Bab 6. Pimpinan Baru.

Kania sampai di kantor tepat pukul delapan. Wanita itu duduk di meja yang biasa. Namun, Kania heran karena teman-teman yang biasanya akrab dengan dirinya tidak ada lagi duduk dekat meja-nya. Ketiga orang itu, Ratih, Dinda dan Talita pindah meja kerja.

Kania menarik napas dalam. Mengertilah dirinya kini. Pasti temannya itu telah melihat video mesum dirinya. Kania tidak ingin bertanya pada mereka. Biarkanlah mereka dengan pikirannya.

Kania sadar kehidupan memang tidak selamanya berjalan dengan baik, ada kalanya seseorang dihadapkan pada suatu masalah yang kerap membuatnya sedih hingga kecewa.

Tinggal bagaimana kita menyikapi setiap permasalahan yang terjadi dalam hidup. Ada orang yang mudah bangkit ada pula orang yang membutuhkan waktu lebih lama untuk sembuh dari kecewa

Terlepas dari itu hidup harus terus berjalan, kita harus membekali diri dengan semangat yang tinggi.

Kania mengambil berkas dan langsung mengerjakan tugasnya. Dia mengacuhkan rekan kerjanya yang berbisik sambil menatap dirinya. Apa pun penilaian orang pada dirinya, akan Kania terima sebagai konsekuensi perbuatan dirinya.

Wakil manajer masuk ke ruangan dan mengatakan jika pimpinan baru perusahaan akan masuk sebentar lagi, dan diharapkan semua karyawan bisa menyambutnya di aula.

"Apakah pimpinan kita saat ini akan memaafkan dan mentolerir karyawan yang terlibat skandal video mesum, ya?" tanya Ratih pada Dinda saat Kania berdiri di samping mereka ketika di lift yang akan membawa ke aula.

Kania hanya diam, berpura-pura tidak mengerti dengan apa yang dibicarakan temannya. Teman pria mereka yang mendengar mendekati Ratih.

"Emang ada karyawan di sini yang terlibat video mesum?" tanya Rio karyawan satu divisi dengan Kania.

"Ada. Tapi kami nggak tahu apakah nanti pimpinan memaafkan atau mengeluarkan. Menurut kamu gimana?" tanya Talita.

"Menurut aku mungkin dikeluarkan mungkin saja tidak. Karena itu juga memalukan perusahaan. Walaupun sebenarnya itu tidak ada kaitannya selagi dia bekerja dengan baik. Namun, kita yang masih menjunjung tinggi adat ketimuran, video mesum itu sangat memalukan sehingga kemungkinan dikeluarkan lebih besar."

"Ribut banget. Kalau aku jadi pimpinan pasti aku keluarkan. Bukankah itu berarti karyawan itu tidak memiliki sifat baik."

"Emang siapa, sih? Penasaran aku," ucap Rio.

Kania menarik napas dalam. Memegang dadanya yang terasa sesak. Ingin rasanya Kania berteriak. "Ini memang salahku. Apakah seorang pendosa tidak ada kesempatan untuk memperbaiki dirinya. Menjauhi dosa itu lebih ringan daripada menahan sakitnya rasa penyesalan. Aku tak ingin lagi sesali apa pun yang terjadi, semuanya pasti ada alasan, tak akan aku biarkan hidup ini penuh dengan penyesalan."

Setiap insan di dunia tak lepas dari berbuat kesalahan dan dosa. Baik dosa yang disengaja maupun tidak. Bahkan tak sedikit orang yang menyebut dirinya pendosa. Ada kalanya meluangkan waktu untuk berdiam dan introspeksi diri. Itu yang Kania yakini saat ini.

Kania berjalan masuk ke aula dan mengacuhkan temannya tadi. Semua karyawan telah berkumpul. Kania duduk sendirian di sudut ruangan.

Pembaca acara mengatakan pimpinan yang baru akan masuk di harapkan semua karyawan berdiri untuk menyambutnya.

Kania hanya menunduk tak berminat untuk mencari tahu siapa pimpinan terbaru mereka. Dia masih memikirkan nasibnya jika pimpinan tahu dia ada skandal video mesum. Apakah dirinya akan di pecat?

Kania mendengar suara riuh memuji pimpinan baru itu termasuk teman satu divisi dengannya, Ratih, Dinda dan Talita.

"Ganteng banget. Aku rela jadi yang kedua jika dia inginkan," ucap Ratih.

"Aku aja rela jadi yang ketiga jika dia memintanya," ucap Denda.

"Dan aku akan jadi pelakornya," ucap Talita.

