Kania dan Athalla langsung masuk lift begitu pintu terbuka. Seseorang memanggil nama Kania. Kania mencari asal suara. Wanita itu kaget dengan apa yang dilihatnya.
"Adit ..." panggil Kania setelah melihat asal suara yang menyebut namanya.
"Apa kabar Kania? Apa kabar Atha? Telah lama kita tidak bertemu," ucap Adit.
Kania kaget mendengar Adit menyebut nama Atha. Itu berarti mantan kekasihnya mengenal Athalla. Apakah ini berarti memang Athalla telah mengetahui segalanya dari Adit? Kania menarik napas dalam, melihat Adit berarti membuka luka lamanya.
Tidak pernah Kania berpikir kehadiran pria itu bagai duri dalam kehidupannya. Awal berkenalan begitu manis. Adit selalu perhatian dan memberikan semua yang Kania butuhkan. Dia termasuk pria yang royal. Kania tidak tahu jika pemberian pria itu harus di bayar mahal.
Kania ingat saat dia berulang tahun, Adit memberikan cincin yang hingga saat ini masih tersimpan. Tidak ada rasa curiga di hati Kania jika pria itu hanya mempermainkan dirinya.
"Kabarku baik. Apa kamu salah satu rekan bisnisku?" tanya Athalla. Dia tidak pernah menyangka akan bertemu lagi dengan pria dihadapannya saat ini.
Athalla dan Adit dulu bersahabat. Hingga masa kuliah, mereka masih berteman baik. Semua berakhir saat Athalla melihat kekasihnya seranjang dengan Adit.
Athalla marah dan sakit hati. Namun, semua juga bukan hanya kesalahan Adit. Wanita yang dia cintai juga bersalah. Jika Chika, sang kekasih tidak mau, pasti semua tidak akan terjadi.
Athalla memang berasal dari keluarga yang taat agama. Dia juga pernah mondok di pesantren saat sekolah menengah pertama. Semua berubah saat Athalla salah memilih teman.
Teringat Athalla saat dia dengan bebas keluar masuk klub dan melakukan se*k*s bebas seperti Adit. Hingga dia melihat kekasihnya bukan hanya tidur dengan dirinya tapi juga dengan sahabatnya Adit.
Semua berakhir saat Athalla di rawat karena over dosis. Sempat koma beberapa hari di rumah sakit membuat Athalla sadar dan meninggalkan barang haram itu. Bukan hanya meninggalkan obat terlarang tapi juga pergaulan bebas lainnya.
Semua yang terjadi dengan Athalla tidak ada yang mengetahui. Keluarga menutup kejadian itu dengan rapat menggunakan kekuasaannya. Setelah sembuh Athalla berobat ke luar negeri hingga dua tahun dan benar-benar bebas dari ketergantungan dengan obat terlarang.
"Apa kamu sudah lupa dengan klub? Tiga tahun tidak bertemu dan melihat kamu? Sekali bertemu udah dekat aja dengan mantan yang telah aku buang!" ucap Adit sinis.
"Apa maksud ucapanmu?" ucap Athalla geram.
Athalla bukan tidak tahu jika mantan Kania adalah Adit. Yang menyebaekan video itu Adit juga diketahui pria itu. Semua kisah cinta Kania, dia juga tahu.
Awalnya Athalla kecewa karena Kania merupakan mantan Adit, namun setelah mengetahui jika Kania adalah korban, rasa simpati mulai Athalla rasakan. Apa lagi setelah melihat dan mengenal Kania lebih dekat. Pribadinya yang sangat baik membuat Athalla jatuh cinta.
Kania yang melihat situasi mulai tidak baik, menggenggam tangan Athalla. Dia tidak ingin terjadi keributan. Kania merapatkan tubuhnya ke Athalla juga untuk memohon perlindungan.
Lift telah berhenti ,namun Adit belum mau pergi. Mereka bertiga saat ini masih saling berhadapan dengan saling menahan emosi.
