"Siapa kamu?" tanya Aoi.
"Aku Dominique! Aku dapat info kalau di sini ada pemain dengan role Atlantean yang sangat hebat. Aku datang ke sini buat nantang dia duel satu lawan satu!" jawab Dominique.
"Jadi kamu nantang aku?" tanya Aoi.
"Tunggu dulu! Biar aku yang melawannya!" Yakushin mencoba memberanikan diri untuk menantang Dominique.
"Minggir kamu! Aku enggak tertarik sama orang lemah!" ejek Dominique.
"Kita lihat aja nanti! Kamu pasti bakalan kalah di tanganku!" kata Yakushin.
"Ya udah lah! Mau gimana lagi? Ayo maju, kalau kamu emang pengen banget jadi sate ayam!" kata Dominique.
Pertarungan antara Yakushin dan Dominique pun tidak terhindarkan. Yakushin mencoba menyerang duluan dengan cakarnya, dengan kecepatan tinggi dia berlari menyerang Dominique. Namun tidak disangka, ternyata Dominique mampu mengimbangi kecepatan Yakushin. Dominique pun membalasnya dengan pukulan, namun Yakushin berhasil menangkisnya. Mereka berdua pun saling jual beli serangan, namun tidak ada satupun yang tumbang.
"Pyrokinetic: Fire Ball!" Dominique pun menggunakan kekuatan spesialnya untuk melawan Yakushin. Sebuah bola api berukuran besar pun muncul dari salah satu telapak tangannya dan bola api tersebut langsung melesat ke arah Yakushin. Seketika tubuh Yakushin pun hangus terbakar.
"Jadi kamu seorang Pyromancer ya? Blood Magic: Sword of Fresh Blood!" Secara tiba-tiba tubuh Yakushin yang tadinya hangus akibat serangan dari Dominique pulih dengan cepat. Yakushin pun mengiris kedua pergelangan tangannya dengan kukunya sambil mengaktifkan kemampuan spesialnya.
"Jadi kamu itu vampir ya? Jadi gitu! Aku ngerti sekarang! Waktu kamu duel lawan temanmu itu, kamu berkali-kali mati karena serangannya membunuhmu dalam sekali serang, makanya kamu enggak sempat beregenerasi," kata Dominique.
"Pyrokinetic: Striking Flame!" Dominique mengeluarkan kemampuan spesialnya yang lain. Tiba-tiba muncul tombak api dalam jumlah besar yang mengelilingi Yakushin. Tak lama kemudian tombak api tersebut langsung menghujani Yakushin.
"Blood Magic: Blood Shield!" Yakushin pun ikut mengeluarkan kemampuan spesialnya yang lain. Darah yang keluar dari pergelangan tangan Yakushin membuat sebuah kubah dan melindunginya dari serangan Dominique.
"Apa?!" Dominique pun dibuat cukup terkejut ketika melihat serangannya berhasil ditahan oleh Yakushin.
Keduanya terus bertarung hingga memakan waktu sekitar 2 jam. Dominique terus mengeluarkan kemampuan spesialnya yang berbeda-beda. Akan tetapi semuanya dapat dengan mudah ditahan oleh kemampuan spesial Yakushin yang bernama Blood Shield. Baik Yakushin maupun Dominique telah menunjukan tanda-tanda kelelahan akibat durasi pertarungan yang cukup lama.
"Kamu kuat juga! Tapi aku yakin kamu enggak akan bisa menghindar dari serangan pamungkasku! Pyrokinetic: Meteor Shower!" Dominique pun mengeluarkan kemampuan spesialnya yang paling kuat. Tiba-tiba muncul banyak meteor dari langit yang hendak menghujam perairan tempat mereka berada.
"Cukup sampai di sini! Ocean God's Trait: Summon Kraken!" Tiba-tiba Aoi menggunakan salah satu kemampuan spesialnya. Di permukaan tempat mereka berada muncul sebuah segel lingkaran berwarna biru yang sangat besar. Dari lingkaran segel tersebut keluar seekor cumi-cumi raksasa yang sangat besar. Salah satu lengan tentakelnya langsung membelit tubuh Dominique dan menghancurkannya. Hal ini membuat Dominique tewas dan membatalkan aktivasi kemampuan spesialnya, sehingga meteor-meteor yang hendak menghujam tempat mereka menghilang secara tiba-tiba.