Semua karyawan di minta duduk kembali karena pimpinan baru mereka akan memberikan sambutan.

"Perkenalkan saya Athalla Akhmar Nizama, bisa kalian panggil Pak Atha atau Athalla. Saya akan menggantikan ayah saya sebagai pimpinan terdahulu. Saya harap kerjasama semuanya. Semoga kita bisa sama-sama memajukan perusahaan ini. Terima kasih."

Kania mengangkat wajahnya saat pria yang akan menjadi pimpinan perusahaan itu menyebut namanya. Alangkah kaget Kania melihat siapa pria itu. Pria yang baru dikenalnya kemarin.

"Mas Athalla. Jadi dia pimpinan perusahaan ini?" gumam Kania pada dirinya sendiri.

***

Dalam hidup, kamu akan bertemu dua jenis orang, orang yang membangunmu dan orang yang menjatuhkanmu. Namun pada akhirnya kamu akan berterima kasih pada mereka berdua.Terlepas dari itu hidup harus terus berjalan, kita harus membekali diri dengan semangat yang tinggi.

...****************...

Terpopuler

Comments

eiyta💞

eiyta💞

nyahh..semangat☺️☺️

2023-03-03

0

Teh Yen

Teh Yen

d saat teman" Kania mengagung" kan athala Kania justru lebih dulu kenal dengan atasannya ah sebuah keberuntungan sekali

2023-02-07

0

Sukliang

Sukliang

yessss bos
bls dendam dg adit

2023-01-04

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1. Video Beredar
2 Bab 2. Diberhentikan Kerja.
3 Bab 3. Diusir Tante
4 Bab 4. Pekerjaan Baru.
5 Bab 5. Pertemuan Pertama
6 Bab 6. Pimpinan Baru.
7 Bab 7. Bertemu Kembali.
8 Bab 8. Makan Siang di Kantin
9 Bab 9. Masa Lalu Ratih
10 Bab 10. Makan Siang
11 Bab 11. Athalla dan Kania
12 Bab 12 . Makan Malam Bersama.
13 Bab 13. Rumah Orang Tua Athalla
14 Bab 14. Perjodohan Athalla
15 Bab 15. Perdebatan Athalla dan Mami
16 Bab 16. Kamar Kos Kania
17 Bab 17. Sehari Bersama.
18 Bab 18. Pergi Ke Pantai.
19 Bab 19. Ke Luar Kota.
20 Bab 20. Bertemu Adit.
21 Bab 21. Rapat
22 Bab 22. Perkelahian Athalla dan Adit.
23 Bab 23. Makan Malam.
24 Bab 24. Bos dan Sekretaris.
25 Bab 25. Bertemu Stefani
26 Bab 26. Kehamilan
27 Bab 27. Apartemen Athalla
28 Bab 28. Karma
29 Bab 29. Bertemu Alex
30 Bab 30. Alex dan Stefani
31 Bab 31. MENCIUM BAU-BAU PERCINTAAN PUTRANYA
32 Bab 32. Dua Pilihan dari Papa
33 Bab 33. Mengetahui Sosok Kania
34 Bab 34. Wanita-wanita Hebat
35 Bab 35. Pilihan Stefani
36 Bab 36. Apakah Aku Harus Pergi?
37 Bab 37. Kepergian Stefani
38 Bab 38. Kepulangan Jenazah Stefani.
39 Bab 39. Pemakaman Stefani
40 Bab 40. Antara Kota Pekanbaru dan Batam
41 Bab 41. Masa Lalu Athalla.
42 Bab 42. Permohonan Maaf Athalla.
43 Bab 43. Batam, aku datang.
44 Bab 44. Papi yang kritis.
45 Bab 45. Kania dan Pekerjaan Baru.
46 Bab 46. Suasana Kerja Baru.
47 Bab 47. Hati Athalla.
48 Bab 48. Kedatangan Kania.
49 Bab 49. Pertunangan Athalla
50 Bab 50. Athala dan Kania.
51 Bab 51. Melepaskanmu, Ternyata Tidak Mudah.
52 Bab 52. Permintaan Syafa
53 Bab 53. Perkenalan Kania dan Syafa.
54 Bab 54. Ungkapan Cinta Athalla
55 Bab 55. Rapat Di rumah Sakit
56 Bab 56. Pembatalan Pertunangan
57 Bab 57. Bertemu Ibunya Syafa.
58 Bab 58. Kecelakaan
59 Bab 59. Rumah Sakit
60 Bab 60. Pendonor Darah.
61 Bab 61. Bertemu Kania
62 Bab 62. Pertemuan Mami dan Kania
63 Bab 63. Penyesalan Mami
64 Bab 64. Korban Kecelakaan
65 Bab 65. Memaafkan
66 Bab 66. Restu Mami
67 Bab 67. Pulang Dari Rumah Sakit.
68 Bab 68. Lamaran Athalla
69 Bab 69. Kembali Ke Singapura dan Pertunangan.
70 Bab 70. Persiapan Pernikahan.
71 Bab 71. Pernikahan Kania dan Athalla
72 Promo Novel DENDAM (Anak) ISTRI TERBUANG
73 Bab 72. Menjadi Milikku Seutuhnya
74 Bab 73. Bertemu Adit.
75 Ucapan Terima Kasih
Episodes