"Ternyata kita satu selera kalau mengenai wanita. Dulu Chika dan sekarang Kania. Namun, kamu jangan kuatir. Aku sudah bosan tidur dengan Kania ,jadi kamu boleh mangambil dan mencicipi dia. Lumayan memuaskan!" ucap Adit merendahkan Kania.
Mendengar ucapan Adit bukan hanya Kania yang sakit hati namun, juga Athalla. Seburuk apa pun masa lalu Kania, dia tidak akan bisa menerima jika ada pria yang menghina kekasihnya itu.
Tangan Athalla terangkat ingin menampar Adit, namun di tahan Kania. Dia tidak ingin Athalla mengotori tangannya untuk pria itu. Kania maju kehadapan Adit.
"Berbahagialah kau saat ini karena telah bisa menipuku dan memperdayaiku dengan cinta dan janji palsumu itu. Aku memang bodoh bisa ketipu denganmu! Namun, perlu kau ingat jika karma itu pasti akan menghampirimu!"
"Kamu baru sadar jika selama ini aku tidak pernah mencintaimu, hanya memanfaatkan kebodohan dan kepolosanmu!"
"Jaga mulutmu, Adit. Apa kau tidak bisa menjaga ucapan dan perbuatanmu. Kamu lupa jika terlahir dari rahim wanita. Dan kau juga memiliki adik perempuan. Seandainya adikmu diperlakukan hal yang sama dengan Kania, bagaimana perasaanmu?" tanya Athalla geram.
Athalla mengenal seluruh keluarga Adit karena mereka memang pernah dekat. Adit memiliki adik perempuan yang seusia Kania.
"Kau tahu wanita macam apa yang sedang kau bela ini Atha? Dia tidak lebih dari ja*lang yang rela ditiduri hanya untuk uang! Jangan kau samakan dengan adikku!"
Athalla telah mengangkat tangannya, ingin menampar wajah Adit. Namun, ternyata tangan Kania lebih dulu menampar pria itu. Adit yang tidak bisa menerima tamparan dari Kania, mengangkat tangannya ingin membalas.
Tangan Adit hanya mengudara, tidak sampai ke wajah Kania karena tangannya di tahan Athalla.
"Lepaskan aja tangannya, Mas. Biarkan saja dia membalasku. Karena yang sanggup Adit lawan hanya wanita."
Kania meminta Athalla melepaskan cengkeraman di tangan Adit.
"Siapa yang menggali lubang, maka dia harus siap untuk jatuh ke dalamnya. Ingat karma itu ada.Suatu saat nanti penyesalan dan karma bakal mewakili rasa sakit seseorang yang kau lukai, tunggu akan ada saatnya. Tuhan itu maha adil. Sadarkah jika karma itu ada, karena setiap perbuatan akan kembali kepada pelakunya," ucap Kania. Dia menjeda sebentar ucapannya sebelum melanjutkan lagi.
"Dirimu mungkin saat ini bisa bersembunyi dari kesalahan yang kamu perbuat, namun tidak dari penyesalanmu. Kamu bisa saja bermain dengan dramamu, tapi tidak dengan karmamu! Aku berharap saat penyesalanmu tiba, aku telah bahagia dan kau hidup dengan dihantui rasa bersalah!"
Kania menarik tangan Athalla untuk menjauh dari Adit. Dia takut terjadi pertengkaran yang pasti akan membuat nama baik Athalla rusak.
...****************...
Selamat siang. Sambil menunggu novel ini update jangan lupa mampir ke novel teman mama dibawah ini.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 75 Episodes
Comments
LENY
TINGGULAH KARMA MU ADIT HUKUMAN TUHAN ATAS PERNUATAN BEJAD MU KAMU MEMANG LAKI2 BIADAB IBLIS BERWUJUD MANUSIA
2025-01-13
0
faumar supri hartini
karma itu memang ada
2024-12-02
2
Akbar Razaq
Smoga sebentar lagi AIDS menghampiri Adit.
2024-08-22
0