Part 17

Bayu pun menatap lekat istrinya itu, Melati menautkan kedua tangannya dengan tubuh yang bergetar dia takut kalo Bayu akan marah pada nya.

"Maaf kan aku Mas, aku tidak mau kamu salah paham padaku jadi aku memberikan ponsel ku kepadamu dan membiarkan kamu bicara dengan nya," ucap Melati menunduk.

"Apa yang kamu lakukan sudah benar, siapa dia?" tanya Bayu dengan nada dingin nya.

"Aku tidak tahu tapi aku yakin dia Rian, aku berkata jujur padamu karna aku taidak mau kamu salah paham aku tidak pernah berharap lagi dengan Rian mau pun pria lain karna aku sudah menikah dengan mu." ucap nya lirih.

Bayu pun mengguyar rambut nya dia benar-benar sangat kesal dengan pria itu kenapa di saat Melati sudah bersama nya dia kembali hadir, sebenarnya apa motip pria itu sebenarnya.

"Maafkan aku Mas," ucap nya lagi melihat Bayu nampak dingin kepada nya.

"Aku gak pernah ada hubungan lagi dengan nya aku tak pernah berharap dia kembali karna aku sudah lama melupakan nya," ucap Melati.

"Apa kamu tak pernah mengganti nomor ponsel mu selama lima tahun ini?" tanya Bayu dan Melati pun mengelengkan kepalanya.

"Aku tak pernah mengganti nya," jawab Melati.

"Ya sudah besok kamu ganti sim cart kamu, buang saja yang ini dan simpat nomer- nomer yang kira-kira penting saja," saran Bayu dan Melati pun mengangguk.

"Maafkan aku Mas, aku gak ada maksud buat Mas marah jujur aku sudah melupakan nya dan aku juga sudah menerima pernikahan kita," ucap nya.

Namun Bayu nampak diam saja dia tak mengerti mengapa dia sangat kesal sekali mendengar nama mantan pacar istri nya itu.

"Mas jawab dong kenapa diam saja," ucap Melati, namun Bayu malah pergi begitu saja meninggalkan Melati sendiri.

Melati pun sangat sedih melihat Bayu masuk ke kamar tamu dan menutup pintu nya agak keras sampai Melati terlonjat kaget.

Melati pun hanya bisa menangis dia sangat sedih sekali, saking lama nya dia menangis dia sampai ketiduran di sofa.

.

Keesokan hari nya Bayu sudah siap dengan pakaian kerja nya, baru menikah mereka sudah marahan.

Saat Bayu keluar dari kamar di melihat Melati masih tertidur di sofa.

"Apa semalam dia tidak pindah kekamar," batinnya.

Dia pun segera menghampiri Melati dan membangun kan nya, walau pun dia masih kesal namun dia kasihan pada istri nya itu takut nya dia kesiangan masuk kantor.

"Mel, Mel, bangun sudah siang," ucap nya tanpa menyentuh Melati.

Melati pun mengerjapkan matanya dan memegangi kepala nya yang nampak pusing dia juga merasakan sakit di seluruh tubuh nya, ya mungkin saja dia masuk angin.

"Maaf Mas aku kesiangan," ujar nya namun Bayu tak menjawab di malah cuek saja.

"Aku akan berangat sekarang, jangan lupa kamu bawa berkas untuk metting nanti siang," ujar nya.

"Baik," jawab nya.

Bayu pun berangkat duluan sedangkan Melati nampak masuk ke dalam kamar mereka, sunguh dia sangat pusing sekali dia memijat kening nya pelan.

Setelah di rasa enakan dia masuk ke dalam kamar mandi dan mandi air hangat, setelah selesai dia pun bersiap namun saat meraih tas nya dia limbung dan jatuh tak sadarkan diri.

Di sisi lain Bayu sudah sampai di kantor hari ini mood nya sedang buruk sekali, untung saja tidak ada metiing pagi ini jadi dia bisa sedikit santai.

"Bay apa kamu tidak melihat Melati?" tanya Pak Ali.

"Tidak Pak memang ada apa ya, apa dia belum datang?" tanya Bayu heran tidak biasanya dia telat.

"Kenapa kamu gak bareng sama istri kamu itu, udah jam 10 kok dia belum datang coba kamu hubungi dia," ujar Pak Ali dan Bayu pun mengangguk.