Updated 75 Episodes

1
Bab 1. Video Beredar
2
Bab 2. Diberhentikan Kerja.
3
Bab 3. Diusir Tante
4
Bab 4. Pekerjaan Baru.
5
Bab 5. Pertemuan Pertama
6
Bab 6. Pimpinan Baru.
7
Bab 7. Bertemu Kembali.
8
Bab 8. Makan Siang di Kantin
9
Bab 9. Masa Lalu Ratih
10
Bab 10. Makan Siang
11
Bab 11. Athalla dan Kania
12
Bab 12 . Makan Malam Bersama.
13
Bab 13. Rumah Orang Tua Athalla
14
Bab 14. Perjodohan Athalla
15
Bab 15. Perdebatan Athalla dan Mami
16
Bab 16. Kamar Kos Kania
17
Bab 17. Sehari Bersama.
18
Bab 18. Pergi Ke Pantai.
19
Bab 19. Ke Luar Kota.
20
Bab 20. Bertemu Adit.
21
Bab 21. Rapat
22
Bab 22. Perkelahian Athalla dan Adit.
23
Bab 23. Makan Malam.
24
Bab 24. Bos dan Sekretaris.
25
Bab 25. Bertemu Stefani
26
Bab 26. Kehamilan
27
Bab 27. Apartemen Athalla
28
Bab 28. Karma
29
Bab 29. Bertemu Alex
30
Bab 30. Alex dan Stefani
31
Bab 31. MENCIUM BAU-BAU PERCINTAAN PUTRANYA
32
Bab 32. Dua Pilihan dari Papa
33
Bab 33. Mengetahui Sosok Kania
34
Bab 34. Wanita-wanita Hebat
35
Bab 35. Pilihan Stefani
36
Bab 36. Apakah Aku Harus Pergi?
37
Bab 37. Kepergian Stefani
38
Bab 38. Kepulangan Jenazah Stefani.
39
Bab 39. Pemakaman Stefani
40
Bab 40. Antara Kota Pekanbaru dan Batam
41
Bab 41. Masa Lalu Athalla.
42
Bab 42. Permohonan Maaf Athalla.
43
Bab 43. Batam, aku datang.
44
Bab 44. Papi yang kritis.
45
Bab 45. Kania dan Pekerjaan Baru.
46
Bab 46. Suasana Kerja Baru.
47
Bab 47. Hati Athalla.
48
Bab 48. Kedatangan Kania.
49
Bab 49. Pertunangan Athalla
50
Bab 50. Athala dan Kania.
51
Bab 51. Melepaskanmu, Ternyata Tidak Mudah.
52
Bab 52. Permintaan Syafa
53
Bab 53. Perkenalan Kania dan Syafa.
54
Bab 54. Ungkapan Cinta Athalla
55
Bab 55. Rapat Di rumah Sakit
56
Bab 56. Pembatalan Pertunangan
57
Bab 57. Bertemu Ibunya Syafa.
58
Bab 58. Kecelakaan
59
Bab 59. Rumah Sakit
60
Bab 60. Pendonor Darah.
61
Bab 61. Bertemu Kania
62
Bab 62. Pertemuan Mami dan Kania
63
Bab 63. Penyesalan Mami
64
Bab 64. Korban Kecelakaan
65
Bab 65. Memaafkan
66
Bab 66. Restu Mami
67
Bab 67. Pulang Dari Rumah Sakit.
68
Bab 68. Lamaran Athalla
69
Bab 69. Kembali Ke Singapura dan Pertunangan.
70
Bab 70. Persiapan Pernikahan.
71
Bab 71. Pernikahan Kania dan Athalla
72
Promo Novel DENDAM (Anak) ISTRI TERBUANG
73
Bab 72. Menjadi Milikku Seutuhnya
74
Bab 73. Bertemu Adit.
75
Ucapan Terima Kasih

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!