*Episode 4

Si pemilik telinga terlihat sangat kesal dengan obrolan itu. Dia menggenggam erat tangannya. Juga memukul daun tanaman hias dengan kasar karena kesal.

'Sialan kak Jaka. Sejak kecil hingga dewasa seperti sekarang, kenapa dia selalu menganggap Jesika adiknya? Kenapa bukan aku, hah! Padahal, aku adalah adik kandungnya. Kenapa dia tidak membela aku? Kenapa dia lebih memilih membela Jesika dari pada aku?'

'Tidak! Aku tidak akan membiarkan kak Jaka merusak semuanya. Aku tidak akan membiarkan Jesika mengambil semua yang aku punya. Sudah cukup dia mengambil apa yang seharusnya jadi milikku sejak kecil. Sekarang, aku tidak akan mengizinkannya lagi. Tidak akan pernah.'

Mila. Dia sejak tadi ada di sana. Sebenarnya, dia ditugaskan oleh sang mama untuk memanggil Jesika. Namun, saat dia sampai ke tempat tersebut, dia langsung mendengarkan obrolan antara Jesika dan Jaka. Tentu saja obrolan itu membuat langkah Mila langsung terhenti. Karena yang dibicarakan oleh keduanya adalah dirinya sendiri.

'Aku akan usir kamu dari keluargaku, Jesika. Kebetulan, ini adalah peluang yang paling baik untuk menendang kamu dari rumah ini. Selain aku bisa terbebas dari perjodohan dengan pria sakit mental, aku juga bisa menyingkirkan kamu. Plus, aku bisa menghukum kamu di sana. Hidup tersiksa sebagai pembantu si pria sakit mental yang akan jadi suami tidak berguna nya kamu nanti.'

Mila tersenyum licik. Dia tidak akan membiarkan kesempatan itu hilang. Kesempatan menyingkirkan Jesika dari rumahnya. Karena sejak kecil, dia selalu beranggapan kalo Jesika telah merebut semua yang dia punya kecuali sang mama.

Karena itulah, dia sangat benci kakak angkatnya itu. Ditambah, si kakak angkat yang selalu lebih dibandingkan dengannya. Baik di rumah, maupun di sekolah. Jesika selalu lebih unggul dari dia. Karena itu, dia akan selalu berusaha menyakiti Jesika bagaimanapun caranya. Selagi ada kesempatan, maka dia tidak akan melepaskan kesempatan itu sedikitpun.

Mila langsung keluar dari persembunyiannya itu untuk menghadang Jaka. Tidak akan dia biarkan Jaka berhasil membujuk Jesika untuk mengikuti apa yang Jaka katakan.

"Jesika! Di sini kamu ternyata!"

Sontak saja, Jaka dan Jesi langsung terkejut. Pertanyaan yang masih belum sempat Jesi jawab pun terpaksa mereka abaikan karena kedatangan Mila dengan teriakan menggelegar nya seperti barusan itu.

"Mila. Ada apa?" Jesi bertanya dengan suara lembut.

Namun, belum sempat Mila menjawab pertanyaan Jesika, Jaka yang duluan angkat bicara. Dia bangun dari duduknya dengan tatapan tajam ke arah sang adik.

"Kamu ini tidak tahu sopan santun ya, Mila. Datang-datang langsung berteriak. Kamu pikir, kamu itu siapa, hah!"

"Kak Jaka kok malah bicara gitu sama aku? Kenapa malah nanya aku siapa, hm? Sudah jelas-jelas kalau aku ini adalah adik kaka. Anak kandung keluarga ini. Apa kak Jaka lupa akan hal itu."

Pertanyaan Jaka dengan nada kesal, langsung Mila jawab dengan nada yang sama. Tentu saja dia selalu seperti itu. Tidak pernah menghormati Jaka sebagai kakaknya sejak kecil hingga dewasa seperti saat ini.

"Mila!" Jaka yang kesal langsung berteriak dengan nada tinggi.

Karena itu, Jesika harus jadi penengah agar perdebatan sengit antar saudara ini tidak semakin berlanjut. Karena pada akhirnya, yang kena masalah tetap dirinya juga.

