Bab. 10

Tanpa menunggu lama dan membuang waktu, Dania langsung ngacir dan kabur ke dalam kamar mandi langsung tanpa menjawab perkataan Dennis suaminya.

"Kenapa ia juga langsung main kabur saja, kayak takut banget deh lihat aku, apa wajahku seperti orang yang marah dan mau makan orang yah?" Batinnya Dennis sembari menggelengkan kepalanya.

Dania takut jika Dennis sampai marah-marah lagi padanya hanya karena masalah sepele dan kecil saja. Menurutnya lebih menghindari sedini mungkin masalah dari pada harus dengan sengaja mencarinya.

"Kok dia lama banget di dalam kamar mandi, ia mandi apa ketiduran yah?" gumamnya Dennis.

Dennis mendekati pintu kamar mandi dan mengetuknya.

Tok... Tok... Tok..

"Hey!! Buka pintunya, kamu mandi atau tidur sih, kok gak menjawab atau jangan-jangan kamu pingsan?" Sarkasnya Dennis.

Denis saat itu dibuat jengkel dengan kelakuan istrinya yang baru jalan dua hari menjadi istrinya itu.

"Kenapa yah aku jadi takut jika berdekatan dengannya, padahal dia kan suamiiku, yapi aku kan belum kenal lama, belum tentu semua yang dia katakan benar adanya, jangan-jangan.... ihh tkut moga saja cuma pemikiranku," cicitnya Dania.

"Apa kamu mau ikut bersamaku pulang ke rumahku atau tidak?" Teriaknya Dennis yang mulai kesal.

"Dania!! Halo.. kamu masih di dalam kan,kamu mandi atau pingsan sih, dari tadi aku ketuk kok gak nyahut juga!" Geramnya Dennis yang mulai tersulut emosinya.

Sedangkan Dania di dalam bukannya segera menyelesaikan ritual mandinya malah sedang asyik melamun dan menghayal.

Dennis mondar-mandir di depan pintu kamar mandi, "Ini orang lama-lama bikin jengkel juga, udah hampir jam 8 lagi, apa dia gak mau masuk kuliah?" Umpatnya Dennis yang kembali mondar mandir ke sana ke mari di depan pintu kamar mandi.

Tapi Dania masih seperti sebelumnya saja, ia tak bergeming untuk membuka pintu.

Dennis dibuat geram dengan sifat Dania yang suka lambat dalam bergerak seperti ulat bulu saja kalau dalam bergerak. Beberapa saat kemudian pintu kamar mandi terbuka.

"Kamu kayak kaki seribu saja jalannya," ayo cepetan aku sudah terlambat?" Gertaknya Dennis yang menatap jengah ke arah Dania yang baru saja membuka pintu kamar mandi.

"Kamu itu lagi mandi apa tidur sih atau jangan-jangan kamu pinsang haaaa!!" Dengusnya Dennis sambil melihat ke arah jam tangannya yang melingkar di pergelangan tangannya.

Dennis membentak istrinya, karena Dennis sudah jengkel dengan kelakuan Dania.

"Maaf Mas tadi a-ku," perkataannya terpotong karena Dania tanpa sengaja melihat tatapan tajam matanya Dennis.

Dania belum menyelesaikan perkataannya Dennis sudah memotongnya tanpa niat untuk memberikan kesempatan kepada Dania untuk berbicara sama sekali untuk membela diri.

"Iya kamu di kamar mandi ngapain, masak atau mandi atau apa!! Aku hampir terlambat nih berangkat kerjanya, gara-gara kamu!!" Bentak Dennis lagi.

"Apa kamu mau aku dipecat haaa!!' murka Dennis.

Dania semasa hidupnya tidak pernah dibentak oleh siapa pun, sehingga ia tersentak terkejut mendengar ucapan dan penjelasan perkataan kasar dari mulut Dennis.