Beberapa kali panggilan namun nomor tidak aktip atau di luar jangkauan.

"Kemana dia kenapa ponsel nya gak aktip," batinnya.

"Bagaimana?" tanya Pak Ali namun Bayu menggelengkan kepalanya bingung.

Bayu pun memutuskan untuk menjemputnya ke rumah dan mengambil berkas untuk metting nanti siang.

Hanya beberapa menit saja dia sudah sampai di apartemant nya dia langsung naik ke atas unit nya mencari keberadaan Melati.

Sungguh pikiran nya berkelana kemana-mana, bagaimana kalo Melati menemui mantan pacar nya itu dan membawa nya kabur pikir nya.

"Gak, gak mungkin Melati udah janji sama gue kalo dia gak bakalan mau berurusan lagi dengan pria berengsek itu," ujar nya.

Bayu pun langsung memencet pin unit nya dan segera masuk ke dalam rumah, namun dia kaget melihat Melati yang tergeletak dekat sofa.

Bayu pun berlari dan mengangkat tubuh istri nya itu membawa nya ke atas sofa. "Mel bangun kamu kenapa?" tanya Bayu cemas.

Dia pun mengambil kayu putih yang ada di dalam tas nya Melati dan langsung mengolesi nya ke bawah hidung.

Melati pun lantas membuka mata nya sambil memegang kepala nya yang terasa pusing.

"Mas kamu kok balik lagi bukannya kamu udah berangkat tadi?" tanya Melati heran.

"Kamu kenapa sebenar nya kok bisa pingsan?" tanya Bayu memberikan nya satu gelas air.

"Gak tahu kepala ku rasanya pusing banget," jawab nya.

Bayu berpikir pasti Melati masuk angin karna semalam tidur di sofa ruang tv.

"Kita ke dokter ya periksa takut nya kenapa-napa," usul Bayu namun Melati menggelengkan kepala nya.

"Aku gak papa kok cuma pusing aja, nanti minum obat juga pusing nya hilang," ujar nya Bayu pun tidak bisa memaksa dia hanya bisa menuruti kemauan Melati.

Dia memesan bubur untuk Melati sarapan dan tak lama kemudian pesanan pun datang.

Bayu menyuapi Melati dengan sabar dan itu membuat Melati terharu, karna selama lima tahun terakhir dia hidup sendiri bahkan kalo sakit pun tidak ada yang mengurusi nya.

"Makasih banyak Mas udah mau ngerawat aku," ucap nya berkaca-kaca.

"Sudah menjadi tugas ku merawat kamu karna kamu adalah istri ku, dan aku benar- benar cinta sama kamu aku gak mau kamu kenapa-napa," ucap nya jujur.

Dan ungkapan cinta itu membuat Melati bahagia dia sangat senang karna suami nya mencintai nya, walau pun mereka baru menikah beberapa hari tapi Melati bisa merasakan kasih sayang yng tulus dari suami nya itu.

Melati hanya membalas ucapan cinta nya itu dalam hati karna dia sangat malu saat mengatakan hal itu.

"Aku juga sangat mencintaimu Mas," batinnya.

Tak tahu kenapa saat Melati akan mengatakan itu tergorokan nya terasa tercekat dia bingung kenapa susah sekali membalas pernyataan cinta dari suami nya itu.

