makan malam

ya sudah kamu atur saja, tapi ingat jangan dulu bongkar status aku, " ucap alfaris mengingatkan adik nya ".

siap, " jawab rendra sambil memberi hormat membuat zo dan alfaris tersenyum kecil ".

kini alfaris dan zo berjalan keluar, orang lain mungkin melihat dia seekor singa zo, tapi bagiku dia tetap kucing yang lucu, " ucap alfaris pada sahabat nya itu ".

zo tau yang di maksud sahabat nya itu adalah adik nya, dia memang tak bisa se keras dirimu, " jawab zo pada alfaris ".

aku titip dia, " ucap alfaris yang di angguki oleh zo dan masuk ke dalam lip pintu terbuka ".

sore hari nya keluarga arman begitu senang dan waswas, bagaimana tidak diri nya tiba tiba mendapat undangan makan malam oleh rendra.

awal nya marsha malas untuk ikut, namun marsha sedikit penasaran dengan ke adaan bunda aisyah, jadi dia memutuskan untuk ikut.

bunda aisyah pun begitu senang setelah di ceritakan oleh anak nya kalau yang kemaren berusaha membantu nya itu adalah gadis yang di incar anak sulung nya, itu arti nya orang yang tertumpah air adalah calon besan nya.

malam hari nya keluarga arman menuju rumah utama Z.

marsha dan mama lita berada di kursi belakang, sementara dirga menyetir serta papa arman di samping kemudi.

awal nya mama lita berharap anak perempuan nya bisa berjodoh dengan tuan rendra, namun angan angan itu akan segera sirna.

mobil masuk ke dalam pekarangan rumah utama Z.

mereka langsung di sambut oleh zo, kini mereka masuk ke dalam rumah, semua nya begitu terpukau dengan rumah utama Z.

kini mereka duduk di ruang tamu, dan di sambut oleh bunda aisyah dan juga lisa, mereka bingung ada perempuan di sana dan mereka sangka lisa anak dari bunda aisyah itu arti nya adik dari tuan rendra.

dirga sedikit salah tingkah karena kecantikan lisa hingga membuat marsha beberapa kali mencubit kaka nya.

mereka saling menyapa dan berjabat tangan, bunda aisya memeluk mama lita saling membalas pelukan, begitupun dengan marsha, dengan lembut bunda mengelus rambut marsha membuat mama lita kembali salah paham dan mengira kalau bunda aisyah akan menjadikan marsha menantu nya.

namun harapan itu sirna ketika bunda aisyah memperkenalkan lisa calon dari rendra, begitupun dengan dirga yang tadi salah tingkah kini pupus sirna harapan yang baru muncul.

hanya marsha yang nampak tersenyum, tak ada rasa kekecewaan marsha karena diri nya hanya kagum pada rendra bukan menyukai rendra.

kini marsha duduk di samping bunda aisyah karena bunda aisyah yang meminta, entah kenapa marsha pun merasa nyaman pada bunda aisyah padahal dia bukan siapa siapa.

apalagi kini bunda aisyah menggenggam tangan marsha membuat keheranan mama lita dan juga papah arman.

mama lita sekali lagi saya mohon maaf atas kejadian kemarin , " mohon bunda aisyah lagi merasa bersalah ".

tak apa bunda, justru saya yang meminta maaf gara gara kejadian itu malah membuat bunda malu, " balas mama lita tulus ".

bunda seperti nya tak ingin lepas dari marsha, " canda papa arman karena bunda aisyah terus menggenggam tangan marsha ".

ia soalnya marsha juga akan jadi menantu saya, " balas bunda aisyah polos dan itu membuat lisa menepuk jidat nya karena pasti kaka ipar nya marah ".

lain hal nya fikiran arman dirga dan lita malah berfikir kalau lisa cemburu melihat lisa yang menepuk jidat.

kini rendra datang dan duduk di salah satu sopa samping lisa setelah menyapa semua nya.

