SM BAB 8 - Pamer dan Gosip

Crystal mengerutkan keningnya melihat sang kakak begitu perhatian pada pelayannya. Padahal mana pernah Chris bersikap seperti itu walaupun di kampus banyak yang mengejar-ngejarnya.

"Bukankah itu aneh, Mom?" bisik Crystal pada Sera.

Sera hanya mengulum senyumnya, Saka sudah menceritakan mengenai Aya jadi dia tidak masalah jika Chris bersikap perhatian. Pasti ada sesuatu yang membuat anak laki-lakinya bersikap seperti itu.

Entah apa, Sera tidak ingin pusing karena baik Saka atau Chris selalu mempunyai pikiran tidak tertebak.

"Lebih baik pikirkan berat badanmu itu," balas Sera.

"Ish, Mommy..." Crystal kesal jika berat badannya selalu dipermasalahkan. "Aku pasti bisa turun berat badan dan kecantikanku akan terpancar, lihat saja nanti!"

"Makanya buktikan," Sera menuntut supaya Crystal konsisten.

Selesai sarapan, Chris benar-benar membawa Aya pergi ke kampusnya. Tapi, sebelum itu dia membawa Aya pergi ke butik di mana biasanya Sera membeli baju.

Padahal butik itu belum buka tapi karena Chris yang memintanya, pemilik butik jadi membuka lebih awal.

"Tolong pilihkan baju untuk gadis jelek itu!" Chris menunjuk Aya yang berdiri di belakangnya.

Pemilik butik sampai spechless karena Chris membawa seorang gadis buruk rupa.

"Apa tidak salah, Tuan Muda?" tanyanya.

"Memangnya kenapa? Aku suka dengan kulit hitamnya itu," jawab Chris memberitahu.

Aya mulai paham kenapa Chris perhatian padanya, ternyata tuannya suka dia yang jelek.

"Sepertinya tuan muda harus periksa mata atau ke psikiater untuk mengetes keadaan jiwanya. Di mana-mana pria suka pada wanita cantik," batin Aya bermonolog.

Akhirnya pemilik butik tidak bisa menolak, mungkin selera Chris memang berubah karena rumor mengenai ketempelan arwah kekasihnya.

Rumor itu memang bukan hanya di kalangan pelayan tapi sudah menjadi rahasia umum semua orang.

"Sepertinya ini cocok," pemilik butik itu memilih baju warna hitam supaya kontras dengan kulit Aya.

"Serius, apa ini perlu, Tuan Muda?" tanya Aya yang tidak nyaman. "Bukankah saya tidak diperlukan di kampus?"

"Tentu saja perlu, karena tugasmu adalah menjadi kekasihku," jawab Chris tanpa beban.

"Jangan bercanda, Tuan Muda," Aya tak habis pikir, bagaimana bisa dia menjadi kekasih pemuda itu.

Namun, kalau Aya menolak, dia takut kehilangan pekerjaan dan diusir dari mansion Aldeguera.

Dengan terpaksa, Aya mau menjadi kekasih pemuda itu, entah apa tujuan Chris melakukannya.

Sesampai di kampus pun, Chris meminta Aya menggandeng lengannya dan berjalan begitu percaya diri menuju kelasnya.

"Tuan Muda, saya malu," ucap Aya ketika merasa menjadi pusat perhatian.

"Kenapa malu? Memangnya kau mencuri," tanggap Chris.

Karena jam mata kuliah belum di mulai, Chris mengenalkan Aya pada teman-temannya.

"Kenalkan namanya Chatez," ucap Chris yang mengganti nama Aya.

Teman-teman Chris merasa merinding karena selera pemuda itu yang berubah. Sebelumnya memang Chris memberitahu kalau sudah mempunyai kekasih baru tapi mereka tidak menyangka jika kekasih baru Chris adalah gadis buruk rupa.

Memang Chris sengaja, supaya semua orang mengabaikan dirinya yang ketempelan arwah.

"Bagaimana menurut kalian? Hitam manis, 'kan? Aku sangat menyukainya," ungkap Chris sambil mengusap-usap rambut Aya.

"Dia juga lucu, aku menyukai setiap yang dilakukan kekasihku ini," tambahnya.

"Kau sudah gila, Chris," komentar teman-temannya.

"Gila apanya?" Chris tidak terima. Dia akan membawa Aya pergi karena sudah cukup pamernya. "Aku pergi dulu, sekarang sebarkan gosip jika aku sudah mempunyai kekasih yang imut dan lucu!"

Terpopuler

Comments

💜 OT7 💜

💜 OT7 💜

😂😂😂

2024-02-06

0

Dyana

Dyana

kates, pepaya 🤣🤣🤣

2023-11-17

0

Nara kim

Nara kim

bca nama samaran aya jd inget pepaya😅

2023-09-28

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!