"Maaaaaf Mas, aku tidak sengaja dan tidak bermaksud untuk membuat Mas terlambat, lagian aku juga baru berapa menit di dalam Mas sudah ngomel-ngomel," cercanya Dania yang sesegukan dan air mata Danibtumpah membahasi pipi mulusnya tapi tetap berusaha untuk membela dirinya sendiri karena merasa tidak bersalah.

Dennis heran dengan istrinya, "Ini membela diri tapi juga nangis, baru dibentak sedikit saja sudah nangis gimana kalau nanti aku lebih marah dari sekarang tapi, ia cukup berani juga karena mampu membela diri dalam waktu yang bersamaan," cicitnya Dennis.

"Aahhh sudahlah, cepatlah masuk ke dalam kamar mandi, jangan lama-lama mandinya, pakaianmu ada di dalam kamar mandi sudah aku gantung," jelasnya Dennis.

Setelah kepergian Dania, tiba-tiba Handphone-nya Dennis berbunyi," Iya hallo ada apa, baik aku akan ke sana sekitar datuy jjam lagi dari sekarang, tolong atur semuanya dengan baik, jangan sampai ada yang tahu tentang kejadian semalam okey terutama Mama dan Papa," ungkapnya.

Dennis kemudian menutup sambungan teleponnya setelah berbicara panjang lebar dengan seseorang. Dennis pun sudah selesai dan siap berangkat. Tatapan matanya Dennis tanpa sengaja melihat Dania yang sudah berganti pakaian dengan pakaian yang sudah ia siapkan.

Dennis terpana melihat penampilan dari istrinya itu. Dennis mematung ditempatnya tapi tatapan matanya tak bosan-bosannya memandangi wajah Dania yang membuatnya sama sekali tidak pernah bosan sedikit pun.

"Ini cewek kalau make over pasti sangat cantik, walaupun sedikit saja sudah tampil cantik dan sangat berbeda dari sebelumnya," batinnya Dennis yang sulit untuk mengerjapkan kedua matanya.

......................

Mohon maaf jika terdapat banyak kesalahan atau typo dalam penulisannya..

Mampir juga dinovelku yang lain Kakak ceritanya juga bagus tidak kalah dengan Cinta Pertama loh, judulnya ada di bawah ini:

Pelakor Pilihan

Cinta Kedua CEO

Love Story Ocean Seana

Ketika Kesetiaanku Dipertanyakan

Baby Sitter Pilihan

Kau Hanya Milikku

Dewa dan Dewi

Merebut Hati Mantan Istri

Duren, i love you

Jangan lupa untuk selalu memberikan dukungannya terhadap CP Istri dengan caranya:

Like Setiap babnya

Rate bintang lima

Favoritkan agar tetap mendapatkan notifikasi

Bagi gift poin atau koinnya dan klik iklannya juga yah kakak readers...

Makasih banyak all readers…

I love you all..

Terpopuler

Comments

raynna

raynna

setiap bab pasti di ulang, dan pada bab selanjutnya cma sedikit ceritanya.tolong dong di perbaiki lgi.sbnrnya ceritanya sudah bagus, cma di ulang lgi dri bab sblmnya

