada didapur. Harry mengernyitkan dahi nya,dia menatap dari atas hingga ke bawah tubuh wanita itu dari belakang.
Harry meyakini kalau wanita didepannya ini bukan lah Vivi ,dia juga ngak mengenal nya . Kemudian dia berjalan dengan pelan mendekati wanita yang sedang sibuk dengan kegiatan nya,dia memperhatikan tubuh belakang wanita itu yang terlihat sangat menggoda.
Bo kong sintal berisi,lekuk pinggang yang pas menurut Harry. Belum juga lehernya yang mulus dan paha nya yang terlihat padat,membuat nya menelan saliva nya dengan susah payah.
Harry berdiri di dekat pilar yang hanya beberapa meter dari meja dapur,disana terlihat agak remang jadi wanita itu tidak akan menyadari kehadiran nya disana.
"Siapa dia?" tanya Harry dalam hati sambil mata nya masih menelisik tubuh wanita yang sibuk memasak,Harry baru menyadari kalau wanita itu sedang memasak.
Berkali-kali Harry meneguk saliva nya ,karena memang baru ini gairah nya kembali naik hanya dengan melihat tubuh wanita didepannya ini. Selama ini tidak ada yang bisa menaikan hasrat nya,entah kenapa dia ingin sekali bercinta malam ini.
Wajah nya sudah menggelap saat wanita yang berada didapur itu membalikan tubuh nya menghadap ke arah nya,dia dapat melihat dengan jelas dua gundukan kenyal yang menantang dibalik piyama yang dikenakan wanita itu.
Pu ting susu milik Ana terlihat samar dari depan,karena memang Ana tidak memakai brra hanya memakai underware berwarna hitam dan terlihat dimata Harry karena piyama yang dipakai Ana sangat lah tipis dan transparan.
Ana sedang membuat mie goreng,karena perut nya sangat lapar jadi dia membuat dua mie goreng. Biasanya dia membuat nya dengan Vivi,tapi karena Vivi sedang pergi kerumah temannya makanya dia membuat nya sendiri.
Harry berjalan mendekati meja dapur karena Ana sudah meletakan mie goreng buatannya diatas meja,dia ingin memakan nya segera dan kembali ke kamar nya tapi tiba-tiba dia terkejut melihat kehadiran pria didepannya.
Bersambung
Jangan lupa vote like dan komentarnya ya makasih 😘😘😘😘😘😘
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 55 Episodes
Comments
Meyke Joyce Rantung
tadi mang Sani koq sekarang mang Asep yg pergi dgn vivi
2025-01-10
0
Kevinasaputri Putri Vina
lanjut kakkk
2023-02-09
2