Terpopuler

Comments

Anggi Esteria

Anggi Esteria

jujur aja melati sama bayu,kasian bayu

2023-02-08

0

lihat semua
Episodes
1 Awal
2 part 2
3 part 3
4 part 4
5 part 5
6 part 6
7 part 7
8 part 8
9 Part 9
10 Part 10
11 Part 11
12 Part 12
13 Part 13
14 Part 14
15 Part 15
16 Part 16
17 Part 17
18 Part 18
19 Part 19
20 Part 20
21 Part 21
22 part 22
23 Part 23
24 Part 24
25 Part 25
26 part 26
27 part 27
28 part 28
29 Part 29
30 part 30
31 part 31
32 Part 32
33 Part 33
34 Part 34
35 Part 35
36 Part 36
37 Part 37
38 Part 38
39 Part 39
40 part 40
41 Part 41
42 Part 42
43 Part 43
44 Part 44
45 Part 45
46 Part 46
47 Part 47
48 Part 48
49 part 49
50 Part 50
51 Part 51
52 Part 52
53 Part 53
54 Part 54
55 part 55
56 Part 56
57 Part 57
58 Part 58
59 Part 59
60 Part 60
61 Part 61
62 Part 62
63 Part 63
64 part 64
65 Part 65
66 Part 66
67 Part 67
68 Part 68
69 Part 69
70 Part 70
71 Part 71
72 Paet 72
73 pArt 73
74 pArt 74
75 Part 75
76 Part 76
77 part 77
78 Part 78
79 part 79
80 part 80
81 Part 81
82 pArt 82
83 Part 83
84 part 84
85 Part 85
86 Part 86
87 Part 87
88 part 88
89 Part 89
90 Part 90
91 Part 91
92 part 92
93 Part 93
94 part 94
95 Part 95
96 Part 96
97 Part 97
98 Part 98
99 Part 99
100 Part 100
101 part 100
102 Part 102
103 part 103
104 Part 104
105 part 105
106 Part 106
107 Part 107
108 Part 108
109 Part 109
110 Part 110
111 Part 111
112 Part 112
113 Part 113
114 Part 114
115 Part 115
116 Part 116
117 part 117
118 Part 118
119 part 119
120 Part 120
121 part 121
122 Part 122
123 Part 123
124 part 124
125 Part 125
126 part 126
127 part 127
128 Part 128
129 Part 129
130 Part 130
131 Part 131
132 Part 132
133 part 133
134 Part 134
135 Part 135
136 Part 136
137 Part 137
138 Part 138
139 Part 139
140 Part 140
141 Part 141
142 Part 142
143 Part 143
144 Part 144
145 Part 145
146 Part 146
147 Part 147
148 part 148
149 Part 149
150 Part 150
151 part 151
152 pArt 152
Episodes

Updated 152 Episodes

1
Awal
2
part 2
3
part 3
4
part 4
5
part 5
6
part 6
7
part 7
8
part 8
9
Part 9
10
Part 10
11
Part 11
12
Part 12
13
Part 13
14
Part 14
15
Part 15
16
Part 16
17
Part 17
18
Part 18
19
Part 19
20
Part 20
21
Part 21
22
part 22
23
Part 23
24
Part 24
25
Part 25
26
part 26
27
part 27
28
part 28
29
Part 29
30
part 30
31
part 31
32
Part 32
33
Part 33
34
Part 34
35
Part 35
36
Part 36
37
Part 37
38
Part 38
39
Part 39
40
part 40
41
Part 41
42
Part 42
43
Part 43
44
Part 44
45
Part 45
46
Part 46
47
Part 47
48
Part 48
49
part 49
50
Part 50
51
Part 51
52
Part 52
53
Part 53
54
Part 54
55
part 55
56
Part 56
57
Part 57
58
Part 58
59
Part 59
60
Part 60
61
Part 61
62
Part 62
63
Part 63
64
part 64
65
Part 65
66
Part 66
67
Part 67
68
Part 68
69
Part 69
70
Part 70
71
Part 71
72
Paet 72
73
pArt 73
74
pArt 74
75
Part 75
76
Part 76
77
part 77
78
Part 78
79
part 79
80
part 80
81
Part 81
82
pArt 82
83
Part 83
84
part 84
85
Part 85
86
Part 86
87
Part 87
88
part 88
89
Part 89
90
Part 90
91
Part 91
92
part 92
93
Part 93
94
part 94
95
Part 95
96
Part 96
97
Part 97
98
Part 98
99
Part 99
100
Part 100
101
part 100
102
Part 102
103
part 103
104
Part 104
105
part 105
106
Part 106
107
Part 107
108
Part 108
109
Part 109
110
Part 110
111
Part 111
112
Part 112
113
Part 113
114
Part 114
115
Part 115
116
Part 116
117
part 117
118
Part 118
119
part 119
120
Part 120
121
part 121
122
Part 122
123
Part 123
124
part 124
125
Part 125
126
part 126
127
part 127
128
Part 128
129
Part 129
130
Part 130
131
Part 131
132
Part 132
133
part 133
134
Part 134
135
Part 135
136
Part 136
137
Part 137
138
Part 138
139
Part 139
140
Part 140
141
Part 141
142
Part 142
143
Part 143
144
Part 144
145
Part 145
146
Part 146
147
Part 147
148
part 148
149
Part 149
150
Part 150
151
part 151
152
pArt 152

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!