2024-10-01

0

Yanimama Kembar

Yanimama Kembar

thorrr jangan di ulang dong tiap bab nya pasti ada yang sama kayak di atas

2022-11-01

0

lihat semua
Episodes
1 Bab. 1
2 Bab. 2
3 Bab. 3
4 Bab. 4
5 Bab. 5
6 Bab. 6
7 Bab. 7
8 Bab. 8
9 Bab. 9
10 Bab. 10
11 Bab. 11
12 Bab. 12
13 Bab. 13
14 Bab. 14
15 Bab. 15
16 Bab. 16
17 Bab. 17
18 Bab. 18
19 Bab. 19
20 Bab. 20
21 Bab. 21
22 Bab. 22
23 Bab. 23
24 Bab. 24
25 Bab. 25
26 Bab. 26
27 Bab. 27
28 Bab. 28
29 Bab. 29
30 Bab. 30
31 Bab. 31
32 Bab. 32
33 Bab. 33
34 Bab. 34
35 Bab. 35
36 Bab. 36
37 Bab. 37
38 Bab. 38
39 Bab. 39
40 Bab. 40
41 Bab. 41
42 Bab. 42
43 Bab. 43
44 Bab. 44
45 Bab. 45
46 Bab. 46
47 Bab. 47
48 Bab. 48
49 Bab. 49
50 Bab. 50
51 Bab. 51
52 Bab. 52
53 Bab. 53
54 Bab. 54
55 Bab. 55
56 Bab. 56
57 Bab. 57
58 Bab. 58
59 Bab. 59
60 Bab. 60
61 Bab. 61
62 Bab. 62
63 Bab. 63
64 Bab. 64
65 Bab. 65
66 Bab. 66
67 Bab. 67
68 Bab. 68
69 Bab. 69
70 Bab. 70
71 Bab. 71
72 Bab. 72
73 Bab. 73
74 Bab. 74
75 Bab. 75
76 Bab. 76
77 Bab. 77
78 Bab. 78
79 Bab. 79
80 Bab. 80
81 Bab. 81
82 Bab. 82
83 Bab. 83
84 Bab. 84
85 Bab. 85
86 Bab. 86
87 Bab. 87
88 Bab. 88
89 Bab. 89
90 Bab. 90
91 Bab. 91
92 Bab. 92
93 Bab. 93
94 Bab. 94
95 Bab. 95
96 Bab. 96
97 Bab. 97
98 Bab. 98
99 Bab. 99
100 Bab. 100
101 Bab. 101
102 Bab. 102
103 Bab. 103
104 Bab. 104
105 Bab. 105
106 Bab. 106
107 Bab. 107
108 Bab. 108
109 Bab. 109
110 Bab. 110
111 Bab. 111
112 Bab. 112
113 Bab. 113
114 Bab. 114
115 Bab. 115
116 Bab. 116
117 Bab. 117
118 Bab. 118
119 Bab. 119
120 Bab. 120
121 Bab. 121
122 Bab. 122
123 Bab. 123
124 Bab. 124
125 Bab. 125
126 Bab. 126
127 Bab. 127
128 Bab. 128
129 Bab. 129
130 Bab. 130
131 Bab. 131
132 Bab. 132
133 Bab. 133
134 Bab. 134
135 Bab. 135
136 Bab. 136
137 Bab. 137
138 Bab. 138
139 Bab. 139
140 Bab. 140
141 Bab. 141
142 Bab. 142
143 Bab. 143
144 Bab. 144
145 Bab. 145
146 Bab. 146
147 Bab. 147
148 Bab. 148
149 Bab. 149
150 Bab. 150
151 Bab. 151
152 Bab. 152
153 Bab. 153
154 Bab. 154
155 Bab. 155
156 Bab. 156
157 Bab. 157
158 Bab. 158
159 Bab. 159
160 Bab. 160
161 Bab. 161
162 Bab. 162
163 Bab. 163
164 Bab. 164
165 Bab. 165
166 Bab. 166
167 Bab. 167
168 Bab. 168
169 Bab. 169
170 Bab. 170
171 Bab. 171
172 Bab. 172
173 Bab. 173
174 Bab. 174
175 Bab. 175
176 Bab. 176.
177 Bab. 177
178 Bab. 178
179 Bab. 179
180 Bab. 180
181 Bab. 181
182 Bab. 182
183 Bab. 183
184 Bab. 184. TAMAT
Episodes