"Aduh ... kak Jaka, Mila. Kalian ini kok malah berdebat sih? Mila datang nyari aku, kak. Dia pasti ada perlu. Jadi .... "

"Dia pasti nyari kamu karena mama ingin bertemu, Jesi. Jadi, aku sarankan kamu jangan dengarkan apa yang Mila katakan. Jangan pergi."

"Kak Jaka! Kamu sudah gila ya? Mama ingin bertemu dengan Jesika, kenapa kamu pula yang marah, hah? Kamu larang dia buat ketemu mama itu kenapa? Kamu ingin mama marah-marah nantinya sama dia? Iya?"

Jaka langsung menatap tajam adiknya.

"Aku tahu apa yang ingin mama bicarakan dengan Jesi, Mila. Dan semua itu, juga usulan dari kamu. Aku tidak tahu apa yang sebenarnya ada dalam benakmu itu. Makin hari, kamu makin menjadi-jadi."

"Kak Jaka! Kamu .... "

"Mila sudah! Jangan berdebat dengan kak Jaka lagi. Kamu bilang mama ingin bertemu dengan aku, bukan? Ayo kita pergi sekarang, Mila!"

Jesika lagi-lagi berusaha menghentikan perdebatan adik kakak yang selalu saja seperti musuh bebuyutan itu. Karena setiap kali bertemu, pasti akan ada perdebatan dan pertengkaran.

Ucapan itu bukan malah membuat Mila bahagia. Tapi, malah sebaliknya. Dia semakin kesal pada Jesika.

Dia tatap Jesika dengan tatapan tajam.

"Kamu senang, kan? Kak Jaka selalu belain kamu. Padahal kamu bukan siapa-siapa di rumah ini. Kamu hanya .... "

"Mila cukup! Kamu selalu melewati batas mu saat bicara. Apa kamu tidak sadar apa yang kamu bicarakan itu, hah?" Jaka langsung memotong perkataan Mila dengan cepat.

"Aku sadar! Aku sangat sadar saat bicara. Yang tidak sadar itu kamu, kak! Kamu yang selalu membela dia!" Mila berucap sambil menuding Jesika dengan tangannya. "Padahal dia bukan siapa-siapa. Tapi kamu bela habis-habisan. Jadi, yang tidak sadar itu kamu, kak Jaka."

Terpopuler

Comments

Eric ardy Yahya

Eric ardy Yahya

gak usah berharap lebih deh , kamu tuh iri gak bisa dapat apa yang kamu mau , sekarang mau membalikkan keadaan ? gak usah PD deh , palingan nanti kalau sudah miskin pasti kamu datang mengemis deh.

2024-01-28

0

Eric ardy Yahya

Eric ardy Yahya

udah jelas pasti si Mila nih . dasar wanita iri tidak tau diri , kurang apa coba dia punya segalanya namun selalu menganggap itu belum cukup , apa mau dikasih pernikahan dengan pria gila baru bisa buat otak kamu berputar lagi ?