Selang beberapa saat datanglah Rin ke tempat itu. Dia bingung karena selain ada Yakushin dan Aoi ternyata ada Dominique, orang yang belum pernah dilihatnya sebelumnya. Saat itu posisi Dominique sedang terduduk di lantai dan kedua tangannya terikat oleh rantai air yang merupakan kekuatan spesial dari Aoi. Melihat hal tersebut Rin pun langsung menyadari kalau telah terjadi sesuatu di tempat itu.
"Ada apa ini?" tanya Rin.
"Ada penyusup yang berhasil kami tangkap! Dia bilang kalau tujuan dia ke sini buat nantang aku," jelas Aoi.
"Apa?!" Kata Rin yang tampak terkejut.
"Tapi tenang aja! Sekarang dia ga bisa berbuat apa-apa lagi," kata Aoi.
Tak lama kemudian datanglah Rei dan Bebe yang kemudian disusul dengan kedatangan NanaRose. Mereka menanyakan pertanyaan yang sama dengan Rin. Setelah mendengar keterangan dari Aoi, Bebe pun mulai menginterogasinya.
"Kamu dari famz mana?" tanya Bebe.
"Aku bukan dari famz mana-mana! Aku datang ke sini buat nyari lawan yang kuat," jawab Dominique.
"Jadi begitu! Gimana kalau kamu kami kasih dua pilihan? Pertama, kamu gabung sama kami dan kamu bisa latih tanding sama kami sesukamu. Atau yang kedua, kamu tolak tawaran kami tapi kamu bakal kami buru, enggak cuma sama kami tapi sama famz-famz besar juga karena aku punya koneksi ke sana. Jadi, mana yang kamu pilih?" tanya Bebe.
"Kayaknya aku enggak punya pilihan lain! Ya udah, aku ikut kalian!" kata Dominique.
Dengan begitu Dominique pun bergabung dengan Bebe dan yang lainnya. Walaupun dia melakukannya karena terpaksa tapi baginya itu masih lebih baik daripada harus diburu oleh famz-famz besar. Karena apabila itu terjadi dia akan terus diburu di manapun dia berada selama itu masih di dalam game.
"Famz itu apa?" tanya Yakushin.
"Ah, aku lupa kalau kamu baru main! Famz itu kata yang diambil dari family yang artinya keluarga. Gampangnya famz itu suatu kelompok kayak guild atau aliansi kalau di game lain," jelas Bebe.
"Apa kamu dan yang lainnya itu anggota salah satu dari famz itu?" tanya Yakushin.
"Tentu aja bukan! Kami cuma sekumpulan orang yang suka main bareng. Tapi kayaknya bagus juga kalau suatu saat nanti kita bikin famz," jawab Bebe.
...****************...
Setelah kejadian itu Yakushin pun semakin akrab dengan mereka semua. Hari demi hari pun berlalu dan Yakushin pun semakin sering berada di dunia game tersebut, terutama bersama dengan mereka. Tidak hanya itu, sekarang Yakushin sudah semakin mahir dan telah membuka beberapa kemampuan spesial yang baru. Rin yang melihat perkembangan Yakushin pun senang, karena menurutnya Yakushin benar-benar membuktikan ucapannya kalau dia tidak akan menyerah dan tidak akan mengganti akun.
Pada suatu hari di Sabtu malam, Bebe mengumpulkan semuanya. Dia bilang kalau dia ingin membahas suatu hal yang penting dengan mereka. Di tempat itu telah hadir Yakushin, Reiv, Rindy, AoiHikari, NanaRose, Rizkie dan juga Bebe sendiri. Semuanya telah hadir kecuali Dominique dan Farel. Dominique sedang melakukan permintaan perburuan monster di suatu tempat, sedangkan Farel pergi entah ke mana.
"Kenapa kamu ngumpulin kami semua?" tanya Rin.
"Aku ngumpulin kalian semua karena teringat pertanyaan Yakushin waktu itu," jawab Bebe.
"Soal apa?" tanya Yakushin.
"Dulu kamu sempat nanya kalau kita anggota suatu famz atau bukan kan?" tanya Bebe.
"Ya, aku emang pernah nanya begitu!" jawab Yakushin.
"Kalau gitu kenapa kita enggak buat famz aja?" tanya Bebe.
Semuanya pun terdiam sejenak. Mereka tidak percaya kalau Bebe akan mengusulkan hal tersebut. Namun di sisi lain mereka juga ikut senang karena pada akhirnya mereka punya kelompok sendiri.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 70 Episodes
Comments