Updated 184 Episodes

1
Bab. 1
2
Bab. 2
3
Bab. 3
4
Bab. 4
5
Bab. 5
6
Bab. 6
7
Bab. 7
8
Bab. 8
9
Bab. 9
10
Bab. 10
11
Bab. 11
12
Bab. 12
13
Bab. 13
14
Bab. 14
15
Bab. 15
16
Bab. 16
17
Bab. 17
18
Bab. 18
19
Bab. 19
20
Bab. 20
21
Bab. 21
22
Bab. 22
23
Bab. 23
24
Bab. 24
25
Bab. 25
26
Bab. 26
27
Bab. 27
28
Bab. 28
29
Bab. 29
30
Bab. 30
31
Bab. 31
32
Bab. 32
33
Bab. 33
34
Bab. 34
35
Bab. 35
36
Bab. 36
37
Bab. 37
38
Bab. 38
39
Bab. 39
40
Bab. 40
41
Bab. 41
42
Bab. 42
43
Bab. 43
44
Bab. 44
45
Bab. 45
46
Bab. 46
47
Bab. 47
48
Bab. 48
49
Bab. 49
50
Bab. 50
51
Bab. 51
52
Bab. 52
53
Bab. 53
54
Bab. 54
55
Bab. 55
56
Bab. 56
57
Bab. 57
58
Bab. 58
59
Bab. 59
60
Bab. 60
61
Bab. 61
62
Bab. 62
63
Bab. 63
64
Bab. 64
65
Bab. 65
66
Bab. 66
67
Bab. 67
68
Bab. 68
69
Bab. 69
70
Bab. 70
71
Bab. 71
72
Bab. 72
73
Bab. 73
74
Bab. 74
75
Bab. 75
76
Bab. 76
77
Bab. 77
78
Bab. 78
79
Bab. 79
80
Bab. 80
81
Bab. 81
82
Bab. 82
83
Bab. 83
84
Bab. 84
85
Bab. 85
86
Bab. 86
87
Bab. 87
88
Bab. 88
89
Bab. 89
90
Bab. 90
91
Bab. 91
92
Bab. 92
93
Bab. 93
94
Bab. 94
95
Bab. 95
96
Bab. 96
97
Bab. 97
98
Bab. 98
99
Bab. 99
100
Bab. 100
101
Bab. 101
102
Bab. 102
103
Bab. 103
104
Bab. 104
105
Bab. 105
106
Bab. 106
107
Bab. 107
108
Bab. 108
109
Bab. 109
110
Bab. 110
111
Bab. 111
112
Bab. 112
113
Bab. 113
114
Bab. 114
115
Bab. 115
116
Bab. 116
117
Bab. 117
118
Bab. 118
119
Bab. 119
120
Bab. 120
121
Bab. 121
122
Bab. 122
123
Bab. 123
124
Bab. 124
125
Bab. 125
126
Bab. 126
127
Bab. 127
128
Bab. 128
129
Bab. 129
130
Bab. 130
131
Bab. 131
132
Bab. 132
133
Bab. 133
134
Bab. 134
135
Bab. 135
136
Bab. 136
137
Bab. 137
138
Bab. 138
139
Bab. 139
140
Bab. 140
141
Bab. 141
142
Bab. 142
143
Bab. 143
144
Bab. 144
145
Bab. 145
146
Bab. 146
147
Bab. 147
148
Bab. 148
149
Bab. 149
150
Bab. 150
151
Bab. 151
152
Bab. 152
153
Bab. 153
154
Bab. 154
155
Bab. 155
156
Bab. 156
157
Bab. 157
158
Bab. 158
159
Bab. 159
160
Bab. 160
161
Bab. 161
162
Bab. 162
163
Bab. 163
164
Bab. 164
165
Bab. 165
166
Bab. 166
167
Bab. 167
168
Bab. 168
169
Bab. 169
170
Bab. 170
171
Bab. 171
172
Bab. 172
173
Bab. 173
174
Bab. 174
175
Bab. 175
176
Bab. 176.
177
Bab. 177
178
Bab. 178
179
Bab. 179
180
Bab. 180
181
Bab. 181
182
Bab. 182
183
Bab. 183
184
Bab. 184. TAMAT

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!