"Oh ya mana kalungku yang terjatuh tadi?" Tanya Senja.
"Maaf, di ambil oleh Tuan Guntur," kata wasit itu.
"Apaaaa? Setelah barang milikku tak kau biarkan aku mengambilnya terlebih dahulu dan Kau bahkan tidak bisa menjaga milik orang lain, sungguh salut aku, kau bisa menjadi wasit," kata Senja mengenggam tangannya.
"Senja telah menang, jadi siapakah selanjutnya yang akan di tantang? Silakan Senja siapa yang akan kamu tantang lagi," kata pembawa acara memberikan mikrofonnya kepada senja.
"Dimas saja sudah kalah di tangannya, siapa lagi yang berani menerima tantangannya," kata salah satu peserta.
"Aku ingin menantang............. semua peserta laki-laki," ujar Senja yakin.
"Waaaaaaaw..." teriak penonton karena kaget.
"Apa? Dia ingin menantang kami semua?" Tanya mereka tak percaya.
"Apa kamu yakin Senja?" Tanya pembawa acara tersebut.
"Ya," jawab Senja singkat
"Kalahkan mereka semua Master, aku percaya Master pasti menang, jika Master menang aku akan me traktir makan besar," teriak Momo.
"Baiklah, jangan karena kamu bisa mengalahkan Dimas dan kamu sangat percaya diri melawan kita semua, kami tidak akan berbaik hati," ujar Eko.
Majulah semua peserta laki-laki yang berjumlah 29 orang karena Dimas sudah K.O tadi.
"Master, ayo kalahkan mereka, aku akan membelikanmu dua ekor ayam panggang," teriak Momo lagi.
"Berisik, apa kamu pikir Senja sanggup melawan mereka semua," sanggah penonton duduk di depan Momo.
"Banyak bacod lu, Master pasti menangggggg...," teriak Momo. Senja memandang kearah Momo tersenyum dan memberi kode 'aku akan menyelesaikan ini dengan cepat, tepati janjimu nanti'.
Momo memberi kode 'oke'.
"Baiklah ini adalah sejarah bagi kampus kita yang untuk pertama kalinya seorang mahasiswi melawan 29 orang mahasiswa, mari kita saksikan bersama-sama pertandingan yang tidak biasa ini yang akan menjadi sejarah inilah dia SENJAAAAAA...." teriak pembawa acara dan seluruh penonton bersorak dengan meriah.
"Senja jika kamu menang melawan mereka semua, aku akan memanggilmu Master," teriak penonton yang lain.
"Senja apa bila kamu menang aku akan memanggilmu Dewi pembunuh."
"Panggilan macam apa itu?" Omel Momo.
"Dan saya minta untuk perandingan kali ini adalah pertarungan bebas," pinta Senja.
"Baiklah ini adalah permintaan Senja sendiri, pertandingan di mulai," seluruh penonton bertepuk tangan dan peserta laki-laki bersiap menghadap Senja.
Senja memasang kuda-kuda, jika ini pertarungan bebas akan sangat mudah bagi Senja memukul di mana ia suka.
Beberapa mereka menyerang Senja duluan untuk memperkecil gerakan Senja, inilah sangan mudah bagi Senja.
Senja melakukan salto belakang dan mengenai kepala lawannya dan balik salto depan dan mendapati leher lawan yang lain dan menjatuhkan kelantai dan kemudia balik arah menendang tulang rusuk lawan yang lainnya, memutar badan meninju muka lawannya hingga hidungnya berdarah. yang maju pertama sudah terbaring kelantai.
Melihat itu, akhirnya mereka maju semua dan melancarkan serangan, Senja menangkis dan menarik tangannya dan melempar hingga keluar panggung.
Bak... buk... bak... buk... bak... buk.
Dan mereka terkapar semua hanya tinggal Senja yang masih berdiri dengan tinjunya yang berdarah.
Semua penonton dan para dosen tercengang dan melongo. Senja bagaikan sang Dewi pembunuh. Guntur menyunggingkan senyumnya.
"Wah...wah... sangat tidak bisa di percaya, Seorang gadis bisa melawan 29 orang laki-laki, sungguh di luar dugaan, dan saya sendiri tidak percaya ini, sangat... sangat... luar biasa dan sangat menabjubkan, inilah Senja kita akan menjuluki Sang Dewi pembunuh," teriak pembawa acara mengangkat tangan Senja.
Bersambung
Jangan lupa like vote komen dan hadiah
Terima kasih
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 76 Episodes
Comments
YuWie
benar2 sakti sekali senja..29+1 laki2 ko dengannya.
2024-12-16
0
Yani Cuhayanih
othor tega sekali...mengarang cerita senja di keroyok 29 orang sepertinya othor harus...survey secara langsung dulu...reka adegan..
2024-03-05
1