2024-01-28

0

🍭ͪ ͩ🏡 ⃝⃯᷵ᎢᶬKristin⒋ⷨ͢⚤

🍭ͪ ͩ🏡 ⃝⃯᷵ᎢᶬKristin⒋ⷨ͢⚤

jahat banget kamu Mil,, tak santet baru tahu rasa

2023-02-25

0

lihat semua
Episodes
1 *Episode 1
2 *Episode 2
3 *Episode 3
4 *Episode 4
5 *Episode 5
6 *Episode 6
7 *Episode 7
8 *Episode 8
9 *Episode 9
10 *Episode 10
11 *Episode 11
12 *Episode 12
13 *Episode 13
14 *Episode 14
15 *Episode 15
16 *Episode 16
17 *Episode 17
18 *Episode 18
19 *Episode 19
20 *Episode 20
21 *Episode 21
22 *Episode 22
23 *Episode 23
24 *Episode 24
25 *Episode 25
26 *Episode 26
27 *Episode 27
28 *Episode 28
29 *Episode 29
30 *Episode 30
31 *Episode 31
32 *Episode 32
33 *Episode 33
34 *Episode 34
35 *Episode 35
36 *Episode 36
37 *Episode 37
38 *Episode 38
39 *Episode 39
40 *Episode 40
41 *Episode 41
42 *Episode 42
43 *Episode 43
44 *Episode 44
45 *Episode 45
46 *Episode 46
47 *Episode 47
48 *Episode 48
49 *Episode 49
50 *Episode 50
51 *Episode 51
52 *Episode 52
53 *Episode 53
54 *Episode 54
55 *Episode 55
56 *Episode 56
57 *Episode 57
58 *Episode 58
59 *Episode 59
60 *Episode 60
61 *Episode 61
62 *Episode 62
63 *Episode 63
64 *Episode 64
65 *Episode 65
66 *Episode 66
67 *Episode 67
68 *Episode 68
69 *Episode 69
70 *Episode 70
71 *Episode 71
72 *Episode 72
73 *Episode 73
74 *Episode 74
75 *Episode 75
76 *Episode 76
77 *Episode 77
78 *Episode 78
79 *Episode 79
80 *Episode 80
81 *Episode 81
82 *Episode 82
83 *Episode 83
84 *Episode 84
85 *Episode 85
86 *Episode 86
87 *Episode 87
88 *Episode 88
89 *Episode 89
90 *Episode 90
91 *Episode 91
92 *Episode 92
93 *Episode 93
94 *Episode 94
95 *Episode 95
96 *Episode 96
97 *Episode 97
98 *Episode 98
99 *Episode 99
100 *Episode 100
101 *Episode 101
102 *Episode 102
103 *Episode 103
Episodes

Updated 103 Episodes

1
*Episode 1
2
*Episode 2
3
*Episode 3
4
*Episode 4
5
*Episode 5
6
*Episode 6
7
*Episode 7
8
*Episode 8
9
*Episode 9
10
*Episode 10
11
*Episode 11
12
*Episode 12
13
*Episode 13
14
*Episode 14
15
*Episode 15
16
*Episode 16
17
*Episode 17
18
*Episode 18
19
*Episode 19
20
*Episode 20
21
*Episode 21
22
*Episode 22
23
*Episode 23
24
*Episode 24
25
*Episode 25
26
*Episode 26
27
*Episode 27
28
*Episode 28
29
*Episode 29
30
*Episode 30
31
*Episode 31
32
*Episode 32
33
*Episode 33
34
*Episode 34
35
*Episode 35
36
*Episode 36
37
*Episode 37
38
*Episode 38
39
*Episode 39
40
*Episode 40
41
*Episode 41
42
*Episode 42
43
*Episode 43
44
*Episode 44
45
*Episode 45
46
*Episode 46
47
*Episode 47
48
*Episode 48
49
*Episode 49
50
*Episode 50
51
*Episode 51
52
*Episode 52
53
*Episode 53
54
*Episode 54
55
*Episode 55
56
*Episode 56
57
*Episode 57
58
*Episode 58
59
*Episode 59
60
*Episode 60
61
*Episode 61
62
*Episode 62
63
*Episode 63
64
*Episode 64
65
*Episode 65
66
*Episode 66
67
*Episode 67
68
*Episode 68
69
*Episode 69
70
*Episode 70
71
*Episode 71
72
*Episode 72
73
*Episode 73
74
*Episode 74
75
*Episode 75
76
*Episode 76
77
*Episode 77
78
*Episode 78
79
*Episode 79
80
*Episode 80
81
*Episode 81
82
*Episode 82
83
*Episode 83
84
*Episode 84
85
*Episode 85
86
*Episode 86
87
*Episode 87
88
*Episode 88
89
*Episode 89
90
*Episode 90
91
*Episode 91
92
*Episode 92
93
*Episode 93
94
*Episode 94
95
*Episode 95
96
*Episode 96
97
*Episode 97
98
*Episode 98
99
*Episode 99
100
*Episode 100
101
*Episode 101
102
*Episode 102
103
*Episode 103

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!