untuk masalah semalam zo dan bunda sudah menceritakan semua nya, kalau keluarga kalian tak terlibat jadi saya meminta maaf dan sengaja mengundang kalian datang, " ucap rendra memulai percakapan ".

semua orang berbinar senang mendengar penjelasan rendra, jadi itu arti nya perusahaan kami akan baik baik saja ? " tanya dirga memastikan ".

rendra menganggukan kepala dan tersenyum, bahkan saya akan mengembalikan saham saya serta akan menanam modal kembali di perusahaan xmas, " jelas rendra lagi dan membuat semua nya bahagia mendengar kabar baik itu ".

entah kenapa mama lita malah menanyakan hal yang tak seharus nya, " apa ini semua karena anak perempuan saya tuan ".

mama lita langsung mendapat sedikit sikutan dari suami nya, namun mama lita tak menghiraukan apalagi kini rendra malah tersenyum kecil.

bisa jadi, bisa saja saya melakukan ini semua karena ka marsha, " ucap rendra sambil menggenggam lembut tangan lisa ".

lisa pun tersenyum karena mengerti maksud dari calon suami nya.

lagi lagi semua orang di buat bingung dengan ucapan rendra.

maksud anda bagaimana kenapa bilang saya kaka ? " kali ini marsha yang bersuara ".

kini beda usia dua bulan anda lebih tua dari saya ka marsha, " jelas rendra lagi lagi membuat semua orang tercengang ".

kalau begitu anda juga bisa panggil saya kaka ya, " entah keberanian dari mana dirga malah menggoda rendra ".

tanpa di duga rendra menganggukan kepala membuat dirga malah ketakutan dengan anggukan itu.

saya cuma bercanda tuan, " ucap dirga lagi takut takut ".

tak apa, kaka lebih tua dari saya sewajar nya selain urusan pekerjaan saya memanggil anda kaka, " ucap rendra yang sebenar nya kaku juga ".

papah arman punya pemikiran lain, dia penasaran dengan sosok kaka dari rendra, karena dia tau kalau pendiri perusahaan bukan lah rendra, namun papah arman tak punya keberanian untuk bertanya, dan memilih nanti akan menghubungi sahabat nya yaitu bima.

mereka semua akhir nya menuju ruang makan keluarga dan menikmati makan malam dengan khidmat.

kini keluarga arman akan berpamitan untuk pulang, ka boleh minta nomor teleponnya ? " tanya lisa yang malah di jawab oleh dirga ".

boleh boleh, tapi apa tuan rendra tak masalah ? " jawab dirga percaya diri ".

kekasihku minta nomor ka marsha bukan nomor anda, " ketus rendra sedikit kesal ".

dirga pun menggaruk kepala yang tak gatal, marsha tersenyum dan mengambil handphone lisa lalu memasukan nomor milik nya.

ini nomor aku, " ucap marsha sambil menghubungkan ke hanphone nya yang langsung berbunyi dan save no lisa ".

kapan kapan kita belanja bareng, mama lita juga boleh ikut, " ungkap lisa yang membuat mama lita senang dan tersenyum lebar ".

bunda aisyah begitu berat melepas marsha, beberapa kali memeluk marsha sebelum pergi dan tentu masih membuat keluarga marsha heran.

kini keluarga marsha sudah meninggalkan rumah utama Z, lisa memang sebatang kara jadi dia kadang tinggal di rumah utama kalau lagi tak kuliah di luar negeri, keluarga lisa tewas dalam ke celakaan pesawat, sewaktu lisa kecil.

dan di adopsi oleh bunda aisyah dan ternyata malah alfaris yang benar benar tulus menganggap lisa adik, sementara rendra malah lebih dari itu dan akhir nya berhubungan.

bunda dan alfaris tak keberatan asal mereka menjalin hubungan dengan normal tak lewat batas, itu sebab kalau rendra berbuat salah pada lisa maka alfaris dan bunda akan paling depan membela lisa.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!